Anda di halaman 1dari 2

PENGERTIAN PARENTING DAN JENIS – JENISNYA

Parenting adalah cara mengasuh dan mendidik anak. Anda tentu sudah sangat sering
mendengar istilah ini kehidupan sehari-hari. Namun, sudah tepatkah pemahaman Anda
tentang konsep parenting itu sendiri? Berikut penjelasan singkat tentang pengertian
parenting beserta jenis-jenisnya.

Mengenal parenting
Apa jawaban Anda jika ditanya tentang apa itu parenting? Anda mungkin akan
menjawab parenting adalah cara mendidik anak. Jawaban tersebut memang tepat,
namun cara mendidik seperti apakah yang dimaksud di sini?
Jika mengutip definisi dari APA (American Psychological Association), parenting adalah
suatu pola pengasuhan anak oleh orang dewasa (tidak terbatas dengan hubungan
biologis) yang memiliki tiga tujuan utama:

 Memastikan anak-anak selalu dalam keadaan sehat dan aman.


 Mempersiapkan anak-anak agar tumbuh menjadi produktif.
 Menurunkan nilai-nilai budaya.

Sedangkan jika mengikuti definisi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan


Republik Indonesia, parenting dipahami sebagai sebuah interaksi yang terjadi antara
orang tua dan anak dengan tujuan mendukung perkembangan fisik, emosi, sosial,
intelektual, dan spiritual. Dalam definisi ini juga dijelaskan bahwa parenting terjadi sejak
anak masih berada dalam kandungan hingga ia dewasa.
Dari kedua definisi tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa parenting adalah
bagaimana cara mendidik anak agar ia siap menjadi dewasa dan berdiri pada kakinya
sendiri. Parenting mencakup pola pengasuhan yang mendukung perkembangan emosi,
fisik, sosial, intelektual, dan spiritual anak.

Jenis-jenis parenting
Setelah memahami tentang konsep parenting, Anda juga perlu tahu tentang jenis-
jenisnya. Ya, parenting memang dibagi menjadi beberapa jenis, sesuai dengan
bagaimana pola interaksi orang tua yang mengasuh anak. Ada 4 jenis parenting yang
umum ditemukan prakteknya, berikut penjelasannya.

Authoritarian parenting
Jenis parenting yang pertama adalah authoritarian parenting. Dalam parenting model
ini, ciri utamanya adalah orang tua yang berlaku otoriter (memerintah) kepada anak.
Tipikal orang tua yang menganut authoritarian parenting adalah menganggap bahwa
semua keinginannya harus dituruti oleh anak, merasa selalu benar, hingga terlalu
membatasi ruang gerak anak.
Anak yang tumbuh dalam parenting model ini dikhawatirkan akan menjadi pribadi yang
cenderung pasif. Kebiasaan orang tua yang menekan pendapat akan membuat anak
merasa bahwa pendapat dan pemikiran mereka tidak berarti.
Authoritative parenting
Authoritative parenting adalah tipe parenting yang bisa dibilang berkebalikan dengan
authoritarian parenting. Jika dalam authoritarian parenting orang tua cenderung
memaksakan kehendak, dalam authoritative parenting orang tua justru memberikan
dukungan terhadap pilihan yang diambil anak.
Model parenting seperti ini dianggap ideal karena akan membuat anak lebih percaya
diri. Ia juga akan lebih mudah menyampaikan opininya sendiri karena tidak dihalang-
halangi oleh paksaan orang tua.

Indulgent parenting
Jenis parenting berikutnya adalah indulgent parenting. Dalam model parenting ini,
orang tua terlibat sepenuhnya dalam mengasuh anak. Mereka akan bertindak amat
permisif terhadap pilihan atau pemikiran anak. Pola pengasuhan ini memang baik untuk
membuat anak percaya diri, namun di sisi lain mereka justru bisa menjadi manja karena
orang tua selalu permisif dan menuruti kehendak anak.
Model parenting seperti ini bisa muncul jika di masa kecil orang tua selalu dibatasi
pergerakannya. Menjadi indulgent dan permisif adalah cara mereka untuk “membalas”
perlakukan orang tua di masa lalu.

Neglectful parenting
Terakhir adalah neglectful parenting. Tipe parenting seperti ini harus dihindari karena
dapat menimbulkan jarak antara orang tua dengan anak. Dalam neglectful parenting,
orang tua jarang atau bahkan tidak terlibat sama sekali dalam pengasuhan anak.
Penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari kesibukan karena pekerjaan hingga
keadaan lain yang memaksa orang tua untuk bertindak demikian.
Selain menimbulkan jarak antara orang tua dan anak, neglectful parenting juga
berpotensi membuat anak menjadi pribadi yang kurang perhatian.
Dari sini Anda bisa mengetahui bahwa parenting adalah proses yang tidak mudah.
Tidak ada rumus yang pasti untuk menentukan seperti apa parenting yang tepat. Walau
begitu, bukan berarti Anda tidak bisa belajar untuk menjadi orang tua yang baik bagi
anak. Intinya adalah tetap semangat dan jangan pernah berhenti belajar!
Referensi : Definisi dan Pendapat Para Ahli tentang Pengasuhan (Parenting)
____________________________________
Stella Maris School adalah sekolah internasional dan nasional untuk anak KB/TK
hingga SMA. Salah satu visi Stella Maris yaitu “Menjadi Sekolah Dasar Terdepan dalam
Penanaman Karakter Berlandaskan Iman Kristiani”. Tidak hanya mengembangkan
kemampuan akademis tapi juga non akademis sesuai usia dan talenta siswa dengan
tetap memperhatikan sisi psikologis. Hubungi kami untuk bertanya lebih lanjut tentang
pengajaran di Stella Maris, pendaftaran sekolah ataupun beasiswa.

Anda mungkin juga menyukai