Negara Asosiasi Amerika

Penunjukan: C 42 / C 42M - 04 Standar Pejabat Jalan Raya dan Transportasi

Nomor AASHTO: T24

Metode Uji Standar untuk

Memperoleh dan Menguji Inti Bor dan Balok Beton yang Digergaji 1

Standar ini dikeluarkan dengan sebutan tetap C 42 / C 42M; nomor segera setelah penunjukan menunjukkan tahun adopsi asli atau, dalam kasus revisi, tahun revisi terakhir.
Angka dalam tanda kurung menunjukkan tahun persetujuan ulang terakhir. Sebuah epsilon superscript e () menunjukkan perubahan editorial sejak revisi terakhir atau persetujuan
ulang.

Standar ini telah disetujui untuk digunakan oleh badan-badan Departemen Pertahanan.

1. Ruang Lingkup * C 617 Praktek Capping Silinder Beton Spesifik

1.1 Metode pengujian ini mencakup memperoleh, mempersiapkan, dan menguji

ing ( 1) inti yang dibor dari beton untuk panjang atau tekan C 642 Metode Uji Massa Jenis, Absorpsi, dan Rongga dalam penentuan kekuatan atau kuat tarik belah a 2 n) d
( Beton Keras

balok yang digergaji dari beton untuk menentukan kekuatan lentur- C 670 Praktik untuk Mempersiapkan Pernyataan Presisi dan Bias.
untuk Metode Uji untuk Bahan Konstruksi

1.2 Nilai yang dinyatakan dalam satuan inci-pon atau satuan SI Praktik C 823 untuk Pemeriksaan dan Pengambilan Sampel Hardened
harus dianggap terpisah sebagai standar. Satuan SI ditunjukkan dalam Concrete in Constructions
tanda kurung. Nilai yang dinyatakan dalam setiap sistem mungkin tidak tepatC 1231 / C 1231M Practice for Use of Unbonded Caps dalam padanan; Oleh karena itu,
setiap sistem harus digunakan secara independen- Penentuan Kuat Tekan dari Kondisi yang Dikeraskan dari yang lain. Menggabungkan nilai dari dua sistem
silinder crete

dapat mengakibatkan ketidaksesuaian dengan standar. 2.2 Standar ACI:

1.3 Teks dari catatan referensi standar dan catatan kaki318 Persyaratan Kode Bangunan untuk Konsep Struktur 3 rete
yang memberikan materi penjelasan. Catatan dan catatan kaki ini 3 s. Signifikansi dan Penggunaan
(tidak termasuk yang ada dalam tabel dan gambar) tidak akan dipertimbangkan
sebagai persyaratan standar. 3.1 Metode pengujian ini menyediakan prosedur standar untuk

1.4 Standar ini tidak dimaksudkan untuk membahas keamanan memperoleh dan menguji spesimen untuk menentukan tekan,
kekhawatiran, jika ada, terkait dengan penggunaannya. Itu adalah tanggung jawab membelah tarik, dan kekuatan lentur beton di tempat.
pengguna standar ini untuk menetapkan keamanan yang sesuai dan 3.2 Umumnya, spesimen uji diperoleh jika diragukan
praktik kesehatan dan menentukan penerapan peraturan ada tentang kualitas beton di tempat karena rendah
hasil uji kekuatan selama konstruksi atau tanda-tanda gangguan pada struktur. Penggunaan
batasan sebelum digunakan.
lain dari metode ini adalah untuk memberikan informasi kekuatan pada struktur yang lebih
2. Dokumen Referensi tua.

2.1 Standar ASTM 2: 3.3 Kekuatan beton dipengaruhi oleh lokasi beton

C 39 / C 39M Cara Uji Kuat Tekan beton-Cy pada suatu elemen struktur, dengan beton di bagian bawah lindrical Concrete Specimen
cenderung lebih kuat dari beton di bagian atas. Bidang inti horizontal beton seperti

C 78 Metode Uji Kuat Lentur Beton (Kekuatan penggunaan juga dipengaruhi oleh orientasi inti relatif terhadap Balok Sederhana dengan Pembebanan Titik Ketiga)
yang ditempatkan, dengan bidang kekuatan 4. Faktor-faktor ini harus dipertimbangkan

C 174 / C 174M Metode Uji untuk Pengukuran Panjang cenderung lebih rendah jika diukur sejajar dengan Inti Beton Bor horizontal
dalam merencanakan hasil uji kekuatan.

C 496 Metode Uji untuk Memisahkan Kekuatan Tarik Cylin- lokasi untuk mendapatkan sampel beton dan membandingkannya
Spesimen Beton Drical
3.4 Kekuatan beton diukur dengan pengujian inti dan
balok dipengaruhi oleh jumlah dan distribusi kelembapan
1 Metode pengujian ini berada di bawah yurisdiksi ASTM Committee C09 on spesimen pada saat pengujian. Tidak ada prosedur standar

Agregat Beton dan Beton dan merupakan tanggung jawab langsung Sub-komite t e o mengkondisikan spesimen yang akan memastikan bahwa, pada saat pengujian,
C09.61 tentang Pengujian Kekuatan.
Edisi saat ini disetujui pada 1 Juli 2004. Diterbitkan Juli 2004. Awalnya disetujui pada 1921. Edisi terakhir
sebelumnya disetujui pada 2003 sebagai C 42 / C 42M - 03.
2 Untuk standar ASTM yang dirujuk, kunjungi situs web ASTM, www.astm.org, atau hubungi Layanan 3 Tersedia dari American Concrete Institute (ACI), PO Box 9094, Farmington Hills, MI 48333.
Pelanggan ASTM di service@astm.org. SEBUAH F n Hai n r Buku Standar ASTM informasi volume, lihat halaman
4 Neville, A., “Tes Inti: Mudah Dilakukan, Tidak Mudah untuk Interpre C t Hai
Ringkasan Dokumen standar di situs ASTM. , " ncrete
Internasional Vol. 23, No. 11, November 2001, hlm.59-68.

* Bagian Ringkasan Perubahan muncul di akhir standar ini.

Hak Cipta © ASTM International, 100 Barr Harbor Drive, PO Box C700, West Conshohocken, PA 19428-2959, Amerika Serikat.

1
 C 42 / C 42M - 04

itu akan berada dalam kondisi kelembaban yang sama seperti beton di sudut antara sumbu longitudinal dari inti yang dibor dan struktur. Prosedur pengkondisian
kelembaban pada bidang horizontal beton ini sebagaimana ditempatkan. Metode pengeboran spesimen dimaksudkan untuk memberikan kondensor kelembaban yang
dapat direproduksi tegak lurus ke permukaan vertikal, atau tegak lurus terhadap tegangan yang meminimalkan permukaan dalam-laboratorium dan antar-laboratorium
dengan adonan, harus diambil dari dekat tengah variasi dan untuk mengurangi efek kelembaban diperkenalkan unit deposit bila memungkinkan.

selama persiapan spesimen. 5.3 Slab Remova - l Hapus lempengan yang cukup besar
3.5 Tidak ada hubungan universal antara hasil kompresi dengan spesimen uji yang diinginkan tanpa penyertaan apapun
kekuatan inti inti dan beton tekan yang sesuai yang telah retak, terkelupas, dilemahkan, atau sebaliknya kekuatan silinder cetakan yang diawetkan standar. Hubungan
rusak.
dipengaruhi oleh banyak faktor seperti tingkat kekuatan beton, riwayat suhu dan
kelembaban di tempat, dan Inti bor

karakteristik penguatan kekuatan beton. Secara historis, memang demikian 6. Mengukur Panjang Inti Bor
diasumsikan bahwa kekuatan inti umumnya 85% dari
kekuatan silinder yang diawetkan dengan standar yang sesuai, tetapi ini bukan 6.1 Inti untuk menentukan ketebalan perkerasan, pelat, yang berlaku untuk semua situasi.
Kriteria penerimaan untuk dinding inti atau elemen struktur lainnya harus mempunyai diameter pada kekuatan yang harus ditetapkan oleh spesifikasi pengujian. ACleIast
3,75 in. [95 mm] bila panjang inti tersebut adalah 318 memberikan kriteria penerimaan kekuatan inti untuk kontra-tip baru yang akan diukur sesuai dengan struktur Metode
Uji.
C 174 / C 174M.
6.2 Untuk inti yang tidak dimaksudkan untuk menentukan struktur
4. Aparatur dimensi, ukur panjang terpanjang dan terpendek pada permukaan potong sepanjang
garis sejajar dengan sumbu inti. Catat panjang rata-rata hingga mendekati 1 t⁄ 4 masuk [5
4.1 Bor Inti, untuk mendapatkan spesimen inti silinder dengan bit yang
mm].
diimpregnasi berlian yang dipasang pada tong inti.
4.2 Gergaji, untuk memotong spesimen balok sesuai ukuran fl exural 7. Inti untuk Kekuatan Tekan
uji kekuatan dan untuk memangkas ujung inti. Gergaji harus memiliki a7.1 Diameter —Diameter spesimen inti untuk tepi tajam berlian atau silikon karbida dan harus mampu

untuk menentukan kuat tekan pada struktur bantalan beban.

memotong spesimen yang sesuai dengan dimensi yang ditentukan, bagian rangka harus paling sedikit 3,70 inci [94 mm]. Untuk non-beban tanpa pemanasan atau kejutan yang
berlebihan.
bantalan anggota struktural atau bila tidak mungkin diperoleh
core dengan rasio diameter-panjang (L / D) lebih besar dari atau sama dengan
5. Pengambilan Sampel
1, diameter inti kurang dari 3,70 inci. [94 mm] tidak dilarang
5.1 Umum (lihat Catatan 3). Untuk beton dengan agregat maksimum nominal
5.1.1 Sampel beton yang diperkeras untuk digunakan dalam prepara si-ze lebih besar dari atau sama dengan 1 ⁄ 2 1 inci. [37,5 mm], intinya
Pengujian spesimen uji kekuatan tidak boleh diambil sampai parameter harus sesuai dengan arahan spesimen pengujian (lihat
beton cukup kuat untuk memungkinkan pengambilan sampel tanpa Anda t ote 4).
mengganggu ikatan antara mortar dan aggre-
gerbang (lihat Catatan 1 dan Catatan 2). Saat mempersiapkan uji kekuatan N OTE 3 — Kekuatan tekan nominal 2-in. [50-mm] diam-
spesimen dari sampel beton keras, sampel th e Sebuah te t r core diketahui agak lebih rendah dan lebih bervariasi dari itu
telah rusak selama pelepasan tidak boleh digunakan kecuali t Hai h f e nominal 4-in. [100-mm] diameter inti. Selain itu, diameternya lebih kecil
inti tampaknya lebih sensitif terhadap efek diameter panjang
bagian yang rusak dihilangkan dan spesifikasi uji yang dihasilkan r saya a-tio. 5
panjang laki-laki sesuai (lihat 7.2). Sampel rusak atau N OTE 4 — Diameter inti minimum yang disukai adalah tiga kali lipat
beton rusak yang tidak dapat diuji harus dilaporkan juga n n Hai g ukuran maksimum minimal dari agregat kasar, tetapi setidaknya harus
dengan alasan yang melarang penggunaan sample untuk persiapan dua kali ukuran maksimum nominal agregat kasar.
spesimen uji kekuatan. 7.2 Panjangnya —Panjang yang disukai dari capped atau ground

N OTE 1 — Praktik C 823 memberikan panduan tentang pengembangan a spesimen berdiameter antara 1,9 dan 2,1 kali. Jika rasio
rencana pengambilan sampel untuk beton dalam konstruksi. N OTE 2 — Tidaklah mungkin untuk dari panjangusia
menentukan hingga diameter
minimum kapan(Lbeton
/ D) kurangi
inti melebihi 2.1, inti sehingga rasio capped atau
panjang

cukup kuat untuk menahan kerusakan selama pemindahan, karena kuat g th spesimen bulat antara 1.9 dan 2.1. Spesimen inti dengan
pada usia berapa pun tergantung pada riwayat penyembuhan dan tingkat kekuatan th l e rasio diameter ength sama dengan atau kurang dari 1,75 yang dibutuhkan
beton. Jika waktu memungkinkan, beton tidak boleh dilepas sebelum i c s orreksi ke kuat tekan yang diukur (lihat 7.9.1). SEBUAH
14 hari. Jika tidak praktis, pengangkatan beton dapat dilanjutkan jika faktor koreksi kekuatan tidak diperlukan untuk L / D lebih besar dari
permukaan yang dipotong tidak menampilkan erosi pada mortar dan permukaan yang terbuka
partikel agregat tertanam kuat di mortar. Tes di tempat 1 t. 75. Sebuah inti yang memiliki panjang maksimum kurang dari 95%
metode dapat digunakan untuk memperkirakan tingkat pengembangan kekuatan prio d r iameter sebelum capping atau panjangnya kurang dari diameter setelahnya
untuk mencoba menghilangkan sampel beton. capping atau end grinding tidak harus diuji.
- Uji inti setelah kondisi kelembaban
5.1.2 Spesimen yang mengandung penguat tertanam harus 7.3 Pengondisian Kelembaban
tidak digunakan untuk menentukan gaya tekan, tarik belah, pentahbisan sebagaimana ditentukan dalam metode pengujian ini atau seperti yang diarahkan oleh kekuatan lentur.

5.2 Pengeboran Inti —Sebuah spesimen inti harus dibor tegak- 5

Bartlett, FM dan MacGregor, JG, “Pengaruh Diameter Inti pada Kekuatan Inti Beton,” ACI Materials
berbentuk bulat ke permukaan dan tidak dekat sendi yang terbentuk atau terlihat jelas Journa, l Vol. 91, No. 5, September-Oktober 1994, hal.
tepi sebuah unit deposito. Catat dan laporkan perkiraannya 4 e 60-470.

2
 C 42 / C 42M - 04

tes yang spesifik. Perangkat penutup prosedur pengkondisian kelembaban harus mengakomodasi diameter inti aktual dan ditentukan dalam metode pengujian ini
dimaksudkan untuk menjaga erosi tutup yang konsentris dengan ujung inti. Mengukur
kelembaban inti yang dibor dan untuk memberikan panjang inti yang dapat direproduksi mendekati 0,1 inci [2 mm] terdekat sebelum ditutup. kondisi kelembaban yang
meminimalkan efek kelembabanTutup terikat sesuai dengan Praktek C 1231 / C 1231M gradien yang disebabkan oleh pembasahan selama pengeboran dan spesimen
tidak diizinkan.
persiapan. 7.7 Pengukur - t Sebelum pengujian, ukur panjang
7.3.1 Setelah inti dibor, seka tutup permukaan bor atau spesimen tanah hingga ketelitian 0,1 inci [2 mm] dan
air dan biarkan kelembapan permukaan yang tersisa menguap. lihat panjang ini untuk menghitung rasio panjang-diameter (L / D). Ketika permukaan tampak kering, tetapi tidak
lebih lambat setelah pengeboran, Tentukan diameter rata-rata dengan rata-rata dua ukuran-
tempatkan inti dalam kantong plastik terpisah atau wadah nonabsorben yang diambil dengan sudut siku-siku satu sama lain pada ketinggian tengah dan tutup untuk
mencegah hilangnya kelembaban. Pertahankan inti pada spesimen ambien. Ukur diameter inti hingga suhu terdekat 0,01 inci, dan lindungi inti dari paparan sinar matahari
langsung [t0. 0,2 mm] bila perbedaan dalam diameter inti tidak Mengangkut inti ke laboratorium pengujian segera setelah melebihi 2% dari rata-ratanya, jika tidak, ukurlah
sedekat mungkin. Simpan inti dalam kantong plastik tertutup atau nonabsorbe0n.1
t masuk [2 mm]. Jangan menguji inti jika ada perbedaan antara
wadah setiap saat kecuali selama persiapan akhir dan untuk yang paling laargest dan diameter terkecil melebihi 5% dari rata-rata. waktu maksimum 2 jam untuk mengizinkan
pembatasan sebelum pengujian. 7.8 Menguji —Uji spesimen sesuai dengan Test
7.3.2 Jika air digunakan selama penggergajian atau penggilingan inti Metode C 39 / C 39M. Uji spesimen dalam 7 hari setelahnya
berakhir, selesaikan operasi ini secepat mungkin, tetapi diikat, kecuali ditentukan lain. selambat-lambatnya 2 hari setelah pengeboran inti kecuali ditentukan 7.9 Perhitungan —Hitu
kuat tekan sebaliknya dengan spesifikasi pengujian. Setelah menyelesaikan setiap spesimen menggunakan persiapan berbasis luas penampang yang dihitung, bersihkan
kelembaban permukaan, biarkan permukaan mencapai diameter rata-rata spesimen.

keringkan, dan tempatkan inti dalam kantong plastik tertutup atau nonabsorben 7.9.1 Jika rasio panjang terhadap diameter (L / D) wadah spesimen. Minimalkan durasi
pemaparan ke air selama 1,75 atau kurang, perbaiki hasil yang diperoleh di 7,9 dengan mengalikan persiapan akhir.
oleh faktor koreksi yang sesuai yang ditunjukkan berikut ini
7.3.3 Biarkan inti tetap berada dalam kantong plastik tertutup yang dapat diotrafkan (lihat Catatan 6):
wadah nonabsorben selama minimal 5 hari setelah terakhir dibasahi dan sebelum Rasio Panjang Kekuatan
ke Diameter (L / D) Faktor koreksi
pengujian, kecuali ditentukan lain oleh spesifikasi pengujian.

1.75 0.98
1.50 0.96
N OTE 5 — Masa tunggu minimal 5 hari dimaksudkan untuk mengurangi gradien kelembaban
1.25 0.93
yang muncul saat inti dibor atau dibasahi selama penggergajian atau penggilingan. 1.00 0.87

Gunakan interpolasi untuk menentukan faktor koreksi L / D

7.3.4 Ketika arah diberikan untuk menguji inti dalam nilai kelembaban tidak diberikan dalam tabel.
kondisi selain dicapai dengan pengkondisian menurut
N OTE 6 — Faktor koreksi bergantung pada berbagai kondisi seperti
7.3.1, 7.3.2, dan 7.3.3, laporkan prosedur alternatif.
7.4 Menggergaji Akhir - s Ujung spesimen inti menjadi kondisi kelembaban, tingkat kekuatan, dan modulus elastisitas. Nilai rata-rata untuk
koreksi karena rasio diameter-panjang diberikan dalam tabel. Ini
diuji dalam kompresi harus pada, dan tegak lurus terhadap th c e Faktor orreksi berlaku untuk beton dengan massa jenis rendah yang memiliki massa jenis antara
3] dan untuk beton kepadatan normal.
sumbu longitudinal sesuai dengan Metode Uji C 39 / C 39M. 100 dan 120 lb / f 3 t [1600 dan 1920 kg / m
Jika perlu, gergaji ujung inti yang akan ditutup sehingga Mereka berlaku untuk beton kering dan basah untuk kekuatan antara 2000 psi dan 6000 psi [14
sebelum pembatasan, persyaratan berikut ini dipenuhi: MPa sampai 42 MPa]. Untuk kekuatan di atas 10.000

7.4.1 Proyeksi, jika ada, tidak boleh lebih dari 0,2 inci. psi [70 MPa], data uji pada inti menunjukkan bahwa faktor koreksi mungkin
lebih besar dari nilai yang tercantum abo 6 ve.
[5 mm] di atas permukaan ujung.
7.4.2 Permukaan ujung tidak boleh menyimpang dari tegak lurus- 7.10 Repor - t Laporkan hasil seperti yang dipersyaratkan oleh Metode Tes

ity ke sumbu longitudinal dengan kemiringan lebih dari d 1: o8r C 39 / C 39M dengan tambahan informasi berikut:
[1: 0,3 d] dimana d adalah diameter inti rata-rata dalam inci [atau 7.10.1 Panjang inti saat dibor sampai dekat 1 e⁄ 4 stin. [5 mm], mm].
7.10.2 Panjang benda uji sebelum dan sesudah capping atau
7.5 Massa jenis —Ketika diminta oleh spesifikasi pengujian, akhiri penggilingan dengan ketelitian 0,1 inci [2 mm], dan rata-rata
tentukan kepadatan dengan menimbang inti sebelum pembatasan dan diameter inti terdekat 0,01 inci [0,2 mm] atau 0,1 inci. [2
membagi massa dengan volume inti yang dihitung dari themm],
diameter dan panjang rata-rata. Cara lainnya, tentukan 7.10.3 Kuat tekan ke densitas 10 psi [0,1 MPa] terdekat dari massa di udara dan massa yang terendam sesuai
dengan diameter saat diukur ke ketelitian 0,01 inci [0,2 mm] dengan Metode Uji C 642. Setelah berat terendam, inti kering dan ke terdekat 50 psi [0,5 MPa] bila diameter
sesuai dengan 7.3.2 dan simpan dalam kantong plastik tertutup diukur ke terdekat 0,1 inci [2 mm], setelah koreksi untuk wadah nonabsorben untuk di setidaknya 5 hari
sebelum pengujian. rasio panjang-diameter bila diperlukan,

7.6 Capping —Jika ujung inti tidak sesuai dengan

persyaratan tegak lurus dan kerataan Metode Uji
C 39 / C 39M, mereka harus digergaji atau digiling untuk memenuhi itu 6
persyaratan atau dibatasi sesuai dengan Praktik C 617. Jika Bartlett, FM dan MacGregor, JG, “Pengaruh
tentang Rasio
Kekuatan IntiPanjang-ke-Diameter Inti
Beton SEBUAH, ” CI Material Journa, l Vol. 91, No. 4, Juli-Agustus
core dibatasi sesuai dengan Praktik C 617, th 1 e 994, hlm.339-348.

3
 C 42 / C 42M - 04

7.10.4 Arah penerapan beban pada spesimen N OTE 7 — Gambar. 1 mengilustrasikan perangkat yang cocok untuk menerapkan tutup ke
sehubungan dengan bidang horizontal beton seperti yang ditempatkan b, permukaan earing dari spesimen inti.
7.10.5 Sejarah pengkondisian kelembaban: 8.4 Menguji —Uji spesimen sesuai dengan Test
7.10.5.1 Tanggal dan waktu inti diperoleh dan perusahaan t ethod C 496.
ditempatkan dalam kantong tertutup atau wadah nonabsorben, 8.5 Perhitungan dan Repo - rt Hitung tarik pemisahan
7.10.5.2 Jika air digunakan selama persiapan akhir, ketepatan data dan laporkan hasilnya seperti yang dipersyaratkan dalam Metode Uji
dan persiapan akhir waktu telah selesai dan core ditempatkan iC n 496. Saat menggiling atau menutup permukaan bantalan
kantong tertutup atau wadah nonabsorben, diperlukan, ukur diameter antara permukaan jadi.
7.10.6 Tanggal dan waktu saat diuji, Tunjukkan bahwa spesimen adalah inti dan memberikan kelembapan
7.10.7 Ukuran nominal maksimum agregat beton. sejarah pengkondisian seperti dalam 7.10.5.
7.10.8 Jika ditentukan, massa jenis, 8.6 Presisi: 9
7.10.9 Jika berlaku, uraian cacat dalam inti yang 8.6.1 Koefisien operator tunggal di dalam laboratorium
tidak bisa diuji, dan variasi kuat tarik belah antara 520 psi [3.6
7.10.10 Jika ada penyimpangan dari metode pengujian ini diperlukan, MPa] dan 590 psi [4.1 MPa] inti telah ditemukan
gambarkan penyimpangan dan jelaskan mengapa hal itu perlu.
7.11 Presisi: 7
7.11.1 Koefisien variasi operator tunggal pada inti 9 Steele, GW, "Program Contoh Kecakapan Inti Semen Portland",
telah ditemukan menjadi 3.2 8% untuk berbagai tekan Program Penelitian Jalan Raya Strategis, SHRP-P-636, Dewan Riset Nasional,
kekuatan antara 4500 psi [32,0 MPa] dan 7000 psi [48,3 Washington, DC, 1993.
MPa]. Oleh karena itu, hasil dari dua pengujian inti tunggal yang dilakukan dengan
benar oleh operator yang sama pada sampel bahan yang sama tidak boleh berbeda
satu sama lain lebih dari 8 9% dari rata-rata mereka.

7.11.2 Koefisien variasi multi-laboratorium pada inti

telah ditemukan menjadi 4.7 8% untuk rentang kekuatan tekan antara 4500 psi [32,0 MPa]
dan 7000 psi [48,3 MPa]. Oleh karena itu, hasil dari dua pengujian yang dilakukan
dengan benar pada inti sampel dari beton keras yang sama (di mana satu pengujian
didefinisikan sebagai rata-rata dari dua pengamatan (inti), masing-masing dilakukan
pada inti bor berdiameter 4 inci [100 mm] yang berdekatan), dan diuji oleh dua
laboratorium yang berbeda tidak boleh berbeda satu sama lain lebih dari 13 8%

dari rata-rata mereka.

7.12 Bias —Karena tidak ada materi referensi yang diterima
cocok untuk menentukan bias untuk prosedur dalam metode pengujian ini, tidak ada
pernyataan tentang bias yang dibuat.

8. Inti untuk Memisahkan Kekuatan Tarik

8.1 Spesimen Uji - s Spesimen harus sesuai dengan

persyaratan dimensi pada 7.1, 7.2, 7.4.1, dan 7.4.2. Berakhir tidak akan dibatasi.

8.2 Pengondisian Kelembaban - Kondisikan spesimen sebagai

dijelaskan dalam 7.3, atau seperti yang diarahkan oleh spesifikasi pengujian.
8.3 Permukaan Bantalan - s Garis kontak antara
spesimen dan setiap strip bantalan harus lurus dan bebas dari proyeksi atau depresi
yang lebih tinggi atau lebih dalam dari 0,01 inci [0,2 mm]. Jika garis kontak tidak lurus
atau berisi proyeksi atau depresi yang memiliki ketinggian atau kedalaman lebih dari
0,01 inci, giling atau tutup spesimen sehingga menghasilkan garis bantalan yang
memenuhi persyaratan ini. Jangan menguji spesimen dengan proyeksi atau tekanan
yang lebih besar dari 0,1 in. [2,0 mm]. Jika digunakan penutup, penutup harus setipis
dapat dipraktikkan dan harus dibentuk dari gipsum berkekuatan tinggi.

7 Bollin, GE, “Pengembangan Pernyataan Presisi dan Bias untuk Pengujian Inti Bor Sesuai dengan
ASTM C 42,” Jurnal ASTM Semen, Beton, dan Agregat, e V.
s ol 15, No. 1, 1993.
8 Angka-angka ini mewakili, masing-masing, batas (1s%) dan (d2s%) seperti yang dijelaskan dalam Latihan

C 670. ARA. 1 Perangkat Capping yang Cocok untuk Memisahkan Uji Kekuatan Tarik

4
 C 42 / C 42M - 04

5,3%. 8 Oleh karena itu, hasil dari dua pengujian yang dilakukan dengan benar pada periode antara pemindahan dari penyimpanan air dan pengujian, operator yang sama di
laboratorium yang sama pada sampel yang sama Biarkan spesimen dibasahi dengan menutupnya dengan selimut basah
bahan tidak boleh berbeda lebih dari 14.9 8% dari mereka kain goni atau kain penyerap lain yang sesuai.
rata-rata. 9.2.1 Jika pengujian yang spesifik mengarahkan, balok harus
8.6.2 Koefisien variasi multi-laboratorium untuk uji-split dalam kondisi kelembaban selain yang dicapai oleh
ting kekuatan tarik antara 520 psi [3,6 MPa] dan 590 psci onditioning sesuai dengan 9.2. [4.1 MPa] core telah ditemukan menjadi 15.0 8%
Karena itu,
N OTE 9 — Jumlah pengeringan yang relatif kecil pada permukaan fleksural
hasil dari dua pengujian yang dilakukan dengan benar pada sampel yang sama o sp f ecimens menginduksi tegangan tarik dalam serat ekstrim yang akan terlihat jelas
bahan beton keras dan diuji oleh dua differen r t mengurangi kekuatan fl exural yang ditunjukkan.
laboratorium tidak boleh berbeda satu sama lain lebih dari 9.3 Menguji —Uji spesimen sesuai dengan
42,3% 8 dari rata-rata mereka.
ketentuan yang berlaku dari Metode Uji C 78.
8.7 Bias —Karena tidak ada materi referensi yang diterima
cocok untuk menentukan bias untuk prosedur dalam pengujian ini N OTE 10 — Penggergajian dapat sangat mengurangi kekuatan fl exural yang ditunjukkan;
metode, tidak ada pernyataan tentang bias yang dibuat. Oleh karena itu, balok harus diuji dengan tegangan permukaan cetakan jika memungkinkan.
Lokasi permukaan tegangan sehubungan dengan posisi beton yang ditempatkan dan posisi
BALOK UNTUK PENGUJIAN FLEKSURAL permukaan yang digergaji harus dilaporkan.

9. Kekuatan Lentur
9.4 Repor - t Laporkan hasil sesuai dengan
9.1 Spesimen Uji - s Kecuali ditentukan lain, berkas yang berlaku ketentuan Metode Uji C 78 dan persyaratan-
spesimen untuk penentuan kekuatan exural harus memiliki metode pengujian ini, termasuk kondisi kelembaban pada penampang nominal 6 x 6 in. [150 x 150 mm]
(Perhatikan waktu pengujian. Identifikasi orientasi spesimen
8). Benda uji harus setidaknya memiliki panjang 21 inci [530 mm], diperkuat, digergaji, dan permukaan tegangan sehubungan dengan posisinya ketika dua pengujian untuk kekuatan
lentur harus dilakukan dalam satu balok. tions di alat uji.
spesimen, panjangnya minimal 33 inci [840 mm]. Lakukan operasi penggergajian agar beton tidak lemas 1 d 0. Presisi
dan Bias
dengan kejutan atau pemanasan. Permukaan yang digergaji harus halus, 10.1 Presisi —Data tidak tersedia untuk menyiapkan bidang, paralel, dan bebas dari anak tangga,
punggungan, dan alur. Taksetatement pada ketepatan kekuatan lentur diukur dengan hati-hati dalam menangani spesimen balok gergaji untuk menghindari chipping pada
balok yang digambar.
retak.
N OTE 11 — Pengguna metode ini yang telah mereplikasi data pengujian yang mungkin

N OTE 8 — Dalam banyak kasus, terutama dengan prisma yang dipotong dari trotoar sesuai untuk pernyataan tentang pengulangan didorong untuk menghubungi pelat, lebar akan diatur oleh
ukuran agregat kasar dan dia ketua subkomite.
kedalaman dengan ketebalan pelat.
10.2 Bias —Karena tidak ada materi referensi yang diterima
9.2 Pengondisian Kelembaban - Lindungi permukaan gergaji yang sesuai untuk menentukan bias untuk prosedur dalam pengujian ini
spesimen dari penguapan dengan menutupinya dengan metode goni basah, tidak ada pernyataan tentang bias yang dibuat.
dan terpal plastik selama pengangkutan dan penyimpanan. Uji pria dalam air jenuh
spesimen dalam waktu 7 hari setelah penggergajian. Rendam spesifikasi pengujian 1 saya- 1. Kata kunci
kapur di 73 6 . 53,5 ° F [23,0 6 2,0 ° C] 11.1 kuat tekan; coring beton; gergaji beton-
selama sekurang-kurangnya 40 jam segera sebelum uji flure. Uji nyanyian; kekuatan beton; fl kekuatan luar; membelah tarik
spesimen segera setelah dikeluarkan dari penyimpanan air. Selama kekuatan

RINGKASAN PERUBAHAN

Komite C09 telah mengidentifikasi lokasi perubahan yang dipilih untuk metode pengujian ini sejak masalah terakhir (C 42 / C 42M - 03) yang dapat mempengaruhi
penggunaannya (Disetujui 1 Juli 2004).

(1) Kata-kata di 7.4 diperjelas dan persyaratan di

7.4.2 direvisi.

5
 C 42 / C 42M - 04

ASTM International tidak mengambil posisi menghormati keabsahan hak paten yang dinyatakan sehubungan dengan item yang disebutkan dalam standar ini. Pengguna standar ini secara
tegas diberitahukan bahwa penentuan keabsahan hak paten tersebut, dan risiko pelanggaran hak tersebut, sepenuhnya menjadi tanggung jawab mereka sendiri.

Standar ini dapat direvisi setiap saat oleh komite teknis yang bertanggung jawab dan harus ditinjau ulang setiap lima tahun dan jika tidak direvisi, disetujui kembali atau ditarik. Komentar
Anda diundang baik untuk revisi standar ini atau untuk standar tambahan dan harus ditujukan ke Kantor Pusat Internasional ASTM. Komentar Anda akan dipertimbangkan dengan cermat pada
rapat komite teknis yang bertanggung jawab, yang mungkin Anda hadiri. Jika Anda merasa bahwa komentar Anda belum menerima pemeriksaan yang adil, Anda harus menyampaikan
pandangan Anda kepada Komite ASTM tentang Standar, di alamat yang ditunjukkan di bawah ini.

Standar ini merupakan hak cipta ASTM International, 100 Barr Harbor Drive, PO Box C700, West Conshohocken, PA 19428-2959, Amerika Serikat. Cetak ulang individual (satu atau
beberapa salinan) dari standar ini dapat diperoleh dengan menghubungi ASTM di alamat di atas atau di 610-832-9585 (telepon), 610-832-9555 (faks), atau service@astm.org (e- surat); atau
melalui situs ASTM (www.astm.org).