Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN

PELAKSANAAN KEGIATAN MAHASISWA


PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (PBL III) FKM UMI

NAMA : NUR KHOFIFAH SIDIK


NIM : 14120180038
LOKASI : PROVINSI PAPUA BARAT, KABUPATEN
MANOKWARI SELATAN, DIKSTRIK
ORANSBARI, KAMPUNG WARBIADI, RT 1

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KESEHATAN MASAYRAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2021

i
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKHIR PELAKSNAAN KEGIATAN MAHASISWA


PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN ( PBL II ) FKM UMI

Laporan PBL III oleh mahasiswa atas nama Nur Khofifah Sidik
dengan NIM 14120180038 di lokasih kabupaten Manokwari Selatan,
Distrik Oransbari , RT 1 telah direvisi berdasarkan saran masukan dari
pembimbing atas nama NURFARDIANSYAH B, SKM., M.Kes

Manokwari Selatan, ……………......... 2021

Mengetahui

Ketua RT / Toko Masyarakt Dosen Pembimbing

ii
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Alhamdulillah, pujisyukur kami panjatkankehadirat Allah SWT,


karenaatasberkah, rahmat, hidayah, dan karunia-Nyalahsehinggalaporan
PBL IIinidapatdiselesaikantepat pada waktunya. Tidaklupa pula kami
kirimkanshalawat dan taslimatasjunjunganNabiyullah Nabi besar
Muhammad SAW yang menjadiHuswatunHasanah dan Rahmatan Lil
AlamindalammenegakkanDinul Islam.

kesempatan ini saya mengucapkan terimakasih kepada


dosen pembimbing Pengalaman Belajar Lapangan danPembimbing
Pengalaman Belajar Lapangan III dan seluru pihak yang membantu dalam
proses pembuatan laporan demikianlah laporan ini saya buat saya
berharap laporan ini dapat bergunauntuk menambah wawasan dan
pengetahuan bagi yang membaca, Selain itu saya juga berharap laporan
ini dapat digunakan sebagai mana mestinya

Walaikumsalam Wr.Wb

iii
RINGKASAN

Kegiatan penyuluhan tentang ”meningkatkan pemahaman


masyarakat tentang covid-19 dan pentingnya memakai masker saat
keluar rumah dalam upaya penvegahan penularan covid-19” di lakukan di
kabupaten manokwari selatan, kampung sidang jaya pada tanggal 27,28
bulan januari 2021 dan pembagian masker juga dilaksanakan pada
tanggal 29 januari 2021. Metode yang dikunakan yaitu metode ceramah
dan juga Sebelum dan sesudahkegiatan penyuluhan tersebutsaya
memberikanpre-post test kepada masyarakat guna mengetahui seberapa
besarkah pengetahuan masyarakt yang telah kami beri penyuluhan.
Jumalah KK di kampung warbiadi ada 30 KK dan data yang berhasil saya
dapat hanya 15 di karnkan baynk masyarkat yang tidak tinggal di rumah
karna menjaga tanaman di ladangnya, ada yang beribadah dan ada yang
tidak membukan pintu. Intervensi yang saya lakukan semua berjalan
dengan lancar dan juga terlaksanakan.

iv
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ---------------------------------------------------------- ii

RINGKASAN -------------------------------------------------------------------------- iv

DAFTAR TABEL --------------------------------------------------------------------- vi

DAFTAR LAMPIRAN -------------------------------------------------------------- vii

BAB I PENDAHULUAN ------------------------------------------------------------- 1

1.1 Latar Belakang ----------------------------------------------------------- 1


1.2 Maksud dan Tujuan PBL III ------------------------------------------- 1
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI ------------------------------------------- 4

2.1 Gambaran Geografi ----------------------------------------------------- 4


2.2 Gambar Demografi ------------------------------------------------------ 4

2.3 Setatus Kesehata -------------------------------------------------------- 5


2.4 Faktor Sosial Budaya ------------------------------------------------- 5
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN -------------------------------------------- 6

3.1 Pelaksanaan Program Intervensi ------------------------------------ 6


3.2 Pembahasan -------------------------------------------------------------- 6
3.3 Faktor Pendukung Dan Penghambat ----------------------------- 13

BAB IV EVALUASI PROGRAM DAN INTERVENSI ---------------------- 14


4.1 Input ----------------------------------------------------------------------- 14
4.2 proses -------------------------------------------------------------------- 15

4.3 Output -------------------------------------------------------------------- 15


4.4 Tanggapan Masyarakat ---------------------------------------------- 16
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ------------------------------------------ 17

5.1 Kesimpulan -------------------------------------------------------------- 17


5.2 Saran --------------------------------------------------------------------- 17
DAFTAR PUSTAKASA----------------------------------------------------------- 18

v
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Distribusi responden berdasarkan kelompok umur ----------------- 7


Tabel 2. Distribusi responden berdasrkan jenis kelamin ---------------------- 8
Tabel 3. Distribusi responden berdasrkan Riwayat Penyakit ---------------- 8
Tabel 4. Distribusi responden berdasarkan apakah pernah
mendapatkan penyuluhan tentang virus corona --------------------------------- 9
Tabel 5. Distribusi responden berdasarkan Mencuci tangan dengan
bersih dapat mencegah virus corona --------------------------------------------- 11

vi
Daftar Lampiran

Lampiran 1: Time Schedule ---------------------------------------------------- 19


Lampiran 2: POA ------------------------------------------------------------------ 20
Lampiran 3: Surat Izin PBL III -------------------------------------------------- 21
Lampiran 4: Kuisioner pre post test ------------------------------------------- 24
Lampiran 5: Dokumentasi Kerja lapangan ---------------------------------- 24

vii
BAB I
PENDAHULUHAN
1.1 Latar Belakang

Saat ini masalah kesehatan masyarakat yang terjadi di Indonesia


umumnya disebabkan karena masih rendahnya tingkat social ekonomi
masyarakat yang mengakibatkan ketidakmampuan dan ketidaktahuan
dalamberbagai hal khususnya dalam bidang kesehatan dan perawatan
dalam memelihara diri mereka sendiri (Self Care). Bila keadaan ini
dibiarkan akan menyebabkan masalah kesehatan terhadap individu,
keluarga, kelompok-kelompok dan masyarakat. Di indonesia telah
tersebar virus yang ganas yang mematikan banyak orang dan virus ini
juga telah tersebar keseluruh dunia yaitu virus corona. WHO
mengumumkan COVID-19 pada 12 Maret 2020 sebagai pandemic.
Jumlah kasus di Indonesia terus meningkat dengan pesat, hingga
Juni 2020 sebanyak 31.186 kasus terkonfirmasi dan 1851 kasus
meninggal (PHEOC Kemenkes RI, 2020). Kasus tertinggi terjadi di
Provinsi DKI Jakarta yakni sebanyak 7.623 kasus terkonfirmasi
dan 523 (6,9%) kasus kematian (PHEOC Kemenkes RI,2020).
WHO mengeluarkan enam strategi prioritas yang harus dilakukan
pemerintah dalam menghadapi pandemic covid-19 pada tangal 26
Maret, yang terdiri dariPerluas, latih, dan letakkan pekerja layanan
kesehatan; Menerapkan sistem untuk dugaan kasus; Tingkatkan
produksi tes dan tingkatkan layanan kesehatan; Identifikasi
fasilitas yang dapat diubah menjadi pusat kesehatan coronavirus;
Wabah ini telah ditetapkan sebagai darurat kesehatan
global. Virus ini sempat membuat semua kegiatan sehari-hari
manusia terhambat. Salah satu langkah awal yang dilakukan oleh
pemerintah yaitu mensosialisasikan gerakan Social
Distancinguntuk masyarakat. Langkah ini bertujuan untuk memutus
mata rantai penularan pandemicovid-19 ini karena langkah tersebut

1
mengharuskan masyarakat menjaga jarak aman dengan manusia
lainnya minimal 2 meter, tidak melakukan kontak
langsungdengan orang lain serta menghindari pertemuan massal
(Buana D.R, 2020). kejadian pandemic Covid 19 yang terjadi di
seluruh dunia memunculkan inisiatif Fakultas KesehatanMasyarakat
untuk turut berperan serta aktif dalampencegahan penyebaran Covid
19 di Indonesia. Salah satu peran aktif FKM UMI adalah dengan
mengusung PBL Tematik pada tahun ini yaitu “ Penguatan Kesehatan
Keluarga melalui Intervensi Program Kesehatan Masyarakat dalam
Menghadapi Pandemi Covid 19”, .
Penguatan kesehatan masyarakat menjadi prioritas khususnya
penguatan kesehatan keluarga sebagai lingkup terkecil yang
diharapkan mampu meningkatkan derajat kesehatan suatu wilayah
maupun lingkup global. Dalam upaya memperkuat perlindungan
kesehatan masyarakatberbasis komunitasditengah pandemi COVID-
19, PBL IIIdigelar dengan menempatkan mahasiswa di lokasi tempat
tinggal masing-masinguntuk mengembangkan program kesehatan
masyarakat di tempat tinggalnya

1.2 Maksud Dan Tujuan PBL III

• Tujuan Umum :
Meningkatkan pemahaman masyarakt mengenai virus
corona dan petingnya memakasi masker saat keluar rumah dalam
pencegahan penularan covid-19

2
• Tujuan khusus :
1. Mahasiswa mampu membuat proposal secara sederhana
dalam bentuk Plan of Action(PoA) dari masalah yang akan
diintervensib.
2. Mahasiswa mampu bekerjasama dengan masyarakat
setempat dalam melaksanakan kegiatan intervensic.
3. Mahasiswa dapat melaksanakan kegiatan intervensi
bersama dengan masyarakatd.
4. Mahasiswa mampu mengevaluasi/menilai keberhasilan
pelaksanaan kegiatan
5. Mahasiswa mampu membuatsuatu laporan kegiatan pada
setiap kegiatan yang telah dilakukan.

3
BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI

2.1 Gambaran Geografi

kampung warbiadi merupakan salah satu diantara kampung


yang ada di wilayah pemerintahan KabupatenManokwari Selatan,
distrik oransbari Provinsi papua barat . Secara administrasi distrik
oransbari terbagai menjadi 14 kambung sala satunya adalah
kampung warbiadi.

Dalam kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) III yang


menjadi sasaran deskriptif saya adalah kampung warbiadi yakni RW
1. yang merupakan salah satu kampung dariDistrik Oransbari

Secara umum letak kampung Warbiadi adalah sebagai :

a. Sebelah Utara berbatasan dengan kambung waroser


Kalebajeng.
b. Sebelah Selatan berbatasan dengan kampung wawtiri .
c. Sebelah Barat berbatasan dengan kampung waroser pantai
d. Sebelah Timur berbatasan dengan kampung teransito

2.2 Keadanan Demografi

Di Kampung Warbiadi Distrik Oransbari Kabupaten Manokwari


Selatan. terdapat50 KK. Jumlah KK di Kampung Warbiadi di RW 1
terdapat 20 KK. Adapun KK yang berhasilsaya data sebanyak15 KK
dengan jumlah penduduk15 orang.. Jadi, jumlahKK yang tidakdapat kami
selesaikan sebanyak 5 KK karenakoadaan alam yang tidak
memungkinkan dan pada saat mendata keluarga tidak ada dirumah, dan
ada warga yang tidak mau didata.

4
2.3 Status Kesehatan

Menurut Hendrik. L. Blum, ada 4 faktor yang mempengaruhi status


kesehatan, yaitu :

1. Environment ( Lingkungan ).
2. Behaviour( Perilaku Masyarakat ).
3. Health Service ( Pelayanan kesehatan ).
4. Hereditas atau genetika.
Berdasarkan hasil yang diperolehnya dari masyarakat (data
primer) didapatkan bahwa dari keempat faktor yang mempengaruhi
status kesehatan masyarakat, yang paling berpengaruh adalah faktor
perilaku kesadaran masyarakat yang berperilaku hidup sehat untuk
mencapai derajat kesehatan yang optimal.

2.4 Faktor Sosial Budaya

Kampung warbiadi bagian RW 1 distrik Oransbari dilihat dari


hasil observasi yaitu terdiri dari bebrapa rumah, gereja , posyandu,
dan ladang/ kebun. Lingkungan fisik kampung warbiadi distri oransbari
masih dalam katagori kampung yang lingkungan kurang sehatan
karna masih kurang memperhatikan lingkungannya dan juga masih
belum ada tempat/ kandang babi yang disedikan atau yang buat.
Sedangkan sampah ,masyarakat setempat sudah bisa
memperhatikan. meskipun masih ada beberapa masyarakat yang
membuang sampahnya di semak-semak atau . Jarak antara rumah-
rumah penduduk RW 1 sedikit berjauhan tetapi komunikasi sesama
penduduknya tetap baik.

5
BAB III
HASIL DAN PEMBAHSAN

3.1. Pelaksanaan Program Intervensi


Dalam melaksanakan PBL III, kami melakukan intervensi. Adapun
kegiatan yang kami lakukan yaitu berupa survei lapangandalam
bentuk Pendataan/ Door to Door. Dari hasil kegiatan yang
dilaksanakan dengan melakukan Pre dan Post Test, membagikan
Masker kepada Masyarakat kampung warbiadi, Distrik Oransbari,
Kabupaten Manokwari Selatan serta membagikan Poster cara
memakai masker yang benar aga terhindar dari pencegahan virus
corona.

3.2 Pembahasan

Virus corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan.


Virus ini pertama kali di temukan di wuhan (cina) , virus corona ini
mulai ada di indonesia pada hari senin tanggal 2 maret 2020. DI masa
pandemi covid-19 yang melanda dunia dan Indonesia seperti saat ini,
menjaga imunitas tubuh kita adalah salah satu kunci untuk tidak
tertular virus mematikan itu.Faktor kesehatan tubuh sendiri merupakan
pertahanan terakhir di samping anjuran untuk cuci tangan pakai sabun
dengan air mengalir, memakai masker, menjaga jarak antarsesama.

Salah satu cara untuk menjaga kekebalan tubuh agar tetap imun
adalah dengan mengkonsumsi makanan yang banyak kandungan
nutrisi. Salah satunya adalah asam folat yang dipercaya bisa
memberikan stimulan pada tubuh kita untuk imun terhadap virus yang
masuk ke dalam tubuh dan juga nutrisi mengandung tinggi vitamin C
yang sangat cocok untuk kekebalan tubuh kita

6
Dibawah ini tabel pre post test

Tabel 3.2.1
Distribusi responden berdasarkan kelompok umur
Di kampung Warbiadi, Kecamatan Oransbari,
Kabupaten Manokwari Selatan
Tahun 2021

NO UMUR (N) (%)

1 Umur 46-57 6 35

2 Umur 30-37 7 45

3 Umur 27 2 20

Jumlah 15 100%
Sumber data : primer 2021

Berdasarkan hasil pendataan Pre post test mengenai kelompok


umur responden di Masa Pandemi Covid-19 di kampung Warbiadi
tabel 3.2.1 distribusi responden bahwa sebanyak 15 orang (100%)
dengan umur responden bedasarkan kelompok umur 46-57 sebanyak
6 orang (35 % ) , dengan umur responden berdasarkan kelompok
umur 30-37 sebanyak 7 orang (45%) sedangkan dengan umur
responden berdasrkan kelompok umur 27 sebanyak 2 orang (20%).

7
Tabel 3.2.2
Distribusi responden berdasarkan jenis kelamin
Di kampung Warbiadi, Kecamatan Oransbari,
Kabupaten Manokwari Selatan
Tahun 2021

NO JENIS KELAMIN (N) (%)

1 Perempuan 5 40

2 Laki-laki 10 60

Jumlah 15 100%

Sumber data : primer 2021

Berdasarkan hasil pendataan Pre post test mengenai jenis kelamin


responden di Masa Pandemi Covid-19 di kampung Warbiadi tabel
3.2.2 distribusi responden bahwa sebanyak 15 orang (100%) dengan
jenis kelamin perempuan sebanyak orang 5 orang (40% ) dan
reseponden dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 10 orang (60%)
jadi jumalah distrubusi responden berdasrkan jenis kelamin
sebanyak 15 orang (100%).
Tabel 3.2.3
Distribusi responden berdasarkan riwayat penyakit
Di kampung Warbiadi, Kecamatan Oransbari,
Kabupaten Manokwari Selatan
Tahun 2021

No Riwayat Penyakit (N) (%)

1 Malaria 4 30

2 Asam urat 3 20

8
3 Kolestrol 1 5

5 Tidak Ada Penyakit 7 45

Jumlah 15 (100%)

Sumber data : Primer 2021

Berdasarkan hasil pendataan Pre post test mengenai riwayat


penyakit responden di Masa Pandemi Covid-19 di kampung Warbiadi
tabel 3.2.3 distribusi responden berdasrkan riwayat penyakit malaria
bahwa sebanyak 4 orang (30%) , distribusi responden berdasarkan
riwayat penyakit Asam urat sebanyak 3 orang (20%), distribusi
responden berdasrkan penyakit kolestrol sebanyak 1 orang (5%),
dan yang tidak memiliki riwayat penyakit sebyank 7 orang (45%).
Jadi jumalah keseluruhan dari distribusi riwayat penyakit ada 15
orang (100%).
Tabel 3.2.4
Distribusi responden berdasarkan Pre Test cuci tangan
dan cara memkai masker
Di kampung Warbiadi, Kecamatan Oransbari,
Kabupaten Manokwari Selatan
Tahun 2021
N PRILAKU Ya Tidak Total
NO (N)
( ( ( ( ( (
n) %) n) %) n) %)
1Apakah anda pernah 1 1 - - 1 1
1 mendapatkan penyuluhan 5 00 5 00
tentang virus corona?

9
2Mencuci tangan dengan bersih 1 6 5 4 1 1
2 dapat mencegah penyakit dan 0 0 0 5 00
memutus penyebaran kuman

3Apakah setiap anda keluar 5 4 1 6 1 1


3 rumah anda memaki masker 0 0 0 5 00

4Menurut anda apakah masker 7 4 8 5 1 1


4 bisa mencegah tertularnya virus 5 5 5 00
corona ?

5Apakh anda tau mengapa - - 1 1 1 1


5 masker diperlukan dimasa 5 00 5 00
pendemi?

Sumber data : Primer 2021

Berdasarkan hasil pendataan Pre Test mengenai Penerapan cuci


tangan dan pentingan memakai masker pada saat Masa Pandemi Covid-
19 di kampung Warbiadi oransbari tabel 3.2.4 distribusi responden bahwa
sebanyak 15 orang (100%) yang perna mendapatkan penyuluhan tentang
virus corona sebanyak 15 orang (100%), yang menjawab tidak, Mencuci
tangan dengan bersih dapat mencegah penyakit dan memutus
penyebaran kuman sebanyak 5 (40%)yang tidak menggunakan masker
pada saat keluar rumah 10 (60%),yang tidak menjawab masker bisa
mencegah tertularnya virus corna sebanyak 8 orang (55%) dan yang
menjawab tidak tentang masker diperlukan pada saat pendemi sebaynk
15 orang (100%).

10
Dari data Pre Test mengenai pentingnya memkai masker dan
mencuci tangan di masa pandemi Covid-19 diatas dapat disimpulkan
bahwa masih banyak masyarakat yang tidak melakukan atau tidak
mengikuti protokol kesehatan dan juga masih banyak warga yang belum
tau apasih sebenarnya kegunaan masker dan mencuci tangan pada saat
pendemi ini , tetapi masyarakat kampung warbiadi selalu menjaga
kebersihan rumah dan lingkungan .

Tabel 3.2.5

Distribusi responden berdasarkan Post Test cuci tangan

dan cara memkai masker

Di kampung Warbiadi, Kecamatan Oransbari,

Kabupaten Manokwari Selatan

Tahun 2021

NO PRILAKU Ya Tidak Total (N)

(n) (%) (n) (%) (n) (%)

1 Apakah anda pernah 15 100 - - 15 100


mendapatkan penyuluhan
tentang virus corona?

2 Mencuci tangan dengan bersih 10 60 5 40 15 100


dapat mencegah penyakit dan
memutus penyebaran kuman

3 Apakah setiap anda keluar 10 60 5 40 15 100


rumah anda memaki masker

11
4 Menurut anda apakah masker 15 100 - - 15 100
bisa mencegah tertularnya
virus corona ?

5 Apakh anda tau mengapa 15 100 - - 15 100


masker diperlukan dimasa
pendemi?

Sumber data : Primer 2021

Berdasarkan hasil pendataan Post Test mengenai mencunci


tangan dan pentingnya memakai masker di Masa Pandemi Covid-19 di
kampung warbiadi kecamatan Oransbari tabel 3.2.5 distribusi responden
bahwa sebanyak 15 orang (100%) yang Memahami pentingnya mencuci
tangan pada saat pendemi ini sebanyak 10 orang (60%) yang akan
menggunakan masker keluar rumah 10 orang (100%), yang sudah
memahami jika masker membantu dalam pencegahan virus corona
sebanyak 15 orang (100%) yang memahami masker di perlukan pada
saat pendemi sebanyak 10 orang (100%). Jadi jumlah responden dalam
menjawab soal post test sebanyak 15 orang (100%).
Dari data Post Test mengenai pentingnya mencuci tangan dan
memakai masker di masa pandemi Covid-19 diatas dapat disimpulkan
bahwa setelah melakukan pemberian Edukasi mengenai pentingnya
mencuci tangan dan memakai masker di masa pandemi Covid-19 kepada
Masyarakat kampung Warbiadi , kecamatan Oransbari pengetahuan dan
kesadaran masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan
meningkat.

Oleh karena itu, melalui kegiatan Pendataan/Door to Door Pre dan


Post Test, Pembagian Masker dan Poster mengenai Pentinya mencuci
tangan dan memakai masker Di masa Pandemi Covid-19 Kampung
Warbiadi, KecamatanOransbari di harapkan dapat menurunkan jumlah

12
masyarakat yang belum sadar akan pentingnya mematuhi serta
melakukan penerapan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 ini
dan bersama-sama memutuskan rantai penyebaran Covid-19 di Kampung
Warbiadi, Kecamatan Oransbari, Kabupaten Manokwari Selatan.

3.3 Faktor Pendukung dan Penghambat

• Faktor pendukung
a. Adanya dukungan dari salah satu tenaga kesehatan
b. Adanya dukungan dari kepala desa dan juga pak rt warbiadi
• Faktor penghambat
a. Banyaknya rumah yang tutup karna pemilik rumah di
ladang/kebun
b. Cuaca yang tidak mendukung
c. Masyarakat yang tidak ingin rumahnya di masuki.

13
BAB IV
EVALUASI PROGRAM INTERVENSI

4.1. INPUT
a. Mempersiapkan materi penyuluhan dalam bentuk word tentang
apa itu virus corona, apa saja gejalanya agar muda lebih tahu
terpapar virus corona atau tidak dan jugabagaiamn cara
pencegahanya agar terhindar dari terkenannya virus corona ini.

b. Mengad akan diskusi denga nkepala RT Warbiadi untuk


menentukan mengenai program penyuluhan Kesehatan
masyarakat sebagai bentuk intervensi tentang virus corona, juga
untuk menentukan waktu serta tempat diadakannya
penyuluhan.

c. Menentukan tempat yang ingin dilakukannya penyuluhan, dan


perlengkapan/peralatan yang diperlukan dalam penyuluhan.

d. Mengadakan sekaligus membagikan sampel garam beryodium.

e. Pembagianpre test kepada masyarakat sebelum melakukan


penyuluhan

Budget/SumberDaya Yang dibutuhkan dengan


menggunakan pre post test dan poster.

Sumber daya yang di Yang Belum Tersedia pelaksana


butuhkan Tersedia
Tenaga Penyuluh 1 1 orang - Mahasiswa
orang
Kertas poster10 Lembar 10 lembar Rp 100.000 Mahasiswa
Alat tulis Rp 10.000 Mahasiswa

Kertas pre post test 30 lembar Rp 30.000 Mahasiswa

14
Masker 20 Rp. 60.000 Mahasiswa
Total Rp 200.000

4.2. PROSES
Kegiatan penyuluhan tentang covid-19 ,pembagian poster
dilaksanakan pada tanggal 27,28januari 2021 dan pembagian masker
juga dilaksanakan pada tanggal 29 januari 2021 di wilayah manokwari
selatan Distrik Oransbari, kampung Warbiadi .

Susahnya dalam melakukan penyluhan banyak masyarkat yang


tidak ada di rumah karna kebanyakan tinggal dikebun, jadi saya hanya
melakukan 2 kali penyuluhan dengan jumalah kk sebanyak 15 kk.Sebelum
dan sesudah kegiatan penyuluhan tersebut saya memberikan pre-post
test kepada masyarakat guna mengetahui seberapa besarkah
pengetahuan masyarakat yang telah kami beri penyuluhan

TABEL KETERLAKSANAAN INTERVENSI


PoA I (PEMBAGIAN MASKER DAN POSTER)
Keterlaksanaan
Program
Terlaksana Tidak Terlaksana
Pembagian Masker ✓ -
Pembagian Poater ✓

4.3. OUTPUT

Langkah selanjutnya setelah kami melakukan intervensi sesuai


dengan isi PoA adalah melakukan evaluasi atau peninjauan terhadap
masyarakat di Kampung Warbiadi yang telah diberikan penyuluhan dan
difasilitasidenganpembagianmasker dan poster. Hal ini betujua nuntuk
melihat peningkatan pengetahuan dan perubahan perilaku serta

15
perubahan sikap mengenai masalah Kesehatan khususnya masalah
tentang virus corona.

Berdasarkan evaluasi yang dilakukan ternyata terjadi peningkatan


pengetahuan rata-rata masyarakat mengenai apa virus corona inidari 50%
menjadi 90%. Dengan melihatskor rata-rata tersebut, maka pengetahuan
masyarakat dianggap kurang jika nilaihasil pre maupun pos testnya
kurang dari rata-rata skor tersebut dan cukup jika lebih dari skor tersebut.

4.4 TANGGAPAN MASYARAKAT

Tanggapan Masyarkat kampung Warbiadi sangat berterimah kasih


dan sangat senang dengan adanya penyuluhan dan pembagaian masker
yang di adakan , meraka mengatakan penyuluhan ini sangat bermanfaat
karna menambah wawasan atau pengetahuan mengenasi virus corona
dan jauh lebih tau mengenai apa saja pencegahan dan gejala dri virus
corona ini.

16
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Hasil intervensi fisik yang saya lakukan dalam tugas


individu yaitu penyuluhan/Door to Door mengenai virus
corona , pentingnya mencuci tangan dan pentingnya
memakai masker Di Masa Pandemi Covid-19, sekaligus
membagikan maskerserta memberikan poster
dimasyarakt Kampung Warbiadi ,Kecamatan Ornasbari
Kabupaten Manokwari Selatan. Dan hasilnya sangat
memuaskan dan masyarakat bisa menerima dengan
baik.
5.2. Saran
Setelah adanya penyuluhan /Door to door serta
pembagian masker dan poster mengenai mencuci
tangan dan memakai masker pada di masa pandemi
Covid-19 melakukan diharapkan para warga kampung
Wrbiadi, Kecamatan Oransbari dapat mengetahui
sebagaimana pentingnya jika kita mematuhi dan
menerapkan protokol kesehatan untuk memutus rantai
penularan Covid-19.

17
DAFTAR PUSTAKA

https://puspensos.kemsos.go.id/penyuluhan-tentang-pentingnya-
cuci-tangan-pakai-sabun-ctps-di-panti-sosial-tresna-werdha-pstw-
sebagai-bentuk-kepedulian-terhadap-lansia-di-tengah-mewabahnya-
virus-covid-19
ttps://www.alodokter.com/virus-corona

18
Lampiran

Lampiran 1
Time Schdule

Minggu I Minggu II Penang Tempat


gung
NO Jenis jawab
Kegiatan 2 2 2 2 2 2 2 3 3 0 0 0 Kampung,
3 4 5 6 7 8 9 0 1 1 2 3 warbiadi
R1
1 Observasi Kampung,
lapangan warbiadi
R1
2 Membuat Kampung,
materi warbiadi
penyuluhaan R1
, kuisioner
3 Pembuatan Kampung,
poster warbiadi
R1
4 Penyuluhan Kampung,
dan bagibagi warbiadi
poster R1
5. Bagi- bagi Kampung,
masker warbiadi
R1
6 Pembuatan Kampung,
laporan akhir warbiadi
R1

19
Lampiran 2

Tabel POA

NO kegiatan tujuan sasaran target tempat waktu pj hasil dana sumber perlengkapan
yang dana yang
diharapkan dibutuhkan

1. penyuluhan Untuk Masyar- 15 kk Kabupaten 27-28 Mahasiwa


Semoga Dana Sumber Materi
meningka- akat Manokwari bulan ( nuradanya yang di dana penyuluha,
An Selatan, januari khofifah
penyuluhan gunakan dari masker, dan
pengetahuan kabupaten 2021, sidik)
tentang virus sebesar dana poster
Masyarakat Oransbari jaam corona ini 200 pribadi
tentang virus , 09.00- dapat di
corona Kampung 12.00 pahami dan
WarbiadI dapat
RT 1 diterapkan
2 Pembagian Untuk Masyrakat 15 kabupaten 29 Mahasiswa Agar Dana Sumber Masker dan
masker membantu RT1 orang Oransbari bulan (nur mempermudah yang dana kertas poster.
dan poster dalam Warbiadi , januari khofifah pemahaman digunakan dari
pemahaman Kampung 2021 sidik ) masyarakt sebesar peribadi
dan agar WarbiadI jam tentang virus 200
terhidar dri RT 1 10-11 corona dan
terpaparnya membantu
virus corona dalam
pencegahan

20
Lampiran 3
Surat Izin

YAY
ASANWAKAFUMI
UNIVERSITAS
MUSLIM INDONESIA
FAKULTAS
KESEHATAN
MASYARAKAT

PROGRAM STUDI KESEHATANMASYARAKAT


KAMPUSIIUMI, Jln.Urip Sumoharjo KM 5
Makassar.Info:www.fkmumi.ac.id

Nomor :0036/K.10/FKM/UMI/I/2021
Makassar, 1 Jumadil Akhir 1442 H
14 Januari 2021 M.
Lamp. : ------------
Hal : Permohonan Izin Kegiatan PBL Kepada YangTerhormat
KETUA RT KAMPUNG WARBIADI

Di-

Tempat

21
‫أﻟﺴﻼم ﻋﻠﯿﮑﻢ روﺣﻤﺔ ﷲ و ﺑﺮ ﮐﺎﺗﮫ‬
Dengan Rahmat Allah SWT, sehubungan dengan pelaksanaan
kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) 3, mahasiswa Prodi
Kesehatan Masyarakat Angkatan 2018, maka kami dari Prodi
Kesehatan Masyarakat FKM UMI mengajukan permohonan kepada
Bapak/Ibu agar dapat menerima mahasiswa kami atas nama,
NAMA : NUR KHOFIFAH SIDIK
NIM : 14120180038

Untuk memberikan izin melaksanakan kegiatan PBL 3 berupa


intervensi dan evaluasi program kesehatan masyarakat di
wilayah/ lingkungan sekitar yang bapak/ibu pimpin.

Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan


kerjasamanya kami banyak terima kasih.

‫ﻮﷲ ﻮﻟﻲ اﻟﺘــــﻮ ﻓــﯿــﻖ واﻟــﮭــﯿادــﺔ‬

Mengetahui,

Ketua Prodi Kesehat Masyarakat FKM UMI Pengelola PBL3

Dr. A. Surahman Btara, SKM.,M.Kes Sartika, SKM.,M.Kes

Tembusan
1. Dekan FKM SebagaiLaporan
2. Arsip

22
141prodikesmasfkmumi@gmail.com
PROGRAM STUDI KESEHATAN
MASYARAKAT
“Terwujudnya Program Studi Yang Unggul dalam menghasilkan
Lulusan Yang Profesional, Kompoten dan Islami di
Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat di Tingkat Nasional Tahun2021”
prodikesmasfkmumi Prodi Kesmas FKMUMI

23
Lampiran 4
DAFTAR TABEL
Pre Post test
Berikut ini adalah kuesioner yang berkaitan dengan kegiatan
Pengalaman Belajarla pangan III (PBL III) FKM UMI mengenai
“Penguatan Kesehatan Keluarga Melalui Intervensi Program kesehatan
Masyarakat Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19”. Sebelum melakukan
edukasi kepada masyarakat, Saya memohon dengan hormat ketersediaan
anda untuk mengisi kuesioner berikut ini. Atas ketersediaan dan
partisipasi anda sekalian, saya ucapkan terima kasih.

A. IDENTITAS RESPONDEN
Nama Responden :
Umur Responden :
Jenis Kelamin :
Riwayat Penyakit :
NO PRE TEST
1. Apakah anda pernah mendapatkan penyuluhan tentang virus
corona?
a. Ya
b. Tidak
2. Mencuci tangan dengan bersih dapat mencegah penyakit dan
memutus penyebaran kuman
a. Ya
b. tidak
3. Apakah setiap anda keluar rumah anda memaki masker
a. Ya
b. Tidak
4. Menurut anda apakah masker bisa mencegah tertularnya virus
corona ?
a. Ya
b. Tidak
5. Apakh anda tau mengapa masker diperlukan dimasa
pendemi?
a. Ya
b. tidak

24
Lampiran 5
Dekomentasi kegiatan

25
26
27
28
29

Anda mungkin juga menyukai