Dibuat untuk memenuhi salah satu tugas pada mata kuliah IPS
Dosen pembimbing :
Dibuat oleh:
Kelompok 7
NURHANASAKWA (20800121058)
SELFIANA (208001210044)
KARTIA KAMARUDDIN (20800121046)
Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan,tetapi sedikit sekali yang kita
ingat. Segala puji bagia Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat,taufik,serta
hidayah–Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga kita dapat menyelesaikan makalah
dengan judul “MENJELASKAN PENDEKATAN PENDEKATAN DALAM ILMU
PENGETAHUAN SOSIAL” Dalam penyusunannya, penulis memperoleh banyak bantuan
dari berbagai pihak,karna itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada: kedua orang tua dan segenap keluarga besar penulis yang telah memberikan
dukungan ,kasih ,dan kepercayaan yang begitu besar. Dari sanalah semua kesuksesan ini
berawal, semoga semua ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan menuntun pada langkah
yang lebih baik lagi. Meskipun penulis berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan
dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang . oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik
dan saran yang membangun agar makalah ini dapat lebih lagi.Akhir kata penulis berharap
agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.
penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
A. Latar belakang.......................................................................................................1
B. Rumusan masalah..................................................................................................1
C. Tujuan masalah.....................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................2
A. Pendekatan-pendekatan ips..................................................................................2
B. Pendekatan kognitif...............................................................................................3
C. Pendekatan social..................................................................................................5
D. Pendekatan personal.............................................................................................6
E. Pendekatan modifikasi..........................................................................................7
F. Pendekatan ekspositori.........................................................................................7
A. Kesimpulan.............................................................................................................9
B. Saran .................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN
A.Latar belakang
IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang di berikan mulai dari pengembangan,
pendidikan IPS tidak hanya di arahkan pada pengembangan kompetensi yang berkaitan
dengan aspek intelrktual saja. IPS di SD merupakan mata pelajaran yag di kemas secara
terpadu dari bahan kajian sejarah, geografi, ekonomi, politik, antropologi, dan ekologi. Salah
satu tujuan utama pembelajaran IPS adalah membina pengetahuan siswa tentang pengalaman
manusa dalam kehidupan bermasyarakat pada masa lalu, sekarang, dan di masa yang akan
datang.
Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan mata pelajaran yang memiliki peran penting
dalam membentuk warga negara yang baik, melati peserta didik berkemampuan berfikir
matang untuk mrngadapai dan memecahkan masalah sosial, dan agar peserta didik dapat
mewarisi dan elanjutkan budaya bangsanya.
B.Rumusan Masalah
C.Tujuan masalah
Menurut teori piaget (Bell GradYer : 1989) pada usia kelas 4, 5, 6 yakni kira-
kira usia 8-12 tahun berada dalam tahap operasi konkret dan operasi formal. Oleh
karena itu, tujuannya memperkenalkan dan melatih anak cara berfikir sosial dan dapat
di bangun tentu saja belum sampai pada teori pengetahuan sosial, tetapi berupa
pengetahuan sosial dengan kerangka keilmuan sederhana.
B. Pendekatan kognitif
istilah kognitif berasal dari bahasa latin cosnogcereyang arinya mengetahui (to
know). Pendekatan kogniitif adalah pendekatan yang menekankan pada bagaimana
cara individu memberi respon yang datang dari sebuah masalah dengan cara
mengorganisasikan data, memformulisasikan masalah, membangun konsep dan
rencana pemecahan masalah.
1) Menyajikan masalah
2) Mengumpulkan data dan verifikasi data
3) Mengumpulkan unsur baru
4) Merumuskan penjelasan
5) Menganalisis terhadap proses inkuiri
C. Pendekatan sosial
Pendekatan sosial menekankan kecakapan individu berhubungan dengan
orang lain (masyarakat), dan memusatkan perhatian pada gejala sosial-soasial yang
muncul. Salah satu petode pembelajaran yang berlandaskan pendekatan soaial yang
akan di ambil sebagai contoh adalah inkuiri sosial.Ketika proses inkuiri soaial
berlangsung guru harus berperan sebagai pembimbing. Dalam membimbing peserta
didik. guru janganlah sebagai pemberi perintah, akan tetapi sebagai pemberi motivator
dan reflektor.Pendekatan sosial mengutamakan individu dengan masyarakat dan
memusatkan perhatiannya kepada proses soaial yang merupakan negoisasi sosial.
Pendekatan sosial berangkat dari dua asumsi. Pertama, masalah-masalah sosial
di identifikasikan atas dasar kesepkan yang di peroleh dalam proses sosial dan
menggunakan prinsip sosial pula. Kedua, proses-proses sosial yang demokrokratis
perlu dikembang untuk memperbaiki masyarakat dalam arti seluas luasnya dan terus
menerus.
1) Adanya aspek sosial dalam kelas dan dapat menimbulkan terciptanya suasana
diskusi.
2) Adanya penetapan hipotesis sebagai arah dalam masalah
3) Adanya fakta-fakta sebagai bahan pembuktian hipotesis
Cara merancang penggunaaan metode pembelajaran IPS berasrakan pendekatan
sosial. Tahap – tahap penerapan metode inkuiri sosial sebagai berikut:
1) Tahap orientasi
Peserta didik dengan bantuan guru mengambil dan menerapkan masalah sosial
yang di jadikan pokok pembahasan.
2) Tahap hipotesis
Hipotesis sebagai acuan dalam usaha pemecahan masalah. Hipotesis yang baik
harus memenuhi syarat berikut ini:
a. Valid ( sahih ) yaitu memuji apa yang seharusnya di puji
b. Kompatibilitas yaitu adanya kesesuaian antara hipotesis dengan
generalisasi pengalaman sisa baru atau guru yang telah di peroleh
sebelumnya.
c. Mempunyai hubungan dengan peristiwa yang telah terjadi dapat di
adakan pembuktian
3) Tahap definisi
Peserta didik mengadakan pembahasan mengenai pengertian istilah yang
terdapat pada hipotesis
4) Tahap eksplorasi
Peserta didik mengadakan pengujian hipotesis dengan logika deduksi dan
mengembangkan hipotesis dengan implikasi dan asumsi-asumsinya
5) Tahap pembuktian hipotesis
Peserta didik melakukan pembuktian dengan jalan melakukan pengumpulan
data melalui metode-metode pengumpulan data yang sesuai dengan masalah-
masalah yang di bahas.
6) Tahap generalisasi
Penyimpulkan dengan kalimat yang baik.
D. Pendekatan personal
Pendekatan personal ini lebih menekankan pada proses yang membantu
individu dalam membentuk dan mengorganisasikan kenyataan –kenyataan yang
kompleks. Keberadaan siswa dalam kelompok banyak mempunyai arti untuk
mengenal dirinya sebagai pribadi sehingga dapat menghasilakan hubungan
interpersonalyang cukup tinggi.
Cara merancang metode pembelajaran beasarkan pendekatan personal
E. Pendekatan modifikasi
Perilaku Ciri Pendekatan ini adalah adanya kecenderungan memecah tugas
belajar menjadi sejumlah perilaku yang kecil (langkah-langkah kecil) dan berurutan.
Mengajar pada dasarnya adalah mengusahakan terjadinya perubahan dalam perilaku
peserta didik dan perubahan perilaku tersebut harus dapat diamati.
F. Pendekatan ekspositori
Metode pembelajaran ekspositori adalah metode pembelajaran yang
menekankan kepada proses penyampaian materi secara verbal dari seorang guru
kepada sekelompok siswa dengan maksud agar siswa dapat menguasai meteri
pelajaran secara optimal.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pendekatan mengandung arti cara pandang atau cara menyikapi sesuatu
dengan bertolak belakang dari asusi tertentu. Pendekatan dalam pembelajaran IPS
di maksudkan sebagai cara pandang kita terhadap proses belajar murid dalam
mata pelajaran IPS, dan upaya menciptakan kondisi dan iklim kelas yang
memungkinkan terjadinya proses belajar. Pendekatan sangat penting bagi guru
karena guru menjadi teladan actor sosial.
B. Saran
Di perlukan adanya pendekatan dan strategi dalam pembelajaran supaya
terciptanya peningkatan hasil belajar.
DAFTAR PUSTAKA
Sufemi dan Nurhasanah. “Penggunaan Metode Demontrasi dan Media Audio Visual
dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Mata Pelajaran Ips.” Jurnal Pendidikan
Dasar vol.3, no.2 2018.