Alur cerita
Pada hari Rabu, pukul 10.00, manajer pemasaran PT Medika
Production bertamu ke PT Sehat Sejahtera. Sesampainya di PT Sehat Sejahtera,
Manajer pemasaran terlebih dahulu disambut oleh security yang sedang bertugas.
Satpam : “Selamat pagi Bu, ada yang dapat saya bantu?”
Tamu : “Selamat pagi Pak. Saya dari PT Medika Production ingin bertemu
dengan pimpinan PT Sehat Sejahtera.”
Satpam : “Maaf Bu, apakah sebelumnya sudah membuat janji untuk bertemu
dengan pimpinan?”
Tamu : “Iya, sudah Pak.”
Satpam : “Baik. Mohon maaf sebelumnya, apakah Ibu bisa menunjukkan kartu
identitas Ibu?”
Tamu : “Ini kartu identitas saya.”
Satpam : (mengecek kartu identitas) “Baik Bu, ini saya kembalikan kartu
identitas ibu. Mari Ibu saya antarkan ke bagian receptionist, mungkin di sana Ibu
dapat lebih jelas apakah pimpinan berada di tempat atau tidak.”
Tamu : “Baik, Pak, terima kasih.”
Di bagian receptionist.
Satpam : “Silahkan Bu, ini bagian receptionistnya.”
Tamu : “Terima kasih Pak.”
Satpam : “Iya, sama-sama, Bu.”
Sesampainya di bagian receptionist, manajer pemasaran PT Medika
Production menjelaskan maksud kedatangannya serta mengonfirmasi apakah
pimpinan PT Sehat Sejahtera berada di tempat atau tidak.
Receptionist : “Selamat pagi Ibu, ada yang dapat saya bantu?”
Tamu : “Saya manajer pemasaran PT Medika Production, maksud
kedatangan saya kesini ingin bertemu dengan pimpinan PT Sehat Sejahtera untuk
membahas kerjasama dengan PT Medika Production.”
Receptionist : “Oh ya, silakan duduk dulu Bu.”
Tamu : “Iya. Terima kasih.”
Receptionist : “Maaf Bu, apakah sebelumnya Ibu sudah membuat janji dengan
pimpinan?”
Tamu : “Sudah, saya sudah membuat janji.”
Receptionist : “Baik, saya konfirmasi dulu dengan sekretasis pimpinan ya Bu.”
Receptionst menghubungi sekretaris pimpinan untuk mengonfirmasi serta
memberitahunkan bahwa ada tamu dari PT Medika Production yang ingin menemui
pimpinan untuk membahas kerja sama.
Receptionist : “Selamat pagi Bu, ada manajer pemasaran dari PT Medika Production
yang ingin bertemu dengan pimpinan. Apakah benar sebelumnya sudah ada janji
dengan PT Medika Production tersebut Bu?”
Sekretaris : “Benar, PT Medika Production sudah membuat janji bertemu untuk
membahas kerja sama.”
Receptionist : “Apakah tamu bisa langsung menemui pimpinan atau menunggu di
ruang tamu Bu?”
Sekretaris : “Tamu bisa langsung dipersilakan menemui pimpinan.”
Receptionist : “Baik, Bu. Terima kasih, selamat pagi.”
Sekretaris : “Sama-sama. Selamat pagi.”
(Receptionist meletakkan kembali telepon, lalu berbicara pada manajer pemasaran
PT Medika Production)
Receptionist : “Terima kasih Ibu sudah bersedia menunggu. Ibu bisa langsung
menemui pimpinan di ruangannya, ruang pimpinan ada di lantai dua ya Bu. Ruang
urutan kedua sebelah kanan tangga.”
Tamu : “Baik, terima kasih ya Mbak.”
Receptionist : “Sama-sama Ibu.”
Sampai di depan ruang pimpinan, manajer pemasaran PT Medika Production
disambut oleh sekretaris pimpinan.
Sekretaris : “Selamat pagi Ibu, betul Ibu dari PT Medika Production yang akan
membahas kerja sama dengan pimpinan?”
Tamu : “Selamat pagi. Iya betul, saya manajer pemasaran dari PT Medika
Production yang akan membahas kerja sama dengan pimpinan PT Sehat Sejahtera.”
Sekretaris : “Oh ya, silakan masuk Bu, pimpinan sudah menunggu di dalam.”
Tamu : “Iya, terima kasih.”
Sekretaris : “Sama-sama Bu.”