Anda di halaman 1dari 6

Mata Kuliah : Administrasi dan Kepemimpinan Gereja

Nama : Eunike Rombe Layuk

NIM : 218511013

Kelas :A

Dosen Peng. : Pdt. Agustinus L. Pabontong, S.Th, M.M

1. Uraikan dengan jelas pengertian, tujuan dan fungsi administrasi!


Jawab:
a. Pengertian administrasi
 Secara luas, administrasi adalah seluruh proses kerja sama dari dua orang
atau lebih agar dapat tercapai tujuan melalui pemanfaatan sarana dan
prasarana tertentu secara berdaya guna dan berhasil guna.
 Secara sempit, administrasi adalah sebuah kegiatan yang berhubungan
dengan surat menyurat, catat mencatat, pengetikan, pembukuan ringan, dan
hal-hal lainnya yang berhubungan dengan teknik tata usaha.
 Menurut para ahli:
 LD White: “Administrasi adalah yang umumnya dijumpai di semua
kegiatan kelompok, baik publik, bisnis, sipil atau militer dalam ukuran
besar atau kecil”.
 Dimock & Dimock : “Administrasi sebagai AN atau sebagai
pemerintah. “Kegiatan negara dalam melaksanakan kekuasaannya dan
kewenangan politiknya”
 Prof. Sondang Siagian (LAN): “Administrasi adalah proses kerja sama
antara dua orang atau lebih berdasarkan rasionalitas tertentu untuk
mencapai tujuan bersama yang telah ditentukan”.
 Administrasi adalah suatu bentuk usaha dan aktivitas yang berhubungan
dengan peraturan kebijakan agar dapat mencapai target/ tujuan organisasi.
b. Tujuan administrasi
 Untuk memonitoring kegiatan atau data yang dimiliki oleh perusahaan
atau organisasi.
 Agar pengelola usaha bisa mengevaluasi suatu kegiatan-kegiatan
dalam pengorganisasian.

1
 Untuk menyusun suatu program pengembangan usaha dan suatu
kegiatan pengorganisasian.
 Untuk mengamankan data atau catatan atau mengamankan suatu
kegiatan usaha dan organisasi perusahaan.
c. Fungsi administrasi
 Perencanaan (Planning) teknik menyusun rencana, yang diperlukan,
dalam sebuah kegiatan administrasi, misalnya saja, dalam hal
mengumpulkan data, mengolah data hingga menyusun perencanaan
tertentu. 
 Penyusunan (Organizing) kegiatan susun menyusun dalam bentuk
sebuah hubungan kerja, antara 1 dengan yang lainnya, hingga
membentuk sebuah kesatuan usaha, dalam mencapai sebuah tujuan
yang telah ditetapkan bersama.
 Pengadaan Tenaga Kerja (staffing) mengorganisir para calon tenaga
kerja, mulai dari proses perekrutan, pengembangan sumber daya yang
dimilikinya, usaha untuk memberikan tugas yang tepat sesuai
kemampuan masing-masing. Tentunya hal ini dilakukan, agar masing-
masing personal mampu memberikan daya guna lebih pada organisasi
atau perusahan itu sendiri. 
 Pengarahan/bimbingan (Directing) Pengarahan atau directing ini
adalah salah satu fungsi dari sebuah manajemen yang berhubungan
dengan memberikan bimbingan
 Koordinasi (Coordinating) melaksanakan aneka kegiatan, agar
berjalan dengan sebagaimana mestinya, guna menghindari berbagai
kekacauan, kekosongan kegiatan, keributan, dan hal-hal lainnya.
 Penyampaian (Reporting) sebuah sistem manajemen yang diberikan
untuk menyampaikan perkembangan, dari hasil sebuah kegiatan atau
yang lainnya, dalam bentuk keterangan. Keterangan inilah yang
nantinya akan disusun secara rapi dan rinci, dan diberikan pada pihak
pejabat atau atasan yang berwenang, untuk laporan tersebut.
 Keuangan (Budgeting) Walaupun umumnya hal ini masuk dalam
ranah akuntansi, namun secara tidak langsung, pihak administrasi,
juga ikut memberikan sumbangsihnya dalam bidang tersebut. dalam

2
hal ini adalah membantu mengaitkan dan mengelola beberapa bidang
atau perencanaan yang berhubungan dengan administrasi itu sendiri.
Hal ini tentunya meliputi tentang sistem anggaran, dan perencanaan
anggaran itu sendiri. 
2. Secara garis besar administrasi dibagi menjadi dua bagian, sebutkan dan jelaskan
bagaimana hubungan keduanya?
Jawab:
Manajemen adalah rangkaian kegiatan, seperti perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan dan pengendalian/pengawasan, yang dilakukan untuk menetukan dan
mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumber daya manusia
dan sumber daya lainnya.

Kepemimpinan adalah seni dan kemampuan mempengaruhi orang lain atau


memberi contoh oleh pemimpin kepada pengikutnya dalam upaya mencapai tujuan.,
dengan unsur-unsur: kemampuan menggunakan kekuasaan secara efektif dan
bertanggung jawab; kemampuan memahami manusia, bahwa manusia mempunyai
perbedaan kekuatan motivasi dalam waktu dan yang berbeda; kemampuan menggali
inspirasi bawahan; kemampuan menciptakan dan mengembangkan iklim dan situasi
yang kondusif agar karyawan mampu memberikan kreatifitas dan kemampuan
terbaiknya.

Siagian (1981) mengemukakan “kepemimpinan merupakan motor penggerak


dari semua sumber-sumber dan alat-alat (resoures) yang mendisahkan sebuah buah-
buahan yang di kulitnya diumpamakan dengan administrasi, dagingnya diumpamakan
dengan manajemen, dan bijinya adalah kepemimpinan; maksudnya sama halnya
dengan manajemen maka yang pertama disoroti adalah kulitnya bagian luar
‘administrasi’ kemudian intinya yaitu manajemen, selanjutnya bertemu dengan inti
dari manajemen disebut dengan kepemimpinan (leadership), maka baik tidaknya buah
itu sangat bergantung pada kualitas bijinya; kaitannya dengan manajemen; baik
tidaknya bergantung pada baik tidaknya kepemimpinan.

3
3. Jelaskan apa yang dimaksud Administrasi Perkantoran!
Jawab:
a. Administrasi perkantoran adalah serangkaian aktivitas rutin di dalam suatu
organisasi yang berhubungan dengan pengelolaan data dan informasi untuk
mencapai tujuan organisasi tersebut secara sistematik.
b. Secara etimologi kata Administrasi berasal dari bahasa Latin, yaitu ‘ad’ yang
artinya intensif dan ‘ministrare’ berarti membantu, melayani, atau memenuhi.
c. Secara sempit, administrasi perkantoran adalah semua kegiatan teknis dan
punya peranan pokok dalam pelaksanaan kegiatan operatif, menyajikan laporan
pada direksi, serta berperan dalam menciptakan organisasi perusahaan yang lebih
efektif.
d. Dalam arti luas, administrasi perkantoran diartikan sebagai aktivitas
perencanaan, mengorganisir, mengarahkan, menyelenggarakan, serta mengawasi
berbagai pekerjaan yang berhubungan dengan ruang lingkup di kantor dan tata
usaha yang tertib.
e. Menurut para ahli:
 George Terry: Administrasi perkantoran adalah suatu perencanaan,
pengendalian dan pengorganisasian pekerjaan pada sebuah perkantoran serta
menjadi penggerak kepada mereka yang menjalankannya agar tujuan yang
telah ditetapkan dapat tercapai.
 Edwin Robinson dan William Leffingwell: Administrasi perkantoran adalah
turunan dari ilmu dan seni manajemen yang berkaitan dengan operasional
tugas kantor secara tepat.
 Suparjati: Administrasi perkantoran adalah suatu proses kerja sama dalam
lingkup kantor untuk mencapai tujuan yang telah disepakati bersama dengan
melakukan fungsi manajemen.
 Arthur Granger: Administrasi perkantoran berfungsi untuk melaksanakan
komunikasi pekerjaan kantor dengan tepat dan tata pelayanan kegiatan
dokumentasi.
 William Spriegel dan Ernest Daview: Administrasi perkantoran adalah
pemberian yang tertuju pada semua kegiatan operasional seperti transportasi,
manufacturing, produksi, pengelolaan gudang, dan marketing.

4
4. Istilah Planning, Organising, Staffing dan Evaluating adalah istilah yang sangat lazim
dalam bidang Administrasi, Manajemen dan Kepemimpinan. Uraikan makna istilah
tersebut bila diterapkan pada bidang Administrasi!
Jawab:
 Planning (perencanaan) adalah hal pertama yang wajib di lakukan seseorang
manajer. Dengan adanya perencanaan, manajer mengevaluasi segala tindakan,
baikyang sudah di lakukan maupun yang belum. Tanpa adanya perencanaan
yang matang, tujuan dari kegiatan manajemen tidak akan tercapai.
 Organizing (fungsi perencanaan) adalah pengaturan sumber daya manusia
dan sumber daya fisik yang di miliki agar bisa menjalankan rencana-rencana
yang sudah diputuskan untuk mencapai tujuan yang di inginkan. Fungsi
pengorganisasian mengelompokkan semua orang, alat, tugas dan wewenang
yang ada di jadikan satu kesatuan yang kemudian di gerakkan melaksanakan
apa yang sudah direncanakan sebelumnya.
 Staffing adalah salah satu fungsi manajemen yang melakukan penarikan
penyelesaian pengembangan dan penggunaan Sumber Daya Manusia (SDM)
untuk pencapaian tujuan organisasi secara efektif dan efisien. Ketika manajer
melaksanakan fungsi staffing. Hal itu akan sangat berpengaruh terhadap
tingkat pencapaian tujuan (kinerja organisasi). Prinsip staffing mengarahkan
karyawan yang tepat untuk berkontribusi terhadap pencapaian tujuan dalam
system manajemen.
 Evaluating merupakan suatu proses atau kegiatan yang di lakukan oleh
perorangan atau kelompok dalam sebuah perusahaan untuk mengevaluasi dan
mengkomunikan bagaimana karyawan melakukan pekerjaan dengan cara
membandingkan hasil pekerjaannya dengan seperangkat standar yang telah
dibuat dalam suatu periode tertentu yang di gunakan sebagai dasar
pertimbangan suatu kegiatan.
5. Apa perbedaan mendasar antara Administrasi Umum dan Administrasi Gereja?
Jawab:
Usaha administrasi Gereja tidak diarahkan untuk tujuan mencari keuntungan materi,
tetapi untuk tujuan yang rohani. Penyelenggaraannya dilakukan tidak dengan prinsip
duniawi tetapi dengan prinsip kasih;namun demikian tidak berarti administrasi Gereja
dilaksanakan dengan cara seadanya yang tidak profesional.

5
6. Uraikan dengan jelas definisi Administrasi Gereja; apa fungsi dan tujuan
Administrasi Gereja!
Jawab:
a. Definisi administrasi Gereja adalah proses penyelenggaraan secara teratur
kegiatan gereja melalui tahap perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan untuk
mencapai tujuan penginjilan, pembinaan dan pelayanan sosial.
b. Fungsi administrasi Gereja yaitu “mewujudkan visi dan misi”
 Fungsi umum Administrasi Gereja
 Perencanaan (planning),
 Penyusunan staf (staffing),
 Pengorganisasian (organizing),
 Pengawasan (controling),
 Pengarahan (directing),
 Penganggaran (budgeting), dan
 Pengevaluasian (evaluating).

c. Tujuan administrasi Gereja

 Penginjilan :memberitakan injil supaya semua orang mendengar, percaya


dan menerima injil.
 Pembinaan: orang yang sudah percaya bertumbuh kerohaniannya menjadi
dewasa imannya, karakter dan sifatnya menjadi seperti kristus.
 Pelayanan sosial, diakonia: orang miskin yang belum atau sudah percaya
perlu di bantu agar dapat memenuhi yang pokok.

Anda mungkin juga menyukai