TEKNIK KALIBRASI

OVEN
Tujuan Kalibrasi Oven

Kalibrasi Oven bertujuan untuk

membandingkan penunjukan
suhu nominal oven dengan
penunjukan suhu aktual melalui
pengukuran distribusi suhu
 Prosedur Kalibrasi Oven
 Pengukuran distribusi suhu dilakukan dengan
cara menempatkan sensor Thermocouple-wire
dalam ruang uji

 Thermocouple-wire yang digunakan adalah Tipe

K yang sudah terkalibrasi

 Hasil pengukuran dievaluasi dengan menghitung

nilai max-min dari :
1. Posisi 4. Ketidakpastian
2. Nilai Variasi 5. Faktor K
3. Nilai Fluktuasi
BACK

Penempatan Thermocouple
Keterangan :
(2) (4)
1. Kiri depan atas
2. Kiri belakang atas

(3) 3. Kanan depan atas

(1)
(9) 4. Kanan belakang atas
5. Kiri depan bawah
(6) (8) 6. Kiri belakang bawah
7. Kanan depan bawah
8. Kanan belakang
(5)
(7) bawah
Gambar 1. Posisi sensor di ruang oven 9. Tengah
 REFERENSI

 ASTM E145-99 Standard Specification for Graviti-

Convection and Forced-Ventilation Oven

 ISO/TAG4 – 1993. Guide to Expession of Uncertainty in

Measurement
 Proses Kalibrasi OVEN
1. Catat kondisi suhu dan kelembaban ruangan.
2. Catat merk, spesifikasi, nomor seri, kapasitas
dan resolusi Oven.
3. Pasang ke-9 Thermocouple-wire (lihat gambar
1). Jangan sampai ujung Thermocouple-wire yang
terbuka menyentuh dinding oven.
4. Tunggu sampai penunjukan suhu tercapai dan
stabil.
 Proses Kalibrasi OVEN
5.Set termometer standar pada interval 5C
dibawah setting oven dan 5C diatas setting oven,
kemudian tekan tombol START untuk mulai
merekam.
6.Tunggu sampai hasil rekaman mendapatkan enam
puncak dan enam lembah.
7.Baca pengukuran suhu max-min untuk masing-
masing thermocouple-wire. Catat pada kertas
kerja.
 Blanko Oven
Pembacaan termometer standard
Var
Setting alat (C) Max
CH1 CH2 CH3 CH4 CH5 CH6 CH7 CH8 CH9 (C)

Max

Min

Pembacaan Max Fluk

Thermometer Max
Oven Min (C)

Max

Min
 Penyajian Data

Fluktuasi Maksimum :
Perbedaan terbesar temperatur pada masing-masing
thermocouple

Variasi Maksimum :
Perbedaan terbesar antara 9 thermocouple