RONDE KEPERAWATAN RUANG RAWAT INAP

BOUGENVILLE

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN

BINTAN
2021
 ASUHAN KEPERAWATAN/KEBIDANAN MATERNITAS POST SC a/i CPD PADA
NY. D DI RUANG RAWAT INAP BOUGENVILLE RSUD KABUPATEN BINTAN

1. Pendahuluan
Ronde keperawatan adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengatasi masalah keperawatan
klien yang dilaksanakan oleh perawat, disamping klien dilibatkan untuk mermbahas dan
melaksanakan asuhan keperawatan

Topik               : Asuhan Keperawatan/Kebidanan  pada Ny. D  dengan post SC a/i CPD

Sasaran            : Ny. D, Keluarga Ny. D, tim ronde (Kepala ruangan, perawat/bidan pelaksana)
Hari/tanggal    :  18 Maret 2021
Waktu             : Pukul 11.00 WIB

2. Tujuan
a. Tujuan umum : Menyelesaikan masalah pasien melalui pendekatan berpikir kritis
b. Tujuan khusus :
- Meningkatkan kemampuan menentukkan diagnosa keperawatan/kebidanan
- Menumbuhkan cara berfikir kritis dan sistematis.
- Meningkatkan kemampuan validasi data pasien.
- Menentukan kemampuan menentukan diagnosis keperawatan/Kebidanan.
- Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan/Kebidanan yang berorientasi
pada masalah pasien.
- Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan keperawatan/Kebidanan.
- Meningkatkan kemampuan justifikasi.
- Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja

3. Sasaran
Ny. D, Keluarga Ny D, Kepala ruangan, perawat/bidan pelaksana
 4. Masalah yang muncul
- Nyeri akut b.d agen injuri fisik
- Kerusakan mobilitas fisik b.d nyeri dan prosedur pengobatan
- Resiko infeksi b.d prosedur invansif
- P1A0 Post SC a/i CPD
5. Intervensi keperawatan

a. Diagnosa nyeri akut

- Monitor Vital Sign
- Kaji nyeri yang dirasakan klien dengan komperhensif
- Kaji skala nyeri
- Posisikan pasien pada posisi yang nyaman (berbaring, jika mau berlatih miring kanan dan kiri
secara bertahap)
- Ajarkan teknik relaksasi dengan nafas dalam

b. Diagnosa kerusakan mobilitas fisik

- Kaji tingkat ketergantungan klien
- Bantu klien untuk miring kanan-miring kiri
- Bantu klien untuk memenuhi kebutuhan ADL, memandikan pasien, vulva hygiene, mengganti
pembalut/pampers
- Motivasi klien untuk latihan bergerak miring kanan dan miring kiri, latihan duduk, setelah 24
jam latihan berjalan
- Libatkan keluarga dalam perawatan pasien

c. Resiko infeksi b.d posedur invansif

- Kaji temperatur pasien
- Observasi tanda dan gejala infeksi seperti kemerahan, panas, nyeri, tumor, dan adanya
fungsiolaesa
- Cuci tangan dengan five moment
- Pastikan teknik perawatan luka secara tepat (steril)
- Berikan terapi antibiotik sesuai instruksi dokter
d. P1A0 post SC a/i CPD
- Memberitahu ibu hasil pemeriksaan
- Melakukan pemantauan TTV
- Melakukan pemantauan involusi uteri
- Mengedukasi pasien tentang mules adalah proses fisiologis dan pengaruh Oksitosin untuk
kontraksi uterus
- Mengajarkan tekhnik relaksasi nafas dalam
- Menganjurkan mobilisasi bertahap
- Menganjurkan untuk personal hygiene
- Memberikan therapy sesuai advice DPJP
- Mengedukasi untuk ASI Ekslusif

6. Metode
Diskusi

7. Media
Dokumen/status pasien, kertas, bulpen, materi yang disampaikan

8. Kegiatan ronde keperawatan

a. Pra ronde
- Menentukan kasus dan topik
- Menentukan tim ronde
- Menentukkan literature
- Membuat proposal
- Mempersiapkan pasien

b. Pelaksanaan ronde keperawatan/kebidanan

- Pembukaan
 Salam pembuka
 Memperkenalkan tim ronde
 Menyampaikan identitas klien dan masalah klien
 - Menyampaikan tujuan ronde
Penyajian masalah :
 Memberi salam dan memperkenalkan pasien dan keluarga kepada tim ronde
 Menjelaskan riwayat penyakit dan keperawatan/kebidanan pasien
 Menjelaskan masalah pasien dan rencana tindakan yang telah dilaksanakan dan menetapkan
prioritas yang perlu didiskusikan

- Validasi data
 Mencocokan dan menjelaskan data yang telah disampaikan
 Diskusi antar anggota TIM dan pasien tentang masalah keperawatan/kebidanan
 Pemberian justifikasi oleh perawat pelaksana/kepala ruangan
 Menentukan tindakan keperawatan/kebidanan pada masalah prioritas

- Pasca ronde
 Evaluasi dan rekomendasi intervensi keperawatan/kebidanan

- Penutup