PSIKOLOGI PENDIDIKAN
Pendidikan Kepelatihan Olahraga
DISUSUN OLEH:
Nama :Denny Rinaldi
Nim : 6202421013
Kelas : PKO F 2020
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta berkat-Nya yang melimpah penulis dapat menyelesaikan
laporan critical book dengan buku “Psikologi Pendidikan”: Mengembangkan
seorang mahasiswa untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Kepelatihan
Olahraga ini dengan baik meskipun banyak kekurangan di dalamnya. Dan juga
saya berterima kasih kepada ibu Dr.Nuraini Ms. selaku Dosen mata kuliah
Pendidikan Kepelatihan Olahraga Unimed yang telah memberikan tugas kepada
penulis.
Penulis sangat berharap kiranya critical book ini dapat bermanfaat bagi
pembaca untuk mengetahui isi buku beserta kelebihan dan kekurangan buku
tersebut sebelum membelinya. Penulis juga menyadari sepenuhnya terdaoat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, penulis berharap danya
kritik, saran, atau usulann yang bertujuan untuk perbaikan critical book yang telah
penulis buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang
sempurna tanpa suatu saran atau usulan yang membangun.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
a.Resonalisasi CBR
c.Manfaat CBR
d.Identitas CBR
a.Ringkasan buku I
b.Ringkasan buku II
a.Pembahasan buku I
b.Pembahasan buku II
c.Kekurangan buku
d.Kelebihan buku
BAB IV PENUTUP
a.Kesimpulan
b.Saran
BAB I
PENDAHULUAN
a. Rasionalisasi CBR
Seringkali kita bingung memilih buku refrensi untuk kita baca dan
pahami,terkadang kita hanya memilih satu buku untuk dibaca tetapi hasilnya masih
belum memuaskan misalnya dari segi analisis Bahasa dan pemahaman.Oleh karena
itu penulis Membuat CBR ini untuk mempermudah membaca dalam memilih buku
refrensi terkhusus pada pokok pembahasan Psikologi Pendidikan.
b. Tujuan CBR
Mengkritisi buku (critical book riview) ini dibuat sebagai salah satu referensi ilmu
yang bermanfaat untuk menambah wawasan penulis maupun pembaca dalam
mengetahui kelebihan dan kekurangan sebuah buku,menjadi bahan
pertimbangan,dan juga menyelesaikan salah satu tugas individu matakuliah
Psikologi Pendidikan.
c. Manfaat CBR
Mempermudah pembaca untuk mendapatkan inti dari sebuah buku yang telah
dilengkapi dengan ringkasan buku,pembahasan isi buku,serta kekurangan dan
kelebihan buku.
d. Identitas Buku
Buku Utama
Pengarang : Faizah,S.P.Psi,M.Psi,dkk
Penerbit : UB Press
Kota Terbit : Malang
ISSBN : 978-602-432-341-7
Buku Pembanding
Tahun : 20 18
ISBN : 978-602-8207-18-8
BAB II
Anak pada usia ini mulai merepresentasekan pengalaman sehari-hari melalui kata-
kata,symbol,dan gambar.Dua hal tersebut menandakan pemikiran simbolik yang
semakin maju dan melampaui hubungan informasi sensori dari tindakan fisik.
Pada masa ini,individu memahami bahwa sudut pandang dan perasaan yang
mereka alami,tidak selalu juga dialami oleh orang lain.
Pada masa ini proses penalaran logis diterapkan ke ide-ide abstrak dan obyek
konkrit)
Individu menilai moral didasarkan atas sudut pandang atau standar dirinya
sendiri maupu lain,tindakan benar adalah pada apa yang ia minati dan masih
bersifat egosentris.Perlu bagi pendidik untuk memuji atau memberi penghargaan
anak ketika mereka menunjukkan perilaku bermoral.Penalaran moral tidak hanya
agar individu diterima secara sosial namun kebutuhan lingkungan sosial harus
melebihi kebutuhan pribadi.Ketika individu melanggar hokum maka ia
menyimpang dari moral dan berbuat salah,orang lain juga dapat melakukan hal
serupa sehingga muncul kewajiban untuk taat aturan.Fenomena krisis moral
banyak terjadi di Indonesia dengan berbagai peristiwa kekerasan dan
dehumanisasi.Marak terjadi konflik,kekerasan,dan kerusuhan dibeberapa
tempat.Seperti diantaranya tauran antarpelajar,antarmahasiswa,kekerasan pendidik
terhadap subjek didiknya,kerusushan warga kampong yang dipicu oleh berbagai
factor.Penanaman pendidikan moral dapat dilakukan dengan memberikan contoh
konkret dalam kehidupan sehari-hari.Ketika individu melihat contoh perilaku
moral dari lingkungan mereka misalnya dari guru atau orang tua diharapkan
mereka dapat memahami dan menyerap hal tersebut untuk kemudian menyusun
norma nya sendiri.Orang tua dan guru dapat memberikan contoh secara konsisten
dan berulang mengenai nilai-nilai moraldan melakukan diskusi terkait hal tersebut
agar anak merasa tidak bingung.
a . Penanaman Nilai
b . Perkembangan moral kognitif
c . Analisis nilai
d . Klarifikasi nilai
e . Pembelajaran berbuat
Intelegensi memiliki berbagai macam konsep dasar yang akan dibahas dalam
memahami dan mengembangkan individu
a . Kepribadian
b . Tempramen
A . Gangguan Fisisk-Sensoris
Yaitu adanya penglihatan yang tidak normal,misalnya samar untuk jarak tertentu
tapi dapat diminimalkan dengan alat bantu kaca mata.Gangguan hambatan tersebut
walaupun telah diminimalisir dengan alat,masih tetap memberikan dampak yang
kurang baik dalam proses maupun hasil pendidikan siswa.
Ketidak mampuan tubuh secara fisik untuk berfungsi Seperti keadaan tubuh
normal lainnya.Kekurangan pada salah satu bagian tubuh seorang penyandang tuna
daksa sejak lahir menyebab kan adanya frustasi yang lebih besar disbanding
penyandang yang baru mengalami kecacatan dalam hal kebergantungan diri
kepada orang lain.
6 . Tunagrahita/Retardasi mental
Terdapat bentuk kesulitan belajar yang terjadi dengan gangguan tumbuh kembang
anak sehingga mempengaruhi potensi kecerdasaan,ada pula kesulitan belajar yang
dialami anak dengan kondisi tumbuh kembang yang normal bahka kecerdasannya
diatas taraf rata-rata.
Masalah manajemen kelas juga ditinjau dari berbagai sudut pandang baik guru
maupun siswa.Kerena guru juga sebagai tokoh utama yang mendidik siswa
dikelas.Masalah dapat terjadi apabila
D . Guru kurang dapat menyampaikan materi dengan jelas dan dapat dimengerti
oleh siswa.
E . Guru harus memahami dan melakukan cek apakah siswa sudah memahami
materi yang diajarkan,apakah ada p[erubahan pengetahuan,tingkah lakau atau
sikap terhadap apa yang sudah disampaikan.
d . Tempat duduk
f . Perabot kelas
a . Pendekatan otoritas
b . Pendekatan permisif
e . Pendekatan instruksional
f . Pendekatan intimidasi
4 . Asesmen dapat memberikan siswa umpan balik yang penting tentang capaian
yang telah dan akan dikuasai.
Asesmen kelas juga akan membantu proses kognitif yang efektif dan
meningkatkan pembelajaran siswa,seperti:Panduan dalam menentukan penilaian
dalam pengajaran,mendiagnosis masalah performa dan
pembelajaran,meningkatkan pengaturan diri,menentukan apa yang telah dipelajari
siswa.Bentuk dan jenis asesmen kelas menurut ormrod
3 . Asesmen tradisional dan asesmen otentik dengan cara yang sama untuk setiap
orang.
3 . Validitas
4 . Praktikalitas
B . RINGKASAN BUKU II
Pendekatan dan Teknik Pembelajaran
1 . Reliabiloitas
2 . Srtandarisasi
Asesmen mencakup isi dan format yang sama serta dilaksanakan dan diskor
A. Perilaku Pendekatan
B. Pendekatan kognitif
C . Teknik Pembelajaran
Belajar teknik adalah cara yang dapat dilakukan diambil untuk efektif
belajar . Beberapa bentuk dari belajar teknik yang diterapkan adalah:
1 . Sikap mental , Ketika seseorang merasa dirinya mampu, maka ini akan menjadi
komputer mental yang mendorong seseorang untuk mencapai impiannya.
2 . Study Plan, Buatlah rencana belajar tertulis baik rencana harian maupun
mingguan. Pekerjaan rumah dilakukan secepat mungkin saat pikiran kita masih
segar.
a . Kemampuan mencatat
b . Teknik Membaca
PEMBAHASAN
Kelebihannya
Didalam buku ini baik buku utama maupun buku pembanding sudah bagus karena
lengkap dipaparkan mengenai psikologi pendidikan.Pada bagian kata pengantar
penulis telah mengantarkan para pembaca dengan cara mengulas singkat mengenai
buku.
Kekurangannya
Halaman dari buku ini cukup banyak sehingga dapat membuat para pembaca
mudah merasa jenuh dan bosan.Dalam buku ini juga terdapat bebarapa kata yang
tidaak baku serta beberapa kalimat yang menggunakan Bahasa asing isngga dapat
membinngungkan para pembaca.
BAB IV
PENUTUP
A . Kesimpulan
Proses pendidikan sesungguh nya telah ada sejak masih bayi.Semenjak seseorang
dilahirkan telah tersentuh oleh pendidikan yang diberikan oleh
orangtuanya.Sesederhana apapun bentuk pendidikan yang diberikan oleh orang tua
kepada anaknya ,pastilah telah terjadi proses pentrasferan nilai-nilai pendidikan
pada anak tersebut.Pekembangan pendidikan dan psikologi pendidikan untuk
waktu-waktu selanjutnya seiring dengan peekembangan dunia ilmu pengetahuan
dan teknologi dimuka bumi.
B. SARAN
Menurut saya buku psikologi pendidikan ini sudah bagus,akan tetapi apabila
pembahasan nya lebih di persingkat langsung kepada inti pembahasan pasti akan
semakin banyak para pembaca buku yang meminati buku ini.Dengan membaca
buku ini juga dapat memperkaya wawasan kita bukan hanya para pelajar saja tapi
kepada seluruh masyarakat mengenai Psikologi pendidikan.