Tugas Naskah Komunikasi Terapeutik
Tugas Naskah Komunikasi Terapeutik
OLEH
MIFTAH IRFINA
193310785
TAHUN 2020/2021
DESKRIPSI
Fase Prainteraksi
1. Perawat persiapkan mental dan percaya diri
2. Perawat telah memahami tentang penyakit luka dan lingkupnya
3. Perawat telah mendapatkan data-data pasien
Fase Perkenalan
Pagi hari pukul 07.30 .
Perawat: “Selamat pagi ibu ..“ (tersenyum)
Pasien: “ia selamat pagi mbak ..” (tersenyum)
Perawat :“ Perkenalkan ibu nama saya Miftah Irfina, saya mahasiswa dari Poltekkes
Padang, Mulai pagi ini saya akan merawat ibu dari pukul 07.00 sampai 14.00 siang. Kalau boleh
saya tau nama ibu siapa? Dan senangnya dipanggil apa ibu? ”
Pasien: “ia salam kenal juga mbk, nama saya siti khodijah, mbk bisa panggil saya bu siti saja.”
Perawat: “baik bu siti, bagaimana keadaan ibu sekarang? Apa yang ibu rasakan? “
Pasien : “sejak Kecelakaan Kemarin luka dibagian lutut Saya Masih Agak Sedikit
Nyeri mbak. ”(dengkul dan merenung)
Perawat : “Mm ..” (menganggukkan kepala) Iya ibu itu memang efek dari luka
yang ibu alami, karena luka ibu terjadi respon inflamasi.
Pasien: “apa itu berbahaya mbak?.” (Sedikit cemas)
Perawat : “Tidak ibu, radang itu merupakan gejala yang menguntungkan dan merupakan
pertahanantubuh yang bekerja untuk menetralisir dan menghancurkan agen pencedera dalam
persiapanpenyembuhan luka. Jadi ibu siti tidak usah khawatir begitu. ”(menjelaskan)
Pasien: “emm..begitu.” (Sedikit lega)
Pasien: “iya mbak, memang sekarang saya sudah merasa lebih baik,” (sedikit tersenyum)
Perawat: “Terus bagaimana dengan rasa Nyeri Yang Mengajukan Rasakan sebel
umunya ?, bisakah ibu siti nya ?."
Pasien: “alhamdulillah mbak setelah perawatan luka yang telah dilakukan selama 2 hari ini luka
saya sudah sedikit mendingan, sehingga saya bisa tidur nyenyak tanpa merasakan nyeri dilutes
saya. ”(berusaha menjelaskan)
Perawat : (tersenyum) “iya, itu juga karna bantuan ibu siti yang selalu semangat untuk
sembuh, dan semoga keadaan ibu sekarang bisa berdampak baik pula pada kesembuhan luka
yang ibu siti alami. ”
Pasien: “amin.”
Fase Kerja
Perawat: “ohya, apakah ibu sudah mandi pagi ini ?.”
Pasien: “belum.” (Menggelengkan kepala)
Perawat : Baiklah, karena pagi ini ibu belum mandi, dan sepertinya keadaan ibu tidak
memungkinkan untuk mandi sendiri, saya akan memandikan ibu siti pagi ini, agar ibu merasa
lebih segar dan ibu bisa cepat sembuh.Kita melakukan disini saja, tidak lama kira-kira 20 menit.
Bagaimana, apakah ibu bersediah ??. ”
Pasien: “iya mbak.”
Perawat: “baiklah saya akan menyiapkan alat-alatnya dahulu.” (Meninggalkan ruangan pasien)
Fase Terminasi
Perawat: “selamat siang bu siti?.” (Tersenyum)
Pasien: “iya, selamat siang.” (Tersenyum)
Perawat: “bagaimana keadaan ibu sekarang ?.”
Pasien : “Alhamdulillah mbak terasa lebih baik. ”(sedikit tersenyum dan
mengambil posisi duduk)
Perawat : “Iya ibu, karna keadaan ibu sekarang sudah membaik dan luka yang ibu alami
sudah dalam tahap penyembuhan saja, kata dokter hari ini ibu sudah boleh pulang. ”(tersenyum)
Pasien: (tersenyum) ”iya mbak.”
Perawatan: “Apakah ada pertayaan ibu ?.”
Pasien: “Tidak, hanya saya minta bantuan kepada mbak untuk menghubungi keluarga saya agar
menjemput saya sakit ini. ”
Perawat: “baiklah bu siti saya akan melakukan, apakah ada yang lain bu ?.”
Perawat: “ohya, terimah kasih ya mbak atas perawatannya selama ini.” (Tersenyum)
Perawat : “Oo ..” (sedikit tertawa) “Sama-sama ibu siti, ini sudah menjadi kewajiban saya
sebagai seorang perawat untuk merawat dan melayani ibu sebaik mungkin. ”
Pasien: (tersenyum)
Perawat: Baiklah bu siti saya permisi dahulu, semoga dirumah ibu siti bisa kembali sehat dan
dapat kembali beraktivitas.selamat siang ...! ”(terseyum dan meninggalkan ruangan pasien)
Pasien: “iya selamat siang.