Anda di halaman 1dari 12

CRITICAL BOOK REPORT

“KETERAMPILAN DASAR PENDIDIKAN SD”

DISUSUN OLEH :
NAMA MAHASISWA : ADINDA ANDRIYANI
NIM : 1203171023

REGULER B PENMAS 2020

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan yang Maha Esa telah


memberikan rahmat dan hidayah Nya, sehingga saya dapat
menyelesaikan critical book report yang berjudul
“Keterampilan dasar pendidikan sd”. Dan saya berterima
kasih kepada dosen yang bersangkutan yang sudah
memberikan bimbingannya.
Saya mohon maaf jika ada kekurangsempurnaan atau pun
kesalahan penulisan dalam critical book report ini,karena
saya masih dalam proses belajar. Oleh karena itu saya
memohon kritik dan saran nya dan semoga bermanfaat dan
bisa lebih menambah wawasan bagi pembaca.

Medan,24 Oktober 2020

Penyusun

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………..i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………...…ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Rasionalisasi Pentingnya CBR……………………………………………
1.2 Tujuan CBR……………………………………………………………………….
1.3 Manfaat CBR…………………………………………………………………….
1.4 Identitas Buku…………………………………………………………………..

BAB II RINGKASA ISI BUKU


2.1 Ringkasan Isi Buku(Utama)............................................
2.2 Ringkasan Isi Buku(Pembanding)…………………………………

BAB III PEMBAHASAN


3.1 Kelebihan dan Kekurangan Buku (Utama)……………………..
3.2 Kelebihan dan Kekurangan Buku (Pembanding)……………

BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan………………………………………………………………
4.2 Saran……………………………………………………………………..
4.3 Daftar Pustaka………………………………………………………….

BAB I PENDAHULUAN
A. Rasionalisasi Pentingnya CBR
Keterampilan membuat CBR pada penulis dapat menguji kemampuan
dalam meringkas dan menganalisi sebuah buku serta membandingkan
buku yang dianalisis dengan buku yang lain, mengenal dan memberi nilai
serta mengkritik sebuah karya tulis yang dianalisis
Seringkali kita bingung memilih buku referensi untuk kita baca dan
pahami, terkadang  kita hanya memilih satu buku untuk dibaca tetapi
hasilnya masih belum memuaskan misalnya dari segi analisis bahasa dan
pembahasan, oleh karena itu penulis membuat CBR “Keterampilan dasar
pendidikan SD” ini untuk mempermudah pembaca dalam memilih buku
referensi terkhusus pada pokok bahasa tentang perkembangan.

B. Tujuan Penulisan CBR


Mengkritisi atau membandingkan sebuah buku tentang “Keterampilan
dasar pendidikan sd” serta membandingkan dengan dua buku yang
berbeda dengan topik yang sama. Yang dibandingkan dalam buku tersebut
yaitu kelengkapan pembahasannya, keterkaitan antar babnya, dan
kelemahan dan kelebihan pada buku-buku yang dianalisis.

C. Manfaat CBR

Manfaat yang dapat kita simpulkan pada hal diatas ialah:


    i.  Menambah wawasan pengetahuan mengenai keterampilan
pendidikan sd dan lainnya.
ii.  Mempermudah pembaca mendapatkan inti dari sebuah
buku yang telah di lengkapi dengan ringkasan buku ,
pembahasan  isi buku, serta kekurangan dan kelebihan buku
tersebut.
  iii.  Melatih siswa merumuskan serta mengambil kesimpulan-
kesimpulan atas buku-buku yang dianalisis tersebut.

D. IDENTITAS BUKU
IDENTITAS BUKU UTAMA I
Judul Buku : Keterampilan Dasar Pendidikan SD
Pengarang : DR. Naeklan Simbolon, M.Pd , Dra. Eva Betty
Simanjuntak, M.Pd , Drs. Robenhart Tamba, M.Pd
Jenis Buku : DIKTAT
Tempat Terbit : Medan
Jumlah Halaman : 114 Halaman

IDENTITAS BUKU PEMBANDING II


Judul Buku : Teori Belajar Dan Pembelajaran Di Sekolah Dasar
Pengarang : Drs. Ahmad Susanto, M.Pd
Penerbit : Kencana Kencana
Tahun Terbit : 2014
Jumlah Halaman : 310 Halaman
ISBN : 978-602-7985-11-7

BAB II
RINGKASAN ISI BUKU

RINGKASAN BUKU UTAMA (BAB 1 “Pendidikan Dasar di Indonesia’’)

Pengertian Pendidikan Dasar Pendidikan Dasar


Pendidikan merupakan usaha manusia untuk memanusiakan manusia itu
sendiri, yaitu untuk membudayakan manusia. Pendidikan adalah suatu proses an
adalah suatu proses interaksi interaksi
manusiawi antara pendidik dengan subjek didik untuk mencapai tujuan
Pendidikan.
Pendidikan ialah segala usaha orang dewasa dalam pergaulan dengan anak-anak
untuk memimpin perkembangan jasmani dan rohaninya kearah kedewasaan.
Dari beberapa
pengertian pengertian Pendidikan Pendidikan dapat disimpulakn disimpulakn
bahwa Pendidikan Pendidikan adalah pimpinan pimpinan yang
diberikan dengan sengaja oleh orang dewasa kepada anak-anak nak-anak dalam
pertumbuhannya dalam pertumbuhannya
menggunakan system yang terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses
pemebelajaran atau pelatihan agar p pemebelajaran atau pelatihan agar peserta
didik da eserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya pat
mengembangkan potensi dirinya
secara aktif sehingga memiliki kekuatan spiritual keagamaan, emosional,
pengendalian
diri, kepribadian, kecerdasan, serta keterampilan agar berguna bagi diri gar
berguna bagi diri sendiri dan bagi sendiri dan bagi
masyarakat.
Jadi, Pendidikan Dasar adalah Pendidikan Umum yang diselenggarakan selama
6 tahun
untuk mengembangkan sikap dan kemampuan peserta didik serta memberikan
pengetahuan dan pengetahuan dan keterampilan keterampilan dasar yang
diperlukan yang diperlukan untuk hidup untuk hidup dalam masyarakat
masyarakat
serta mempersipakan peserta didik yang melandasi jenjang Pendidikan
menengah.
Tujuan Pendidikan Dasar
Tujuan Khusus Pendidikan sekolah dasar yaitu agar lulusan :
a. Bidang Pengetahuan
 Memiliki Pengetahuan dasar Fungsional tentang agama yang dianutnya,
prinsip-prinsip prinsip-prinsip dasar matematika, matematika, UUD 1945,
gejala dan peristiwa peristiwa yang
terjadi disekitarnya.
 Memiliki pengetahuan dasar tentang kesejahteraan tentang keluarga,
kependudukan, dan kesehatan.
 Memiliki pengetahuan dasar tentang berbagai bidang pekerjaan yang
terdapat di masyarakat sekitarnya.
3
b. Bidang Keterampilan
 Menguasai cara-cara belajar yang baik
 Terampil menggunakan Bahasa Indonesia lisan dan tulisan
 Mampu memecahkan masalah sederhana secara sistematis dengan
 menggunakan prinsip ilmu pengetahuan yang telah diketahuinya.
 Memiliki keterampilan berolahraga

Memiliki keterampilan sekurang-kurangnya dalam satu cabang kesenian


c. Bidang nilai dan sikap
 Menerima dan melaksanakan Pancasila dan UUD 1945
 Mencintai sesame manusia, bangsa dan lingkungan masyarakat sekitarnya
 Memiliki rasa tanggungjawab
 Percaya diri
 Memiliki sikap hemat dan produktif
 Memiliki inisiatif, daya kreatif, sikap kritis, rasional, dan objektif
Landasan-Lan Landasan-Landasan Pendidikan dasan Pendidikan Dasar
a. Landasan Filosofis Pendidikan di a. Landasan Filosofis Pendidikan di
Indonesia Indonesia
Landasan Filosofis Pendidikan di Indonesia berlandaskan Pancasila dan
diarah untuk membentuk manusia Indonesia yang ber-Pancasila. Pancasila
adalah pandangan hidup bangsa Indonesia atau falsafah Negara Republik
Indonesia.
b. Landasan Psikolog b. Landasan Psikologis Pendidikan is Pendidikan
Pendidikan dapat diartikan sebagai suatu proses penyampaian pesan
kepada murid, maka proses dan hasil belajar yang diharapkan tidak akan
tercapai sebagaimana mestinya.
c. Landasan Sosial Budaya
Interaksi anatar Guru dengan murid disekolah berlangsung dalam suatu
proses proses yang disebut yang disebut proses kegiatan kegiatan sosial. sosial.
Kegiatan Kegiatan belajar-mengajar belajar-mengajar pada dasarnya tidak dapat
dipisahkan dari kehidupan masyarakat dimana kegiatan
tersebut berlangsung di sekolah. Proses belajar mengajar di sekolah mendapat
pengaruh pengaruh dari institusi institusi lain di luarnya, luarnya, seperti
seperti teman sebaya, sebaya, keluarga keluarga dan
masyarakat dalam arti yang luas. Sekolah berfungsi sebagai pewarisan,
pemeliharaan pemeliharaan dan pembaharuan pembaharuan kebudayaan
kebudayaan dari generasi generasi terdahulu terdahulu kepada
generasi sekarang dan penerus.
d. Landasan Hukum
Guru lebih siap menerima penyesuaian-penyesuaian yang perlu
dilakukan dan kemungkinan dapat diadakan inovasi dalam bidang
Pendidikan. Penyelenggaraan Pendidikan memerlukan landasan Hukum agar
penyusunan penyusunan kebijaksanaan, kebijaksanaan, pemerintah pemerintah
tidak hanya membatasi membatasi diri
berkenaan dengan kehidupan b berkenaan dengan kehidupan bangsa dan
bernegara se angsa dan bernegara secara umum. cara umum.

4 Latar Belakang dan Arah Pendidikan Latar Belakang dan Arah Pendidikan
Dasar
Pendidikan yang gagal dalam menghasilkan lulusan yang kompeten akan
membuat mereka tidak mampu bekerja secara efesien dan efektif serta tidak ]
memiliki
daya saing. Dunia semakin sempit rasanya, karena kejadian dimanapun dan
kapanpun dian dimanapun dan kapanpun
dapat diakses secara cepat dari manapun. Pendidikan dewasa ini merupakan era
baru
yaitu era yang lebih dahsyat yakni era INDUSTRI KREATIF. Pendidikan tidak
berkorelasi berkorelasi secara langsung dengan langsung dengan masa depan
yang lebih. yang lebih. Untuk kasus Untuk kasus Indonesia, Indonesia,
masih ada factor lain masih ada factor lain yang harus diperhatikan. yang harus
diperhatikan.
Kurikulum Sekolah Dasar
Kurikulum sebagai rencana pelajaran yang berisikan sejumlah mata pelajaran
yang harus ditempuh atau diselesaikan murid guna mencapai suatu tingkatan
atau
ijazah. Struktur Kurikulum menggambarkan konseptulisasi konten kurikulum
dalam
bentuk bentuk mata pelajaran, pelajaran, posisi mata pelajaran pelajaran dalam
kurikulum, kurikulum, distribusi distribusi mata
pelajaran pelajaran dalam satu semester semester atau tahun, beban belajar
belajar untuk mata pelajaran pelajaran dan
beban belajar per minggu untuk setiap siswa.
Jenis-Jenis Sekolah Dasar
a. Sekolah Dasar Konvensional/Reguler, merupakan sekolah dasar yang
menyelenggarakan Pendidikan dengan system guru kelas dan pembelajaran
tatap muka antara siswa dengan guru dalam hari dan jam-jam pelajaran
efektif yang telah ditetapkan.
b. Sekolah Sekolah Dasar Proyek, Proyek, sekolah sekolah dasar ini proses
pembelajarannya pembelajarannya
menggunakan system modul, yang dapat dipelajari sendiri oleh siswa.
c. SD Pamong, melayani Pendidikan dasar bagi anak-anak yang bersekolah
maupun yang belumm dapat bersekolah karena alasan- alasan tertentu.
d. SD Kecil, merupakan sekolah yang diselenggarakan di tempat permukaan
terpencil yang sulit dicapai karena adanya hambatan geografis.
Karakter Karakteristik Pendidikan istik Pendidikan Dasar di Dasar di Indonesia
Indonesia
Ada beberapa karakteristik anak usia di sekolah dasar yang perlu diketahui para
guru, seorang guru harus dapat menerapkan metode pembelajaran mbelajaran
yang sesuai dengan yang sesuai dengan
keadaan siswanya, maka sangat penting bagi seorang pendidik mengetahui
karakteristik siswanya. Implikasi Pendidikan dapat juga bertolak dari kebutuhan
peserta peserta didik. Anak sekolah sekolah dasar memiliki memiliki
kecenderungan kecenderungan dalam belajar, belajar, yang
memiliki 3 ciri yaitu :
 Senang bermain
 Senang bergerak
 Senang bekerja dalam kelompok
 Senang merasakan atau melakukan sesuatu secara Senang merasakan atau
melakukan sesuatu secara langsung
Aplikasi Pemenuhan Kebetuhan Siswa di Sekolah
 Pemenuhan kebutuhan Fisiologis
 Pemenuhan kebutuhan rasa aman
 Pemenuhan kebetuhan kasih sayang
 Pemenuhan kebutuhan harga diri
Seorang guru harus dapat menerapkan suatu metode pembelajaran yang sesuai
dengan keadaan siswanya, maka sangat penting bagi seorang guru mengetahui
karakteristik siswanya.
Cara Belajar Anak
Guru disekolah harus memiliki kemampuan meramu metode, model, maupun
strategi pembelajaran di sekolah dasar. Adapun Cara belajar anak di sekolah
dasar itu
memiliki 3 ciri memiliki 3 ciri dalam Panduan Lengkap KTSP (2008: 2 dalam
Panduan Lengkap KTSP (2008: 252-253), yaitu : 52-253), yaitu :
 Konkret
 Integratif
 Hierarkis

RINGKASAN BUKU PEMBANDING (BAB 3 2.4 RINGKASAN


BUKU PEMBANDING (BAB 3 “PENDIDIKAN TI
“PENDIDIKAN TINGKAT SD”) NGKAT SD”)
Tujuan Sekolah Dasar
Tujuan Sekolah Dasar Menurut Mirasa dkk (2005) adalah sebagai proses
pengembangan pengembangan kemampuan kemampuan yang paling mendasar
mendasar bagi setiap siswa, dimana setiap
siswa belajar secara efektif karena adanya dorongan dalam diri dan adanya
suasana
yang memberikan kemudahan bagi perkembangan dirinya secara optimal.
Standar Kompetensi Lulusan Sekolah Dasar
Standar Kompetensi lulusan (SKL) SD/MI tahun 2012 meliputi iman-
taqwa, belajar berinovasi, seni dan budaya, terampilan hidup dan k
dup dan karir dan wawasan.
BAB III
PEMBAHASAN
BUKU UTAMA BAB I
Kelebihan Buku Utama
Untuk Pembahasan BAB I terdapat materi yang sangat terperinci
didalam nya. Seperti sudah dijelaskan di bab ini pengertian,tujuan,
landasan, karakteristik, jenis-jenis, serta cara belajar anak dalam
Pendidikan anak sekolah dasar. Terdapat rangkuman kata-kata yang
memungkinkan penulis mengerti tentang materi yang memungkinkan
penulis mengerti tentang materi yang disampaikan. ang disampaikan.
Kekurangan Buku Utama
1. Dalam penulisan buku ini terlalu banyak materi yang di ulang-
ulang dan itu-itu saja intinya
2. Bahasa dan kalimat yang digunakan dalam buku tersebut lumayan
susah untuk dimengerti dan dicerna, kata-katanya tidak begitu mudah
untuk dipahami sehingga harus lebih serius dan berkonsentrasi saat
membacanya.
BUKU PEMBANDING BAB III
Kelebihan Buku Pembanding
Buku ini sangatlah bagus, baik dari segi cover buku, layout dan
ketatabahasaan yang sudah mengikuti selera pembaca, jika ditinjau
dari segi materi juga sudah sangat bagus karena pada setiap bab nya
penulis sudah memaparkan maksud dan tujuan dari membaca setiap
poin dari setiap bab nyadan setiap ahkir bab penulis juga memberikan
rangkuman dari keseluruhan babnya sehingga pembaca langsung
dapat mengingat kembali materi yang sudah kurang dikuasinya
mengenai Teori Belajar dan Pembelajaran Anak Sekolah Dasar.
Kekurangan Buku Pembanding
Buku ini tidak dilengkapi dengan cara dan praktek dari setiap bab
agar tujuan dan maksud dari pelajaran bab itu dapat terealisasi , buku
ini juga tidak dilengkapi dengan contoh soal, sebagai latihan agar
pembaca dapat menguji pemahamannya setelah membaca membaca
materi dari setiap dari setiap babnya.

BAB IV
PENUTUP

Kesimpulan
Dari apa yang saya ringkas dan apa yang saya rangkum, bahwa
urusan utama Pendidikan adalah manusia. Pembahasan tentang
Pendidikan anak sekolah dasar juga tidak ada habis-habisnya.
Pendidikan juga suatu konsumsi yang saat ini banyak di geluti oleh
masyarakat Indonesia. Kedua buku ini bisa saling melengkapi satu
sama lain, karena dari masing-masing buku memiliki kelebihan dan
kekurangan masing-masing. Berdasarkan masing-masing.
Berdasarkan kelebihan dan kekurangan buku di atas, dapat kita
ketahui bahwa buku Utama lebih baik digunakan di dalam proses
pembelajaran, sebab buku ini penjelasan materi mengenai
pembelajaran SD lebih lengkap dan terperinci, karena mengupas
tuntas semua materi satu persatu.

Saran
Untuk lebih memahami mengenai materi Keterampilan Pendidikan
Sekolah Dasar,sebaiknya menggunakan lebih banyak buku sehingga
kita dapat lebih mendalami lagi ilmu dan wawasan mengenai
Ketrampilan dan Teori Pembelajaran Anak SD.
Daftar Pustaka
1. Keterampilan Dasar Pendidikan SD
2. Susanto Ahmad. 2014. Teori Belajar dan Pembelajaran Sekolah
Dasar: Kencana

Anda mungkin juga menyukai