Anda di halaman 1dari 4

LITERATURE REVIEW

Effects of aromatherapy massage on the sleep quality and physiological parameters of


patients in a surgical intensive care unit
1. Judul PENGARUH PIJAT AROMATERAPI TERHADAP
KUALITAS TIDUR DAN PARAMETER FISIOLOGIS
PASIEN DI UNIT PERAWATAN INTENSIVE BEDAH

Penulis Zeynep Karaman Özlü, Pınar Bilican


Tahun 2017
Jurnal African Journal of Traditional, Complementary and Alternative
Medicines
Tujuan Mengetahui pengaruh pijat aromaterapi pada kualitas tidur dan
parameter fisiologis pada pasien perawatan intensif bedah
Metode Studi eksperimental. Sampel penelitian ini terdiri dari 60 pasien
yang dibagi menjadi dua kelompok sebagai kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol masing-masing kelompok #)
pasien. Sampel adalah pasien pasca operasi, tidak ada
komplikasi, yang tidak sadar dan diekstubasi. Bentuk
pengumpulan data pada karakteristik pribadi pasien, formulir
pendaftaran pada parameter fisik mereka dan Skala Tidur
Richards-Campbell (RCSQ) digunakan untuk mengumpulkan
data penelitian.
Hasil Skala Tidur Richards-Campbell menunjukkan bahwa kelompok
eksperimen memiliki skor rata-rata 53,80 ± 13,20, kelompok
kontrol memiliki skor rata-rata 29,08 ± 9,71. Ada perbedaan
yang signifikan secara statistik antara skor rata-rata dari
kelompok. Dalam perbandingan parameter fisiologis, hanya
pengukuran tekanan darah diastolik antara parameter yang
mendukung perbedaan yang signifikan secara statistik.
Kesimpulan Hasil penelitian menunjukkan bahwa pijat aromaterapi
memiliki efek positif meningkatkan kualitas tidur pasien di unit
perawatan intensif bedah dan menghasilkan beberapa
perubahan positif dalam parameter fisiologis mereka.

Effect of eucalyptus oil inhalation on pain and inflammatory responses after total knee
replacement: a randomized clinical trial
2. Judul Pengaruh Eucalyptus Oil Inhalasi pada Nyeri dan Respons
Inflamasi setelah operasi Penggantian Lutut Total (Total Knee
Replacement)
Penulis Yang Suk Jun, Purum Kang, Sun Seek Min, Jeong-Min Lee,
Hyo-Keun Kim dan Geun Hee Seol
Tahun 2013
Jurnal Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine
Tujuan bertujuan untuk menyelidiki efek menghirup minyak kayu
putih pada nyeri dan respon inflamasi setelah operasi
penggantian lutut total (Total Knee Replacement)
Metode Randomized Control Trial. Peserta dibagi menjadi dua
kelompok yaitu kelompok intervensi (kelompok inhalasi
eukaliptus)berjumlh 25 pasien dan kelompok kontrol
(kelompok inhalasi minyak almond) berjumlah 27 pasien.
Pasien menghirup eucalyptus atau minyak almond selama 30
menit terus menerus selama 3 hari berturut-turut. Nyeri pada
visual analog scale (VAS), tekanan darah, denyut jantung,
konsentrasi protein C-reaktif (CRP), dan jumlah sel darah putih
(WBC) diukur sebelum dan sesudah inhalasi
Hasil Nyeri VAS selama tiga hari (P <0,001), sistolik (P <0,05) dan
diastolik (P = 0,03) tekanan darah pada hari kedua secara
signifikan lebih rendah pada kelompok menghirup eucalyptus
daripada yang menghirup minyak almond. Sedangkan denyut
jantung, CRP, dan WBC tidak berbeda secara signifikan pada
kedua kelompok.
Kesimpulan Inhalasi minyak kayu putih efektif dalam mengurangi nyeri
pasien dan tekanan darah setelah operasi. Temuan ini
menunjukkan bahwa menghirup minyak kayu putih menjadi
intervensi keperawatan yang berharga untuk menghilangkan
rasa sakit setelah operasi TKR.

PENGARUH AMBULASI DINI TERHADAP PENINGKATAN PEMENUHAN


ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL) PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR
EKSTREMITAS DI RSUD AMBARAWA
3. Judul PENGARUH AMBULASI DINI TERHADAP
PENINGKATAN PEMENUHAN ACTIVITY OF DAILY
LIVING (ADL) PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR
EKSTREMITAS DI RSUD AMBARAWA
Penulis Ni Made Ayu Wulansari, Ismonah, Shobirun
Tahun 2017
Jurnal Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan (JIKK)
Tujuan Mengetahui Pengaruh Ambulasi Dini terhadap peningkatan
pemenuhan Activity of Daily Living (ADL) pada pasien post
operasi fraktur ekstremitas di RSUD Ambarawa
Metode Desain penelitian ini adalah one group pre dan post test design.
Teknik sampling penelitian ini adalah purposive sampling
dengan jumlah sampel 30 responden
Hasil Pengaruh ambulasi dini terhadap peningkatan pemenuhan ADL
pada pasien post operasi fraktur ekstremitas di RSUD
Ambarawa didapatkan nilai p pre ambulasi dibandingkan
dengan ambulasi pertama adalah 0,00. Ambulasi 1
dibandingkan dengan ambulasi kedua adalah 0,00 dan ambulasi
kedua dibandingkan ambulasi ketiga adalah 0,00. Nilai P < 0,05
Kesimpulan Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh ambulasi dini
terhadap peningkatan pemenuhan Activity Daily Living (ADL)
pada pasien post operasi fraktur ekstremitas dengan nilai P
sebesar 0,00 (<0.05).

INTERVENTIONS FOR TREATING FRACTURES OF THE DISTAL FEMUR IN


ADULTS ( REVIEW )
4. Judul INTERVENTIONS FOR TREATING FRACTURES OF
THE DISTAL FEMUR IN ADULTS ( REVIEW )
Penulis (Griffin, Parsons, Zbaeda, & McArthur, 2015)
Tahun 2015
Jurnal Cochrane library
Tujuan Untuk menilai efek (manfaat dan bahaya) dari intervensi
untuk mengobati fraktur femur distal pada orang dewasa
Metode Randomised and quasi-randomised controlled clinical trials
Hasil Ulasan ini menyoroti keterbatasan utama dari bukti yang
tersedia mengenai intervensi pengobatan saat ini untuk
fraktur femur distal. Bukti yang tersedia saat ini tidak
lengkap dan tidak cukup untuk menginformasikan praktik
klinis saat ini. Prioritas harus diberikan
ke uji klinis terkontrol acak definis, pragmatis, multisenter
yang membandingkan perawatan kontemporer seperti pelat
terkunci dan paku intramedulla. Minimal, ini harus
melaporkan validasi hasil fungsional dan kualitas hidup
pasien yang dilaporkan di satu dan dua tahun. Semua uji
coba harus dilaporkan sepenuhnya menggunakan pedoman
CONSORT
Kesimpulan Hasil penelitian menunjukkan retrograde intramedullary
nail (RIMN) fixation dengan DCS or blade-plate fixation
(fixed-angle devices). Tak satu pun dari hasil untuk efek
samping yang dilaporkan menunjukkan perbedaan antara
dua implan. Jadi, meskipun demikian ada bukti kualitas
yang sangat rendah dari risiko yang lebih tinggi dari operasi
ulang dalam kelompok RIMN, interval kepercayaan 95%
(CI) juga termasuk kemungkinan risiko yang lebih tinggi
dari operasi ulang untuk perangkat sudut tetap (9/83 RIMN
versus 4/96 perangkat sudut tetap; 3 studi: RR 1,85,
95% CI 0,62 hingga 5,57)

EFFECTIVENESS OF RELAXATION HANDHELD FINGERTECHNIQUE AND


BENSON RELAXATION TO THE CHANGES LEVEL OF POST OPERATIVE PAIN
SECTIO CAESAREA IN RSIB SAKINAH MOJOKERTO
5. Judul EFFECTIVENESS OF RELAXATION HANDHELD
FINGERTECHNIQUE AND BENSON RELAXATION TO
THE CHANGES LEVEL OF POST OPERATIVE PAIN
SECTIO CAESAREA IN RSIB SAKINAH MOJOKERTO
Penulis (Windartik, Yuniarti, & Akbar, 2017)
Tahun 2017
Jurnal International Journal of Scientific Research and
Management (IJSRM)
Tujuan Untuk buktikan efektikitas antara kedua teknik relaksasi ini
dengan perubahan tingkat nyeri pasca operasi bagian caesarea
di RSI Sakinah Mojokerto
Metode pre experiment with methods of the two groups without pretest-
posttest control group
Hasil Wilcoxon statistical test results showed ρ = 0.005 <α = 0.05,
for relaxation handheld
fingers and ρ = 0.016 <α = 0.05 for benson relaxation
Kesimpulan ρ = 0,005 <α = 0,05, untuk handheld relaksasi jari dan ρ =
0,016 <α = 0,05 untuk relaksasi benson, sehingga H0 ditolak
artinya ada pengaruh dari kedua teknik relaksasi terapi baik jari
tangan atau relaksasi benson tetapi jika dibandingkan jari-jari
teknik relaksasi genggam lebih efektif terhadap perubahan
tingkat nyeri pasca operasi
seksi caesar

Anda mungkin juga menyukai