Anda di halaman 1dari 8

HUBUNGAN TERAPI PALIATIF

DENGAN EUTHANASIA

OLEH :
DR. AGUS MOCH. ALGOZI, SP.F (K), DFM, SH
Paliatif ialah semua tindakan aktif guna meringankan beban
pada penderita yang menderita suatu penyakit tertentu yang tidak
mungkin bisa disembuhkan.

Tindakan aktif yang dimaksud ialah menghilangkan rasa nyeri


dan keluhan-keluhan lain, perbaikan dalam aspek psikologi,
sosial, dan spiritual. Dan semua itu bertujuan meningkatkan
kualitas hidup yang maksimal bagi penderita yang tepat dan
paripurna.
Pada terapi paliatif ini biasanya dikerjakan bersama-sama
dengan tindakan atau pengobatan kuratif untuk meringankan
atau menghilangkan gejala-gejala yang mengganggu bahkan
memperberat penderitaan penderita. Selain itu, pada perawatan
paliatif juga diberikan perawatan per oral, radiasi, kemoterapi,
serta pembedahan yang tujuannya bukan untuk pengobatan
kuratif, melainkan hanya untuk meringankan penderita.
Pola dasar pemikiran perawatan paliatif ialah :

a. Meningkatkan kualitas hidup dan menganggap bahwa


kematian adalah proses yang normal
b. Tidak mempercepat atau menunda kematian
c. Menghilangkan rasa nyeri dan keluhan lain yang mengganggu
d. Menjaga keseimbangan psikologik dan spiritual
e. Berusaha memberi dukungan bagi keluarga pada masa duku
cita
Pada intinya, terapi paliatif merupakan terapiholistik.

Mengapa?

Karena pada terapi paliatif ini meliputi faktor spiritual, psikologis,


dan sosial, dimana faktor-faktor tersebut diberikan dengan rasa
yang tulus dan ikhlas.
Terapi paliatif ini biasanya dilakukan secara tim yang bersifat
profesional, meliputi :

1. Interdisipliner
Dimana melibatkan psikiatri, dokter ahli, hingga rohaniawan.
Psikiatri dilibatkan untuk mengurangi kecemasan dan stres yang
diderita penderita akibat penyakitnya, sedang rohaniawan
diperlukan untuk membangun spiritual penderita mesti pada
akhirnnya penderita akan meninggal, yang terpenting sebelum
meninggal penderita sudah siap secara psikologis dan spiritual
serta tidak stres menghadapi penyakit yang dideritanya.
2. Multidisipliner
Dimana bisa melibatkan relawan, yang sudah terlatih dari
puskesmas, mengingat prinsip pengobatan perawatan terapi
paliatif ini selain murah dan bisa dilakukan oleh relawan yang
sudah terlatih

3. Pasien dan keluarga pasien sendiri


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai