Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 2

KEWIRAUSAHAAN

Disusun oleh :
Hajratul Hasanah

Universitas Indonesia
Depok
2019
1. Apa yang dimaksud dengan wirausaha dan kewirausahaan?
Secara umum wirausaha adalah seseorang yang bebas dan memiliki kemampunan
untuk hidup mandiri dalam menjalankan kegiatan usahanya atau bisninya atau
hidupnya. Banyak para ahli yang memberi penjelaskan mengenai wirausaha ini,
diantaranya :
1. Wirausaha adalah orang yang mampu melihat adanya peluang, kemudian
menciptakan organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut (Suryana, 2003).
2. Wirausaha adalah orang yang mengorganisir, mengelola dan berani menanggung
resiko untuk menciptakan usaha baru dan peluang berusaha (Dan Steinhoff dan
John F. Burgess, 1993)
Sedangkan kewirausahaan secara umum diartikan sebagai suatu sikap, jiwa dan
kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna
bagi dirinya dan orang lain. Sama seperti pengertian dari wirausaha, banyak juga
para ahli yang memberikan penjelasan mengenai kewirausahaan, diantaranya :
. Keriwausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru
dan berbeda (ability to create the new and different) (drucker, 1959)
. Kewiraushaan adalah suatu proses penerapan kreatifitas dan inovasi dalam
memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki
kehidupan.
Dapat disimpulkan, bahwa kewirausahaan adalah usaha untuk menciptakan “added
value” dengan jalan mengkombinasikan semua sumber daya ekonomi melalui
“create new and different” untuk memenangkan persaingan.

. Siapa saja yang menjadi sasaran kewirausahaan?


Sasaran dari kewirausahaan antara lain; generasi muda (pelajar dan anak putus
sekolah), pelaku ekonomi (pengusaha kecil dan koperasi), serta instansi pemerintah,
BUMN, organisasi profesi dan kelompok masyarakat

3. Sebutkan karakter wirausaha, insting wirausaha, dan cara mulai berwirausaha!


Ada beberapa karakter yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan, diantaranya:
a) Dapat dipercaya
b) Supel dan mampu menghadapi berbagai karakter manusia
c) Mampu dalam menajemen administrasi
d) Dapat melihat resiko dalam penjualan
e) Dapat mengembangkan kreatifitas dan inovasi
f) Mampu mengatur keuangan
g) Independensi
h) Ulet dan sabar
i) Risk taker (berani dalam mengambil keputusan dengan mengukur risiko
secara intuitif)
Selain karakter-karakter diatas, ada juga insting wirausahaan yang harus dimiliki,
diantaranya:
a) Kemampuan membaca pasar
b) Kemampuan untuk mengetahui dan menemukan sumber-sumber potensi
c) Kemampuan menentukan kapan dapat mengambil keuntungan atau tidak
d) Kemampuan negosiasi/tawar menawar
e) Supel, ramah, sopan, menghargai dan menghormati dengan tidak
mengurangi nilai harga diri.
Setelah memiliki karakter dan insting wirausaha tersebut, berikut adalah cara untuk
mulai berwirausaha:
1. Memilih ide bisnis
Disini wirausahawan harus dapat menemukan sesuatu yang sangat disukai
dan baik untuk dilaksanakan, lalu menentukan ide yang adaa untuk
memenuhi kebutuhan pasar
2. Memiliki bisnis
Keuntungan dari membeli bisnis ini adalah karyawan sudah terbiasa melayani
beragam konsumen dan berhubungan dengan pemasok yang telah dikenal,
produk dan jasa sudah dikenal, serta izin dan pendaftaran sudah ada
3. Membeli waralaba
Dalam membeli waralaba ini, franchisee harus menganalisis kondisi
franchisor secara hati-hati serta harus memiliki kemampuan untuk
memberikan dukungan.

4. Sebutkan kendala dalam berwirausaha dan mengantisipasinya!


 Persaingan bisnis yang beragam sehingga menyebabkan banyak produk yang
tidak laku, mengharuskan seseorang wiraushawan ditantang untuk mampu
berinovasi terus menerus.
 Informasi yang cepat diperoleh sehingga membuat konsumen selektif,
sehingga seseorang wirausahawan harus dapat terus mempertahankan
kualitas produk sebaik mungkin.
 Karakter manusia yang selalu menyukai peruabahan sehingga wirausahawan
harus mampu menciptakan inovasi produk yang berkembang sesuai zaman
 Kebutuhan dan biaya hidup terus meningkat memaksa setiap orang untuk
mencari penghasilan tambahan, kondisi ini menyebabkan kompetisi menjadi
tinggi, sehingga pengusaha harus bisa membuat produk yang berbeda dari
orang-orang kebanyakan

5. Jelaskan perbedaan antara manajer dan pengusaha!


Manajer adalah karyawan yang mengarahkan para bawahannya agar sasaran
perusahaan tercapai. Sedangkan pengusaha adalah pemilik perusahaan dan
memiliki sasaran sendiri, di luar sasaran perusahaan. Perbedaan lain manajer
menggunakan sumber daya perusahaan, seperti karyawan, uang, peralatan, dan
fasilitas, sedangkan pengusaha mencari dan mengelola berbagai sumber daya
yang dibutuhkan dalam memulai suatu bisnis

6. Apakah pengusaha dapat menjadi seorang manajer? Jelaskan!


Pada perusahaan-perusahaan pribadi, umumnya seorang pengusaha sekaligus
merangkap sebagai manajer

7. Jelaskan tingkatan manajer yang anda ketahui!


1) Manajemen puncak (top management-TM)
Manajer yang bertanggungjawab atas keseluruhan organisasi. Mereka
menetapkan visi, misi, kebijakan operasional dan menuntun interaksi
organisasi dengan lingkungannya. Sebutan spesifik manajemen puncak
adalah Kepala Eksekutif (CEO), Direktur, Presiden, dsb
2) Manajemen menengah (middle management-MM)
Dapat terdiri dari beberapa tingkatan dalam organisasi. Mereka
membawahkan sejumlah manajer lain dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan strategi, kebijakan, dan keputusan yang diambil oleh top
manajer. Disebut juga sebagai manajer departemen, kepala pengawas
3) Manajer tingkat bawah (lower manager-TM)
Tingkatan yang terendah dalam hierarkhi organisasi, yang langsung
membawahkan (mengepalai) tenaga/karyawan operasional. Dalam praktek
manajer lini pertama ini sering disebut supervisor, mandor, atau kepala sub
bagian.

8. Sebutkan 4 fungsi manajemen! Jelaskan!


1) Planning (fungsi Perencanaan)
Planning merupakan suatu aktivitas menyusun tujuan perusahaan lalu
dilanjutkan dengan menyusun berbagai rencana-rencana guna mencapai
tujuan perusahaan yang sudah ditentukan. Perencanaan adlah proses awal
yang paling penting dari seluruh fungsi manajemen, karena fungsi yang lain
tak akan bias berjalan tanpa planning.
Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan, diantaranya:
 Menetapkan arah tujuan serta target bisnis
 Menyusun strategi dalam pencapaian tujuan dan target tersebut
 Menentukan sumber daya yang dibutuhkan
 Menetapkan standar kesuksesan dalam pencapaian suatu tujuan dan
target bisnis

2) Organizing (Fungsi pengorganisasian)


Organizing adalah suatu aktivitas pengaturan dalam sumber daya manusia
dan sumber daya fisik yang lainnya yang dimiliki oleh perusahaan untuk bias
melaksanakan rencana yang sudah ditetapkan dan mencapai tujuan utama
perusahaan.
Aktivitas yang ada dalam Organizing (fungsi pengorganisasian), antara lain:
 Mengalokasikann sumber daya, menyusun dan menetapkan tugas-
tugas serta menetepkan prosedur yang dibutuhkan
 Menetapkan strukutur perusahaan yang menujukan adanya garis
kewenangan serta tanggung-jawab
 Aktivitas perekrutan, menyeleksi orang, pelatihan serta
pengembangan tenaga kerja
 Aktivitas penempatan tenaga kerja dalam posisi yang pas dan paling
tepat.

3) Directing (Fungsi Pengarahan)


Directing alias fungsi pengarahan merupakan fungsi untuk meningkatkan
efektivitas dan efisiensi kinerja dengan optimal dan menciptakan suasana
lingkungan kerja yang dinamis, dan sehat.
Ada beberapa aktivitas yang dilakukan pada fungsi pengarahan:
 Mengimplementasikan suatu proses kepemimpinan, penbimbingan,
dan memberikan motivasi kepada pekerja suapay bisa bekerja dengan
efektif serta efisien dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
 Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
 Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan

4) Controling (Fungsi Pengendalian/Pengawasan)


Controling merupakan kegiatan dalam menilai suatu kinerja yang
berdasarkan pada standar yang sudah dibuat perubahan atau suatu
perbaikan apabila dibutuhkan.
Aktivitas dalam fungsi pengendalian ini antara lain:
 Mengevaluasii keberhasilan dalam proses mencapai tujuan dan target
mengikuti indikator yang sudah ditetapkan
 Menempuh langka klarifikasi serta koreksi atas terjadinya
penyimpangan yang ditemukan
 Memberi alternatif solusi atas masalah yang terjadi dalam mencapai
tujuan yang ditetapkan

Anda mungkin juga menyukai