• Tata
ruang
• Bentuk,
citra,
langgam
arsitektur
B
Konsep
Teknis
Perencanaan
4
KRITERIA
PERENCANAAN
A
Umum
Perencanaan
masjid
&
bale
wargi
ini
dibuat
dengan
mengikuti
kaidah-‐kaidah
standar
dalam
perencanaan
dan
perancangan
arsitektur.
Tetapi
hal
ini
jangan
menjadi
kaku.
Rancangan
yang
diminta
sifatnya
harus
"lentur"
dalam
mengantisipasi
dinamika
dalam
realisasinya.
Ukuran
bangunan
untuk
masjid
64
m2
dan
untuk
bale
wargi
24
m2,
terletak
di
area
publik
kawasan
nata
lembur
Kp.
Ancol,
besama
dengan
fasilitas
umum
lainnya
yaitu
ruang
terbuka
hijau,
area
bermain
anak,
lapangan
olah
raga
dan
tandon
air
untuk
warga
B
Kriteria
Khusus
Lokasi
rencana
Masjid
&
Bale
Wargi
di
program
nata
lembur
Kp.
Ancol,
Desa
Sindanggalih,
Kabupaten
Garut
Koordinat
lokasi
:
Latitude
7°10'11.8"S
Longitude
108°01'38.9"E
Luas
Area
Masjid
64
m2
Luas
Area
Bale
Wargi
24
m2
Luas
tapak
:
823
m2
5
PELAKSANAAN
SAYEMBARA
A
Peserta
Sayembara
Peserta
sayembara
adalah
mahasiswa
dari
seluruh
bidang
keilmuan
dari
seluruh
Indonesia,
tidak
spesifik
mahasiswa
arsitektur,
tingkat
D3
(Diploma-‐3)
dan
S1
(Sarjana).
Peserta
dapat
mengikuti
secara
individu
atau
kelompok.
Jika
kelompok,
maka
jumlah
anggota
maksimal
3
(
tiga
orang).
Lampirkan
scan
kartu
tanda
mahasiswa
pada
saat
mengirimkan
lembar
presentasi.
Lampirkan
juga
biografi
singkat
para
pesertanya.
B
Tahapan
Sayembara
Sayembara
dilakukan
dalam
1
(satu)
tahapan
saja.
Karya
peserta
yang
masuk
akan
diseleksi
menjadi
3
karya
terpilih.
Peserta
terpilih
ini
dapat
diminta
melakukan
presentasi
di
depan
dewan
juri
(selama
masa
pandemic,
akan
dilakukan
secara
daring).
Dewan
juri
kemudian
akan
menentukan
pemenang,
di
mana
karya
pemenang
akan
direalisasikan
/
dibangun.
Keputusan
dewan
juri
tidak
dapat
diganggu
gugat.
Panitia
penyelenggara
tidak
akan
menanggapi
berbagai
kritik
dan
saran
dari
pihak
manapun
untuk
mengubah
keputusan
dewan
juri
tersebut.
Peserta
dianggap
telah
menyetujui
hal
ini
pada
saat
memasukkan
karyanya
untuk
dinilai.
C
Penyampaian
Materi
Sayembara
• Format
digital
• Pengiriman
via
e-‐mail
• Ukuran
layout
kertas
A3
• Jumlah
maksimal
4
(empat)
lembar,
tidak
termasuk
RAB
• Lembar
RAB
dibuat
dalam
format
kertas
ukuran
A4
• Seluruh
biaya
terkait
pembuatan
materi
presentasi
ditanggung
oleh
peserta.
• Seluruh
biaya
terkait
dengan
presentasi
karya
terpilih
ditanggung
oleh
peserta.
Panitia
akan
melakukan
penjurian
dana
presentasi
karya
secara
daring
selama
masa
pandemic
• Pengumuman
pemenang
dilakukan
melalui
media
sosial
Yahintara
Instagram
dan/atau
Facebook.
D
Materi
Presentasi
• Konsep
• Site
Plan
• Denah,
Tampak,
Potongan
• Perspektif
• Rencana
Anggaran
Bangunan
• Maket
(opsional)
• Skala
silakan
ditentukan
tetapi
informatif
6
DEWAN
JURI
7
PENGHARGAAN
Panitia
akan
menyediakan
kadedeuh
berupa
uang
dan
sertifikat
kepada
tiga
karya
yang
masuk
dalam
nominasi
dan
nantinya
kepada
karya
pemenang
sebagai
berikut:
Pemenang
Pertama
:
Rp
7,000,000
Pemenang
Kedua
:
Rp
5,000,000
Pemenang
Ketiga
:
Rp
3.000,000
8
HAK
CIPTA
Seluruh
desain
yang
masuk
ke
panitia
selanjutnya
menjadi
milik
panitia
sayembara.
Selanjutnya
panitia
berhak
untuk
melakukan
berbagai
penyempurnaan
yang
diperlukan
dam
berdiskusi
dengan
pemenang
sayembara
guna
pembangunan
/
realisasi
karya
tersebut.
9
PANITIA
PENYELENGGARA
Sayembara
Desain
Rumah
Sehat
Oky
Kusprianto
Award
Yayasan
Arsitektur
Hijau
Nusantara
(Yahintara)
Bekerjasama
dengan
:
Dinas
Perumahan
Dan
Permukiman
Kabupaten
Garut
Ikatan
Arsitek
Indonesia
cabang
Jawa
Barat
e-‐mail
yahintaraaward@gmail.com
SEKILAS
YAHINTARA
Yayasan
Arsitektur
Hijau
Nusantara
atau
disingkat
sebagai
Yahintara,
dibentuk
sebagai
wadah
organisasi
yang
dapat
mengakomodasi
keinginan
luhur
para
pelaku
profesi
arsitektur,
seni
dan
budaya
untuk
dapat
berpartisipasi
dalam
bentuk
kegiatan
sosial
kemasyarakatan.
Dalam
menjalankan
kegiatannya,
Yahintara
menjunjung
tinggi
nilai-‐nilai
budaya
yang
ada
serta
menciptakan
kreasi
dan
inovasi
yang
senantiasa
memperhatikan
keseimbangan
lingkungan.
Sehingga
setiap
proses
dan
langkah
detil
yang
dijalani
akan
mempengaruhi
esensi
kehidupan
yang
tertuang
dalam
pemahaman
Cipta
Karya
dan
Karsa
secara
proporsional
dalam
lingkungan
binaan.
Yahintara
terdiri
dari
sekelompok
para
profesional
terpilih
dalam
bidang
arsitektur,
seni,
sosial
dan
budaya.
Tergabung
dalam
organisasi
yang
terintegrasi
dan
kooperatif
dengan
manajemen
memadai
sehingga
semua
kreativitas
dan
kemampuan
yang
dimiliki
dapat
terjalin
sesuai
dengan
sistem
kerja
yang
tepat
waktu
dan
berdaya
guna.
Yahintara
senantiasa
berusaha
mengembangkan,
memahami
dan
mendalami
segala
bentuk
aktivitas
lingkungan
binaan
yang
berkembang
dan
berinovasi
secara
berkelanjutan,
terutama
berusaha
mengantisipasi
setiap
perkembangan
ilmu
dan
teknologi
dengan
pola
pelatihan
yang
terprogram
secara
internal
dengan
memanfaatkan
sarana
pendukung
berbasis
teknologi
modern.
Yahintara
memahami
terciptanya
suatu
lingkungan
binaan
yang
telah
ada
merupakan
suatu
budaya
yang
perlu
dilestarikan,
didalami
ilmu
teknologinya
sehingga
mendapatkan
informasi
yang
bermanfaat
bagi
keberlanjutan
hidup
manusia
dalam
lingkungan
sosial
yang
dijalin
dalam
suatu
koordinasi
menyeluruh
dalam
sistem
manajemen,
di
mana
berbagai
disiplin
ilmu
yang
mendukung
dalam
bidang
ilmu
keteknikan
melebur,
kolaboratif
dan
partisipatif
+0.00
-1.00
-2.00
+1.00
DESA
JALAN
GERBANG
+2.00
N
ALUN-ALU
ULIN
BARUDAK
TANDON
823.1 m2 GS
B
24
20 JA +3.00
.0
m2 LA
BALE
WARGI 21 N
LIN
GK
UN
22 GA
N
LAPANGAN C
23
B
OLAHRAGA
N
GA
6X 24
UN
6X 12
GK
LIN
GS
B
14
12 25
N
LA
JA
GS
B
SJID 15
MA 2
64.0 m
8 JA
LA 6
1
+4.00
9 N
LIN
G KU
10 NG 1
AN 7 1
6X D 8
12 11 19
12
13
67
A
+5.00
N
GA
UN
12
GK
LIN
6X
N
LA
JA
3
2
0
6.0
B
GS
UTARA
SITE PLAN
SKALA 1 : 500