Anda di halaman 1dari 9

BEDAH

1. Hisprung, frog belly


Seorang bayi 2 minggu tidak bisa BAB, dan tidak bisa flatus.

1. Seorang laki 24 tahun dibawa keluarganya ke IGD dengan keluhan sudah 2 hari
perut sakit melilit dan tidak bisa flatus maupun buang air besar. Sejak 6 jam yang
lalu muntah-muntah. Pada pemeriksaan fisik didapati perut sedikit kembung, bising
usus bertambah, sedikit nyeri tekan tetapi tidak ada nyeri lepas. Colok dubur
ampula recti sedikit kolaps. Apakah diagnosis kerja yang paling mungkin?
· Ileus obstruksi simple letak tinggi
· Ileus obstruksi strangulasi letak tinggi : ada tanda dehidrasi, muntah
langsung,
Strangulasi : nyeri terus menerus, nyeri tekan lepas (+)  peritonitis
· Ileus paralitik simple letak tinggi
· Ileus obstruksi simple letak rendah
· Ileus paralitik strangulasi letak tinggi

2. WSD
2. Seorang laki-laki usia 30 tahun dibawa ke unit gawat darurat RS karena mengalami
kecelakaan mobil, penderita merupakan sopir mobil yang tidak megnenakan sabuk
pengaman. Kecelakaan tersebut terjadi 30 menit sebelum penderita sampai UGD.
Sopir lawannya mati ditempat, sedang penderita ditemukan tidak sadar diluar
mobilnya. Pemeriksaan fisik didapatkan kesadarannya menurun, denyut nadi 90
kali/menit, tekanan darah 100/70 mmHg, frekuensi napas 30 kali per menit, tampak
memar di thoraks kanan dan pergerakan hemithoraks kanan sedikit berkurang.
Pada auskultasi hemithoraks kiri normal, kanan vesikuler berkurang dan perkusi
hemithoraks kanan hipersonor. Vena-vena leher tidak melebar dan trakhea berada
dit tengah. Apakah penanganan pada kelainan thoraks selanjutnya?
a. Segera dibuat foto thoraks ante-posterior / AP, bila terbukti ada pneumothoraks
segera dipasang WSD
b. Melakukan needle thoracocenthesis / dekompresi pada sela iga 2 garis mid
clavicula tanpa melakukan foto thoraks
c. Pasang intubasi orotrakheal untuk menjamin oksigenasi karena adanya kelainan
ventilasi
d. Pasang WSD / chest tube tanpa membuat foto thoraks
e. Posisikan penderita setengah duduk agar pernapasan menjadi lebih lega
3. ca tiroid
3. Seorang perempuan usia 50 tahun datang ke poliklinik dengan benjolan pada tiroid
yang sudah lama. Beberapa bulan terakhir timbul benjolan 2 buah pada kepalanya.
Saudara mendiagnosis keganasan tiroid yang bermetastasis ke tulang kepala.
Apakah keganasan tiroid yang paling sering bermetastasis ke tulang?
a. Karsinoma folikuler
b. Karsinoma papiler
c. Karsinoma meduler
d. Karsinoma anaplastik
e. Tumor campuran
Urutan dari yang paling ringan: papilerfolikuler (metastasis tulang dan otak (jika
tua) )  noduleranaplastik (paling ganas tp tidak metastase, biasanya keluhan
sesak napas krna tertekan trakeanya, harapan hidup 6 bulan post diagnosis)
4. Manakah keganasan tiroid yang prognosisnya paling baik diantara keganasan-
keganasan tiroid?
· Karsinoma folikuler
· Karsinoma papiler
· Karsinoma meduler
· Karsinoma anaplastik
· Tumor campuran

Note : Staging High Risk, Low Risk.

4. Ca mammae (yg operable)


5. Seorang perempuan usia 25 tahun datang ke puskesmas mengeluh ada benjolan
pada ketiak kanan yang makin lama besar setelah melahirkan dan menyusui anak
pertamanya. Pada pemeriksaan : inspeksi benjolan 5 x 5 x 5 cm pada axilla kanan,
warna kulit sama dengan sekitar. Pada palpasi : benjolan kenyal, tidak nyeri dan
teraba massa pada 2 x 1 x 1 cm yang sedikit nyeri. Pada payudara tidak teraba
massa selain kelenjar normal. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
· Metastasis tumor payudara kanan
· Limfadenopati axilla kanan
· Abses axilla / hidradenitis supurativa
· Tumor payudara denga nodul axilla = T0N2Mx
· Mammae accessoria (cari lagi)

Operable : T2N0M0

Gen : BRCA1, 2
5. Intususepsi

6. CDH (Congenital Diaphragm Hernia)


7. Luka bakar
a. derajat
yg ngitung berapa sih hasilnya?
bula di aspirasi

6. Seorang laki-laki usia 30 tahun dibawa tetangganya ke IGD Rumah Sakit dengan
luka bakar. Pasien adalah seorang tukang listrik dan terkena sengatan listrik dan
terjatuh dari atap saat bekerja. Pada pemeriksaan didapatkan: pasien sadar, jalan
napas bebas, pernapasan baik, tampak luka bakar pada lengan kanan seluruhnya
grade 2. Tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 80 x/menit dan pada secondary
survey tidak ada kelainan. Penanganan apakah yang diberikan pada pasien
tersebut?
Derajat 1 : epidermis , nyeri ,merah , bengkak
Derajat 2 a : bula, kulit kemerahan , nyeri
Derajat 2 b : sama, warnanya tapi pucat
Derajat 3 : mengenai sampai seluruh dermis,otot,fascia, warna hitam, tdk nyeri,
nekrosis,
Derajat 4 : sampai mengenai tulang

· Rawat luka bakar, pemberian O2 dengan nasal kanul, pasang EKG


· Infus di lengan, pasang EKG, rawat luka bakar dan pasang kateter
· Beri minum yagn banyak, pasang EKG, rawat luka bakar
· Observasi di IGD selama 2 jam, bila tidak ada gejala komplikasi penderita
dipulangkan karena luka bakar ringan (kurang dari 10%)
· Infus dipasang di tungkai, pasang EKG, rawat luka bakar dan pasang kateter

8. Gen kturunan untuk jd ca mamae


9. TNM

10.Trauma uretra
11.trauma buli

12.trauma ginjal
a. pembuluh darah dah putus (grade brpa & tatalaksana)
7. Seorang laki-laki usia 30 tahun dibawa ke puskesmas karena jatuh dari atap
setinggi 3 meter 3 jam yang lalu. Pemeriksaan didapatkan kesadaran baik. Keluhan
sekrang adalah nyei pada pinggangdan kencingnya berwarna merah. Saudara
berada di puskesmas yang berjarak 8 jam perjalanan darat ke rumah sakit rujukan
terdekat. Apakah penanganan yang saudara lakukan pada pasien tersebut?
· Pasang kateter menetap, analgetika seperti parasetamol dan antiperdarahan
misalnya asam traneksamat dan diobservasi apakah perdaraahn makin
berkurang atau bertambah
· Dilakukan tes buli-buli dengan memasukkan cairan 100 cc ke dalam buli-buli
· Segera siapkan ambulans dengan didampingi perawat, penderita dikirm ke
rumah sakit rujukan karena perdarahan pada trauma ginjal akan memerlukan
tindakan operatif
· Dilakukan foto BNO segera
· Kompres dingin pada pinggang dan perut, analgetik, antibiotik dan
antiperdarahan
13.Apendisitis
8. Sebagai dokter yang berprinsip medicine is a long life study sdr ingin mengetahui
seberapa efektif USG sebagai penunjang diagnostik apendisitis akut. Dalam satu
journal saudara mendapati penelitian USG untuk apendisitis hasilnya sbb:
sensitivitis 85% dan spesifisitas 50%. Apakah arti angka-angka tersebut?
· USG hanya dapat dilakukan pada 85% kasus apendisitis dalam penelitian
tersebut
· Bila penderita tidak menderita apendisitis, kemungkinan 50%
pemeriksaan akan didapati negatif
· Untuk mendeteksi 1 penderita apendisitis diperlukan pemeriksaan pada
penderita
· ARR penelitian tersebut 85% - 50% = 35%
· Bila hasil USG positif dari 100 pemeriksaan USG, 85 % dari penderita tidak
menderita apendisitis.

14.cidera kepala (edh,sdh)


15.Peritonitis
9. Seorang perempuan usia 13 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri terus
menerus pada seluruh perut. Sejak 3 hari yang lalu penderita merasakan sakit pada
perut kanan bawah dan demam. Sebelumnya juga mengalami mual dan muntah.
Penderita belum menarche/menstruasi. Setelah nyeri perut bertambah, demamnya
bertambah tinggi. Pada pemeriksaan didapati tekanan darah 120/80 mmHg,
frekuensi napas 20 x/menit, denyut nadi 78 x/menit dan temperatur 38 0C.
Pemeriksaan fisik didapatkan abdomen sedikit kembung, bising usus berkurang,
dan nyeri tekan serta lepas seluruh perut. Colok dubur ampula melebar dan nyeri.
Apakah penyebab kelainan patologis pada penderita?
· Infeksi/peritonitis
· Adhesi antara usus dan peritoneum
· Adhesi antara usus dan usus buntu
· Sepsis yang menyebabkan peristaltik terganggu
· Sumbatan pada apendiks / usus buntu

16.varises, varises dengan obes


10. Seorang perempuan usia 45 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan ngilu
pada tungkai terutama kalau berjalan jauh. Dotker mendiagnosis pasien dengan
varises vena saphena parva. Secara anatomis, akan bermuara pda apakah vena
saphena parva?
· Vena femoralis
· Vena saphena magna
· Vena perforantes
· Vena poplitea
· Vena iliaca
17.Pemeriksaan penunjang dan tatalaksana urologi (batu, trauma).
18. illeus,
19.teknik jahit biar gak keloid vulnus scisum
11. Seorang laki-laki usia 18 tahun dibawa ke UGD RS karena lengan kanannya terjepit
besi. Kondisi tersebut terjadi karena kecelakaan kerja kurang lebih 6 jam yang lalu.
Pada pemeriksaan ABCD nya baik, terdapat luka robek pada lengan atas kanan
ukuran 7 x 3 cm dengan sebagian kulit hilang dan otot biceps nya robek. Luka kotor,
terdapat bubuk kayud an oli. Apakah tindakan saudara untuk menangani lukanya
agar dapat sembuh dengan baik?
· Melakukan irigasi dengan larutan betadin
· Melakukan irigasi dengan air mengalir
· Penjahitan otot dan kulit memakai benang multifilamen dan atraumatik ukuran
3/0
· Tutup luka dengan antibiotik seperti misalnya sofratulle
· Berikan dressing dengan kasa betadin

20.hernia pd perempuan (benjolan labia mayor)


12. Seorang anak perempuan usia 5 tahun dibawa ibunya ke puskesmas karena
adanya benjolan pada selangkangan kiri. Benjolan tersebut hilang timbul dan
muncul sejak 4 bulan belakangan. Pada pemeriksaan abdomen tidak ditemukan
tanda-tanda akut abdomen, dan pada inguinal kiri sewaktu melakukan manuver
valsava teraba benjolan yang bisa hilang kembali. Apakah kemungkinan diagnosis
pasien tersebut?
· Hernia labialis sinistra reponibilis dan masih mungkin hidrokel sinistra
· Hernia labialis sinistra reponibilis
· Hernia femoralis sinistra reponibilis
· Limfadenopati inguinal sinistra
· Soft tissue tumor inguinal sinistra

21.pemeriksaan ERCP MRCP MSCT abdomen


22.pengobatan osteoporosis
23.pemeriksaan sensitif utk osteoporosis pd geriatric
24.osteosarkoma, sarkoma ewing (keganasan tulang)

25.knp prognosis app pd anak dan ortu lebih buruk dr dewasa muda
26.target sign , dance sign (intususepsi)
27.codman triangle
28.hernia anak
29.Definiif airway
30.Penanganan fraktur atls
31.Tumor colon
13. Seorang perempuan berusia 18 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan nyeri
perut kanan bawah sejak 6 jam yang lalu yang tidak hilang meskisudah minum obat
penghilang sakit dari warung. Tidak ada mual maupun muntah. Riwayat menstruasi
teratur dan menstruasi terakhir 14 hari yang lalu . Tidak ada kelaianan pada
defekasi. Pada pemeriksaan fisik tidak didapati demam, nyeri tekan perut kanan
bawah, nyeri lepas dan tidak teraba massa. Apakah diagnosis kerja yang paling
mendekati?
· KIsta ovarium kanan
· Mesenterial adenitis
· Kolitis (perdarahan dari rectum,BAB bercampur nanah lendir,darah,
tenesmus, inkontinensia alvi. Komplikasi sistemik : piodermi, artropati. PF:
nyeri tekan, RT ada fissure di rectum, rectosigmodoskopi: ada gamb.
Radang. Foto : hilangnya haustra coli DD: Ca colon, divertikulitis
· Folikel ovarium pecah
· Appendisitis akut

32.-Lesi meniskus medial sama pf nya.


33.-Hernia femoral inguinal scrotal
14. Seorang perempuan usia 65 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan muntah-
muntah, perut kembung, dan tidak bisa buang air besar sejak 2 hari. Pada
pemeriksaan didapatkan perut kembung, tidak nyeri tekan, bising usus bertambah.
Pada daerah inguinal kanan tampak benjolan 2 cm dibawah ligamentum inguinal,
tidak nyeri tetapi tidak dapat digerakkan dari dasarnya, pemeriksaan colok dubur :
didapati ampula kolaps. Apakah diagnosis yagn paling mungkin?
· Ileus obstruktif letak tinggi simpel
· Hernia femoralis dextra irreponibilis hrsnya inkarserata
· Ileus obstruktif letak rendah strangulata
· Hernia inguinalis strangulata
· Hernia femoralis dextra strangulata

34.-Ca pancreas
35.-Fraktur clavicula fraktur cruris fraktur antebrachii
36.-Hemoroid sama tatalaksana
37.-Etiologi hidrokel
38.-Tatalaksana hidrokel anak, patofisiologi nya.
Seorang anak usia 8 tahun mengeluhkan nyeri pada kemaluan kanan.
Terdapat pembesaran skrotum kanan sejak usia 1 tahun. Pemeriksaan fisik
di dapatkan pembesaran skrotum kanan kulit skrotum menegang,
transluminasi (+), bruits (+), merah (-). Apa diagnosis ?
a. Varikokel
b. Hidrokel
c. Hernia skrotalis dekstra
d. Spermatokel
e. Torsio testis
39.Skin graft

15. Seorang perempuan usia 15 tahun datang ke puskesmas karena dorsum pedisnya
terdapat luka yang tidak bisa menutup setelah terkena knalpot sepeda motor 1
bulan yang lalu. Pada pemeriksaan didapati luka granulasi ukuran 5 x 5 cm, tidak
didapati nanah ataupun jaringan nekrotik. Apakah penanganan yang tepat pada
pasien tersebut?
· Dilakukan kompres kasa betadin diganti tiap hari
· Diberi kasa antibiotik (sofratulle) diganti setiap hari
· Dilakukan operasi menutup luka dengan flap dari kaki sebelahnya
· Dilakukan skin graft split thickness
· Olesi salep antibiotika dan prednison tiap hari

40.CTEV

41.Osteomyelitis

42.Sindrom Kompartemen

Anda mungkin juga menyukai