Anda di halaman 1dari 90

1.

2 Penjelasan

Peristiwa sejarah merupakan peristiwa yang terjadi pada masa lampau. Kejadian
dalam peristiwa tersebut dianggap sebagai proses atau dinamika dalam suatu konteks
historis. Peristiwa sejarah ini tidak semata-mata hanya menjadi cerita yang dikisahkan
secara turun-temurun, tetapi sebagai bangsa yang cerdas kita harus mampu menggali nilai
dan kearifan yang terkandung di dalamnya. Jadi Teks cerita sejarah adalah teks yang
menjelaskan dan menceritakan tentang fakta dan kejadian masa lalu yang menjadi latar
belakang terjadinya sesuatu yang mempunyai nilai sejarah.

1
Orientasi

Struktur Teks Urutan Peristiwa

Reorientasi
Contoh Orientasi(Pengenalan)
Paragraf 1 teks “Sejarah Hari Buruh”
Contoh Urutan Peristiwa(Proses Terjadinya Sejarah)
Paragraf 2 – 7 teks “Sejarah Hari Buruh”
Contoh Reorientasi(Penutup) Paragraf 8 teks “Sejarah Hari Buruh”

1.2.1 Struktur teks cerita sejarah

1. Orientasi

Tahap ini memberikan informasi tentang situasi cerita sejarah yang diangkat dalam
teks. Dalam tahap ini kita bisa mengetahui latar belakang terjadinya peristiwa sejarah.

Contoh :

Hari Buruh, yang dikenal juga dengan sebutan May Day, diperingati setiap 1 Mei.
Hari Buruh ini lahir dari rentetan perjuangan kelas pekerja. Pada 1886, terjadi demonstrasi
kaum buruh Amerika Serikat yang menuntut pemberlakuan delapan jam kerja. (Teks sejarah
“Sejarah Hari Buruh” paragraf 1)

2. Urutan peristiwa sejarah

Tahap ini terdiri atas beberapa paragraf yang meneydiakan rekaman peristiwa
berdasarkan urutan waktu terjadinya peridtiwa sejarah tersebut.

Contoh :

Tuntutan kaum buruh ini bermula sejak era industri di awal abad ke-19. (Teks sejarah
“Sejarah Hari Buruh” paragraf 2)
Demonstrasi besar yang berlangsung sejak April 1886, dari waktu ke waktu
pendukungnya semakin banyak. (Teks sejarah “Sejarah Hari Buruh” paragraf 3)

Perkembangan ini memancing reaksi dari kalangan pengusaha dan pejabat


pemerintahan setempat saat itu. Melalui Chicago’s Commercial Club, dikeluarkan dana
sekitar US$2000 untuk membeli peralatan senjata mesin guna menghadapi demonstrasi.
(Teks sejarah “Sejarah Hari Buruh” paragraf 4)

Sebuah bom meledak di dekat barisan polisi. Polisi pun membabi buta menembaki
buruh yang berdemonstrasi. Akibat dari tindakan ini, polisi menerapkan pelarangan
terhadap setiap demonstrasi buruh. (Teks sejarah “Sejarah Hari Buruh” paragraf 5)

Rangkaian demonstrasi yang terjadi pada saat itu, tidak hanya terjadi di Amerika
Serikat. Bahkan menurut Rosa (1894), demonstrasi yang menuntut pengurangan jam kerja
tersebut sebenarnya diinspirasikan oleh demonsrasi serupa yang terjadi sbelumnya di
Australia pada tahun 1856. (Teks sejarah “Sejarah Hari Buruh” paragraf 6)

Peristiwa monumental yang menjadi puncak dari persatuan gerakan buruh dunia
adalah penyelenggaraan Kongres Buruh Internasional tahun 1889. (Teks sejarah “Sejarah
Hari Buruh” paragraf 7)

3. Reorientasi : bagian penutup cerita sesuai dengan kronologis yang ada, bersifat pilihan
(boleh ada atau tidak).

Contoh :

Delapan jam/hari atau 40 jam/minggu (5 hari keja) telah ditetapkan menjadi standar
perburuhan Internasional oleh ILO melalui konvensi ILO NO. 01 tahun 1919 dan konvensi
NO. 47 tahun 1935. (Teks sejarah “Sejarah Hari Buruh” paragraf 8).
1.2.2 Ciri kebahasaan teks cerita sejarah

Frasa, Klausa, Kalimat

FRASA

KLAUSA KALIMAT
Kalimat

Kalimat merupakan gabungan dua kata atau lebih yang membentuk suatu kesatuan makna
minimal terdiri dari subjek dan predikat dan diakhiri oleh tanda baca.

Contoh : Ayah membaca koran di taman.

S P O K

Saya menulis surat di kamar.

S P O K

Frasa

Frasa adalah kelompok kata yang terdiri dari gabungan dua kata atau lebih. Gabungan
kata ini tidak melebihi batas fungsi kalimat karena tidak memiliki fungsi sebagai subjek dan
predikat serta fungsi – fungsi kalimat lainnya.

Ciri – Ciri Frasa

1. Terbentuk dari dua kata atau lebih.

2. Tidak memiliki unsur – unsur subjek dan predikat.

3. Makna asli tetap dipertahankan.

Contoh – Contoh Frasa :

 Adi membeli nasi bakar di dekat rumahnya


 Polisi tersebut memiliki kepala botak

Satuan bahasa di atas tidak memiliki hubungan subjek dan predikat, tetapi berdiri
sendiri sebagai satu kesatuan makna.

Inti frasa terdiri dari unsur utama, yaitu unsur yang menjadi pokok atau diterangkan
(D), dan unsur atributif, yaitu unsur yang berfungsi sebagai penjealas atau menerangkan (M)
unsur inti.

Secara keseluruhan susunan unsur frasa adalah sebagai berikut:

D M = diterangkan - menerangkan

Contoh : kepala botak

D M
Kepala sebagai unsur yang diterangkan dan botak sebagai unsur yang menerangkan.

Jenis – Jenis Frasa

Berdasarkan bentuknya frasa dikelompokan menjadi frasa eksosentris dan frasa


endosentris. Sedangkan berdasarkan kelas katanya, frasa diklasifikasikan menjadi frasa kata
benda, frase kata sifat, frase kata keterangan, dan frase verba.

Berdasarkan bentuknya:

1. Frasa Eksosentris

Frasa eksosentris adalah frasa yang tidak memiliki unsur inti. Frase ini didahului
dengan kata depan atau kata sambung.

Contoh:

 Ani menunggu di depan rumah temannya


 Sisihkan sebagian harta kita kepada mereka yang membutuhkan

2. Frasa Endosentris

Frasa ini memiliki unsur inti, baik salah satu unsurnya maupun kedua unsurnya. Frasa
endosentris memiliki dua bentuk yaitu:

A. Frasa endosentris koordinatif

Frasa ini memiliki unsur – unsur yang sama atau setara. Diantara unsur – unsur
tersebut dapat disisipkan dengan kata “atau” dan “dan.”

Contoh:

 Mereka merupakan pasangan suami istri


 Kakak dan adik seharusnya saling menjaga satu sama lain

B. Frasa endosentris atributif

Frasa ini terdiri dari unsur – unsur yang tidak sama atau setara. Salah satu dari
unsur tersebut ada yang menjadi unsur inti dan unsur atributif.

Contoh :

 Purwanto memiliki rumah megah di daerah Ciputra


 Dia memliki seorang istri muda
Berdasarkan kelas kata:

Frasa ini diklasifikasikan dengan menitik beratkan pada kelas kata yang
menjadi unsur – unsur frasa tersebut.

1. Frasa kata kerja

Frasa ini dibentuk dengan kata kerja sebagai unsur inti (D).
Contoh :
 Nenek sedang dirawat karena mengalami sakit keras.
 Cecep mampu menjuarai kejuaraan lompat jauh.

2. Frasa kata sifat

Frasa ini dibentuk dari gabungan kata sifat sebagai unsur inti (D).
Contoh:
 Saya merasa senang sekali karena saya mendapat nilai bagus
 Di taman itu terdapat pohon yang tinggi sekali.

3. Frasa kata benda

Frasa ini dibentuk dari gabungan kata benda yang berfungsi sebagai unsur inti
(D).
Contoh:
 Ayah saya sedang bermain bulu tangkis di gedung olahraga.
 Tisna sedang memakan nasi goreng masakan ibunya.

4. Frasa kata keterangan

Frasa ini dibentuk dari kata keterangan sebagai unsur inti (D)
Contoh:
 Pekan lalu, sepupuku datang berkunjung
 Saya akan datang ke rumahmu besok lusa.
KLAUSA

Sama seperti frasa, klausa adalah kelompok kata, sekurang-kurangnya terdiri atas
subjek dan predikat dan berpotensi menjadi kalimat.

Ciri – Ciri Klausa

1. Tidak memiliki intonasi akhir dan tidak ada tanda baca.


2. Meskipun memiliki fungsi subjek dan predikat, klausa berbeda dengan kalimat
karena tidak memiliki tanda baca.

Jenis – Jenis Klausa

Klausa dibagi menjadi dua jenis, yaitu klausa inti dan klausa bawahan. Berikut ini
adalah macam – macam klausa dan contohnya:

1. Klausa Inti

Klausa ini adalah klausa yang dapat berdiri sendiri. Klausa inti berkedudukan sebagai
induk kalimat.

2. Klausa Bawahan

Klausa bawahan adalah klausa yang tidak dapat berdiri sendiri karena belum lengkap.
Klausa ini berfungsi sebagai perluasan subjek, objek, keterangan, atau pelengkap.

Contoh:

Budi pergi dari rumah ketika dia berumur 2 tahun.


Klausa inti Klausa bawahan
Ratih mendapatkan nilai yang baik karena rajin belajar.
Klausa inti Klausa bawahan
Kelompok Kata Nomina dan Verba
Koordinatif Modifikatif

Apositif

Frasa Nomina Frasa verba


Kelompok kata benda, Kelompok kata kerja,
Contoh : Contoh :
# Modifikatif (Mewatasi) # Modifikatif (Mewatasi)
Nenek tinggal di rumah mungil. Ia bekerja keras sepanjang hari.
#Koordinatif (Tidak saling menerangkan) #Koordinatif (Tidak saling menerangkan)
Setiap orang memiliki hak dan kewajiban. Orang itu merusak dan
#Apositif (Sisipan) menghancurkan tempat tinggalnya sendiri.
Jakarta, ibu kota negara Indonesia, sudah #Apositif (Sisipan)
berumur 485 tahun. Pekerjaan orang itu, berdagang kain, kini
semakin maju.
1. Menggunakan kelompok nominal dan kelompok verbal, terdiri atas 3 jenis :

Frasa Nomina
Frasa Nomina adalah kelompok kata benda yang dibentuk dengan memperluas
sebuah kata benda. Frasa nominal dapat dibedakan lagi menjadi 3 jenis yaitu :

1. Frasa Nomina Modifikatif (mewatasi), contoh : Nenek tinggal di rumah mungil,


Saya menyimpan pakaian di dalam lemari jati.
2. Frasa Nomina Koordinatif (tidak saling menerangkan), contoh : Setiap orang
memiliki hak dan kewajiban, Indonesia melakukan kerjasama dengan negara lain
di bidang sandang pangan.
3. Frasa Nomina Apositif
Contoh frasa nominal apositif :
a). Jakarta, Ibukota Negara Indonesia, sudah berumur 485 tahun.
b). Melati, jenis tanaman perdu, sudah menjadi simbol bangsa Indonesia sejak lama.
c). Banjarmasin,Kota Seribu Sungai, memiliki banyak sajian kuliner yang enak.njadi
tempat

Frasa Verbal
Frasa Verbal adalah kelompok kata yang terbentuk dari kata kata kerja. Kelompok
kata ini terbagi menjadi 3 macam, yaitu :

1. Frasa Verbal Modifikatif (pewatas), terdiri atas pewatas belakang,


misal : a). Ia bekerja keras sepanjang hari. b). Kami membaca buku itu
sekali lagi. Pewatas depan, misal : a). Kami yakin
mendapatkan pekerjaan itu. b). Mereka pasti membuat karya yang lebih
baik lagi pada tahun mendatang.
2. Frasa Verbal Koordinatif adalah 2 verba yang digabungkan menjadi satu
dengan adanya penambahan kata hubung 'dan' atau 'atau', Contoh
kalimat : a). Orang itu merusak dan menghancurkan tempat tinggalnya
sendiri. b). Kita pergi ke toko buku atau ke perpustakaan.
3. Frasa Verbal Apositif yaitu sebagai keterangan yang ditambahkan atau
diselipkan. Contoh kalimat : a). Pekerjaan Orang itu, berdagang kain, kini
semakin maju. b). jorong, tempat tinggalku dulu, kini menjadi daerah
pertambangan batubara.
2. Nominalisasi

Nominalisasi adalah salah satu kaidah kebahasaan dalam teks cerita. Nominalisasi dapat
diartikan sebagai suatu proses pembentukan nomina dari kelas kata yang lain dengan
menggunakan afiks tertentu, kerap terjadi pada bahasa yang digunakan untuk menjelaskan
isi penceritaan ulang.

A.Sufiks (akhiran)
(-an, -at, -si, -ika, -in, -ir, -ur, -ris, -us, -isme, -is, -isasi, -isida, -ita, -or, dan -tas)

Contoh kalimat :
1. Buku bacaan yang dipegang anak itu milik Rika.
2. Aku sangat menyukai asinan yang dibuat ibu.
3. Maman S. Mahayana adalah seorang kritikus sastra yang terkenal.
4. Anggaran yang digunakan negara terlalu banyak.
5. Sosialisasi Anti Narkoba diselenggarakan di seluruh sekolah.

B.Prefiks (imbuhan)
(ke-,pe-,se-,me-)

Contoh kalimat :
1. Andi terpilih sebagai ketua kelompok kami.
2. Pedagang kaki lima memenuhi trotoar sepanjang Jalan Diponegoro.
3. Saya sekelas dengan Sadewa.
4. Bapak setiap pagi minum segelas air hangat.
5. Pecandu narkoba itu ditangkap saat terjaring razia.
Pengecualian :
(me-) + kata dasar yang berawalan K,T,S,P (bertemu huruf vokal) maka harus diubah.
Contoh : Ibu menyapu lantai (me-sapu menjadi menyapu).

C. Konfiks (imbuhan
gabung) (ke-an, pe-an, dan
per-an)

Contoh kalimat :
1. Peraturan jam kerja telah ditetapkan dalam undang-undang.
2. Pertunjukan sirkus itu berhasil menarik banyak pengunjung.
3. Kekayaan Haji Ahmad sudah tak terhitung jumlahnya.
4. Bantuan Kemanusiaan itu datang terlambat.

D. Infiks (sisipan)
(-el- dan -er-)

Contoh kalimat :
1. Rafa dan Vania sedang asyik bermain gelembung sabun.
2. Telunjuk ibu tergores pisau saat mengiris bawang.
3. Seruling itu terbuat dari bambu.
4. Telapak tangan anak itu kotor saat bermain lumpur.
5. Siswi di sekolah itu diwajibkan memakai kerudung.
3. Menggunakan konjungsi temporal

Konjungsi temporal merupakan konjungsi yang mengacu pada waktu. Konjungsi


temporal yang menghubungkan dua hal atau peristiwa terdiri dari :

a. Konjungsi Temporal Koordinatif (sederajat)


Konjungsi temporal sederajat adalah konjungsi yang bersifat setara atau sederajat.
Konjugsi temporal sederajat biasanya digunakan pada kalimat majemuk setara.
Penempatannya tidak boleh di awal dan akhir kalimat, melainkan harus diapit
dengan kata lain.
Contoh kata : kemudian, sebelumnya, sesudahnya, lalu, dan selanjutnya
Dan : penanda hubungan penambahan
Serta,dengan : penanda hubungan pendampingan
Atau : penanda hubungan pemilihan
Tetapi : penanda hubungan perlawanan
Melainkan : penanda hubungan perlawanan
Padahal : penanda hubungan pertentangan
Sedangkan : penanda hubungan pertentangan
Contoh Kalimat :
 Ani merapikan tempat tidur, kemudian ia menyapu lantai.
 Laras mengerjakan PR kimia, lalu ia mengerjakan PR fisika.
 Dia menangis dan istrinya pun tersedu-sedu.
 Aku yang datang ke rumahmu atau kamu yang datang ke rumahku?
 Dia terus saja berbicara, tetapi istrinya hanya terdiam saja.
 Andi pura-pura tidak tahu, padahal tahu banyak.
 Ibu sedang mencuci baju, sedangkan Ayah membaca Koran.

b. Konjungsi Temporal Subordinatif (tidak sederajat)


Konjungsi temporal tidak sederajat adalah konjungsi yang menghubungkan kalimat
bertingkat atau tidak sederajat. Konjungsi temporal tidak sederajat biasanya
digunakan dalam kalimat majemuk. Penempatannya boleh di sembarang tempat
baik itu awal, akhir, maupun di tengah kalimat.
Contoh kata : sementara, bila, demi, sambil, sejak, apabila, ketika, sebelum,
semenjak,dll
Konjungsi subordinatif dibagi menjadi tiga belas kelompok sebagai berikut:
1. Konjungsi subordinatif waktu: sejak, semenjak, sedari, sewaktu, tatkala, ketika,
sementara, begitu, seraya, selagi, selama, serta, sambil, demi, setelah, sesudah,
sebelum sehabis, selesai, seusai, hingga, sampai.
2. Konjungsi subordinatif syarat: jika, kalau, jikalau, asal(kan), bila, manakala.
3. Konjungsi subordinatif pengandaian: andaikan, seandainya, umpamanya,
sekiranya.
4. Konjungsi subordinatif tujuan: agar, supaya, biar.
5. Konjungsi subordinatif konsesif: biar(pun), walau(pun), sekalipun, sungguhpun,
kendati(pun).
6. Konjungsi subordinatif pembandingan: seakan-akan, seolah-olah, sebagaimana,
seperti, sebagai, laksana, ibarat, daripada, alih-alih.
7. Konjungsi subordinatif sebab: sebab, karena, oleh karena, oleh sebab.
8. Konjungsi subordinatif hasil: sehingga, sampai(sampai), maka(nya).
9. Konjungsi subordinatif alat: tanpa.
10. Konjungsi subordinatif cara: tanpa.
11. Konjungsi subordinatif komplementasi: bahwa
12. Konjungsi suboerdinatif atributif: yang
13. Konjungsi subordinatif perbandingan: sama …. dengan, lebih …. dari(pada)
Contoh kalimat :
 Sebelum Adi makan, Ia mandi terlebih dahulu.
 Sejak tahun 1950, perusahaan milik Anto telah diresmikan.
Kelompok Adverbia
Kelompok adverbia adalah kelompok kata yang menunjukkan keterangan dalam suatu
kalimat.
Contoh :
- Sesampai di depan istana, raja menyambut para rakyat.
- Sekembali dari perguruan, Riski lancar ilmu bela diri.

Pronomina/ kata ganti


Dalam teks cerita sejarah, sering digunakan kata ganti untuk menyebutkan nama tempat,
kota atau objek tertentu.
Contoh :
- Raja Malaka melakukan ekspedisi laut untuk mencari harta karun.
- Kepulauan Nusantara merupakan wilayah yang harus kita jaga keutuhannya.
KEGIATAN 1

TUGAS 1

Halaman 9

Paragraf Informasi dalam Teks


I Peristiwa yang diidentifikasi pada tahap orientasi ini adalah Hari Buruh.
Pelaku dalam peristiwa tersebut adalah kaum buruh.
Peristiwa yang dimaksud terjadi pada setiap Mei.
Peristiwa tersebut terjadi di Amerika Serikat
Peristiwa ini terjadi karena buruh menuntut pemberlakuan delapan jam kerja.
Peristiwa ini berawal dari usaha gerakan serikat buruh untuk merayakan
keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh.

II Peristiwa yang diidentifikasi pada paragraf 2 ini adalah pemogokan di Amerika


Serikat oleh pekerja Cordwainers.
Pelaku dalam peristiwa tersebut adalah kalangan kelas pekerja.
Peristiwa yang dimaksud terjadi pada 1806.
Peristiwa ini terjadi karena pengetatan disiplin dan pengintensifan jam kerja,
minimnya upah, dan buruknya kondisi kerja di tingkatan pabrik.
Peristiwa ini bermula sejak era industri di awal abad ke-19.
III Peristiwa yang diidentifikasi pada paragraf 3 ini adalah demonstrasi besar yang dari
waktu ke waktu pendukungnya semakin banyak.
Pelaku dalam peristiwa tersebut demonstran dari Chicago, New York, Detroit,
Louisville, dan Baltimore.
Peristiwa yang dimaksud terjadi sejak April 1886.
Peristiwa ini mempersatukan buruh berkulit putih dan hitam.
Peristiwa ini sampai pada 1 Mei 1886 diikuti oleh setengah juta buruh di negeri
tersebut.
IV Peristiwa yang diidentifikasi pada paragraf 4 ini adalah perkembangan demonstrasi
memancing reaksi dari kalangan pengusaha dan pejabat pemerintahan setempat.
Pelaku dalam peristiwa tersebut adalah pengusaha dan pejabat setempat.
Peristiwa tersebut terjadi di Amerika Serikat.
Peristiwa ini terjadi karena demonstrasi damai menuntut pengurangan jam kerja.
Chicago’s Commercial Club, mengeeluarkan US$2.000 untuk
membeli peralatan senjata mesin guna menghadapi demonstrasi dan sekitar 180
polisi menghadang demonstrasi.
V Peristiwa yang diidentifikasi pada paragraf 5 ini adalah aktivis buruh ditangkap dan
dipenjarakan.
Pelaku dalam peristiwa tersebut adalah kaum buruh dan polisi.
Peristiwa yang dimaksud terjadi pada 3 Mei 1886.
Peristiwa tersebut terjadi di Amerika Serikat.
Peristiwa ini terjadi karena sebuah bom meledak dan polisi membabibuta
menembaki buruh yang berdemonstrasi.
Kaum buruh pada 1888 kembali melakukan aksi dengan tuntutan yang sama. Selain
itu, mereka juga memutuskan untuk kembali melakukan demonstrasi pada 1 Mei
1890.
VI Peristiwa yang diidentifikasi pada paragraf 6 adalah demonstrasi semakin
mengentalkan kesatuan dalam gerakan buruh sedunia dalam satu perjuangan.
Pelaku dalam peristiwa tersebut adalah kaum buruh.
Peristiwa tersebut terjadi di Amerika Serikat, Eropa, dan Australia.
Peristiwa ini terjadi karena demonstrasi serupa yang terjadi sebelumnya di Australia
pada tahun 1856.
VII Peristiwa yang diidentifikasi pada paragraf 7 adalah penyelenggaraan Kongres
Buruh Internasional tahun 1889.
Pelaku dalam peristiwa tersebut adalah delegasi dari berbagai negeri.
Peristiwa yang dimaksud terjadi pada 1889.
Peristiwa tersebut terjadi di Amerika Serikat.
Peristiwa ini terjadi karena buruh menuntut pengurangan jam kerja dengan
menjadikan tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh se-Dunia.
Peristiwa ini menjadi puncak dari persatuan gerakan buruh dunia.
VIII Peristiwa yang diidentifikasi pada pargaraf 8 adalah delapan jam/hari atau 40
jam/minggu (lima hari kerja) telah ditetapkan menjadi standar perburuhan
internasional oleh ILO .
Pelaku dalam peristiwa tersebut adalah kaum buruh dan ILO.
Peristiwa yang dimaksud terjadi pada 1935.
Peristiwa tersebut terjadi di Amerika Serikat.
Peristiwa ini terjadi karena buruh menuntut pemberlakuan delapan jam kerja.
Peristiwa ini merupakan suatu pengakuan internasional yang secara tidak langsung
merupakan buah dari perjuangan kaum buruh sedunia untuk mendapatkan pekerjaan
yang layak.

Halaman 11

No. Waktu Peristiwa


1. 1806 Pemogokan pertama kelas pekerja di Amerika Serikat
2. 1856 Demonstrasi yang dilakukan para buruh di Australia
3. April 1886 Demonstrasi kaum buruh Amerika Serikat
4. 3 Mei 1886 Buruh berdemonstrasi
5. 1888 Para demonstran kembali berdemonstrasi
6. 1889 Penyelenggaraan Kongres Buruh Internasional
7. 1890 Para demonstran kembali berdemonstrasi
8. 1 Mei 1890 Pemogokan umum yang diusulkan delegasi buruh Amerika Serikat
dalam Kongres Buruh Internasional
9. 1 Mei Penetapan Hari Buruh se-Dunia
10. 1919 Penetapan standard perburuhan internasional
11. 1935 Ditetapkan Konvensi Internasional

Halaman 12

Paragraf Penanda Waktu Kata dalam Kalimat


I Setiap 1 Mei Hari Buruh, yang dikenal juga dengan sebutan
May Day. Diperingati setiap 1 Mei.

Di beberapa negara, Hari buruh dijadikan hari


libur tahunan, yang berawal dari usaha gerakan
Berawal dari
serikat buruh untuk merayakan keberhasilan
ekonomi dan sosial para buruh.
II Sejak, awal abad ke-19 Tuntutan kaum buruh ini bermula sejak era
Industri di awal abad ke-19.

Pemogokan pertama kelas pekerja Amerika


Serikat terjadi pada tahun 1806 oleh pekerja
1806 cordwainers.

Pemogokan ini membawa para pengorganisasinya


ke meja pengadilan dan juga mengangkat fakta
bahwa kelas pekerja di era tersebut bekerja 19
19 hingga 20 jam sehari hingga 20 jam sehari.
III Sejak April 1886, dari waktu ke waktu Demonstrasi besar yang berlangsung sejak April
1886, dari waktu ke waktu pendukungnya
semakin banyak.

Sampai pada 1 Mei 1886, demonstrasi yang


menjalar dari Maine ke Texas dan dari New
1 Mei 1886 Jersey ke Alabama diikuti oleh setengah juta
buruh di negeri tersebut.

IV Saat itu Perkembangan ini memancing reaksi dari


kalangan pengusaha dan pejabat pemerintahan
setempat saat itu.

Demonstrasi damai menuntut pengurangan jam


Jam kerja
kerja itupun berakhir dengan korban dan
kerusuhan.
V 3 Mei 1886 Akibatnya korbanpun jatuh dari pihak buruh pada
3 Mei 1886

1888 Pada 1888 mereka kembali melakukan aksi


dengan tuntutan yang sama.

Selain itu, mereka juga memutuskan untuk


1 Mei 1890 kembali melakukan demonstrasi pada 1 Mei 1890.

VI Pada saat itu Rangkaian demonstrasi yang terjadi pada saat


itu,tidak hanya terjadi di Amerika Serikat.

Bahkan menurut Rosa Luxemburg (1894),


Demonstrasi yang menuntut pengurangan jam
Jam kerja, 1856 kerja tersebut sebenarnya diinspirasikan oleh
demonstrasi serupa yang terjadi sebelumnya di
Australia pada tahun 1856.

Saat itu, gerakan buruh di Eropa tengah menguat.

Saat itu
VII Peristiwa, tahun 1889 Peristiwa monumental yang menjadi puncak dari
persatuan gerakan buruh dunia adalah
penyelenggaraan Kongres Buruh Internasional
tahun 1889.

Kongres yang dihadiri ratusan delegasi dari


berbagai negeri dan memutuskan delapan jam
kerja per hari menjadi tuntutan kaum buruh
Delapan jam kerja per hari seluruh dunia.

Selain itu, kongres juga menyambut usulan


delegasi kaum buruh dari Amerika Serikat yang
1 Mei 1890, jam kerja, tanggal 1 Mei menyerukan pemogokan umum 1 Mei 1890 guna
menuntut pengurangan jam kerja dengan
menjadikan tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh se-
Dunia.

VIII Delapan jam/hari, 40 jam/minggu, lima Delapan jam/hari atau 40 jam/minggu (lima hari
hari, 1919, 1935 kerja) telah ditetapkan menjadi standar
perburuhan internasional oleh ILO melalui
Konvensi ILO No. 01 tahun 1919 dan Konvensi
No. 47 tahun 1935.
Penetapan 8 jam kerja per hari sebagai salah satu
ketentuan pokok dalam hubungan industrial
perburuhan adalah penanda berakhirnya bentuk
kerja paksa dan perbudakan yang bersembunyi di
8 jam kerja, hari berakhirnya balik hubungan industrial.

Halaman 14

Struktur Teks Kalimat dalam Teks

Orientasi Hari Buruh, yang dikenal juga dengan sebutan May Day, diperingati
setiap 1 Mei. Di beberapa negara, Hari Buruh dijadikan hari libur
tahunan, yang berawal dari usaha gerakan serikat buruh untuk
merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh. Hari Buruh ini
lahir dari rentetan perjuangan kelas pekerja. Pada 1886, terjadi
demonstrasi kaum buruh Amerika Serikat yang menuntut
pemberlakuan delapan jam kerja. Federation of Organized Trades and
Labor Unions akhirnya menetapkan 1 Mei sebagai Hari Buruh yang
diperingati oleh kaum buruh seluruh dunia. Penetapan ini dilakukan
untuk memperingati momen tuntutan delapan jam kerja sehari dan juga
memberikan semangat baru perjuangan kelas pekerja yang mencapai
titik masif di era tersebut.
Urutan Peristiwa Sejarah Tuntutan kaum buruh ini bermula sejak era industri di awal abad ke-
Tahap 1 19. Perkembangan kapitalisme industri menandakan perubahan drastis
ekonomi-politik, terutama di negara kapitalis Barat. Di Amerika
Serikat misalnya, pengetatan disiplin dan pengintensifan jam kerja,
minimnya upah, dan buruknya kondisi kerja di tingkatan pabrik
menuai amarah dan perlawan dari kalangan kelas pekerja. Pemogokan
pertama kelas pekerja Amerika Serikat terjadi pada 1806 oleh pekerja
cordwainers. Pemogokan ini membawa para pengorganisasinya ke
meja pengadilan dan juga mengangkat fakta bahwa kelas pekerja di era
tersebut bekerja 19 hingga 20 jam sehari. Sejak saat itu, perjuangan
untuk menuntut direduksinya jam kerja menjadi agenda bersama
kelas
pekerja di Amerika Serikat.
Urutan Peristiwa Sejarah Demonstrasi besar yang berlangsung sejak April 1886, dari waktu ke
Tahap 2 waktu pendukungnya semakin banyak. Demonstrasi menjalar ke
berbagai kota, seperti Chicago, New York, Detroit, Louisville, dan
Baltimore. Demonstrasi ini mempersatukan buruh berkulit putih dan
hitam. Sampai pada 1 Mei 1886, demonstrasi yang menjalar dari
Maine ke Texas dan dari New Jersey ke Alabama diikuti oleh setengah
juta buruh di negeri tersebut.
Urutan Peristiwa Sejarah Perkembangan ini memancing reaksi dari kalangan pengusaha dan
Tahap 3 pejabat pemerintahan setempat saat itu. Melalui Chicago’s
Commercial Club, dikeluarkan dana sekitar US$2.000 untuk membeli
peralatan senjata mesin guna menghadapi demonstrasi. Demonstrasi
damai menuntut pengurangan jam kerja itu pun berakhir dengan
korban dan kerusuhan. Sekitar 180 polisi menghadang demonstrasi dan
memerintahkan agar demonstran membubarkan diri.
Urutan Peristiwa Sejarah Sebuah bom meledak di dekat barisan polisi. Polisi pun membabi-buta
Tahap 4 menembaki buruh yang berdemonstrasi. Akibatnya korban pun jatuh
dari pihak buruh pada 3 Mei 1886, empat orang buruh tewas dan
puluhan lainnya terluka. Dengan tuduhan terlibat dalam pengeboman,
delapan orang aktivis buruh ditangkap dan dipenjarakan. Akibat dari
tindakan ini, polisi menerapkan pelarangan terhadap setiap
demonstrasi buruh. Namun, kaum buruh tidak begitu saja menyerah.
Pada 1888 mereka kembali melakukan aksi dengan tuntutan yang
sama. Selain itu, mereka juga memutuskan untuk kembali melakukan
demonstrasi pada 1 Mei 1890.
Urutan Peristiwa Sejarah Rangkaian demonstrasi yang terjadi pada saat itu, tidak hanya terjadi
Tahap 5 di Amerika Serikat. Bahkan menurut Rosa Luxemburg (1894),
demonstrasi yang menuntut pengurangan jam kerja tersebut
sebenarnya diinspirasikan oleh demonstrasi serupa yang terjadi
sebelumnya di Australia pada tahun 1856. Tuntutan pengurangan jam
kerja juga singgah di Eropa. Saat itu, gerakan buruh di Eropa tengah
menguat. Tentu saja, fenomena ini semakin mengentalkan kesatuan
dalam gerakan buruh sedunia dalam satu perjuangan.
Urutan Peristiwa Sejarah Peristiwa monumental yang menjadi puncak dari persatuan gerakan
Tahap 6 buruh dunia adalah penyelenggaraan Kongres Buruh Internasional
tahun 1889. Kongres yang dihadiri ratusan delegasi dari berbagai
negeri dan memutuskan delapan jam kerja per hari menjadi tuntutan
utama kaum buruh seluruh dunia. Selain itu, kongres juga menyambut
usulan delegasi buruh dari Amerika Serikat yang menyerukan
pemogokan umum 1 Mei 1890 guna menuntut pengurangan jam kerja
dengan menjadikan tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruhse-Dunia.
Delapan jam/hari atau 40 jam/minggu (lima hari kerja) telah ditetapkan
menjadi standar perburuhan internasional oleh ILO melalui Konvensi
ILO No. 01 tahun 1919 dan Konvensi No. 47 tahun 1935.
Reorientasi Ditetapkannya konvensi tersebut merupakan suatu pengakuan
internasional yang secara tidak langsung merupakan buah dari
perjuangan kaum buruh sedunia untuk mendapatkan pekerjaan yang
layak. Penetapan 8 jam kerja per hari sebagai salah satu ketentuan
pokok dalam hubungan industrial perburuhan adalah penanda
berakhirnya bentuk kerja paksa dan perbudakan yang bersembunyi di
balik hubungan industrial.

Halaman 18

No. Kelompok Nomina Kelompok Verba


1. Perkembangan kapitalisme industri menandakan Di beberapa Negara, Hari buruh dijadikan
perubahan drastis ekonomi politik (nomina hari libur tahunan, yang berawal dari usaha
koordinatif) gerakan serikat buruh untuk merayakan
keberhasilan ekonomi dan sosial para
buruh (verba apositif)
2. Pemogokan ini membawa para -
pengorganisasinya ke meja pengadilan(nomina
koordinatif)
3. Akhirnya korban pun jatuh dari pihak buruh Dengan tuduhan terlibat dalam pengeb*man
pada 3 Mei 1886, empat orang buruh tewas dan delapan orang aktivis buruh ditangkap dan
puluhan lainnya terluka. (Nomina Modifikatif) dipenjarakan (verba apsositif)
4. Dengan tuduhan terlibat dalam -
pengeb*man,delapan orang aktivis buruh di
tangkap dan dipenjarakan (nomina modifikatif)
5. Kongres yang dihadiri ratusan delegasi dari Penanda berakhirnya bentuk kerja paksa dan
berbagai Negara dan memutuskan delapan jam perbuatan yang bersembunyi di balik
kerja perhari menjadi tuntutan utama kaun buruh hubungan industrial. (verba modifikatif)
sedunia. (norma modifikatif)
6. Sebuah bom meledak di dekat barisan polisi Federation of Organitation Trades and labor
(nomina modifikatif) Unions akhirnya menetapkan 1 Mei sebagai
hari buruh yang diperingati oleh kaum buruh
sedunia (verba modifikatif)

Halaman 20

No. Peristiwa Waktu Tempat


1. Hari Buruh 1 Mei Seluruh dunia
2. Hari libur tahunan 1 Mei Beberapa negara
3. Demonstrasi kaum buruh 1886 Amerika Serikat
4. Pemogokan pertama kelas pekerja 1806 Amerika Serikat
5. Demonstrasi besar April 1886 Amerika Serikat
6. Demonstrasi yang menjalar dari Maine ke Texas dan dari 1 Mei 1886 Amerika Serikat
New Jersey ke Alabama
7. Empat orang buruh tewas dan puluhan lainnya terluka 3 Mei 1886 Amerika Serikat
8. Mereka kembali melakukan aksi dengan tuntutan yang 1888 Amerika Serikat
sama
9. Mereka juga memutuskan untuk kembali melakukan 1 Amerika Serikat
demonstrasi Mei 1890
10. Demonstrasi yang menuntut pengurangan jam kerja 1856 Australia
11. Penyelenggaraan Kongres Buruh Internasional 1889 Amerika Serikat
12. Menyerukan pemogokan umum 1 Mei 1890 Amerika Serikat
13. Delapan jam/hari atau 40 jam/minggu (lima hari kerja) 1919 Amerika Serikat
telah ditetapkan menjadi standar perburuhan internasional
oleh ILO
14. Konvensi No. 47 1935 Amerika Serikat
Halaman 21

No. Konjungsi dalam Kalimat Sederajat Tidak


Sederajat
1. Tuntutan kaum buruh ini bermula sejak era industri di awal abad ke-19. - √
2. Pemogokan ini membawa para pengorganisasinya ke meja pengadilan √ -
dan juga mengangkat fakta bahwa kelas pekerja di era tersebut bekerja
19 hingga 20 jam sehari.
3. Sejak saat itu, perjuangan untuk menuntut direduksinya jam kerja - √
menjadi agenda bersama kelas pekerja di Amerika Serikat.
4. Sampai pada 1 Mei 1886, demonstrasi yang menjalar dari Maine ke √ -
Texas dan dari New Jersey ke Alabama diikuti oleh setengah juta buruh
di negeri tersebut.
5. Demonstrasi besar yang berlangsung sejak April 1886, dari waktu ke - √
waktu pendukungnya semakin banyak.
6. Sampai pada 1 Mei 1886, demonstrasi yang menjalar dari Maine ke √ -
Texas dan dari New Jersey ke Alabama diikuti oleh setengah juta buruh
di negeri tersebut.
7. Bahkan menurut Rosa Luxemburg (1894), demonstrasi yang menuntut - √
pengurangan jam kerja tersebut sebenarnya diinspirasikan oleh
demonstrasi serupa yang terjadi sebelumnya di Australia pada tahun
1856.

Halaman 22

No. Nomina Afiks Pembentuk Nomina


1. Perjuangan konfiks per- an (verba [V] à nomina [N])
2. Perubahan konfiks per-an (verba [V] à nomina [N])
3. Penetapan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
4. Perkembangan konfiks per-an (verba [V] à nomina [N])
5. Pengeboman konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
6. Pengurangan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
7. Persatuan konfiks per-an (verba [V] à nomina [N])
8. Perburuhan konfiks per-an (verba [V] à nomina [N])
9. Perkembangan konfiks per-an (verba [V] à nomina [N])
10. Pengetatan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
11. Pengintensifan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
12. Pemogokan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
13. Pemerintahan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
14. Peralatan konfiks per-an (verba [V] à nomina [N])
15. Pengurangan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
16. Pelarangan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
17. Pengakuan konfiks pe-an (verba [V] à nomina [N])
18. Perbudakan konfiks per-an (verba [V] à nomina [N])
Teks Cerita Sejarah Teks Fiksi Sejarah
Tokohnya nyata Tokohnya diragukan kenyataannya
Isi seluruh kejadiannya merupakan fakta Mengandung kejadian tidak nyata
yang nyata
Seluruh sumber berasal dari data atau Sumber sebagian besar berasal dari
fakta yang relevan dan valid karangan penulis
Merupakan karya ilmiah Merupakan karya sastra
Contoh : Sejarah Hari Buruh Contoh : legenda Prambanan

MEMBANDINGKAN TEKS CERITA SEJARAH DENGAN TEKS LAIN


Mengetahui perbedaan antara teks cerita sejarah dengan teks lain.
Contoh fiksi sejarah :

Legenda Candi Prambanan

Zaman dahulu ada sebuah kerajaan di Pengging. sang raja mempunyai seorang putera
bernama Joko Bandung. Joko bandung adalah seorang pemuda perkasa, seperti halnya sang
ayah, ia juga mempunyai berbagai ilmu kesaktian yang tinggi. bahkan konon kesaktiannya
lebih tinggi dari ayahnya karena Joko bandung suka berguru kepada para pertapa sakti.
Di Prambanan terdapat sebuah kerajaan, Rajanya bernama Raja Boko. sang raja
mempunyai seorang puteri berwajah cantik bernama Roro Jongrang. Raja Boko bertubuh
tingggi besar sehingga sebagian besar orang menganggapnya sebagai keturunan raksasa.
Antara Kerajaan pengging dan Kerajaan prambanan terjadi peperangan. Pada
mulanya Raja pengging kalah. tentara Pengging banyak yang mati di medan perang.
Mendengar kekalahan pasukan ayahnya maka Joko Bandung bertekad menyusul
pasukan ayahnya. dalam perjalanan, di tengah hutan, Joko Bandung bertemu dan berkelahi
dengan seorang raksasa bernama Bandawasa. Menjelang ajal Bandawasa yang juga berilmu
tinggi ini ternyata menyusup ke dalam roh Joko Bandung dan minta namanya digabung
dengan pemuda itu sehingga putera Raja Pengging ini bernama Joko Bandung Bandawasa.
Joko bandung maju ke medan perang, selama berhari-hari pertarungan berlangsung,
namun pada akhirnya pemuda itu dapat mengalahkan dan membunuh Prabu Boko.
Ketika Joko Bandung memasuki istana kaputren ia melihat Roro Jonggrang yang
cantik jelita, Joko Bandung langsung jatuh cinta dan ingin memperisterinya, Namun Roro
Jonggrang berusaha mengelak keingginannya karena Roro Jonggrang tahu bahwa
pembunuh ayahnya adalaj Joko Bandung.
Namun untuk menolak begitu saja tentu Roro jonggrang tidak berani, maka Roro
Jonggrang mengajukan syarat, ia mau diperisteri oleh Joko Bandung asalkan Pemuda itu
bersedia membuatkan seribu candi dan dua buah sumur yang sangat dalam dalam waktu
satu malam.
Menurut anggapan Roro Jonggrang pasti Joko Bandung tidak mungkin dapat
memenuhi permintaan tersebut. Diluar dugaan Joko Bandung menyanggupinya. Joko
Bandung Bandawasa yang sakti itu minta bantuan makhluk halus. Mereka bekerja keras
setelah matahari terbenam, dan satu persatu candi yang diminta oleh Roro Jonggrang
mendekati penyelesaian.
Melihat kejadian tersebut, Roro Jonggrang heran karena bangunan candi yang
begitu banyak sudah hampir selesai. Pada tengah malam sewaktu makhluk halus
melanjutkan tugas menyelesaikan bangunan candi yang tinggal sebuah, Roro Jonggrang
membangunkan gadis-gadis desa Prambanan agar menumbuk padi sambil memukul-
mukulkan alu pada lesungsehingga kedengaran suara yang riuh. Ayam jantanpun berkokok
bersahut-sahutan. Mendengar suara-suara tersebut, para makhluk halus segera
menghentikan pekerjaannya. Disangkanya hari telah pagi dan matahari hampir terbit.
Permintaan Roro Jonggrang tidak dapat terpenuhi karena masih kurang satu
bangunan candi. marahlah Joko Bandung, karena ulah dan tipu muslihat dari Roro
Jonggrang.
Waktu itulah Bandung mendekati Jonggrang dan berkata," Jonggrang..kau ini hanya
mencari-cari alasan, kalau tidak mau jangan mencoba mengelabuhiku, kau ini keras kepala
seperti batu!".
Seketika Roro Jonggrang berubah menjadi arca batu besar. Demikian pula para dara
yang tinggal di desa Prambanan mendapat kutukan dari Bandung Bandawasa, tidak laku
kawin sebelum mencapai usia tua.
Candi yang dibuat makhluk halus meskipun jumlahnya belum mencapai seribu
disebut candi sewu yang berdekatan dengan candi Roro Jonggrang. Maka candi Prambanan
disebut juga candi Roro Jonggrang.

Tabel Perbandingan

Teks Cerita Sejarah Fiksi Sejarah


Tokohnya nyata Tokohnya diragukan kenyataannya
Isi seluruh kejadiannya merupakan fakta Mengandung kejadian tidak nyata
yang nyata
Seluruh sumber berasal dari data atau fakta Sumber sebagian besar berasal dari
yang relevan dan valid karangan penulis
Merupakan karya ilmiah Merupakan karya sastra
Cerita sejarah fiksi
Cerita sejarah fiksi yaitu cerita sejarah yang tidak nyata. Jalan cerita pada teks cerita
sejarah fiksi disusun berdasarkan kisah dari dunia nyata dan disajikan berdasarkan sudut
pandang pribadi pengarangnya. Karakter tokoh yang terdapat pada cerita tidak
digambarkan sepenuhnya. Jenis-jenis teks cerita sejarah fiksi adalah novel,cerpen,legenda.

Cerita sejarah nonfiksi


Cerita sejarah nonfiksi yaitu cerita sejarah yang benar-benar terjadi atau nyata. Teks
cerita sejarah nonfiksi harus berdasarkan bukti dan data-data yang objektif. Penggambaran
tokoh di dalam cerita harus ditulis berdasarkan fakta dan data. Jenis -jenis cerita sejarah
nonfiksi adalah biografi,autobiografi,cerita perjalanan,catatan sejarah.
KEGIATAN 1

TUGAS 2

Halaman 28

NO Deklarasi Bangkok
1 Mempercepat pertumbuhan ekonomi,kemajuan sosial,dan perkembangan
kebudayaan di kawasan Asia Tenggara.
2 Memelihara perdamaian dan stabilitas dengan menjunjung tinggi hukum dan
hubungan antara negara-negara di Asia Tenggara.
3 Meningkatkan kerjasama dengan saling membantu untuk kepentingan
bersama di bidang ekonomi,sosial,teknik,ilmu pengetahuan, dan Administrasi.

4 Memelihara kerjasama yang erat ditengah-tengah organisasi regional dan


internasional yang ada.
5 Meningkatkan kerjasama untuk memajukan pendidikan,latihan, dan
penelitian dikawasan Asia Tenggara.
6 Meningkatkan studi tentang masalah-masalah di Asia Tenggara.
7 Memelihara kerjasama yang erat dan bermanfaat dengan berbagai organisasi
internasional dan regional lain yang mempunyai tujuan sama serta mencari
kesempatan untuk menggerakan kerjasama dengan mereka.

Halaman 29

No Nama pendiri ASEAN Jabatan dan Negara


1 Narciso Ramos (5) Wakil Perdana Menteri
Malaysia
2 S. Rajaratman (2) Menteri Luar Negeri
Singapura
3 Thanat Khoman (3) Menteri Luar Negeri Thailand

4 Adam Malik (4) Menteri Luar Negeri


Indonseia
5 Tun Abdul Razak (1) Menteri Luar Negeri Filipina

Halaman 30

No Negara Ibu Kota Lagu Hari Bergabung


kebangsaan kemerdekaan dengan

ASEAN
1 Filipina Manila Lupang 12 Juni 1898 8 Agusutus
Hinirang 1967
2 Laos Vientiane Pheng Xat Lao 19 Juli 1949 23 Juli 1997
(Hymnc of The
Lao People)
3 Myanmar Rangoon Kaba Ma Kyei 4 Januari 1948 23 Juli 1997
4 Singapura Singapura Majulah 9 Agustus 1965 8 Agustus
Singapura 1967
5 Vietnam Hanoi Tien quan ca 2 September 28 Juli 1995
( the song of 1945
the marching
troops)
6 Indonesia Jakarta Indonesia Raya 17 Agusutus 1945 8 Agusutus
1967
7 Kamboja Phnom penh Nokoreach ( 9 November 1953 16
Royal Desember
Kingdom) 1998
8 Malaysia Kuala lumpur Negaraku 3 Agusutus 1957 8 Agusutus
1967
9 Brunei Bandar seri Allah 1 Januari 1984 7 Januari
Darussalam begawan peliharakan 1984
Sultan

10 Thailand Bangkok Phleng Chat - (Tdk 8 Agustus


Thai pernah 1967
dijajah)

4. (a) warna merah pada logo ASEAN melambangkan:

-keberanian dan dinamika

(b) warna biru pada logo ASEAN melambangkan:

-perdamaian dan keamanan

(c) warna kuning pada logo ASEAN melambangkan:

-kemakmuran dan kesejahteraan

(d) warna putih pada logo ASEAN melambangkan:

-kesucian
5. (a) ikatan rumpun padi melambangkan:

-melambangkan sepuluh negara anggota ASEAN. hal ini melambangkan harapan para
bapak pendiri ASEAN yang memimpikan ASEAN terdiri atas seluruh sepuluh negara-
negara Asia Tenggara yang terikat dalam persahabatan dan solidaritas.

(b) lingkaran melambangkan:

-persatuan ASEAN

Halaman 32

6.

No Peristiwa Waktu Tempat


1 Pembentukan ECAFE 28 Mei 1947 Bangkok,Thailand
2 Colombo plan 1950 Colombo,Srilangka
3 SEATO 8 September 1954 Manila,Filipina
4 KAA 18-25 April 1955 Bandung
5 Pembentukan ASA 31 Juli 1961 Bangkok,Thailand
6 ASPAC 1961
7 Maphilindo 1963 Bandung
8 SEAMEO 1965 Bangkok
9 Singapura memisahkan diri 1965 Singapura
dari federasi Malaysia
10 ASEAN 8 Agustus 1967 Bangkok, Thailand

Halaman 33

7.

Struktur teks Informasi dalam teks


Orientasi sebelum terbentuknya ASEAN pada 1967, beberapa negara
di Asia Tenggara telah melakukan berbagai upaya untuk
membentuk kerja sama regional di kawasan ini, seperti ASA
(Association of Southeast Asia), Maphilindo (Malaya,
Philipina, Indonesia), dan SEAMEO (South East Asian
Ministers of Education Organization), maupun dengan
negara di luar kawasan ini, seperti SEATO (South East Asia
Treaty Organization) dan ASPAC (Asia and Pacific Council).
Komunikasi antara negara Asia Tenggara dengan negara di
luar kawasan tersebut telah berkembang dalam ECAFE
(Economic Commission for Asia and the Far East), Colombo
Plan, dan KAA (Konferensi Asia Afrika).
Urutan peristiwa sejarah ECAFE dibentuk pada 28 Mei 1947 yang kemudian diubah
tahap 1
menjadi ESCAP (Economic and Social Commission for Asia
and the Pacific), yaitu badan khusus PBB yang banyak
memberikan inspirasi bagi pertumbuhan kerja sama regional
di Asia Tenggara.

Urutan peristiwa sejarah Colombo Plan, yang terbentuk pada 1950 dimaksudkan
tahap 2 untuk meningkatkan kerja sama ekonomi di Asia Selatan dan
Asia Tenggara. Akan tetapi, keanggotaannya tidak berasal
dari suatu kawasan tertentu dan operasinya bersifat
bilatelaral, sehingga tidak sepenuhnya mencerminkan kerja
sama regional.
Urutan peristiwa sejarah SEATO yang dibentuk pada 1954 merupakan kerja sama di
tahap 3
bidang pertahanan dengan dasar pembentukannya bercorak
anti komunis. Dari delapan anggotanya, hanya dua dari Asia
Tenggara, yaitu Filipina dan Thailand. Kegiatannya tidak
mencerminkan kepentingan berbagai negara di kawasan Asia
Tenggara, sehingga akhirnya dibekukan pada 1977.

Urutan peristiwa sejarah KAA yang diselenggarakan di Bandung pada 1955


tahap 4 mencetuskan Dasa Sila Bandung, antara lain memuat prinsip
hubungan antarnegara yang didasarkan pada penghormatan
kedaulatan dan integritas wilayah semua negara atas dasar
kesamaan, kemerdekaan, koeksistensi secara damai,
penyelesaian semua pertikaian secara damai, mendorong
kerja sama timbal-balik, serta penghormatan pada keadilan
dan kewajiban internasional.

Urutan peristiwa sejarah Pembentukan ASA pada 1961 bertujuan memajukan kerja
tahap 5 sama ekonomi dan kebudayaan di antara negara
anggotanya, Malaya, Filipina, dan Thailand. Kemudian, pada
1963 dibentuk Maphilindo yang merupakan forum kerja
sama antara Malaya, Filipina, dan Indonesia. Dasar
pembentukannya berpegang pada Piagam PBB, Deklarasi
Bandung, serta persamaan ras.
Urutan peristiwa sejarah ASPAC yang dibentuk pada 1961 beranggotakan Jepang,
tahap 6 Malaysia, Thailad, Filipina, Australia, dan Selandia Baru.
Meskipun menitikberatkan pada kerja sama ekonomi, tetapi
dengan melihat komposisi anggotanya terdapat
kecondongan politik pada salah satu blok.
Urutan peristiwa sejarah Pada 1965 didirikan SEAMEO dengan maksud memajukan
tahap 7 kerja sama antara bangsa Asia Tenggara melalui pendidikan,
pengetahuan, dan kebudayaan. Indonesia, Laos, Malaysia,
Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam merupakan
pendirinya.
Urutan peristiwa sejarah Tumbuhnya kesadaran akan perlunya kerja sama untuk
tahap 8 meningkatkan taraf hidup di antara bangsa sekawasan,
sekaligus meredakan rasa saling curiga, mendorong mereka
mengupayakan pengembangan kerja sama.
Urutan peristiwa sejarah Pada 1965 Singapura yang memisahkan diri dari Federasi
tahap 9 Malaysia berusaha untuk membuka hubungan dengan
negara tetangganya. Di Indonesia, Pemerintahan Orde Baru
yang lahir menyusul kegagalan Gerakan 30 September 1965
yang didalangi PKI, kemudian melakukan upaya untuk
mengakhiri konfrontasi dengan Malaysia serta
mengusahakan terjalinnya hubungan yang lebih bersahabat
dengan negara tetangganya.
Reorientasi Dalam pertemuan 8 Agustus 1967 di Bangkok,
ditandatanganilah Deklarasi ASEAN atau Deklarasi Bangkok
oleh Wakil Perdana Menteri Malaysia dan Menteri Luar
Negeri Indonesia, Filipina, Singapura, dan Thailand yang
menandai berdirinya Association of South East Asian Nations
(ASEAN) yang berarti Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia
Tenggara.

Halaman 35

8.

NO Jenis kelompok kata Contoh kalimat


1 Kelompok nomina modifikatif Demonstrasi damai
menuntut pengurangan jam
kerja
2 Kelompok nomina koordinatif Dia memilih rumah
pekarangan
3 Kelompok nomina apositif kota pahlawan surabaya
telah berusia 747 tahun
4 Kelompok verba modifikatif Tidak hanya terjadi di
Amerika Serikat
5 Kelompok verba koordinatif Kita pergi ke toko buku atau
ke perpustakaan
6 Kelompok verba apositif pekerjaan Orang
itu, berdagang kain, kini
semakin maju
Halaman 36

9.

No. Nomina Kata Dasar Afiks Pembentuk Contoh dalam kalimat


Nomina
1. Gagasan Gagas Sufiks –an Ayah menerima
gagasanku untuk pergi ke
Borobudur liburan ini.
2. Kecondongan Condong Konfiks ke-an Siswa SMA lebih memiliki
kecondongan untuk
melanggar aturan.
3. Terbentuk Bentuk Prefiks ter- Es batu terbentuk dari air
yang didinginkan.
4. Berusaha Usaha Prefiks ber- Andin berusaha belajar
dengan tekun.
5. Diubah Ubah Prefiks di- Peraturan diubah oleh
sekolah mulai hari senin.
6. Pertumbuhan Tumbuh Konfiks per-an Pertumbuhan tanaman di
tempat gelap lebih cepat
daripada di tempat
terang.
7. Bermanfaat Manfaat Konfiks ber-an Hal yang bermanfaat dari
pengalaman saya adalah
disiplin waktu.
8. Keberadaan Berada Konfiks ke-an Keberadaan Tuhas tidak
perlu diragukan lagi.
9. Kesadaran Sadar Konfliks ke-an Kesadaran siswa
terhadap lingkungan
sangat rendah.
10. Rancangan Rancang Sufiks -an Rancangan yang aku buat
dalam program ini
berhasil.
Menganalisis teks cerita sejarah

Menganalisis teks cerita sejarah adalah penguraian suatu pokok atas berbagai
bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri serta hubungan antarbagian untuk
memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan (penyelidikan secara
mendalam). Menganalisis sebuah teks dapat ditinjau dengan menggunakan 5W+1H.

Contoh :
MENGANALISIS TEKS CERITA SEJARAH

SEJARAH HARI BURUH

1. Apa nilai kearifan yang dapat dipetik dari peristiwa hari buruh ?
 Menghargai sesama manusia;
 Rasa persatuan dan kesatuan para buruh untuk menuntut jam kerja yang
layak
 Rela berkorban dan semangat pantang menyerah para buruh untuk
menuntut hak-hak mereka;
 Keberanian menyuarakan pendapat dan saran terhadap kebijakan yang
bertentangan;
2. Kebijakan apa yang terdapat pada peristiwa Hari Buruh tersebut yang dapat
dijadikan bahan acuan menghadapi kehidupan saat sekarang?
 Kebijakan pada peristiwa hari buruh yang dapat dijadikan bahan acuan
menghadapi kehidupan saat sekarang adalah kebijakan jam kerja selama
delapan jam atau empat puluh jam/minggu (lima hari kerja). Kebijakan
tersebut telah menjadi acuan dalam kehidupan sekarang bahkan ebijakan
ini telah ditetapkan menjadi standar perburuhan internasional oleh ILO
melalui Konvensi ILO No. 01 tahun 1919 dan Konvensi No. 47 tahun 1953.
Dengan adanya kebijakan ini berarti bisa meminimalkan terjadinya bentuk
kerja paksa dan perbudakan yang tersembunyi dibalik hubungan industrial
hingga saat ini.
3. Apakah kebijakan tersebut memengaruhi jam kerja buruh?
 Ya, mempengaruhi. Karena sebelum ada kebijakan tersebut, para pekerja
dunia harus bekerja 20 jam sehari tetapi tidak setara dengan imbalannya
sehingga banyak terjadi bentuk kerja paksa dan perbudakan yang
tersembunyi di balik hubungan industrial. Kini semenjak adanya kebijakan
tersebut para buruh mendapatkan pekerjaan yang layak dengan waktu
kerja dan imbalan yang setara seperti penerapan 8 jam kerja/hari bagi para
buruh tersebut.
4. Bagaimana dampak yang dirasakan buruh di Indonesia setelah adanya peristiwa
hari buruh?

Dampak Hari Buruh terdapat kaum buruh di Indonesia adalah :

 Menekan angka kerja paksa dan perbudakan dalam hubungan industrial di


Indonesia
 Para buruh di Indonesia mendapatkan upah yang layak dan sesuai dengan
kuantitas dan kualitas kerjanya
 Meningkatkan kesejahteraan buruh
KEGIATAN 1
TUGAS 3
Halaman 39-40

(1) b. Apakah hal ini termasuk perkembangan manusia dalam kehidupan masyarakat yang
secara terus-menerus bergerak dari bentuk yang sederhana ke bentuk yang lebih
kompleks, pengulangan peristiwa masa lampau yang terjadi lagi pada masa kini, atau
perubahan yang terjadi pada manusia itu akibat adanya pengaruh dari luar?

Terbentuknya Hari Buruh termasuk perkembangan manusia dalam kehidupan


masyarakat yang secara terus-menerus bergerak dari bentuk yang sederhana ke
bentuk yang lebih kompleks. Sejarah membicarakan masyarakat dari segi waktu. Hal-
hal yang dibicarakan tentang waktu ada empat yaitu perkembangan,
kesinambungan, pengulangan, dan perubahan. Biasanya masyarakat akan
berkembang dari bentuk yang sederhana ke bentuk yang lebih kompleks.
Kesinambungan terjadi apabila suatu masyarakat baru hanya melakukan adopsi
lembaga-lembaga lama. Pengulangan terjadi apabila peristiwa yang pernah terjadi di
masa lampau terjadi lagi. Perubahan terjadi apabila masyarakat mengalami
pergeseran sama dengan perkembangan, tetapi asumsinya adalah perkembangan
secara besar-besaran dan dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya perubahan
terjadi, karena pengaruh dari luar.

(2) a. Carilah nilai kearifan dalam tiap peristiwa yang menyebabkan munculnya Hari Buruh!
Hari Buruh yang diperingati setiap tanggal 1 Mei dan sering disebut May Day. Hari
Buruh ini diperingati untuk mengenang jasa para buruh. Nilai kearifan dalam tiap
peristiwa yang menyebabkan munculnya Hari Buruh adalah

1. Menghargai sesama manusia. Bagaimanapun juga penindasan atas manusia dan


manusia, antara buruh dan pengusaha, serta antara negara dan rakyat harus
dilenyapkan dari bumi pertiwi.
2. Rasa persatuan dan kesatuan para buruh untuk menuntut jam kerja yang layak;
3. Rela berkorban dan semangat pantang menyerah para buruh untuk menuntut hak-
hak mereka;
4. Keberanian menyuarakan pendapat dan saran terhadap kebijakan yang
bertentangan

b. Menurut kalian, apakah demonstrasi yang dilakukan kaum buruh di berbagai derah itu
memiliki manfaat?

Ya, memiliki manfaat. Demonstrasi sebenarnya memiliki manfaat. Demonstrasi yang


dilakukan para buruh di Indonesia merupakan penyampaian pendapat/saran/kritik
terhadap kebijakan dan pelaksanaan kebijakan yang diaanggap tak sejalan. Kaum
buruh Indonesia turun ke jalan untuk menyuarakan dan menuntut hak-haknya.
Namun akan lebih baik lagi jika May Day juga dapat diperingati dengan cara-cara
yang positif daripada. May Day dapat diperingati dengan mengadakan kegiatan-
kegiatan yang memiliki manfaat besar bagi lingkungan sosial. Selain itu, May Day
juga dapat diperingati dengan acara-acara yang dapat mengembalikan sekaligus
meningkatkan semangat kerja dari buruh. Hari Buruh Sedunia harus diisi dengan
penyatuan kekuatan gerakan buruh. Perjuangan buruh bukan saja merupakan
perjuangan domestik, tetapi juga internasional. Karena hampir semua bentuk
eksploitasi, hubungan produksi dan sistem ekonomi yang merugikan buruh, bersifat
internasional.

c. Kebijakan apa yang terdapat pada peristiwa Hari Buruh tersebut yang dapat dijadikan
bahan acuan menghadapi kehidupan saat sekarang?

Kebijakan pada peristiwa hari buruh yang dapat dijadikan bahan acuan menghadapi
kehidupan saat sekarang adalah kebijakan jam kerja selama delapan jam atau empat
puluh jam/minggu (lima hari kerja). Kebijakan tersebut telah menjadi acuan dalam
kehidupan sekarang bahkan kebijakan ini telah ditetapkan menjadi standar
perburuhan internasional oleh ILO melalui Konvensi ILO No. 01 tahun 1919 dan
Konvensi No. 47 tahun 1953. Dengan adanya kebijakan ini berarti bisa
meminimalkan terjadinya bentuk kerja paksa dan perbudakan yang tersembunyi
dibalik hubungan industrial hingga saat ini.

d. Apakah kebijakan yang ada sama seperti yang diharapkan para buruh tersebut?

Kebijakan jam kerja selama delapan jam atau empat puluh jam/minggu (lima hari
kerja) sudah seperti apa yang diharapkan para buruh, namun ada beberapa
penerapan kebijakan itu tidak berjalan dengan baik di lapangan. Seharusnya ada
Perjanjian Kerja Bersama yang mengatur mengenai Jam Istirahat Kerja. Syarat-syarat
kerja yang harus dicantumkan dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) salah satunya
adalah Hari Kerja, Jam Kerja, Istirahat dan Waktu Lembur. Waktu istirahat yang
sesuai dengan Undang-Undang No.13/2003, waktu istirahat antara jam kerja
sekurang-kurangnya setengah jam setelah bekerja selama 4 jam terus menerus dan
waktu istirahat tersebut tidak termasuk jam kerja (Pasal 79 Undang-Undang
13/2003). Dan waktu istirahat mingguan adalah 1 hari untuk 6 hari kerja/minggu
atau 2 hari untuk 5 hari kerja/minggu (Pasal 79 Undang-Undang 13/2003).

e. Apakah kebijakan tersebut memengaruhi jam kerja buruh?

Kebijakan jam kerja selama delapan jam atau empat puluh jam/minggu (lima hari
kerja) sangat mempengaruhi kerja buruh. Karena sebelum ada kebijakan tersebut,
para pekerja harus bekerja 20 jam sehari tetapi tidak setara dengan imbalannya
sehingga banyak terjadi bentuk kerja paksa dan perbudakan yang tersembunyi di
balik hubungan industrial. Kini dengan adanya kebijakan tersebut para buruh
mendapatkan pekerjaan yang layak dengan waktu kerja dan imbalan yang setara
seperti penerapan 8 jam kerja/hari bagi para buruh tersebut.
(3) a. Menurut kalian, apakah peristiwa Hari Buruh tersebut tidak berhenti dalam satu
periodisasi juga?

Peristiwa hari buruh terdiri dari beberapa periodisasi, peristiwa hari Buruh tidak
berhenti dalam satu periodisasi saja, namun terus berkesinambungan dari babak ke
babak hingga ditetapkanlah 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional. Periodisasi hari
buruh antara lain sebagai berikut.
No. Waktu Peristiwa
1. 1806 Pemogokan pertama kelas pekerja di Amerika Serikat
2. 1856 Demonstrasi yang dilakukan para buruh di Australia
3. April 1886 Demonstrasi kaum buruh Amerika Serikat
4. 3 Mei 1886 Buruh berdemonstrasi
5. 1888 Para demonstran kembali berdemonstrasi
6. 1889 Penyelenggaraan Kongres Buruh Internasional
7. 1890 Para demonstran kembali berdemonstrasi
8. 1 Mei 1890 Pemogokan umum yang diusulkan delegasi buruh Amerika Serikat
dalam Kongres Buruh Internasional
9. 1 Mei Penetapan Hari Buruh se-Dunia
10. 1919 Penetapan standard perburuhan internasional
11. 1935 Ditetapkan Konvensi Internasional

b. Apakah ada pengaruh peristiwa Hari Buruh terhadap kaum buruh di Indonesia?

Pengaruh hari buruh bagi kaum buruh di Indonesia sangat besar, yaitu dengan
delapan jam/hari atau 40 jam/minggu (lima hari kerja) telah ditetapkan menjadi
standar perburuhan internasional oleh ILO melalui Konvensi ILO no. 01 tahun 1919
dan Konvensi no. 47 tahun 1935. Ditetapkannya konvensi tersebut merupakan suatu
pengakuan internasional yang secara tidak langsung merupakan buah dari
perjuangan kaum buruh se-dunia untuk mendapatkan pekerjaan yang layak.
Penetapan 8 jam kerja per hari sebagai salah satu ketentuan pokok dalam hubungan
industrial perburuhan adalah penanda berakhirnya bentuk-bentuk kerja-paksa dan
perbudakan yang bersembunyi di balik hubungan industrial.

c. Diskusikanlah dengan kelompok kalian masing-masing dampak Hari Buruh terhadap


kaum buruh di Indonesia

Dampak Positif

1. Menekan angka kerja paksa dan perbudakan dalam hubungan industrial di Indonesia
2. Para buruh di Indonesia mendapatkan upah yang layak dan susuai dengan kuantitas
dan kualitas kerjanya
3. Meningkatkan kesejahteraan buruh
Dampak Negatif
Demo yang dilakukan para buruh pada tanggal 1 Mei sering menimbulkan bentrokan
dan ketidaktertiban sehingga tujuan utama para buruh tidak tersampaikan dengan
baik.

d. Carilah dari berbagai sumber mengenai pengaruh peringatan Hari Buruh dunia
terhadap Indonesia

Peringatan Hari dunia, para buruh di Indonesia turun ke jalan untuk melakukan
demo, menyuarakan dan menuntut hak-hak mereka. Permintaan upah/gaji yang
lebih tinggi menjadi penyebab paling umum untuk awal pemogokan di negeri ini,
pertanyaan mengenai jam kerja lebih pendek dan hak untuk berorganisasi yang
selalu diajukan ketika para pekerja merumuskan tuntutan mereka terhadap pemilik
usaha dan pemerintah.
Mengevaluasi teks cerita sejarah

Mengevaluasi teks cerita sejarah adalah menentukan apakah informasi yang


diperoleh sudah memenuhi kriteria sebuah teks cerita sejarah (berisi proses penilaian).
Sebagai sebuah teks cerita sejarah, teks yang diceritakan harus mampu menjalani fungsi
sosialnya, yaitu merekonstruksi dan memberikan informasi yang berkaitan masa lampau.

Langkah pertama dalam Mengevaluasi Teks Cerita Sejarah adalah melakukan pengukuran.

Proses penilaian yang bisa dilakukan terhadap teks cerita sejarah yang disajikan adalah
dengan melakukan pengukuran informasi yang diberikan. Kita bisa mengukur apakah
infomasi yang diberikan telah sesuai dengan informasi yang dibutuhkan. Jika informasi yang
kita peroleh itu telah memenui kriteria sebuah teks cerita sejarah kita bisa ke tahap
selanjutnya yaitu menjabarkan struktur teks dari sebuah teks cerita sejarah.

Contoh 1 :

Mengevaluasi Teks Cerita Sejarah “Sejarah Hari Buruh”

a. Melakukan pengukuran
Melakukan pengukuran dengan memenuhi kriteria sebuah teks cerita sejarah.
Berikut kriteria teks cerita sejarah :
1. Menceritakan tentang masa lalu berdasarkan urutan waktu atau kronologis.
2. Terdapat peristwa sejarah yang menyangkut tiga dimensi waktu yaitu masa
lampau, masa kini, dan masa yang akan datang.
3. Ada hubungan sebab akibat atau kausalitas dari peristiwa sejarah tersebut.
4. Kebenaran dari peristiwa sejarah bersifat sementara (merupakan hipotesis)
yang akan gugur apabila ditemukan data pembuktian yang baru.
5. Informasi yang diberikan sesuai dengan informasi yang dibutuhkan.
b. Menjabarkan struktur teks dari sebuah teks cerita sejarah
1. Orientasi
“Hari Buruh, yang dikenal juga dengan sebutan May Day, diperingati setiap 1
Mei. Di beberapa negara, Hari Buruh ….” Paragraf 1
2. Urutan peristiwa sejarah
“Tuntutan kaum buruh ini ….” Paagraf 2
“Demonstrasi besar yang berlangsung sejak ….” Paragraf 3
“Perkembangan ini memancing reaksi ….” Paragraf 4
“Sebuah bom meledak ….” Paragraf 5
“Rangkaian demonstrasi yang terjadi ….” Pargraf 6
“Peristwa monumental yang menjadi puncak ….. ” Paragraf 7
3. Reorientasi
“Delapan jam/hari atau 40 jam/minggu (lima hari kerja) ….” Paragraf 8

Contoh 2 :

Mengevaluasi Teks “Pelangi”

Pelangi

Pelangi merupakan suatu busur spektrum besar yang terjadi karena pembiasan
cahaya matahari oleh butir-butir air. Pelangi juga dianggap sebagai gejala optik dan
meteorologi berupa cahaya beraneka warna saling sejajar yang tampak di langit atau
medium lainnya. Pelangi tampak sebagai busur cahaya dengan ujungnya mengarah pada
horizon pada suatu saat hujan ringan. Pelangi juga dapat dilihat di sekitar air terjun yang
jelas.

Pelangi dan efek cahaya lain di langit di sebabkan oleh cahaya yang membias dan
menyimpang menjauhi partikel. Saat matahari terbenam, langit menjadi merah karena
karena sinar matahari lewat melalui atmosfer yang jauh lebih tebal daripada ketika matahari
berada tinggi di langit pada siang hari. Pelangi tidak akan tampak pada malam hari atau
ketika cuaca mendung. Hal itu terjadi karena pelangi merupakan hasil dari pembiasan
cahaya. Pada mulanya cahaya matahari melewati sebuah tetes hujan, kemudian di belokkan
atau dibiaskan menuju tengah tetes hujan sehingga memisahkan cahaya putih menjadi
warna spektrum.

Pelangi hanya dapat di lihat saat hujan bersamaan dengan matahari bersinar tapi
dari sisi yang berlawanan dengan si pengamat. Posisi si pengamat harus berada di antara
matahari dan terkesan air dengan matahari di belakang orang tersebut. Matahari, mata si
pengamat dan pusat busur pelangi harus berada dalam satu garis lurus. Cahaya dengan
panjang gelombang terpendek seperti ungu, terdapat di bagian kurva dan yang memiliki
panjang gelombang terpanjang seperti merah terdapat pada bagian luar.

a. Melakukan pengukuran
Melakukan pengukuran dengan memenui kriteria sebagai berikut :
1. Teks merupakan kebenaran umum (fokus pada hal umum, bukan partisipan
manusia).
2. Teks tidak mengandung nilai sejarah.
3. Informasi yang terdapat dalam teks bersifat ilmiah.
4. Terdapat urutan sebab akibat bukan kronologi.
b. Menjabarkan struktur teks
1. Pernyataan umum (Pembuka)
“Pelangi merupakan suatu busur spektrum besar yang terjadi karena ….” Paragraf
1
2. Deretan penjelas (Isi)
“Pelangi dan efek cahaya lain di langit di sebabkan oleh …..” Paragraf 2
3. Penutup (Interpretasi)
“Pelangi hanya dapat di lihat saat hujan bersamaan dengan matahari ….”
Paragraf 3

Sehingga dapat kita ketahui bahwa teks berjudul pelangi di atas tidak termasuk teks cerita
sejarah. Karena tidak memenuhi kriteria teks cerita sejarah.
KEGIATAN 2

TUGAS 1

Struktur Teks
Struktur yang membangun sebuah teks cerita sejarah adalah orientasi,urutan
peristiwa,reorientasi. Reorientasi merupakan tahapan yang berupa pilihan, yang bisa saja
tidak muncul dalam sebuah teks cerita sejarah.

Struktur Teks Kalimat


Orientasi Pesona sepak bola sebagai salah satu olahraga paling top sejagat
memang tak pernah pudar. Di setiap generasi, selalu saja muncul
gelombang penggemarnya. Baik itu dipandang sebagai olahraga kesukaan
maupun sekadar tontonan untuk hiburan, sepak bola tidak pernah habis
untuk diulik. Salah satu kompetisi akbar yang sayang untuk dilewatkan
adalah Piala Dunia.
Urutan Peristiwa Sejarah Piala Dunia mulai digelar pada 1930 di Uruguay, dengan hanya
Sejarah Tahap 1 melibatkan tiga belas negara, sembilan negara dari Benua Amerika
(Amerika Serikat, Argentina, Brasil, Bolivia, Chili, Meksiko, Paraguay, Peru,
dan Uruguay) dan empat negara dari Benua Eropa (Prancis, Rumania,
Belgia, dan Yugoslavia). Sejak itu, Piala Dunia selalu digelar empat tahun
sekali. Akan tetapi, pada 1942 dan 1946, ajang penyelenggaraan Piala
Dunia terpaksa ditunda karena meletusnya Perang Dunia II. Maka, hingga
penyelenggaraannya yang terakhir di Brasil pada 2014, Piala Dunia telah
berhasil digelar sebanyak dua puluh kali. Dua puluh trofi Piala Dunia
berhasil direbut oleh delapan negara berbeda, yaitu tiga negara dari
Benua Amerika dan lima negara dari Benua Eropa.
Urutan Peristiwa Brasil merupakan negara yang paling banyak mengoleksi trofi. Trofi yang
Sejarah Tahap 2 berjumlah lima itu diraih pada 1958, 1962, 1970, 1994, dan 2002. Seperti
halnya Italia yang telah meraih empat trofi pada 1934, 1938, 1982, dan
2006, Jerman pun telah meraih jumlah trofi yang sama, yaitu pada 1954,
1974, 1990, dan 2014. Lalu Argentina meraih dua trofi, tahun 1978 dan
1986. Uruguay juga meraih dua trofi pada 1930 dan 1950. Kemudian
Prancis mendapat satu trofi pada 1998, Inggris juga dengan satu trofi
pada 1966, serta Spanyol dengan satu trofi pada 2010.
Urutan Peristiwa Piala Dunia ini dicetus oleh Jules Rimet, Presiden FIFA, yang memiliki
Sejarah Tahap 3 impian menggelar turnamen internasional sepak bola. FIFA yang
diketuainya saat itu sempat memasukkan sepak bola di Olimpiade 1924
yang dimenangi Uruguay. Namun, gemanya belum besar. Selain itu,
muncul konflik siapa yang berhak mengatur turnamen itu, FIFA atau
Komite Olimpiade Internasional (IOC). Oleh sebab itu, FIFA mencoba
membuat turnamen sendiri pada 1928 dengan tuan rumah Hungaria.
Akan tetapi, turnamen ini gagal karena tidak memiliki banyak peminat,
hanya diikuti oleh empat tim.
Urutan Peristiwa Pada 1930, akhirnya turnamen besar sepak bola ini terwujud. Piala Dunia
Sejarah Tahap 4 yang diprakarsai oleh Jules Rimet pertama kali digelar di Uruguay. Negara
ini terpilih karena telah menjadi juara bertahan sepak bola pada
Olimpiade. Selain itu, pada tahun tersebut bertepatan dengan seratus
tahun kemerdekaan Uruguay.
Urutan Peristiwa Untuk menggelar Piala Dunia, Uruguay melakukan persiapan yang serius.
Sejarah Tahap 5 Di ibukota negara, Montevideo, dibangun sebuah stadion raksasa
bernama Stadion Centenario berkapasitas 95.000 penonton untuk
menyelenggarakan turnamen akbar ini.
Urutan Peristiwa Jika saat ini berbagai negara berebut tiket untuk dapat bermain di
Sejarah Tahap 6 turnamen ini, pada Piala Dunia yang dibuka 13 Juli 1930 tersebut pihak
FIFA justru kesusahan mencari peserta. Sebagai penyelenggaraan
perdana, FIFA tidak mengadakan mekanisme kualifikasi bagi setiap
negara yang ingin bertanding. FIFA bahkan mengundang seluruh asosiasi
sepak bola di setiap negara untuk berpartisipasi di kompetisi ini. Pada
waktu itu, FIFA hanya memberikan batas akhir pendaftaran bagi setiap
negara untuk dapat diterima menjadi peserta Piala Dunia
Urutan Peristiwa Undangan FIFA ini mendapatkan respons besar dari beberapa negara di
Sejarah Tahap 7 Benua Amerika. Sementara itu, negara di Benua Eropa tidak begitu
antusias merespons undangan ini. Hal ini disebabkan oleh faktor jarak.
Kedekatan jarak negara di Benua Amerika dengan tempat
penyelenggaraan turnamen sepak bola ini membuat mereka antusias
untuk mengikuti pertandingan. Sedangkan negara di Benua Eropa harus
melakukan perjalanan laut mengarungi Samudera Atlantik, karena pada
saat itu jalur udara menggunakan pesawat masih sangat jarang. Tentu
saja perjalanan ini menghabiskan biaya yang tidak sedikit dan waktu yang
tidak sebentar.
Urutan Peristiwa Hingga batas akhir pendaftaran, FIFA tidak menerima satu pun konfirmasi
Sejarah Tahap 8 keikutsertaan negara di Eropa. Bahkan, pada dua bulan sebelum Piala
Dunia digelar, pesertanya masih berjumlah sembilan negara.
Urutan Peristiwa Kondisi yang demikian memaksa Jules Rimet turun tangan. Ia melobi
Sejarah Tahap 9 beberapa negara Eropa untuk ikut dalam Piala Dunia. Akirnya empat
negara Eropa setuju untuk berpartisipasi. Prancis memang dibujuk secara
langsung oleh Jules Rimet untuk ikut serta. Sementara itu, Belgia dirayu
oleh Wakil Presiden FIFA, Rodolphe Seldrayers. FIFA bahkan menyediakan
kapal laut untuk mengantarkan negara yang dibujuknya sampai ke
tempat penyelenggaraan Piala Dunia di benua seberang.
Urutan Peristiwa Para pemain, pelatih, dan ofisial tim Prancis, Belgia, dan Rumania
Sejarah Tahap 10 berangkat menuju Benua Amerika dengan menumpang kapal SS Conte
Verde. Kapal ini juga mengangkut Jules Rimet bersama tiga wasit dari
Eropa, Jean Langenus (Belgia), Henri Christophe (Belgia), dan Thomas
Balway (Prancis). Kapal ini menjadi sangat istimewa karena Jules Rimet
membawa trofi Piala Dunia pertama. Sementara itu, pemain dan pelatih
dari negara Yugoslavia berangkat secara terpisah menggunakan kapal
Florida dari Pelabuhan Marseille.
Urutan Peristiwa Kapal SS Conte Verde memulai perjalanan bersejarah ini dari Pelabuhan
Sejarah Tahap 11 Genoa dengan mengangkut tim dari Rumania. Kapal ini lalu berlabuh di
Dermaga Villefranche-sur-Mer untuk menjemput tim Prancis. Sementara
itu, tim Belgia menunggu di Pelabuhan Barcelona. Kapal ini juga berlabuh
di Dermaga Rio de Janeiro untuk menjemput tim Brasil. Kapal milik Italia
ini lalu menuju Pelabuhan Santos untuk menjemput beberapa pemain
lainnya. Kapal ini akhirnya sampai di Uruguay pada 4 Juni 1930, tepat 9
hari sebelum Piala Dunia perdana itu dimulai.
Urutan Peristiwa 30 Juli 1930 menjadi saat bersejarah dalam dunia persebakbolaan,
Sejarah Tahap 12 terutama bagi Uruguay yang melanjutkan kemenangan pada Olimpiade
1924 dan 1928. Tuan rumah ini memenangi Piala Dunia FIFA perdana
dengan skor 4-2 mengalahkan negara tetangga sekaligus rival mereka,
Argentina.
Urutan Peristiwa Akan tetap, kondisi politik-ekonomi dunia yang belum stabil
Sejarah Tahap 13 menyebabkan jumlah peserta Piala Dunia selanjutnya juga turut tidak
stabil. Misalnya, pada Piala Dunia 1934 di Italia, jumlah peserta Piala
Dunia menjadi enam belas negara dan pada penyelenggaraan yang
ketiga, 1938 di Prancis, peserta Piala Dunia berkurang menjadi lima belas
negara. Kompetisi ini bahkan sempat dihentikan selama 12 tahun (tiga
kali penyelenggaraan) akibat Perang Dunia II. Pada 1950, Piala Dunia
kembali digelar di Brasil dengan hanya diikuti tiga belas negara
Urutan Peristiwa Penyelenggaraan Piala Dunia baru mulai stabil, setidaknya dilihat dari
Sejarah Tahap 14 jumlah peserta, sejak gelaran yang kelima di Swiss (1954). Sejak itu,
jumlah peserta Piala Dunia tetap enam belas negara hingga pelaksanaan
yang kesebelas di Jerman barat (1978). Mulai 1982, diselenggarakan di
Spanyol, pihak FIFA kemudian menambah jumlah peserta menjadi dua
puluh empat negara. Jumlah ini terus bertambah hingga Piala Dunia
kelima belas di Amerika Serikat (1994).
Urutan Peristiwa Saat FIFA menggelar Piala Dunia yang keenam belas di Prancis, jumlah
Sejarah Tahap 15 peserta bertambah menjadi tiga puluh dua negara. Jumlah ini bertahan
hingga gelaran Piala Dunia kedua puluh di Brasil (2014). Berdasarkan
pernyataan Sepp Blatter (Presiden FIFA) dan Michel Plattini (Presiden
UEFA), jumlah tersebut dimungkinkan akan terus bertambah hingga
empat puluh negara peserta.
Urutan Peristiwa Selain mengenai jumlah pesera dalam Piala Dunia, bahasan lain yang
Sejarah Tahap 16 tidak kalah menarik untuk diperbincangkan adalah trofi Piala Dunia itu.
Trofi yang saat ini selalu “keliling dunia” sebelum penyelenggaran Piala
Dunia digelar itu bukanlah trofi yang sejak awal digunakan dalam Piala
Dunia. FIFA menggunakan trofi bernama Jules Rimet Cup sejak awal
gelaran turnamen besar ini hingga Piala Dunia kesembilan pada 1970.
Trofi pertama ini didesain oleh seorang pemahat berkebangsaan Prancis,
Abel Lafleur.
Urutan Peristiwa Trofi Jules Rimet ini kemudian digantikan oleh trofi FIFA World Cup pada
Sejarah Tahap 17 gelaran Piala Dunia kesepuluh (1974). Trofi ini dibuat oleh seorang
pemahat asal Italia, Silvio Gannaziga. Jerman merupakan negara pertama
yang berhasil menyimpan trofi ini. FIFA World Cup tersebut masih
digunakan hingga gelaran Piala Dunia kedua puluh di Brasil.
Teks “Sejarah Piala Dunia” di atas terdiri dari delapan belas paragraf. Galilah informasi yang
disajikan setiap paragrafnya. Kemudian kelompokkan informasi yang kalian peroleh
berdasarkan jenis dan waktu kejadiannya.
Paragraf Kalimat Jenis Informasi Waktu
Pargaraf 1. Sepak bola merupakan olah raga paling top. Pesona sepak Sepanjang
1 2. Sepak bola merupakan olah raga yang bola dan Piala waktu
memesona. Dunia sebagai
3. Penggemar sepak bola ada di setiap generasi. salah satu bentuk
4. Selalu saja ada hal yang bisa diceritakan kompetisinya di
tentang sepak bola. dunia
5. Piala Dunia merupakan sebuah kompetisi
sepak bola akbar.

Paragraf 1. Piala Dunia mulai digelar pada 1930 di Sejarah awal 1930-
2 Uruguay, melibatkan tiga belas negara. penyelenggaraan 2014
2. Piala Dunia selalu digelar empat tahun sekali. piala dunia,
3. Pada taun 1942 dan 1946, ajang waktu
penyelenggaraan ditunda karena meletusnya penyelenggaraan
Perang Dunia II. dan jumlah
4. Hingga penyelenggaraannya yang terakhir di penyelenggaraan
Brasil pada 2014.
5. Piala Dunia telah berhasil digelar sebanyak
dua puluh kali.
6. Piala Dunia berhasil direbut oleh delapan
negara berbeda.

Paragraf 1. Brasil merupakan negara peraih trofi Negara negara 1930-


3 terbanyak dengan lima trofi. peraih trofi Piala 2014
2. Italia yang dan Jerman telah meraih empat Dunia
trofi.
3. Argentina dan Uruguay meraih dua trofi.
4. Prancis, Inggris, dan Spanyol mendapat satu
trofi.

Paragraf 1. Piala Dunia ini dicetus oleh Jules Rimet, Pencetus piala 1924-
4 Presiden FIFA. dunia dan sejarah 1928
2. FIFA sempat memasukkan sepak bola di awal turnamen
Olimpiade 1924 yang dimenangi Uruguay. Piala dunia
3. Muncul konflik siapa yang berhak mengatur
turnamen itu, FIFA atau Komite Olimpiade
Internasional (IOC).
4. FIFA mencoba membuat turnamen sendiri
pada 1928 dengan tuan rumah Hungaria.
5. Turnamen ini gagal karena tidak memiliki
banyak peminat, hanya diikuti oleh empat tim.

Paragraf 1. Pada 1930 turnamen Piala Dunia terwujud. Piala dunia 1930
5 2. Piala Dunia pertama kali digelar di Uruguay pertama kali
karena telah menjadi juara bertahan sepak digelar di
bola pada Olimpiade. uruguay dan
3. Pada tahun tersebut bertepatan dengan bertepatan
seratus tahun kemerdekaan Uruguay. dengan seratus
tahun
kemerdekaan
Uruguay
Paragraf 1. Piala Dunia di Uruguay dipersiapan dengan Persiapan piala 1930
6 serius. dunia Uruguay
2. Di Montevideo, dibangun sebuah stadion dengan
raksasa bernama Stadion Centenario pembangunan
berkapasitas 95.000 penonton. stadion raksasa

Pargraf 1. Piala Dunia yang dibuka 13 Juli 1930 FIFA Pembukaan piala 1930
7 kesusahan mencari peserta. dunia, peserta
2. FIFA tidak mengadakan kualifikasi bagi setiap tidak melalui
negara yang ingin bertanding. kualifikasi dan
3. FIFA mengundang seluruh asosiasi sepak bola FIFA
untuk berpartisipasi. mengundang
4. FIFA hanya memberikan batas akhir asosiasi sepak
pendaftaran bagi setiap negara untuk dapat bola untuk
diterima menjadi peserta Piala Dunia berpartisipasi

Paragraf 1. Undangan FIFA ini mendapatkan respons Undangan FIFA 1930


8 besar negara di Benua Amerika. hanya direspon
2. Benua Eropa tidak begitu antusias merespons oleh negara di
undangan ini karena oleh faktor jarak. Benua Amerika,
3. Negara di Benua Eropa harus melakukan sementara Benua
perjalanan laut mengarungi Samudera Atlantik Eropa kesulitan
sehingga menghabiskan biaya yang tidak transportasi
sedikit dan waktu yang tidak sebentar.

Paragraf 1. Hingga batas akhir pendaftaran, FIFA tidak Negara dari 1930
9 menerima satu pun konfirmasi keikutsertaan benua Eropa
negara di Eropa. tidak ada yang
2. Dua bulan sebelum Piala Dunia digelar, mengikuti Piala
pesertanya masih berjumlah sembilan negara. Dunia

Paragraf 1. Kondisi tersebut memaksa Jules Rimet turun Jules Rimet 1930
10 tangan dengan melobi beberapa negara Eropa melobi beberapa
untuk ikut dalam Piala Dunia. negar Eropa dan
2. Empat negara Eropa setuju untuk FIFA
berpartisipasi. menyediakan
3. Prancis dibujuk secara langsung oleh Jules kapal untuk
Rimet. mengangkut
4. Belgia dirayu oleh Wakil Presiden FIFA, pemain dari
Rodolphe Seldrayers. Eropa
5. FIFA menyediakan kapal laut untuk
mengantarkan negara yang dibujuknya sampai
ke tempat penyelenggaraan Piala Dunia di
benua seberang.

Paragraf 1. Para pemain, pelatih, dan ofisial tim Prancis, Pemain dan 1930
11 Belgia, dan Rumania berangkat menuju Benua pelatih belgia
Amerika dengan menumpang kapal SS Conte dan rumania
Verde. menggunakan SS
2. Kapal SS Verde juga mengangkut Jules Rimet Conte Verde,
bersama tiga wasit dari Eropa, Jean Langenus juga mengangkut
(Belgia), Henri Christophe (Belgia), dan Jules Rimet dan
Thomas Balway (Prancis). 3 wasit
3. Kapal ini menjadi sangat istimewa karena Jules sedangkan
Rimet membawa trofi Piala Dunia pertama. pemain
4. Pemain dan pelatih dari negara Yugoslavia yugoslavia
berangkat secara terpisah menggunakan kapal berangkat dari
Florida dari Pelabuhan Marseille. pelabuhan
Marselle
Paragraf 1. Kapal SS Conte Verde memulai perjalanan Perjalanan 1930
12 bersejarah dari Pelabuhan Genoa. bersejarah SS
2. Kapal ini lalu berlabuh di Dermaga Conte Verde dari
Villefranche-sur-Mer untuk menjemput tim dermaga
Prancis. Vilefranche,
3. Tim Belgia menunggu di Pelabuhan Barcelona, Rio de
Barcelona. Janeiro
4. Kapal ini juga berlabuh di Dermaga Rio de
Janeiro untuk menjemput tim Brasil. Kapal
milik Italia ini lalu menuju Pelabuhan Santos
untuk menjemput beberapa pemain lainnya.
5. Kapal ini akhirnya sampai di Uruguay pada 4
Juni 1930, tepat 9 hari sebelum Piala Dunia
perdana itu dimulai.

Paragraf 1. 30 Juli 1930 menjadi saat bersejarah bagi Uruguay menjadi 1930
13 Uruguay yang melanjutkan kemenangan pada juara dunia
Olimpiade 1924 dan 1928. Pertama dengan
2. Uruguay memenangi Piala Dunia FIFA perdana mengalahkan
dengan skor 4-2 mengalahkan Argentina. Argentina

Paragraf 1. Kondisi politik-ekonomi dunia yang belu Kondisi politik 1934-


m
14 stabil menyebabkan jumlah peserta Piala ekonomi 1950
Dunia selanjutnya juga turut tidak stabil. mempengaruhi
2. Pada Piala Dunia 1934 di Italia, jumlah peserta keikursertanan
Piala Dunia menjadi enam belas negara negara-negara
3. Pada penyelenggaraan yang ketiga, 1938 di dalam piala dunia
Prancis, peserta Piala Dunia berkurang
menjadi lima belas negara.
4. Kompetisi sempat dihentikan selama 12 tahun
(tiga kali penyelenggaraan) akibat Perang
Dunia II. Pada 1950,
5. Piala Dunia kembali digelar di Brasil dengan
hanya diikuti tiga belas negara

Paragraf 1. Penyelenggaraan Piala Dunia baru mulai stabil Penyelenggraan 1954-


15 pada gelaran yang kelima di Swiss (1954). Piala Dunia stabil 1994
2. Jumlah peserta Piala Dunia tetap enam belas sejak 1954.
negara hingga pelaksanaan yang kesebelas di Tahun 1982
Jerman barat (1978). jumlah peserta
3. Mulai 1982, diselenggarakan di Spanyol, FIFA ditambah
menambah jumlah peserta menjadi dua puluh menjadi 20.
empat negara.
4. Jumlah ini terus bertambah hingga Piala Dunia
kelima belas di Amerika Serikat (1994).

Parafraf 1. Piala Dunia yang keenam belas di Prancis, Piala Dunia di 1998-
16 jumlah peserta bertambah menjadi tiga puluh Prancis jumlah 2014
dua negara dan bertahan hingga di Brasil peserta
(2014). bertambah
2. Sepp Blatter (Presiden FIFA) dan Michel Plattini menjadi 30
(Presiden UEFA), jumlah tersebut negara dan terus
dimungkinkan akan terus bertambah hingga bertambag
empat puluh negara peserta.

Paragraf 1. Penyelenggaran Piala Dunia digelar itu Trofi Piala Dunia 1930-
17 bukanlah trofi yang sejak awal digunakan pertama dibuat 1970
dalam Piala Dunia. oleh Abel Lafleur
2. FIFA menggunakan trofi bernama Jules Rimet
Cup sejak awal gelaran turnamen besar ini
hingga Piala Dunia kesembilan pada 1970.
3. Trofi pertama ini didesain oleh seorang
pemahat berkebangsaan Prancis, Abel Lafleur.

Paragraf 1. Trofi Jules Rimet ini kemudian digantikan oleh Trofi Jules Rimet 1974-
18 trofi FIFA World Cup pada gelaran Piala Dunia digantikan Trofi 2014
kesepuluh (1974). FIFA World Cup
2. Trofi ini dibuat oleh seorang pemahat Silvio
Gannaziga.
3. Jerman negara pertama yangn berhasil
menyimpan trofi ini.
4. FIFA World Cup tersebut masih digunakan
hingga gelaran Piala Dunia kedua puluh di
Brasil.

Pembabakan
Setiap peristiwa sejarah pasti memiliki periodisasi. Batasan waktu peristiwa sejarah tersebut dibagi
dalam pembabakan. Dalam pembuatan teks cerita sejarah, diperlukan pemberian informasi secara
runtut. Prinsip keruntutan pada dasarnya menyajikan informasi secara urut, mulai dari awal hingga
akhir peristiwa. Kronologi peristiwa yang membangun kisah sejarah ini bertujuan agar kisahan yang
disajikan tidak melompat-lompat. Pada teks sejarah Piala Dunia teks tersebut periodisasinya sudah
runtut.

Penyelenggaraan Piala Dunia


Sejak 1930 hingga 2014, Piala Dunia sudah digelar dua puluh kali. Berikut ini terdapat data
pelaksanaan Piala Dunia tersebut, mulai dari tahun pelaksanaannya, negara yang menjadi tuan
rumah, waktu dan tempat pelaksanaan laga final, hingga pemenang pada periode itu.

No. Tahun Tuan rumah Waktu dan Tempat Final Juara


1. 1930 Uruguay 30 Juli 1930 Estadio Centenario Montevideo, Uruguay Uruguay
2. 1934 Italia 10 Juni 1934 Stadio Nazionale PNF, Italia Italia
19 Juni 1938 Stade Olympique de Colombes Paris,
3. 1938 Perancis Italia
Perancis
4. 1950 Brasil 9 Juli 1950 Estádio do Maracanã Rio de Janeiro, Brazil Uruguay
Jerman
5. 1954 Swiss 4 Juli 1954 Stadion Wankdorf Bern, Swiss
Barat
6. 1958 Swedia 29 Juni 1958 Stadion Råsunda Solna, Swedia Brasil
7. 1962 Chili 17 Juni 1962 Estadio Nacional Santiago, Chile Brasil
8. 1966 Inggris 28 Juli 1966 Stadion Wembley London, Inggris Inggris
9. 1970 Meksiko 21 Juni 1970 Estadio Azteca Mexico City, Meksiko Brasil
Jerman
10. 1974 Jerman Barat 7 Juli 1974 Olympiastadion Munich, Jerman Barat
Barat
25 Juni 1978 Estadio Monumental Buenos Aires,
11. 1978 Argentina Argentina
Argentina
12. 1982
Spanyol 11 Juni 1982 Santiago Bernabéu Madrid, Spanyol Italia
13. 1986
Meksiko 29 Juni 1986 Estadio Azteca Mexico City, Meksiko Argentina
14. 1990
Italia 8 Juli 1990 Stadio Olimpico Roma, Italia Italia
15. 1994
Amerika Serikat 17 Juli 1994 Rose Bowl Pasadena, California, AS Brasil
16. 1998
Perancis 12 Juni 1998 Stade de France Saint-Denis, Perancis Perancis
Korea Selatan &
17. 2002 30 Juni 2002 Stadion International Yokohama, Jepang Brasil
Jepang
18. 2006 Jerman 9 Juli 2006 Olympiastadion Berlin, Jerman Italia
19. 2010 Afrika Selatan 11 Juli 2010 Soccer City Johannesburg, Afrika Selatan Spanyol
13 Juli 2014 Estádio do Maracanã Rio de Janeiro,
20. 201 Brasil Jerman
Brazil

Pembagian Grup Piala Dunia 2014 Brazil

FIFA World Cup 2014 dikuti 32 negara dan terbagi ke dalam 8 grup yang terlihat pada gambar di atas.
(5) Menurut kalian, mengapa olahraga sepak bola ini digandrungi banyak orang?
a. Diskusikanlah alasan kalian dengan kelompok yang telah dibentuk sebelumnya.
b. Lalu, temukanlah kelebihan olahraga sepak bola ini.
- Sepak bola dapat menjadi latihan yang hebat dan sangat menyenangkan
- Meningkatkan kapasitas aerobik dan kesehatan kardiovaskular
- Menurunkan lemak tubuh dan meningkatkan kesehatan otot
- Meningkatkan kekuatan, fleksibilitas dan daya tahan
- Meningkatkan kekuatan otot dan tulang
- Meningkatnya kesehatan akibat adanya perubahan antara berjalan, berlari dan berlari
cepat.
- Menumbuhkan sikap persaudaraan antar pemain dan suporter
c. Selain kelebihan, apakah olahraga ini memiliki kelemahan?
Ya
d. Apa saja kelemahan olahraga ini?
- Rawan bermain kasar
- Dapat mengalami cedera otot jika tidak pemanasan
- Badan menjadi bau karena berkeringat
- Kejahatan tawuran oleh suporter sepak bola
ontoh 1:
ragraf 2 Kalimat 2 : Karena cita-cita serta perjuangan
tuk perdamaian dan keadilan pada awal abad ke-21
ragraf 2 Kalimat 1 dan Paragraf 3 : Pahlawan penentang apartheid; menentang diskriminasi; menolak dominasi ku
ragraf 4 Kalimat 2 : Pemimpin negara memberi
ngormatan kepada Mandela.
ragraf 5 Kalimat 4 : Mandela dipenjarakan oleh pemerintah rezim kulit putih yang rasial selama 27 tahun.
ragraf 6 Kalimat 1 : Dilantik menjadi presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan.

Menginterpretasi teks cerita sejarah

Menginterpretasi teks cerita sejarah artinya memberikan penafsiran terhadap teks tersebut
agar data sejarah yang terkandung di dalamnya dapat berbicara. Sehingga bisa menggali nilai dan
kearifan yang terkandung dalam peristiwa sejarah yang tidak semata-mata hanya menjadi cerita
yang dikisahkan secara turun temurun. Nilai dan kearifan yang berhasil digali diharapkan dapat
membantu secara bijak berbagai persoalan yang dihadapi. Dengan mengingat masa lalu, memahami
masa kini, dan mempersiapkan masa depan agar dapat meraih apa yang telah dicita-citakan.
Contoh 1 :

• Paragraf 2 Kalimat 2 : Karena cita-cita serta perjuangan untuk perdamaian dan


keadilan pada awal abad ke-21

• Paragraf 2 Kalimat 1 dan Paragraf 3 : Pahlawan penentang apartheid; menentang


diskriminasi; menolak dominasi kulit.

• Paragraf 4 Kalimat 2 : Pemimpin negara memberi pengormatan kepada Mandela.

• Paragraf 5 Kalimat 4 : Mandela dipenjarakan oleh pemerintah rezim kulit putih yang
rasial selama 27 tahun.

• Paragraf 6 Kalimat 1 : Dilantik menjadi presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan.

Penafsiran nilai dan kearifan :

1. Dia memberi contoh tentang integritas moral dalam perjuangan. Puluhan tahun
berada dalam tahanan rezim yang menerapkan kebijakan pemisahan warna kulit, ia
kemudian bebas dan terpilih menjadi presiden kulit hitam pertama di negerinya.
Dengan rasa maaf, ia mampu menyatukan masyarakat Afrika Selatan yang berbeda
warna kulit.
2. Mandela menganggap perbedaan yang ada sebagai Pelangi baru dalam perkebangan
hidup di dunia,ia merangkul musuh-musuh politiknya, dan mengajak seluruh
rakyatnya untuk memaafkan masa lalu, namun tanpa harus melupakan apa yang
terjadi di Afsel.
3. Tumbuhnya sikap cinta akan menjadi pendorong utama bagi siapapun untuk saling
memaafkan. Seseorang yang tidak memiliki energi untuk memaafkan adalah
seseorang yang juga tidak memiliki energi untuk mencintai.
Kegiatan 2

Tugas 2

Halaman 57-62

Struktur Teks Kalimat


Orientasi Penghargaan Nobel dianugerahkan setiap tahun kepada ilmuwan yang
telah melakukan penelitian luar biasa. Penghargaan diberikan kepada
orang yang menemukan teknik atau peralatan yang baru, atau telah
melakukan kontribusi luar biasa ke masyarakat. Saat ini Hadiah Nobel
dianggap sebagai penghargaan tertinggi bagi orang yang mempunyai jasa
besar kepada dunia.
Urutan Peristiwa Penghargaan Nobel pertama kali diberikan berdasarkan wasiat Alfred
Sejarah Tahap 1 Nobel, seorang industrialis Swedia yang telah menemukan dinamit.
Ilmuwan ini terkejut melihat hasil penemuannya justru dimanfaatkan
untuk tujuan yang merusak. Oleh sebab itulah dia membuat wasiat.
Urutan Peristiwa Pria kelahiran Swedia, 21 Oktober 1833 ini menandatangani wasiatnya di
Sejarah Tahap 2 Swedish-Norwegian Club, Paris, pada 27 November 1895. Di dalam
wasiat tersebut, Alfred menegaskan bahwa seluruh hartanya harus
diinvestasikan dalam bentuk saham dan dipakai untuk mendirikan sebuah
yayasan, yang labanya setiap tahun dibagikan dalam bentuk penghargaan
bagi orang yang dinilai berjasa besar terhadap kemanusiaan.
Urutan Peristiwa Banyak pihak yang terkejut mengetahui isi wasiat tersebut, termasuk
Sejarah Tahap 3 keluarganya. Kontroversi terus bergulir. Pro dan kontra terhadap isi wasiat
terus terjadi, sehingga pemberian Hadiah Nobel baru bisa terlaksana lima
tahun setelah Alfred Nobel wafat.
Urutan Peristiwa Seremoni untuk penghargaan Nobel di bidang sastra, fisika, kimia,
Sejarah Tahap 4 kedokteran, dan perdamaian pertama kali diadakan di Old Royal Academy
of Music di Stockholm pada 1901. Sejak 1902, penghargaan ini secara
formal dianugerahkan oleh Raja Swedia. Awalnya, Raja Oscar II tidak
menyetujui pemberian penghargaan kepada orang asing. Namun, dia
mengubah sikapnya setelah menyadari publisitas penghargaan tersebut
terhadap negara Swedia.
Urutan Peristiwa Penghargaan Nobel dianugerahkan setiap tahunnya pada 10 Desember,
Sejarah Tahap 5 yaitu tanggal wafatnya Alfred Nobel. Biasanya, nama calon penerima
diumumkan pada bulan Oktober oleh komite dan institusi yang berwenang
sebagai badan seleksi penerima penghargaan.
Urutan Peristiwa Kategori penghargaan yang diberikan setiap tahun sejak 1901 untuk
Sejarah Tahap 6 pencapaian dalam fisika ditentukan oleh Akademi Ilmu Pengetahuan
Kerajaan Swedia, kimia ditentukan oleh Akademi Ilmu Pengetahuan
Kerajaan Swedia, fisiologi atau kedokteran ditentukan oleh The
Karolinska Institute, sastra ditentukan oleh
The Swedish Academy, dan perdamaian ditentukan oleh sebuah komite
yang ditunjuk oleh Norwegian Storting atau Parlemen Norwegia. Pada
1968, Sveriges Riksbank, Bank Swedia, menambah penghargaan dalam
ilmu ekonomi. Ketegori ekonomi ini ditentukan oleh Royal Swedish
Academy of Sciences.

(Sumber: Nina Karina S.A. dan Retno Sasongkowati, History of The


World: Sejarah Dunia Kuno dan Modern, Yogyakarta: Penerbit
Indoliterasi, 2013, halaman 91)

Berdasarkan isi teks “Hadiah Nobel”, tentukanlah apakah pernyataan berikut ini benar (B),
salah (S), atau tidak terbukti benar salahnya (TT) dengan membubuhkan tanda centang (√)
pada kolom yang tersedia. Untuk menentukan jawaban, tidak perlu berpedoman pada
pengetahuan umum atau pengetahuan yang telah kalian miliki, tetapi cukup berpedoman pada
informasi yang disajikan dalam teks tersebut.
No. Pernyataan B S TT
Hadiah Nobel dianugerahkan setiap tahun kepada ilmuwan yang telah
1. √ - -
melakukan kontribusi luar biasa ke masyarakat.
Penghargaan ekonomi dinamai penghargaan ilmu sosial sejak Februari
2. 1995 untuk membuka kesempatan bagi bidang ilmu politik,psikologi, dan - - √
sosiologi.
3. Penghargaan Nobel pertama kali diberikan pada 1902. √ - -
Raja Oscar II akhirnya menyetujui pemberian penghargaan kepada orang
4. √ - -
asing
5. Penghargaan Nobel dianugerahkan pada 10 Desember setiap tahunnya. √ - -
Alexander Fleming dianugerahi Nobel pada tahun 1928 karena menemukan
6. - - √
penisilin, antibiotik alamiah pertama.
7. Alfred Nobel wafat pada 10 Desember 1896 √ - -
8. Penandatanganan surat wasiat Alfred Nobel dilakukan di Swedia. √ - -
9. Alfred Nobel adalah seorang ilmuwan yang menemukan dinamit. √ - -
Alice Munro, penulis asal Kanada yang dikenal sebagai master cerita
10. pendek kontemporer adalah penerima Hadiah Nobel bidang sastra pada - - √
2013.
Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia adalah institusi yang
11. √ - -
menentukan peraih penghargaan Nobel kategori fisika dan kimia.
Ilmu ekonomi merupakan kategori penghargaan yang diberikan sejak
12. - √ -
pertama kali Hadiah Nobel dianugerahi pada 1901.
13. Hadiah Nobel hanya diperuntukkan bagi mereka yang masih hidup. - √ -
Ahli biokimia Inggris, Frederick Sanger telah dua kali menerima hadiah
14. Nobel atas keberhasilannya merinci struktur rantai insulin dan metode - - √
penentuan urutan linear basa DNA.
Surat wasiat Alfred Nobel yang menyatakan ia telah menghibahkan seluruh
15. hartanya kepada sebuah lembaga, mengundang kontroversi di berbagai √ - -
kalangan.

(1) Nilai Kearifan

Halaman 64-69
K giatan 2
e
Tugas 3
Teks “Selamat Jalan Bapak Perdamaian” adalah sebuah kisah sejarah wafatnya seorang tokoh
yang memiliki peran penting dalam meruntuhkan apartheid. Nilai kearifan yang bisa
diperoleh antara lain sebagai berikut.

4. Dia memberi contoh tentang integritas moral dalam perjuangan. Puluhan tahun berada
dalam tahanan rezim yang menerapkan kebijakan pemisahan warna kulit, ia kemudian
bebas dan terpilih menjadi presiden kulit hitam pertama di negerinya. Dengan rasa
maaf, ia mampu menyatukan masyarakat Afrika Selatan yang berbeda warna kulit.
5. Mandela menganggap perbedaan yang ada sebagai Pelangi baru dalam perkebangan
hidup di dunia,ia merangkul musuh-musuh politiknya, dan mengajak seluruh
rakyatnya untuk memaafkan masa lalu, namun tanpa harus melupakan apa yang
terjadi di Afsel.
6. Tumbuhnya sikap cinta akan menjadi pendorong utama bagi siapapun untuk saling
memaafkan. Seseorang yang tidak memiliki energi untuk memaafkan adalah
seseorang yang juga tidak memiliki energi untuk mencintai.

(2) Menurut kalian, mengapa seorang Nelson Mandela meraih nobel perdamaian? Karena
kepribadian (peka sosial, peduli sesama, kerja keras, kebijaksanaan yang ia miliki) sehingga
menciptakan pemikiran yang ia tunjukkan melalui tindakannya.

(3) Berikut ini adalah contoh teks yang berjudul “Selamat Jalan Bapak Perdamaian”. Bacalah
teks tersebut dengan saksama, serta perhatikan rentetan peristiwa yang diberikan.

Struktur Teks Kalimat


Orientasi Nelson Mandela wafat dalam usia 95 tahun. Pria yang bernama kecil
Rolihlala Mandela ini meninggal karena penyakit infeksi paru di
kediamannya, Johannesburg, Afrika Selatan, pada 5 Desember 2013.
Urutan Peristiwa Ucapan duka mengalir dari seluruh pelosok dunia atas kepergian pahlawan
Sejarah Tahap 1 penentang apartheid dan mantan Presiden Afrika Selatan ini. Seluruh
dunia bersedih atas kepergian seorang tokoh besar yang namanya
melambung tinggi karena cita-cita serta perjuangannya untuk perdamaian
dan keadilan pada awal abadke-21.
Urutan Peristiwa Mandela menjadi inspirasi dan nurani dunia bagi gerakan menentang
Sejarah Tahap 2 diskriminasi. Dengan tegas, Mandela menolak dominasi kulit putih atau
pun dominasi kulit hitam. Atas perjuangannya, Mandela tidak hanya
meraih penghargaan bergengsi Nobel Perdamaian tahun 1993, tetapi juga
kehormatan dan penghormatan luar biasa dari kalangan masyarakat dunia.
Urutan Peristiwa Hampir 100 kepala negara menghadiri upacara penghormatan resmi yang
Sejarah Tahap 3 berlangsung di bawah guyuran hujan deras di Stadion FNB, Soweto,
Afsel, 10 Desember 2013. Para pemimpin yang selama ini berbeda
pendapat, berseberangan, atau bahkan telah bermusuhan selama puluhan
tahun berada di panggung yang sama untuk memberikan penghormatan
kepada Mandela. Tidak terkecuali Presiden AS, Barack Obama, dan
Presiden Kuba, Raul Castro. Dua pemimpin negara yang bermusuhan
sejak era Perang Dingin itu bersalaman kemudian bersapa sambil
tersenyum.
Urutan Peristiwa Mandela dimakamkan dengan adat Xhosa di sebuah makam di Desa Qunu,
Sejarah Tahap 4 tempat ia meghabiskan masa kecilnya, 15 Desember 2013. Pemakaman
terletak di tanah luas keluarga yang dibangun Mandela setelah dibebaskan
dari penjara tahun 1990. Mandela dipenjarakan oleh pemerintah rezim
kulit putih yang rasial selama 27 tahun (1964-1990).
Urutan Peristiwa Sebelumnya, jenazah disemayamkan selama tiga hari di Union Buildings
Sejarah Tahap 5 di Pretoria, tempat dia dilantik menjadi presiden kulit hitam pertama
Afrika Selatan pada 1994.
(Sumber: Litbang Kompas, Buku Pintar Kompas 2013, Jakarta: Penerbit
Buku Kompas, 2014, halaman 380—381)

(4) Setelah membaca teks “Selamat Jalan Bapak Perdamaian”, uraikan struktur yang
membangun teks tersebut. Uraikanlah informasi apa saja yang bisa kalian dapatkan dari teks
yang tersedia.
Struktur Teks Informasi
Orientasi Rolihlala Mandela adalah nama kecil Nelson Mandela.
Nelson Mandela wafat dalam usia 95 tahun.
Ia meninggal karena penyakit infeksi paru
Ia meninggal pada 5 Desember 2013.
Urutan Peristiwa Mandela pahlawan penentang apartheid dan mantan Presiden Afrika
Sejarah Tahap 1 Selatan.
Mandela seorang tokoh besar pada awal abad ke-21.
Urutan Peristiwa Mandela menjadi inspirasi dan nuranigerakan menentang diskriminasi.
Sejarah Tahap 2 Mandela menolak dominasi kulit putih atau pun dominasi kulit hitam.
Mandela meraih penghargaan Nobel Perdamaian tahun 1993.
Mandela mendapat kehormatan dan penghormatan luar biasa masyarakat
dunia.
Urutan Peristiwa Hampir 100 kepala negara hadir dalam upacara penghormatan resmi
Sejarah Tahap 3 Penghormatan berlangsung di Stadion FNB, Soweto. Afsel.
Pada tanggal 10 Desember 2013.
Para pemimpin memberikan penghormatan kepada Mandela.
Presiden AS, Barack Obama, dan Presiden Kuba, Raul Castro.
Urutan Peristiwa Mandela dimakamkan di di Desa Qunu.
Sejarah Tahap 4 Mandela dimakamkan pada tanggal, 15 Desember 2013.
Pemakaman keluarga yang dibangun Mandela tahun 1990.
Mandela dipenjara selama 27 tahun (1964-1990).
Urutan Peristiwa Jenazah Mandela disemayamkan di Union Buildings di Pretoria.
Sejarah Tahap 5 Union Building tempat pelantikan Mandela sebagai Presiden Afrika
Selatan pada 1994.
(Sumber: Litbang Kompas, Buku Pintar Kompas 2013, Jakarta: Penerbit
Buku Kompas, 2014, halaman 380—381)
(5) Konjungsi Temporal
Salah satu ciri teks cerita sejarah adalah penggunaan konjungsi temporal. Konjungsi temporal
adalah kata hubung yang berhubungan dengan waktu. Konjungsi temporal yang
menghubungkan dua hal atau peristiwa, terdiri dari dua bagian, yaitu konjungsi temporal
yang menghubungkan dua peristiwa yang tidak sederajat (misalnya apabila, bila, bilamana,
demi, hingga, ketika, sambil, sebelum, sampai, sedari, sejak, selama, semenjak, sementara,
seraya, waktu, setelah, sesudah, tatkala, dan sebagainya) dan konjungsi temporal yang
menghubungkan dua bagian kalimat yang sederajat (misalnya sebelumnya dan sesudahnya).
Beberapa contoh konjungsi temporal dalam teks cerita sejarah “Selamat Jalan Bapak
Perdamaian” antara lain sebagai berikut.

1. Sebelum mengembuskan napas terakhir, Nelson Mandela telah mengidap penyakit


infeksi paru.
2. Mandela dipenjarakan oleh pemerintah rezim kulit putih yang rasial selama 27 tahun
(1964-1990).
3. Para pemimpin yang selama ini berbeda pendapat, berseberangan, atau bahkan telah
bermusuhan selama puluhan tahun berada di panggung yang sama untuk memberikan
penghormatan kepada Mandela.
4. Dua pemimpin negara yang bermusuhan sejak era Perang Dingin itu bersalaman
kemudian bersapa sambil tersenyum.
5. Dua pemimpin negara yang bermusuhan sejak era Perang Dingin itu bersalaman
kemudian bersapa sambil tersenyum.
6. Pemakaman terletak di tanah luas keluarga yang dibangun Mandela setelah
dibebaskan dari penjara tahun 1990.
7. Sebelumnya, jenazah disemayamkan selama tiga hari di Union Buildings di Pretoria,
tempat dia dilantik menjadi presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan pada 1994

(6) Nominalisasi
Nominalisasi adalah penggunaan verba (kata kerja) atau adjektiva (kata sifat) sebagai nomina
(kata benda). Nominalisasi juga merupakan ciri kebahasaan sebuah teks cerita sejarah.
Beberapa nomina yang ada dalam teks tersebut berdasarkan nomina yang menjadi kata dasar
dengan nomina yang berasal dari bentuk lain karena mengalami proses nominalisasi adalah
sebagai berikut.
No. Kata Benda Proses Nominalisasi
1. penyakit prefiks pe + kata dasar (Ajektiva [A] = nomina [N]) pe + sakit = penyakit
2. kediaman konfiks ke-an + kata dasar (Verba [V] = nomina [N]) ke-an + diam =
kediaman
3. paru tidak ada
4. usia tidak ada
5. penghormatan konfiks per + kata dasar (Ajektiva [A] = nomina [N]) pe-an + hormat =
penghormatan
6. keadilan konfiks ke-an+kata dasar (Ajektiva [A] = nomina [N]) ke-an+adil
=keadilan
7. kepergian konfiks ke-an + kata dasar (Verba [V] =nomina [N]) ke-an+pergi =
kepergian
8. dunia tidak ada
9. kulit tidak ada
10. kepergian konfiks ke-an+kata dasar (Verba [V] = nomina [N]) ke-an+pergi =
kepergian
11. pemimpin infik em+kata dasar (Verba [V] = nomina [N]) em+pimpin = pemimpin
12. presiden tidak ada

(7) Berikut adalah rentetan peristiwa sebelum wafatnya Nelson Mandela


No. Waktu Rentetan Peristiwa
1. Mei 1999 Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela mengumumkan niatnya
untuk mundur dari jabatannya setelah masa jabatan berakhir.
2. 2 Juni 1999 Afrika Selatan menyelenggarakan pemilu kedua era demokrasi
multiras.
3. 6 Juni 1999 Nelson Mandela menyambut kemenangan Partai Kongres Nasional
Afrika (ANC) Thabo Mbeki sebagai presiden baru Afrika Selatan
yang menggantikan dirinya.
4. 2001 Nelson Mandela menjalani perawatan untuk kanker prostat.
5. 1 Juni 2004 Mandela mengumumkan pensiun dari kehidupan publik.
6. 11 Juli 2010 Mandela tampil terakhir kali di depan publik pada penutupan Piala
Dunia 2010.
7. 2011-2013 Mandela menjalani perawatan karena infeksi pernapasan akut, infeksi
saluran pencernaan, dan infeksi paru-paru.
8. 8 Juni 2013 Nelson Mandela dilarikan kembali ke rumah sakit karena infeksi paru.
9. 2 September 2013 Mandela diperbolehkan pulang ke rumahnya setelah dirawat hampir
tiga bulan di rumah sakit.
10. 5 Desember 2013 Nelson Mandela mengembuskan napas terakhir setelah beberapa lama
dirawat di rumah sakit karena infeksi paru yang dideritanya. Mandela
meninggal pada usia 95 tahun.

a)
Setelah mengetahui proses pemakaman Nelson Mandela dan juga rentetan peristiwa ketika
tokoh ini mengalami sakit hingga ia mengembuskan napas terakhir, selanjutnyamembuat
sebuah teks cerita sejarah berdasarkan data tersebut. Sebagai tambahan agar teks cerita yang
dibangun menjadi lebih sempurna, bisa menggunakan referensi lain yang bisa diperoleh dari
berbagai buku, media massa, maupun internet.

"Sang Dalibhunga Berpulang"

Nelson Mandela tutup usia di rumahnya di Johannesburg. Warga langsung tumpah


ruah ke jalan-jalan, isak tangis membahana di seantero negeri. Nelson Mandela wafat dalam
usia 95 tahun. Pria yang bernama kecil Rolihlala Mandela ini meninggal karena penyakit
infeksi paru di kediamannya, Johannesburg, Afrika Selatan, pada 5 Desember 2013. Seluruh
dunia bersedih atas kepergian seorang tokoh besar yang namanya melambung tinggi karena cita-
cita serta perjuangannya untuk perdamaian dan keadilan pada awal abad ke-21. Untuk pertama
kalinya dalam sejarah Afrika Selatan, masyarakat dari berbagai ras di negeri itu
memberikan suara dalam pemilihan umum dan Mandela terpilih menjadi presiden dengan
suara mayoritas. Mandela merupakan presiden kulit hitam pertama di Afrika Selatan dan
memerintah pada tahun 1994 hingga 1999.

Pada bulan Mei 1999 Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela mengumumkan niatnya untuk
mundur dari jabatannya setelah masa jabatan berakhir. Nelson Mandela meletakkan
jabatannya sebagai presiden partai ANC pada Desember 1997, untuk memberi kesempatan
kepada Presiden yang baru yaitu Thabo Mbeki. Mbeki dipilih sebagai presiden Afrika Selatan
selepas memenangi pemilu nasional pada 2 Juni 1999. Mandela terus melanglang buana,
bertemu dengan para pemimpin dunia, menghadiri berbagai konferensi dan menerima
berbagai penghargaan setelah turun dari kursi kepresidenan. Pada usia 85 tahun dan
kesehatan yang memburuk Mandela mengumumkan pensiun dari kegiatan publik pada
tanggal 1 Juni 2004. Tahun 2010 Afrika Selatan ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia.
Nelson Mandela, sosok yang masih dianggap sebagai wajah Afrika Selatan, turut hadir
sebentar dalam upacara tersebut. Mandela memegang peranan penting dalam pemilihan
Afrika Selatan sebagai negara penyelenggara piala dunia. Mandela tampil terakhir kali di
depan publik pada penutupan Piala Dunia yaitu tanggal 11 Juni 2010.

Pada bulan Februari 2011, ia sempat diinapkan di rumah sakit akibat infeksi
pernapasan sebelum diinapkan kembali akibat infeksi paru-paru dan pengangkatan batu
empedu pada Desember 2012.

Dalam beberapa bulan terakhir, kondisi Mandela memang terus menurun. Pada 8 Juni
2013, infeksi paru-parunya memburuk dan ia dilarikan kembali ke rumah sakit Pretoria dalam
keadaan serius. Ia mendapatkan perawatan medis dari para ahli. Pada tanggal 2 September
2013 Mandela diperbolehkan pulang ke rumahnya setelah dirawat hampir tiga bulan di rumah
sakit. Penyakit paru ini telah diidapnya sejak di penjara Pulau Robben, tempatnya mendekam
selama 27 tahun.

Pada tanggal 5 Desember 2013 Nelson Mandela mengembuskan napas terakhir


setelah beberapa lama dirawat di rumah sakit karena infeksi paru yang dideritanya. Mandela
meninggal pada usia 95 tahun. Mandela dimakamkan dengan adat Xhosa di sebuah makam di
Desa Qunu, tempat ia meghabiskan masa kecilnya. Sebelumnya, jenazah disemayamkan
selama tiga hari di Union Buildings di Pretoria, tempat dia dilantik menjadi presiden kulit
hitam pertama Afrika Selatan pada 1994. Hampir 100 kepala negara menghadiri upacara
penghormatan resmi yang berlangsung di bawah guyuran hujan deras di Stadion FNB,
Soweto, Afsel, 10 Desember 2013.
Menyunting teks cerita
sejarah

Substansial

Menyunting Teks Cerita Sejarah

1. Redaksional adalah hal yang berkaitan dengan bahasa (diksi, ejaan, dan kalimat).
a. Diksi atau Pilihan Kata : Pilihlah kata yang dapat menyampaikan gagasan secara
cermat dan tepat.
b. Ejaaan : gunakan kaidah EYD secara tepat, seperti penggunaan pada huruf
capital, tanda baca, dan penulisan kata.
c. Kalimat : gunakan kalimat yang baku dan efektif agar dapat menyampaikan
maksud secara akurat, hemat kata, dan tidak bertele-tele.
2. Substansial adalah hal-hal yang berkaitan dengan isi dan data. Tugas penyuntingan
adalah memperbaiki kesalahan pada teks dan membuat teks enak dibaca. Namun,
penyunting tidak boleh mengubah substansi teks tanpa persetujuan penulis.

Penyuntingan merupakan proses memeriksa kembali sebuah tulisan dan memperbaiki


kesalahan-kesalahan yang ada sehingga tulisan tersebut layak untuk dipublikasikan atau
dibaca umum.

Cara menyunting teks cerita sejarah dapat dilakukan dalam 2 cara, yaitu secara redaksional
dan secara substansial.
Ejaan
C
Penulisan huruf S

Ejaan
Contoh :
Selain itu, masih ada satu karung berisi lebih dari seratus setel seragam SD serta paket buku dan alat tulis. "Alhamdulillah, kami senang k

Tanda Baca

A. Redaksional adalah hal yang berkaitan dengan bahasa (diksi, ejaan, dan kalimat).

1. Ejaan

Editor atau penyunting (orang yang menyunting) akan melihat teks tersebut dengan aturan
ejaan yang telah disempurnakan atau tidak, jika tidak maka harus disesuaikan.

a. Penulisan Huruf

Secara umum, dalam Kamus Besar Bahssa Indonesia digunakan ejaan bahasa Indonesia yang
diatur dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan. Ejaan tersebut
misalnya penulisan huruf kapital.

Berikut ini contoh penggunaan huruf kapital yang tepat.

Sumbangan pembaca Jawa Pos kembali disalurkan kepada warga Dusun Ngompro dan
Pilang.
1 2 3

Keterangan:

1 = huruf kapital dipakai dalam penulisan huruf pertama kata pada awal kalimat.

2 = huruf kapital dipakai dalam penulisan huruf pertama semua kata di dalam nama buku,
majalah, surat kabar, dan judul karangan.
3 = huruf kapital dipakai dalam penulisan huruf pertama nama geografi.

b. Tanda Baca

Penggunaan tanda baca seperti tanda titik (.), tanda koma (,) daln lain-lain haruslah memiliki
ketepatan, sehingga perlu diperhatikan juga jika sedang menyunting teks.

Penulisan tanda baca, misalnya pada penulisan:

1) tanda titik (.) 4) tanda garis hubung satu (-)

2) tanda koma (,) 5) tanda kurung (( ... ))

3) tanda petik (" ... ")

Berikut ini contoh penggunaan tanda baca dalam sebuah paragraf.

Selain itu, masih ada satu karung berisi lebih dari seratus setel seragam SD serta paket
buku dan alat tulis. "Alhamdulillah, kami senang karena selama ini belum pernah ada
bantuan alat sekolah dan alat rumah tangga," ungkap Sumiran, kepala Dusun Ngompro,
kepada Kundari Pri Susanti dari Radar Madiun (grup Jawa Pos). Bantuan susu akan
diserahkan kepada ibu-ibu yang mempunyai balita.

Keterangan:

 Tanda titik (.) dipakai pada akhir kalimat.

 Tanda koma (,) pada tulisan Selain itu, masih ada satu karung berisi lebih dari seratus
setel seragam SD serta paket buku dan alat tulis. Tanda koma tersebut dipakai di
belakang kata atau ungkapan penghubung antarkalimat yang terdapat pada awal
kalimat. Selain itu tanda koma juga berfungsi untuk memisahkan petikan langsung
dari bagian lain dalam kalimat. Contoh: "Alhamdulillah, Kami senang karena selama
ini belum pernah ada bantuan alat sekolah dan alat rumah tangga," ungkap Sumiran.

 Tanda petik ( " ..." ) pada tulisan "Alhamdulillah, kami senang karena selama ini
belum pernah ada bantuan alat sekolah dan alat rumah tangga," ungkap Sumiran,
kepala Dusun Ngompro. Tanda petik tersebut berguna mengapit petikan langsung
yang berasal dari pembicaraan.

 Tanda pisah (-) pada penulisan ibu-ibu berguna menyambung unsurunsur kata ulang.

 Tanda kurung (( ... )) pada tulisan Radar Madiun (grup Jawa Pos) berguna mengapit
tambahan keterangan atau penjelasan.
2. Pilihan Kata (Diksi)

Diksi adalah pilihan kata yang digunakan agar bahasa terlihat bagus dan sesuai dengan
kondisi yang ada. Pemilihan kata juga perlu diperhatikan dalam hal menyunting.

Pilihan kata misalnya pemilihan kata-kata baku. Dalam bahasa Indonesia dikenal adanya
ragam bahasa baku dan ragam bahasa nonbaku (ragam dialek dan percakapan sehari-hari).
Ragam bahasa nonbaku artinya penggunaan kata-kata tidak baku dalam kalimat.

Kata yang bergaris bawah berikut ini merupakan contoh penggunaan kata yang tidak baku
dalam sebuah paragraf.

Contoh :

Sumbangan pembaca Jawa Pos terus mengalir. Senin siang kemarin, Direktur SDM
PT Tjiwi Kimia Drs. Sunoto M.B. bersama Ketua SPSI Toto Suprianto dan temen-temennya
datang menyumbang Rp150 juta untuk korban bencana banjir ke Jawa Pos. "Ini hasil yang
dikumpulkan dari temen-temen karyawan Tjiwi Kimia," tutur Toto Supriyanto kepada M.
Nasaruddin Ismail di kantor Jawa Pos.

Keterangan:

Kata temen-temen dalam paragraf di atas adalah contoh kata yang tidak baku. Kata baku
dari temen-temen adalah teman-teman.
3. Penggunaan Kalimat yang Efektif

Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan pemakaiannya secara
tepat dan dapat dipahami secara tepat pula. Selain itu juga perlu diperhatikan kelogisan,
kepaduan, kehematan dan keefektifan sebuah kalimat.

Ada pun yang dimaksud dengan kalimat efektif adalah kalimat yang mempunyai kaidah
sebagai berikut.

a. Memerhatikan Bentuk Gramatikal

Bentuk Gramatikal menyatakan makna jamak bahasa Indonesia.

Contoh:

Kami semua menghadiri rapat di balai desa.

Kata kami telah menunjukkan jamak (berarti jamak), sehingga tidak perlu ditambah kata
semua. Jadi kalimat yang efektif adalah:

- Kami menghadiri rapat di balai desa.

b. Tidak Menggunakan Kata secara Berlebihan dan Bertumpang Tindih

Contoh:

- Pada saat banjir yang telah lalu, mereka juga menerima bantuan sembako.
Penggunaan kata pada saat dan telah lalu pada kalimat di atas terlalu berlebihan karena
kedua kata tersebut artinya sama. Jadi seharusnya digunakan salah satu saja agar efektif,
misal:

- Saat banjir yang lalu, mereka juga menerima bantuan sembako.

c. Tidak Menggunakan Kata Depan yang Berlebihan

Contoh:

- Selain daripada itu, masih ada satu karung berisi lebih dari seratus setel seragam SD serta
paket buku dan alat tulis.

Kata depan daripada tidak perlu dipakai karena dengan penggunaannya itu subjek kalimat
menjadi tidak jelas. Jadi penulisannya menjadi:

- Selain itu, masih ada satu karung berisi lebih dari seratus setel seragam SD serta paket
buku dan alat tulis.
B. Substansial adalah hal-hal yang berkaitan dengan isi dan data. Tugas penyuntingan
adalah memperbaiki kesalahan pada teks dan membuat teks enak dibaca. Namun,
penyunting tidak boleh mengubah substansi teks tanpa persetujuan penulis.

Contoh tulisan sebelum disunting.

Demokrasi indonesia masih transisi sehingga menimbulkan banyak skali persoalan.


Bermacam persoalan telah merugi warga indonesia. meskipun demikian, semua itu masih
bisa di anggap wajar asal jangan kebablasan sehingga menimbulkan kesan kacau. unjuk rasa
disertai kekerasan terjadi pekan kemaren di kota p.

Unjuk rasa tersebut dipicu oleh persoalan yang dibiarkan berlarutlarut, seperti
penggusuran, konflik kekuasaan kelompok, gaji, penghasilan, dan lain-lain. kenaikan harga
atau kelangkaan kebutuhan pokok juga dapat memicu terjadinya unjuk rasa. Di sisi lain,
unjuk rasa dapat mempercepat penyelesaian berbagai masalah. Walau begitu, perlu juga
dipertanyakan, seberapa jauh unjuk rasa yang berlebihan dapat berdampak terhadap
penyelesaian masalah.

Contoh hasil suntingan.

Demokrasi Indonesia masih transisi sehingga menimbulkan banyak sekali persoalan.


Bermacam persoalan telah merugikan warga Indonesia. meskipun demikian, semua itu
masih bisa dianggap wajar asal jangan kebablasan sehingga menimbulkan kesan kacau.
Unjuk rasa disertai kekerasan terjadi pekan kemarin di Kota P.

Unjuk rasa tersebut dipicu oleh persoalan yang dibiarkan berlarut-larut, seperti
penggusuran, konflik kekuasaan kelompok, gaji, penghasilan, dan lain-lain. Kenaikan harga
atau kelangkaan kebutuhan pokok juga dapat memicu terjadinya unjuk rasa. Selain itu, di
sisi lain unjuk rasa dapat mempercepat penyelesaian berbagai masalah. Walau begitu, perlu
juga dipertanyakan, seberapa jauh unjuk rasa yang berlebihan dapat berdampak terhadap
penyelesaian masalah.
Mengabstraksikan Teks Cerita Sejarah

Mengabstraksi hampir sama dengan merangkum atau meringkas, jadi hanya mengambil
pokok atau inti teksnya saja.

Langkah-langkah Mengabstraksi Teks Cerita Sejarah

1. Membaca isi teks


Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca
untuk memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-
kata / bahasa tulis. Suatu proses yang menuntut agar kelompok kata merupakan
suatu kesatuan akan terlihat dalam suatu pandangan sekilas, dan agar makna kata-
kata secara individual akan dapat diketahui. Kalau hal ini tidak tepenuhi, maka pesan
yang tersurat dan tersirat tidak akan tertangkap atau dipahami, dan proses membaca
ini tidak terlaksana dengan baik. Hal tersebut berarti bahwa membaca memberikan
respon terhadap segala ungkapan penulis sehingga mampu memahami materi bacaan
dengan baik. Sumber yang lain juga mengngungkapkan bahwa membaca erupakan
perbuatan yang dilakukan berdasarkan kerja sama beberapa keterampilan, yakni
mengamati, memahami, dan memikirkan.
2. Menentukan ide pokok
Ide pokok adalah ide atau gagasan yang menjadi pokok pengembangan paragraf. Ide
pokok ini terdapat dalam kalimat utama. Nama lain ide pokok adalah gagasan
utama, gagasan pokok. Dalam satu paragraf hanya ada satu ide pokok.
3. Menentukan kalimat utama
Kalimat utama adalah kalimat yang di dalamnya terdapat ide pokok paragraf. Kalimat
utama ini di jelaskan oleh kalimat-kaliat lain dalam paragraf tersebut, yang disebut
dengan kalimat penjelas. Nama lain untuk kalimat utama adalah kalimat topik.
4. Menentukan kata kunci
Suatu kata kunci merupakan sebuah kata atau konsep dngan keistimewaan, yang
berarti kata apapun yang digunakan sebagai kunci dan kode atau digunakan untuk
menghubungkan ke kata lain atau informasi lain.
5. Merangkai kata kunci menjadi kalimat
Merangkai kata kunci menjadi sebuah kalimat yaitu setiap kata yang menjadi ide
pokok dalam sebuah paragraf menjadi satu kesatuan kalimat yang lain, tetapi masih
memiliki makna atau topik yang sama dengan kalimat sebelumnya.
6. Menyusun menjadi abstraksi
Abstraksi adalah bagian ringkas suatu uraian yang merupakan gagasan utama dari
suatu pembahasan yang akan diuraikan. Abstrak digunakan sebagai “jembatan”
untuk memahami uraian yang akan disajikan dalam suatu karangan (biasanya
laporan atau artikel ilmiah) terutama untuk memahami ide-ide permasalahnnya. Dari
abstrak, pembaca dapat mengetahui jalan pikiran penulis laporan atau artikel ilmiah
tersebut dan mengetahui gambaran umum tulisan secara lengkap.

Contoh : Sejarah Hari Buruh

Peristiwa yang diidentifikasikan adalah Hari Buruh. Pelaku dalam peristiwa tersebut adalah
kaum buruh. Peristiwa yang dimaksud terjadi pada setiap Mei. Peristiwa tersebut terjadi di
beberapa negara. Peristiwa itu terjadi karena menuntut pemberlakuan 8 jam kerja.
Peristiwa itu berawal dari usaha gerakan serikat butuh untuk merayakan keberhasilan
ekonomi dan sosial kaum buruh.

Peristiwa yang digambarkan adalah tuntutan kaum buruh. Pelaku dalam peristiwa tersebut
adalah kelas pekerja. Peristiwa tersebut terjadi pada awal abad ke-19. Peristiwa tersebut
terjadi di Amerika Serikat. Peristiwa itu terjadi karena pengetatan disiplin jam kerja,
minimnya upah, dan buruknya kondisi kerja. Peritiwa itu berawal dari pemogokan kelas
pekerja Amerika Serikat.

Peristiwa yang diidentifikasikan adalah demontrasi. Pelakunya adalah buruh kulit hitam dan
putih. demontrasi itu terjadi di berbagai kota di Amerika Serikat pada April 1886. Peristiwa
itu mempersatukan buruh kulit hitam dan kulit putih.

Peristiwa yang diidentifikasi tentang reaksi pengusaha dan pejabat terhadap demontrasi
kaum buruh. Peristiwa yang diidentifikasikan adalah meledaknya bom. Pelakunya adalah
kaum buruh. peristiwa terjadi 3 Mei 1886. Akibat dari peritiwa itu polisi melarang
demontrasi kaum buruh.

Peristiwa yang diidentifikasikan adalah rangkaian demontrasi kaum buruh di Amerika


Serikat dan menjalar di Eropa untuk menuntut pengurangan jam kerja.

Peristiwa yang diidentifikasikan tentang Kongres Buruh Internasional pada tahun 1889.
Kongres itu memutuskan pemogokan umum 1 Mei 1890 dan menjadikan tanggal 1 Mei
sebagai Hari Buruh se-Dunia. Yang didentikasikan adalah standar perburuhan internasional
yaitu 8 jam kerja/hari atau 40 jam/minggu.

Abstraksi:

Peristiwa hari buruh terjadi pada mei yang terjadi di beberapa negara yang
menuntut pemberlakuan kerja selama 8 jam.

Peristiwa tersebut terjadi pada abad ke-19 yang terjadi di amerika serikat dan terjadi
karena pengetatan disiplin di amerikat serikat, kurangnya upah buruh, dan buruknya kondisi
kerja.

Pendemo didominasi dari pekerja/buruh kulit putih maupun hitam, aksi demo ini
juga mempersatukan orang kulit putih dan kulit hitam.

Peristiwa yang diidentifikasikan para penjabat adalah meledaknya bom yang


dilakukan oleh para buruh, karena perisiwa tersebut, polisi melarang para buruh berdemo
kembali. Peristiwa meledaknya bom ini terjadi pada 3 mei 1886.

Peristiwa yang diidentifikasikan adalah rangkaian demontrasi kaum buruh di


Amerika Serikat dan menjalar di Eropa untuk menuntut pengurangan jam kerja.

Peristiwa yang diidentifikasikan tentang Kongres Buruh Internasional pada tahun


1889. Kongres itu memutuskan pemogokan umum 1 Mei 1890 sehingga, menjadikan
tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh se-Dunia.
KEGIATAN 3

TUGAS 1

No Kalimat B S
1 Gempa bumi berkekuatan 7,8 √
skala Richter mengguncang kawasan
barat Provinsi
Baluchistan, Pakistan
2 Gempa bumi berkekuatan 7,8 √
skala richter mengguncang kawasan
barat Provinsi
Baluchistan, Pakistan.
3 Lampu di ruangan itu memiliki arus √
5 ampere.
4 Lampu di ruangan itu memiliki arus √
5 Ampere.
5 Gempa ini terjadi pada √
24 September 2013.
6 Gempa ini terjadi pada √
24 september 2013.
7 Gedung Utama Sekretariat Negara √
terbakar pada 21 maret 2013.
8 Gedung Utama Sekretariat Negara √
terbakar pada 21 Maret 2013.
9 Pusat gempa berada di kedalaman 23 √
kilometer, sekitar 233
kilometer Tenggara
Dalbandin, Baluchistan.
10 Pusat gempa berada di kedalaman 23 √
kilometer, sekitar 233
kilometer tenggara
Dalbandin, Baluchistan.
11 Angklung, yang sesungguhnya √
berasal dari Indonesia, telah populer
di seluruh
Asia Tenggara.
12 Angklung, yang sesungguhnya berasal √
dari Indonesia, telah populer di
seluruh
Asia tenggara.
13 Beberapa jam setelah gempa, √
sebuah Pulau baru muncul di kota
pelabuhan
Gwadar, di pesisir Pakistan.
14 Beberapa jam setelah gempa, √
sebuah pulau baru muncul di kota 7
3
pelabuhan
Gwadar, di pesisir Pakistan.
15 Pulau Sumatra dikenal juga dengan √
sebutan Pulau Perca.
16 Pulau Sumatra dikenal juga dengan √
sebutan pulau Perca.
17 Sedikitnya 22 orang tewas dan hampir √
15.000 rumah di Kota Nokjo, bagian
barat Provinsi Baluchistan.
18 Sedikitnya 22 orang tewas dan hampir √
15.000 rumah di kota Nokjo, bagian
barat Provinsi Baluchistan.
19 Aminah adalah seorang √
gadis desa yang cantik dan lugu.
20 Aminah adalah seorang √
gadis Desa yang cantik dan lugu.

Halaman 74

no Kata B/TB Arti kata


a. Provinsi B Wilayah atau daerah yang dikepalai oleh
gubernur.
1 b. Propinsi TB
a. Saparitis TB Orang (golongan) yang menghendaki
pemisahan diri dari suatu persatuan
golongan (bangsa) untuk
mendapat dukungan.
2 b. Separitis B
a. Konfoi TB Iring-iringan mobil (kapal) dengan
pengawalan bersenjata, iring-iringan
kendaraan (disuatu
perjalanan bersama).
3 b. konvoi B
a. sekadar B Sesuai atau seimbang dengan menurut
keadaan.
4 b. sekedar TB
a. zaman B Jangka waktu yang panjang atau pendek
yang menandai sesuatu masa.
5 b. jaman TB
a. azaz TB Dasar (sesuatu yang menjadi tumpuan
berpikir/berpendapat).
6 b. asas B
a. jadwal B mbagian waktu berdasarkan rencana
pengaturan urutan kerja,

74
daftar, atau tabel kegiatan.
7 b. jadual TB
a. bis TB Kendaraan bermotor angkutan umum
yang besar, beroda empat/lebih,
yang dapat memuat
penumpang banyak.
8 b. bus B
a. kualitas B Tingkat baik buruknya sesuatu.
9 b. kwalitas TB
a. karisma B Kemampuan yang luar biasa dalam hal
kepemimpinan seseorang untuk
membangkitkan rasa
kagum.
10 b. kharisma TB
a. respon TB Tanggapan, reaksi, jawaban.
11 b. respons B
a. sopir B Pengemudi mobil.
12 b. supir TB
a. napas B Udara yang diisap melalui hidung atau
mulut dan dikeluarkan kembali
dari paru-paru.
13 b. nafas TB
a. hafal B Telah masuk diingatan/dapat
mengucapkan diluar kepala.
14 b. hapal TB
a. ijazah B Surat tanda tamat belajar.
15 b. ijasah TB
a. ikhlas B Tulus hati, bersih, dan jujur.
16 b. iklas TB
a. bhineka TB Beragam, beraneka ragam.
17 b. bineka B
a. isap B Memasukan dengan kekuatan hawa,
menarik masuk hingga meresap,
menghirup, menyedot.
18 b. hisap TB
a. istri B Wanita yang telah menikah atau yang
bersuami.
19 b. isteri TB
a. kaos TB Baju yang terbuat dari bahan kaus (kain
tipis yang jarang-jarang
tenunanya terbuat dari
katun/nilon).
20 b. kaus B

Halaman 75
(3)

1. Gempa bumi berkekuatan 7,8 skala richter mengguncang kawasan barat Provinsi
Baluchistan, Pakistan. Gempa ini terjadi pada 24 September 2013. Pusat Gempa berada di
kedalaman 23 kilometer, sekitar 233 kilometer tenggara Dalbandin, Baluchistan. Bencana
menyebabkan sedikitnya 515 orang tewas, 765 orang terluka, dan lebih dari 100.000 orang
terlantar, serta menghancurkan sejumlah fasilitas umum dan infrastruktur.

2. Gempa juga dirasakan masyarakat di Gwadar, Khuzdar, Chagai, Hyderabad, dan Karachi
yang berada ratusan kilometer dari pusat gempa. Bahkan, guncangan terasa hingga New
Delhi, India.
3. Beberapa jam setelah gempa, sebuah pulau baru muncul di kota pelabuhan Gwadar di
pesisir Pakistan. Pulau iu diduga terbentuk dari lapisan tanah di kawah lumpur. Gundukan
lumpur dan batu itu tingginya 18 meter dengan panjang 30 meter dan lebar 76 meter.
4. Lima hari setelah terjadi gempa pertama, Propinsi Baluchistan kembali diguncang gempa
berkekuatan 6,8 skala richter, yaitu pada 28 September 2013. Pusat gempa berada di 96
kilometer timur laut Distrik Awaran, dengan kedalaman 14 kilometer. Sedikitnya 22 orang
tewas dan hampir 15.000 meter di Kota Nokjo, bagian barat Provinsi Baluchistan.
5. Evakuasi korban dan pendistribusian bantuan ke sejumlah daerah terdampak gempa
terkendala kerusakan infrastruktur jalan dan lokasi yang berjauhan. Tim penyelamat juga
harus berhadapan dengan serangan kelompok separatis Baluchistan. Lima orang tentara
perbatasan yang mengawal konfoi bantuan tewas saat berhadapan dengan militan di Kota
Panjgore, 800 km utara Quetta, (28/9/2013). Sebelumnya, helikopter tim pemantau dan
penyelamat korban gempa juga diserang kelompok separatis.
6. Pemerintah Pakistan mencatat kelompok separatis Baluchistan tersebar di sejumlah distrik
di Provinsi Baluchistan tersebut. Salah satu tempat persebaran kelompok itu berada di
pedalaman Distrik Awaran yang dekat dengan pusat gempa dan tingkat kerusakannya paling
parah.

Halaman 76

(5) Gema “Indonesia Raya” di Tianhe

Lagu Indonesia Raya berkumandang dua kali. Indonesia merebut dua gelar juara di
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2013 di Guangzhou, China. Mohammad Ahsan/Hendra
Setiawan mengalahkan ganda putra Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen, 21-13 dan
23-21. Dan pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mengalahkan Xu
Chen/Ma Jin 21-13, 16-21, dan 22-20, pada 11 Agustus 2013.
Gelar terakhir Indonesia dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis diperoleh pada tahun
2007 di Kuala Lumpur, Malaysia. Saat itu pada nomor ganda putra, Hendra juga meraih
juara berpasangan dengan Markis Kido.Seperti Hendra, Liliyana Natsir pun kembali menjadi
juara dunia dengan pasangan yang berbeda.
Dalam partai tunggal putri, Thailand mencatat sejarah menjadi juara dunia untuk
pertama kalinya setelah Ratchanok Intanon meraih kemenangan. Ia menjadi juara dunia
termuda pada usia 18 tahun. Gelar ini adalah gelar paling prestisius baginya setelah tiga kali
meraih gelar juara dunia yunior putri pada 2009, 2010, dan 2011.
6. Makna dari teks cerita sejarah Gema ‘Indonesia Raya’ di Tianhae yaitu sebagai tunas -
tunas bangsa yang dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia di mata dunia, jadi
membangkitkan Indonesia dari keterpurukannya dengan cara salah satunya merebut dua
gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis.

7. Sikap saya dalam meyikapi peristiwa teks sejarah “Gema’Indonesia Raya’ di Tianhae”
yaitu, yang pertama saya sangat bangga dengan para atlit Indonesia yang mampu
mengharumkan nama bangsa Indonesia ke seluruh dunia terutama dalam Kejuaraan Dunia
Bulu Tangkis, untuk itu kita sebagai tunas bangsa harus bisa mempertahankan dan
meningkatkan untuk membawa maju Indonesia, menjadi negara yang berpotensi dalam
segala hal.

KEGIATAN 3
TUGAS 2

Sejarah Peristiwa G30S/PKI


N Struktur Kalimat
o
1 Orientasi Sejarah peristiwa G30S/PKI yang juga dikenal dengan nama aslinya,
Gerakan 30 September atau singkatan lain berupa Gestapu (Gerakan
September Tiga Puluh) dan Gestok (Gerakan Satu Oktober) merupakan
salah satu peristiwa yang terjadi ketika Indonesia sudah beberapa tahun
merdeka. Sesuai namanya, peristiwa ini terjadi pada tanggal 30 September
1965 malam, hingga esok harinya dimana ada pembunuhan tujuh perwira
tinggi militer dalam sebuah kudeta. Usaha yang akhirnya gagal kemudian
dijatuhkan kepada anggota PKI yang saat itu sedang dalam kondisi kuat
karena mereka dinilai amat dekat dengan Presiden Indonesia saat itu.
Benar atau tidaknya PKI yang bertanggung jawab penuh dalam kejadian ini
tetap menjadi bahan perdebatan hingga sekarang.
2 Urutan Sebelum terjadinya peristiwa G30S/PKI, PKI tercatat sebagai partai
Peristiwa komunis yang paling besar di dunia tanpa menghitung partai komunis di
Sejarah I Uni Soviet maupun Tiongkok. Ketika dilakukan audit pada tahun 1965,
tercatat bahwa anggota aktif dari partai ini melebihi 3,5 juta, belum
termasuk 3 juta jiwa yang menjadi anggota pergerakan pemuda. Selain itu,
PKI juga memiliki kontrol penuh akan pergerakan buruh, menambahkan
3,5 juta orang lagi di bawah pengaruhnya. Hal tersebut belum berhenti,
karena masih ada 9 anggota dari pergerakan petani, serta beberapa
gerakan lain seperti pergerakan wanita, organisasi penulis, dan pergerakan
sarjana yang membuat total anggota PKI mencapai angka 20 juta anggota
termasuk pendukung-pendukungnya.
3 Urutan Yang membuat masyarakat mencurigai bahwa PKI adalah dalang di
Peristiwa balik terjadinya Gerakan 30 September 1965, dimana saat itu parlemen
Sejarah II dibubarkan, dan Soekarno menetapkan bahwa konstitusi ada di bawah
dekrit presiden, dengan PKI berdiri di belakang, memberikan dukungan
penuh. PKI juga menyambut gembira sistem baru yang diperkenalkan
Soekarno, yaitu Demokrasi Terpimpin yang menurut PKI mampu
menciptakan persekutuan konsepsi NASAKOM. Pada masa demokrasi
terpimpin ini sayangnya kolaborasi pemimpin PKI dengan kaum-kaum
borjuis yang ada di Indonesia gagal menekan pergerakan independen dari
buruh dan petani, menyebabkan banyak masalah yang tidak terselesaikan
di bidang politik dan ekonomi.
4 Urutan Peristiwa G30S/PKI baru dimulai pada tanggal 1 Oktober pagi, dimana
Peristiwa kelompok pasukan bergerak dari Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma
Sejarah III menuju daerah selatan Jakarta untuk menculik tujuh jenderal yang
semuanya merupakan anggota dari staf tentara. Tiga dari seluruh korban
yang direncanakan, mereka bunuh di rumah mereka yaitu Ahmad Yani, M.
T. Haryono, dan D. I. Pandjaitan. Ketiga target lain yaitu Soeprapto, S.
Parman, Sutoyo ditangkap hidup-hidup, sementara target utama mereka,
Jenderal A. H. Nasution berhasil kabur setelah melompati dinding yang
berbatasan dengan taman di Kedubes Irak. Meski begitu, Pierre Tendean
yang menjadi ajudan pribadinya ditangkap dan anak gadisnya Ade Irma
Suryani Nasution, tertembak oleh regu sergap dan tewas pada 6 Oktober.
Korban tewas bertambah lagi ketika regu penculik menembak dan
membunuh seorang polisi yang menjadi penjaga rumah tetangga Nasution,
K. S. Tubun. Korban tewas terakhir adalah Albert Naiborhu, keponakan dari
Pandjaitan, yang tewas saat menyerang rumah jenderal tersebut. Mayat
dan jenderal yang masih hidup kemudian dibawa ke Lubang Buaya dan
semua dibunuh serta mayatnya dibuang di sumur dekat markas tersebut.
5 Urutan Ketika matahari mulai terbit, sekitar 2.000 pasukan diturunkan untuk
Peristiwa menduduki tempat yang sekarang dikenal sebagai Lapangan Merdeka,
Sejarah IV sebuah taman yang ada di Monas. Meski begitu, mereka tidak berhasil
menundukkan bagian timur dari area ini, karena pada saat itu merupakan
daerah markas KOSTRAD yang dipimpin Soeharto. Pada jam 07.00 pagi, RRI
menyiarkan pesan yang berasal dari Untung Syamsuri, komandan
Cakrabiwa, regimen penjaga Presiden bahwa Gerakan 30 September telah
berhasil mengambil alih beberapa lokasi strategis di Jakarta dengan
bantuan anggota militer lainnya. Mereka berkeras bahwa gerakan ini
didukung Central Intelligence of America (CIA) yang bertujuan untuk
menurunkan Soekarno dari posisinya.
6 Urutan Yang menuliskan tinta kegagalan dalam sejarah peristiwa G30S/PKI
Peristiwa kemungkinan besar adalah karena mereka melewatkan Soeharto yang
Sejarah V mereka kira diam dan bukan tokoh politik pada masa itu. Soeharto
diberitahu oleh tetangganya tentang hilangnya pada jenderal dan
penembakan yang terjadi pada 05.30 pagi, dan karena ini ia segera
bergerak ke markas KOSTRAD dan berusaha menghubungi anggota AL dan
polisi, namun tidak berhasil melakukan kontak dengan AU. Ia kemudian
mengambil alih komando AD. Kudeta ini juga gagal karena perencanaan
yang amat tidak matang dan menyebabkan para tentara yang ada di
Lapangan Merdeka menjadi kehausdan di bawah impresi bahwa mereka
melindungi presiden di Istana Merdeka. Soeharto juga berhasil membujuk
kedua batalion pasukan kudeta untuk menyerah dimulai dari Pasukan
Brawijaya yang masuk ke area markas KOSTRAD dan kemudian Pasukan
Diponegoro yang kabur kembali ke Halim.
7 Reorientasi G30S/PKI baru berakhir pada pukul 19.00, pasukan yang dipimpin oleh
Soeharto berhasil mengambil kendali kontrol atas semua fasilitas yang
sebelumnya direbut oleh Gerakan 30 September. Ketika sudah berkumpul
bersama Nasution, pada pukul 21.00 Soeharto mengumumkan bahwa ia
sekarang mengambil alih tentara dan akan berusaha menghancurkan
pasukan kontra-revolusioner dan menyelamatkan Soekarno. Ia kemudian
melayangkan ultimatum lagi yang kali ini ditujukan kepada pasukan yang
meninggalkan Halim dan tiba di istana presiden lainnya yang berada di
Bogor. Untuk jasad ketujuh orang yang terbunuh dan dibuang di Lubang
Buaya sendiri baru ditemukan pada tanggal 3 Oktober, dan dikuburkan
secara layak pada tanggal 5 Oktober.
Mengonversi teks cerita sejarah
Memahami makna di dalam
teks Baca Cermat
merangkum
Mencermati kata yang
tepat
Meringkas isi teks

Jenis teks Menentukan jenis teks

Tulis ulang Menulis ulang teks

Meminimalkan adanya kesalahan pada teks


Revisi

Cermat
• Louis Braille • Titik dan tanda sengkang
• Coupvray, Perancis • Perhubungan ketentaraan pada
• Kehilangan penglihatan waktu malam
• Charles Barbier • Halangan yang tidak memahami
• Kapten militer perancis keperluan orang buta
• Metode titik dan tanda garis • Gigih menyebarkan tulisan
• Peperangan pada malam hari ciptaan
• Sulit dipelajari • Beribu-ribu orang buta akhirnya
• Belum ada tanda baca dan notasi dapat membaca
musik • Louis Braille meninggal pada usia
• Seorang tentara 41 karena penyakit tuberculosis
Tulis Ulang
• Louis Braille
• Sang tentara membawa bukti
Titik dan sengkang di atas kertas
• Louis Braille dari Coupray Perancis Hubungkan pertahanan saat malam
Indahnya dunia menghilang begitu saja Kau perbaiki karya agungmu
Sebuah benda penyebabnya buta
kedua matanya Banyak halangan yang terjadi
Gigih berjuang demi kaum senasib
Charles Barbier Kapten Perancis Ribuan tunanetra dapat membaca
Datang membawa harapan baru
dengan metode titik dan tanda garis Penyakit gerogoti tubuhmu
Dalam peperangan malam gulita Hanya 41 tahun usiamu
Tubercolusis merenggutmu
Selamat jalan sang penemu
• Memang bagus, tapi sangat sulit
Kauteliti karya Barbier
Tidak ada tanda baca, notasi musik
Ratusan titik untuk seuntai kalimat
Mengonversi teks cerita sejarah

Mengonversi teks cerita sejarah adalah mengubah secara keseluruhan bentuk teks
tersebut tanpa mengubah maksud atau makna teks. Teks sejarah salah satunya bisa diubah
kedalam bentuk bagan sehingga mempermudah pembacaan dan mencerna isi sejarah
tersebut. Bagan adalah alat visual yang dapat dilihat yang membantu pembaca untuk
memahami secara cepat informasi yang disajikan. Bagan berfungsi sebagai petunjuk suatu
hubungan antara beberapa bagian dan biasanya tanpa disertai angka-angka. Membuat
bagan dimulai dengan menentukan peristiwa-peristiwa penting, kemudian urutkan
berdasarkan kronologinya, singkatlah dengan bahasa sendiri tetapi tidak menghilangkan
maknanya. Langkah-langkah mengonversi teks cerita sejarah :

1. Membaca isi teks secara keseluruhan.


Bertujuan agar dapat memahami makna yang terkandung di dalam teks sehingga
tidak mengubah makna sesungguhnya dari teks semula.
2. Mencermati kata yang tepat
Tepat memilih kata untuk mengungkapkan gagasan atau hal yang diamanatkan.
Contoh :
- Louis Braille
- Coupvray, Perancis
- Kehilangan penglihatan
-Charles Barbier
- Kapten militer perancis
-Metode titik dan tanda garis
-Peperangan pada malam hari
-Sulit dipelajari
- Belum ada tanda baca dan notasi musik
- Seorang tentara
- titik dan tanda sengkang
-Perhubungan ketentaraan pada waktu malam
- Halangan yang tidak memahami keperluan orang buta
- Gigih menyebarkan tulisan ciptaan
- Beribu-ribu orang buta akhirnya dapat membaca
- Louis Braille meninggal pada usia 41 karena penyakit tuberculosis

3. Merangkum isi teks cerita sejarah.


Louis Braille, penemu huruf Braille, dilahirkan di Coupvray, Perancis. Ia
kehilangan penglihatan setelah terkena peralatan kuda milik ayahnya. Tahun 1816,
Charles Barbier , militer Perancis berpangkat kapten, menemukan metode menulis
menggunakan titik dan tanda garis yang digunakan peperangan pada malam hari.
Awalnya metode tersebut, sulit untuk dipelajari karena belum ada tanda baca
dan notasi musik. Tahun 1821, seorang tentara membuktikan perutusan yang ditulis
dengan titik dan tanda sengkang digunakan perhubungan ketentaraan pada waktu
malam. Meskipun terdapat halangan yang tidak memahami keperluan orang buta.
Braille tetap gigih menyebarkan tulisan ciptaannya sehingga beribu-ribu orang buta
akhirnya dapat membaca. Tahun 1852, Louis Braille meninggal pada usia 41 karena
penyakit tuberculosis.

4. Menentukan jenis teks apa yang akan digunakan sebagai konversi.


Jenis teks : puisi
5. Menulis ulang teks cerita sejarah dalam bentuk teks yang ingin diubah.

Louis Braille

Louis Braille dari Coupray Perancis


Indahnya dunia menghilang begitu saja
Sebuah benda penyebabnya
buta kedua matanya

Charles Barbier Kapten Perancis


Datang membawa harapan baru
dengan metode titik dan tanda garis
Dalam peperangan malam gulita
Memang bagus, tapi sangat sulit
Kauteliti karya Barbier
Tidak ada tanda baca, notasi musik
Ratusan titik untuk seuntai kalimat

Sang tentara membawa bukti


Titik dan sengkang di atas kertas
Hubungkan pertahanan saat malam
Kau perbaiki karya agungmu

Banyak halangan yang terjadi


Gigih berjuang demi kaum senasib
Ribuan tunanetra dapat membaca

Penyakit gerogoti tubuhmu


Hanya 41 tahun usiamu
Tubercolusis merenggutmu
Selamat jalan sang penemu

6. Merevisi bentuk teks baru.


Meminimalkan adanya kesalahan baik dari segi ciri bahasa, amanat, dan lain
sebagainya.

Louis Braille

Bermula dari Coupray Perancis


Indahnya dunia menghilang begitu saja
Sebuah benda penyebabnya
Muda, buta kedua matanya

Charles Barbier Kapten Perancis


Datang membawa harapan baru
Titik dan garis pembuka cakrawala
Dalam peperangan malam gulita

Memang bagus, tapi sangat sulit


Kauteliti karya Barbier
Tanpa tanda baca, notasi musik
Ratusan titik untuk seuntai kalimat
Sang tentara membawa bukti
Titik dan sengkang di atas kertas
Hubungkan pertahanan saat malam
Kau perbaiki karya agungmu

Halangan datang dari yang tak paham


Gigih berjuang demi kaum senasib
Ribuan tunanetra dapat membaca

Penyakit gerogoti tubuhmu


Hanya 41 tahun usiamu
Tubercolusis merenggutmu
Selamat jalan sang penemu
KEGIATAN 3
TUGAS 3

(1) Bacalah teks cerita sejarah berjudul “ Huruf Braille” berikut secara cermat.

Huruf Braille
1. Huruf Braille adalah huruf yang dibuat khusus untuk para tunanetra. Huruf ini dibuat
seperti titik yang timbul, diciptakan oleh Louis Braille.
2. Louis Braile dilahirkan di Coipvray, Perancis, pada tahun 1809. Semula penglihatan Braile
normal, tetapi akibat terkena peralatan kuda milik ayahnya membuat sebelah matanya buta
di usianya yang masih terbilang dini, 3 tahun. Akibat infeksi pada matanya, Braille akhirnya
kehilangan penglihata di kedua belah matanya.
3. Pada 1816, Charles Barbier, seorang anggota militer Perancis berpangkat kapten,
menemukan suatu metode menulis dengan menggunakan titik dan tanda garis. Metode
tersebut biasa digunakan pada peperangan di malam hari.
4. Meskipun sesungguhnya metode penulisan temuan Charles Barbier tersebut terbilang
bagus, tetapi sulit untuk dipelajari. Braille menganalisis kekurangan dari metode ciptaan
Charles Barbier tersebut. Braille menemukan bahwa pada metode tersebut belum ada tanda
baca dan notasi musik, serta memerlukan beratus titik dan garis untuk membuat satu
kalimat.
5. Pada 1821, seorang tentara telah membuktikan bahwa perutusan yang ditulis dengan titik
dan tanda sengkang dapat ditekan diatas kertas untuk kegunaan perhubungan ketentaraan
pada waktu malam dan parit pertahanan. Louis Braille memperbaiki sistem ini dan menulis
buku berkenaan dengan sistem braile pada 1829 dan 1837.
6. Meskipun pada permulaannya terdapat halangan oleh mereka yang tidak memahami
keperluan orang buta, Louis Braille senantiasa gigih menyebarkan tulisan ciptaannya
tersebut. Kegigihan Braille kian bertambah saat ia menjadi guru hingga akhirnya huruf-huruf
ciptaan Braille tersebut diterima khalayak ramai yang mengalami nasib sama dengannya.
Melalui usaha keras Braille, beribu-ribu orang buta akhirnya dapat membaca.
7. Louis Braille kemudian meninggal dunia tahun 1852 dalam usia 41 tahun karena penyakit
tuberculosis.
(2) Konversikanlah teks cerita sejarah “Huruf Braille” di atas menjadi bentuk teks lain
dengan struktur yang berbeda.

Bermula dari Coupray Perancis


Indahnya dunia menghilang begitu saja
Sebuah benda penyebabnya
Muda, buta kedua matanya

Charles Barbier Kapten Perancis


Datang membawa harapan baru
Titik dan garis pembuka cakrawala
Dalam peperangan malam gulita

Memang bagus, tapi sangat sulit


Kauteliti karya Barbier
Tanpa tanda baca, notasi musik
Ratusan titik untuk seuntai kalimat

Sang tentara membawa bukti


Titik dan sengkang di atas kertas
Hubungkan pertahanan saat malam
Kau perbaiki karya agungmu

Halangan datang dari yang tak paham


Gigih berjuang demi kaum senasib
Ribuan tunanetra dapat membaca

Penyakit gerogoti tubuhmu


Hanya 41 tahun usiamu
Tubercolusis merenggutmu
Selamat jalan sang penemu
REFERENSI MATERI

Buku paket bahasa indonesia (BSE)

Buku lks bahasa indonesia mitra pustaka

http://ellaristy98.blogspot.co.id/2015/08/a-teks-cerita-sejarah.html

http://amicotriska.blogspot.co.id/2015/11/bahasa-indonesia-teks-cerita-sejarah.html

http://www.slideshare.net/Ainun_Wafiyahas/mengonversi-teks-cerita-sejarah-ke-dalam-teks-drama

http://dedd157.blogspot.co.id/2015/06/teks-cerita-sejarah-rangkuman.html

http://www.mikirbae.com/2015/09/menginterpretasi-fungsi-sosial-teks.html

http://blog-wandi.blogspot.com/2015/11/langkah-langkah-mengevaluasi-teks.html

http://nurulhidayatussolechah.blogspot.co.id/2015/08/normal-0-false-false-false-in-zh-cn-x.html

http://www.yuksinau.com/2016/06/teks-cerita-sejarah.html

http://www.informasibelajar.com/2015/10/teks-cerita-sejarah-pengertian-struktur.html

https://portal-ilmu.com/teks-cerita-sejarah/

http://www.materibelajar.id/2016/04/teks-cerita-sejarah-pengertian-definisi.html

Anda mungkin juga menyukai