Anda di halaman 1dari 4

BAHAN AJAR DAN LKS (LEMBAR KERJA SISWA)

BENTUK ALJABAR

1. PENGERTIAN BENTUK ALJABAR

Irham, Dani, dan Burhan sedang bermain kelereng. Irham memiliki 2 box kelereng dengan
jumlah yang sama, Dani memiliki 4 box yang sama dan 6 butir kelereng, dan Burhan memiliki
12 butir kelereng. Dapatkah kamu mengubah soal cerita tersebut ke dalam bentuk satu
kalimat aljabar, Jika box kelereng dinyatakan dengan lambang x?

Tabel 1 Bentuk aljabar dari Masalah 1


Pemain Irham Dani Burhan
Banyak 2 Box Kelereng 4 Box Kelereng 12 Butir Kelereng
kelereng dan 6 Butir
Kelereng

Bentuk
2x 4x + 6 12
Aljabar

Pada Tabel 1 di atas, simbol x menyatakan banyak kelereng yang ada dalam box. Banyaknya
kelereng yang dimiliki Irham adalah 2x.
Banyaknya kelereng yang dimiliki Dani adalah 4x + 6.
Banyaknya kelereng yang dimiliki Burhan adalah 12.

Simbol x tersebut bisa mewakili sembarang bilangan, yakni seperti yang akan dijelaskan
sebagai berikut:
Banyaknya kelereng dalam box belum kita ketahui, maka kita misalkan dengan x,
Jika 7, maka
Jika 8, maka
Jika 9, maka
Jika 10, maka
Nilai pada bentuk aljabar di atas bergantung pada nilai .
KESIMPULAN
Pada ilustrasi tersebut kita dapa menarik kesimpulan bahwa:

Nilai pada bentuk aljabar di atas bergantung pada nilai x, dimana x merupakan variabel.
Sehingga variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya
dengan jelas.

Pada bentuk aljabar 4x + 6 dapat perhatikan bahwa:

koefisien variabel Konstanta

 Koefisien adalah faktor konstan dari suatu bilangan bentuk aljabar.


 Konstanta adalah suku pada bentuk aljabar yang berupa bilangan/nilai tertentu.
 variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan
jelas.
 Suku adalah bagian dari bentuk aljabar yang dipisahkan oleh tanda tambah atau kurang.

CONTOH :

a) KOEFISIEN
 Koefisien x dari 5x2y + 3x adalah 3
 Koefisien a2 dari a2 + 2a – 5 adalah 1
Untuk koefisien yang nilainya 1 tidak harus ditulis (1x + 1 y cukup ditulis x + y)
b) KONSTANTA
 Konstanta dari 2x2 + 7x – 8y – 4 adalah -4
 Konstanta dari 3 – 4x2 – x adalah 3
c) VARIABEL
 Variabel dari 2x – 4y + 5 adalah x dan y
 Variabel dari 2a + 3b adalah a dan b
d) SUKU
 Suku satu atau suku tunggal adalah bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh
operasi penjumlahan (+) atau pengurangan (-)
x, 2y2,dan 4ab2 terdiri atas satu suku
 Suku dua adalah bentuk alajabar yang dihubungkan oleh satu operasi
penjumlahan atau pengurangan
x + 2y terdiri atas dua suku, yaitu suku x dan 2y
x2 – 5x terdiri atas dua suku, yaitu suku x2 dan 5x
 Suku tiga adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh dua operasi penjumlahan
atau pengurangan.
3x2 + 4x – 5 terdiri atas dua suku, yaitu suku 3x2 , 4x dan (-5)
 Suku banyak bentuk aljabar yang dihubungkan lebih dari tiga operasi
penjumlahan atau pengurangan
2x2 + 2xy – 3y -4 terdiri atas 4 suku, yaitu 2x2, 2xy, (-3y), dan (-4)
 Suku sejenis adalah suku-suku yang memuat variabel yang sama dan variabel-
variabel tersebut memiliki pangkat yang sama. Adapun jika ketentuan tersebut
tidak dipenuhi, maka disebut suku tidak sejenis.
Suku Suku Sejenis
8x, 6x, dan 9x Suku sejenis (mengandung variabel yang sama, yaitu x)
4y2, 3y2, dan 8y2 Suku sejenis (mengandung variabel yang sama yaitu, y2)
2xy, 2x2y, dan 6xy2 Suku tidak sejenis karena pangkatnya berbeda
4pq, 8xy, dan 5ab Suku tidak sejenis karena variabelnya berbeda

LATIHAN SISWA
1) Tentukan koefisien, variabel, dan konstanta dari bentuk aljabar
a. 12a2 – 3n + 6
b. 8x + 2x2y – 4y
2) Tentukan banyak suku bentuk aljabar berikut.
a. 2 + 3x + ax2 + 5x4 + 6x5
b. (a + b) + (a – b) + (2a – b) + (a+2b)
3) Tentukan banyak suku dan suku-suku yang sejenis pada bentuk aljabar berikut.
a. 7p2 – 8p2q – 11p2 + p2q + 12pq2
b. 3x2 + 3y2 – 5xy +2x2 -5y2 + 6xy

2. PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BENTUK ALJABAR


Sebelum membahas penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar, sebaiknya kalian
mengingat kembali sifat distributif berikut berikut.

 a(b - c) = ab - ac atau (b - c)a = ab - ac


 a(b + c) = ab + ac atau (b + c)a = ab + ac

Sifat–sifat ini digunakan untuk menjabarkan suatu bentuk aljabar.

CONTOH :
 4x(3x + 2y) = 12x2 + 8xy

 -2p(3p + 2q – 7) = -6p + (-4pq) + 14


Penjumlahan dan pengurangan aljabar hanya dapat dilakukan pada suku-suku sejenis. Oleh
karena itu, sebelum menjumlahkan atau mengurangkan, kelompokkan dahulu suku-suku
sejenisnya, baru jumlahkan atau kurangkan koefisien suku sejenis tersebut.

CONTOH :

 Bentuk 4x + 5y tidak dapat disederhanakan karena kedua suku bukan suku-suku yang
sejenis
 4p + 2p = (4 + 2)p = 6p
 -4ax + 7ax = (-4 + 7)ax = 3ax
 (2x2 – 3x + 2) + (4x2 – 5x + 1) = 2x2 - 3x + 2 + 4x2 – 5x + 1 hilangkan kurung dengan menjabarkannya

2 2
= 2x + 4x - 3x – 5x + 2+ 1 kelompokkan suku-suku sejenis

= (2 + 4)x2 + (-3 + (-5))x + (2+ 1) jumlahkan atau kurangkan koefisien suku-suku sejenis

= 6x2 + (-8)x + 3
= 6x2 -8x + 3
 (3x – 2y) – (x -3y) = 3x – 2y - x + 3y hilangkan kurung dengan menjabarkannya

= (3 – 1)x + (-2 + 3)y kelompokkan suku-suku sejenis

= 2x + y kelompokkan suku-suku sejenis

LATIHAN SISWA
1. Jabarkan bentuk aljabar berikut sehingga tanda kurung hilang
 -(5x – 6y) = -5x + . . .
 -4(5x – 2y – 4) = -20x + . . . + . . .
 2(2x – 3y) – (-3x + 2y) = . . . . . . .
2. Sederhanakan operasi aljabar berikut
 (16a – 12b + 4) + (5a -9b + 2c)
 15i – 14j + 13k + (-30i – 45j + 51k)
 12p2q + 8pq – 7 – (13p2 – 2pq – 12)

Anda mungkin juga menyukai