Diagnosa & Intervensi PKMD

Keperawatan
Masykur Khair, S.Kep., Ns.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Pengantar

• Diagnosis merupakan suatu pernyataan

hasil sintesis pengkajian data
• Diagnosis merupakan suatu label yg
“mendeskripsikan situasi” (kondisi) dan
mengandung “etiologi” (sebab).
Lanjutan....

@ Diagnosis keperawatan membatasi proses diagnostik pada

berbagai diagnosis yg ditegakkan guna menunjukkan:
@Respon manusia terhadap masalah kesehatan baik
aktual, risiko maupun potensial yg dpt scr legal
ditangani oleh perawat.
@ Ketetapan ini berdasar ANA (American Nurses association)
social policy statement.
@ Walaupun belum ada format standarnya, kebanyakan
diagnosis keperawatan tdr dari 3 bagian: P E S
 Lanjutan....

Diagnosa keperawatan dibagi menjadi: Diagnosa Aktual,

Resiko, & Promosi Kesehatan
@ Diagnosa Aktual  ditemukan tanda/gejala mayor & minor
@ Diagnosa Resiko  tidak ditemukan tanda/gejala mayor &
minor, namun memiliki faktor resiko mengalami masalah
kesehatan.
@ Diagnosa PromKes  ada keinginan & motivasi u/
meningkatkan kondisi kesehatannya ke tingkat lbh baik/optimal
Lanjutan....

Diagnosa keperawatan tdr dari:

• Deskripsi masalah, respon, atau kondisi (Problem)
• Identifikasi berbagai faktor etiologi yg berhubungan
dgn masalah (Etiologi)
• Tanda & gejala yg merupakan karakteristik masalah
(Sign & Symtom)
“P E S”
Problem
֎ Diagnosa keperawatan komunitas berfokus pd
suatu komunitas yg biasanya didefinisikan sbg
suatu kelompok, populasi, aggregate
֎ Deskriptif dr diagnoasa keperawatan komunitas
menunjukkan masalah kesehatan
komunitas risiko, potensial maupun
aktual  PROBLEM, misal: Tingginya angka
kematian bayi di wilayah kelurahan X; Tingginya
prevalensi karies gigi pd siswa SD X
Etiologi
֎ Pernyataan simpulan yg bersifat Etiologik & mencatat
kemungkinan penyebab timbulnya masalah kesehatan.
֎ Pernyataan etiologik (E) dihubungkan dgn pernyataan
deskriptif (P) dg kata ”berhubungan dengan
(related to)”, contoh: Tingginya prevalensi karies gigi pd
siswa SD X berhubungan dengan kurangnya deteksi & pengobatan
gigi di Puskesmas X; kurangnya flour dalam air minum di wilayah X;
rendahnya rata2 penghasilan RT di wilayah X yg brdampak pd
keterbatasan sumber ekonomi utk mendapat prwtn gigi; tidak
adanya penkes kebersihan gigi di SD X.
Tanda & Gejala
֎ Tanda & gejala (S) diagnosa keperawatan komunitas
merupakan pernyataan simpulan yg
mndokumentasikan durasi atau keseriusan
masalah. Contoh pendokumentasiannya adalah laporan
kejadian, data sensus, dan statistik vital.
“ditandai oleh”
֎ Dihubungkan dengan kata atau
“dimanifestasikan dengan”
Lanjutan....

 Meskipun hanya satu Masalah (Problem) yg dirumuskan

namun Etiologi, Tanda & gejala mungkin banyak.
 Meskipun simpulan masalah kesehatan (P) diperoleh dari hasil
analisis satu subsistem (misal subsistem pelayanan kesehatan &
sosial atau pendidikan), Etiologi mungkin dan bahkan bisa berasal
dari beberapa subsistem.
 Perlu diingat bahwa “Seluruh faktor komunitas (subsistem)
bersama-sama menentukan status kesehatan komunitas,
tdk ada satupun subsistem yg paling penting/ krusial dr
yg lainnya dlm menentukan kesehatan komunitas”
Lanjutan....

 Data pengkajian dikategorikan/dikelompokkan &

dipelajari  simpulan.
 Simpulan berisi Deskriptif masalah kesehatan
(Problem) baik potensila, risiko, maupun aktual yg dpt
diatasi dengan intervensi keperawatan.
 Hal-hal yg berkaitan dgn simpulan diidentifikasi utk
menentukan Etiologi atau kelanjutan masalah kesehatan.
 Terakhir adalah pendokumentasian.
Lanjutan....

• Penegakan Diagnosa Keperawatan komunitas

menuntut adanya pembuatan putusan yg kritis
& penelaahan yg tajam.
• Kelengkapan & validitas Diagnosa yg telah
ditetapkan akan diuji dlm tahap proses
keperawatan selanjutnya & sebagai dasar dlm
Perencanaan program kesehatan.
 Proses Penegakan Diagnosa Keperawatan

Analisa • Bandingkan dgn nilai normal

Data • Kelompokan data

Identifikasi • Masalah Aktual, Resiko, &/ PromKes

Masalah

• Aktual: Masalah b.d. Penyebab d.d. Tanda/Gejala

Perumusan • Resiko: Masalah d.d. faktor resiko
Diagnosa • Promkes: Masalah d.d. Tanda/Gejala
Ket:
*) b.d. : berhubungan dengan
*) d.d. : dibuktikan dengan
 Diagnosa Terkait

Defisiensi kesehatan komunitas (00215)

Perilaku kesehatan cenderung beresiko (00188)

NANDA : Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan (00099)

Ketidakefektifan manajemen kesehatan (00078)

Dll..
 Diagnosa Terkait

Kesiapan peningkatan koping komunitas (D.0091)

Koping komunitas tidak efektif (D.0095)

Perilaku kesehatan cenderung beresiko (D.0099)

SDKI : Defisit kesehatan komunitas (D.0110)

Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan (D.0112)

Pemeliharaan kesehatan tidak efektif (D.0117)

Dll..
INTERVENSI KEPERAWATAN
Pengantar

• Intervensi keperawatan merupakan proses

perumusan rencana tindakan yang akan
dilaksanankan sesuai dengan masalah yang
ditemukan
• Dalam perumusan rencana perlu juga ditetapkan
tujuan capaian yang disesuaikan dengan masalah
kesehatan yang ditemukan
Lanjutan....

• Intervensi disusun sesuai prioritas

diagnosa/masalah
• Melibatkan klien (masyarakat komunitas)
dalam penyusunan serta penetapan rencan
tindakan keperawatan (dalam MMD I)
• Mendokumentasikan intervensi keperawatan
yang disusun
Lanjutan....

• Intervensi disusun mengacu pada NIC

sesuai dengan masalah keperawatan yg
muncul pada komunitas/masyarakat,
dengan perumusan tujuan mengacu pada
NOC
• Intervensimerupakan kategori perilaku
keperawatan dimana klien sebagai pusat
tujuan & menetapkan hasil yg diharapkan serta
memilih intervensi keperawatan untuk
mencapai tujuan.
 Proses Penyusunan Intervensi Keperawatan

• Membandingkan dengan besarnya masalah,

sehingga tujuan yang direncanakan bersifat
Merumuskan rasional dan dapat dicapai
Tujuan • Tujuan jangka panjang & jangka
pendek/criteria hasil
• Membuat rencana kegiatan
Menyusun • Kegiatan disusun dalam bentuk
Intervensi program kegiatan
• Menyusun POA (Plan of Action)

Menetapkan • Intervensi ditetapkan bersama dgn

Intervensi masyarakat dlm kegiatan MMD 1
Perumusan Tujuan

Berfokus pada masyarakat

Jelas & singkat
Dapat diukur & diobservasi
Realistik
Ada target waktu
Melibatkan peran serta masyarakat
Program Kerja

• Program kerja/kegiatan yang disusun harus dibuat

semenarik mungkin sehingga minat masyarakat
dalam mengikuti kegiatan yang diselenggarakan juga
tinggi
• Program kerja harus disepakati bersama warga
komunitas, karena dalam pelaksanaannya masyarakat
harus terlibat aktif didalamnya.
• Program kerja mencakup seluruh masalah yang
ditemukan, tepat sasarannya. Memenuhi kebutuhan
masyarakat
Lanjutan.... Program Kerja

• Program kerja harus dibuat seefisien mungkin,

terutama terkait pengelolaan waktu, dana,
fasilitas maupun SDM yg ada/terlibat.
• Melibatkan semua elemen penggerak
masyarakat dlm membantu pelaksanaan setiap
proker.
• Sasaran proker disesuaikan dengan lingkup
masalah yang ditemukan
• Proker bisa bersifat umum, atau spesifik pada
sasaran/hal tertentu
Lanjutan....

• Dalam perawat harus

perencanaan,
menetapkan prioritas, menentukan
tujuan umum dan khusus berdasarkan
prioritas.
• Mengembangkan intervensi untuk
mengatasi permasalahan yang dihadapi
 Prioritas Diagnosa (STANHOPE & LANCASTER)
MAKNA
BOBOT KRITERIA RATING MASLH RASIONAL
No KRITERIA MASALAH MASALAH
(1- 10) (1-10) RATING
(C X M)
1. Kesadaran komunitas terhadap masalah
2. Motivasi komunitas untuk mengatasi/
mengelola masalah secara lebih baik
3. Kemampuan perawat untuk memengaruhi
solusi masalah tersebut
4. Ketersediaan keahlian untuk mengatasi
masalah. (dukungan/fasilitas/SDM)
5. Keparahan yg ditimbulkan jika masalah
tersebut tidak dapat diatasi
6. Kecepatan mengatasi masalah
Total Skore
 Plan of Action (POA)

RENCANA WAKTU TEMPAT

NO MASALAH TUJUAN SASARAN PJ DANA SUMBER
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN

1 Perilaku 1. Kerja Bakti ............... Masyarakat Ipan Setiap Hari Lingkungan Rp. 100.000,- Mahasiswa
kesehatan “Tema” .............. RW 04 Minggu RW 04
cenderung
beresiko 2. Lomba ............... Masyarakat Unui Senin, 7-9 Lingkungan Rp. 500.000,- Mahasiswa/
Kebersihan .............. RW 04 Desember RW 04 Sponsor
antar RT 2020
“Tema”

3. Penyuluhan ............... Masyarakat Acong Senin, 27 Majelis Rp. 50.000,- Mahasiswa

Rumah Sehat .............. RW 04 Desember Ta’lim
“Tema” 2020
Tidak semua apa yg kita harapkan selalu dapat tercapai...
Mungkin karena usaha kita yg kurang, atau Allah sedang
menguji seberapa sabar kita...
“Jangan pernah berhenti berharap, karena Allah selalu
mendengar & mengabulkan setiap DO’A...”
Kalau yg kita peroleh saat ini tidak sesuai dengan apa yg kita
harapkan mungkin itulah yg TERBAIK yg Allah berikan untuk
kita saat ini

Any Question..??? TERIMA KASIH