Anda di halaman 1dari 15

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP STRATEGI


MANAJEMEN DAN PERFORMA PERUSAHAAN

MAKALAH

: DOSEN PEMBIMBING
Drs. Ali Mas’ud, M. Pd.

KELOMPOK ANGGREK:
1. ELLY INDAHWATI (20171221078)
2. SHERLIN HARDIANTY ROHMAH ALWY (20171221109)
3. KUKUH WAHYU WIDJAYANTO (20171221091)
4. WIEKE JUNI BINTI MUASRIP
(20171221215)
5. USWATUN KHASANAH (20171221235)
6. ARYA BAYU MACHMUD (20171221104)

JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

1
2017-2021

        
   KATA PENGANTAR

            Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Karena atas rahmat dan
karunianya penulis dapat menyelesaikan Makalah ini yang berjudul. ”Pengaruh
Sistem Pengendalian Manajemen Sumber Daya Manusia Terhadap Strategi
Manajemen dan Performa Perusahaan”. Adapun tujuan dari pembuatan makalah
ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah “Bahasa Indonesia”. Dan sebagai
tambahan pengetahuan dan inspirasi.

Meskipun dalam penyusunan makalah ini penulis banyak menemukan


hambatan dan kesulitan, tetapi karena motivasi, semangat dan dorongan dari
berbagai pihak makalah ini dapat terselesaikan dengan baik.

Penulis menyadari bahwa pada penulisan makalah ini masih banyak


terdapat kekurangan. Oleh karena itu penulis mengharapkan sumbang saran dan
keritik dari semua pihak yang membaca makalah ini yang sifatnya membangun
untuk kesempurnaan makalah ini kedepannya. Harapan penulis semoga makalah
ini bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya serta dapat menjadi motifasi
dan inspirasi yang membangun. Tidak lupa penulis mengucapkan banyak
terimakasih kepada semua pihak atas dukungannya sehingga terwujudnya
makalah ini.

                                                                                   

Surabaya, 15 Desember 2017

2
Penulis,

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI ..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang masalah......................................................................................1
1.2 Rumusan masalah...............................................................................................2
1.3 Tujuan................................................................................................................2
1.4 Manfaat..............................................................................................................2

BAB II KAJIAN PUSTAKA


2.1 Manajemen Sumber Daya Manusia (human
resource).......................................3

BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN


3.1 Metode yang digunakan.....................................................................................5
3.2 Latar penelitian...................................................................................................5
3.3 Sumber data .......................................................................................................5
3.4 Teknik pengumpulan data .................................................................................5
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Definisi dan fungsi
MSDM.................................................................................6
4.2 Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)...................................................
6
4.3 Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
(MSDM)  ........................................6

BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan...........................................................................................................9
5.2 Saran..................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kemajuan teknologi menciptakan suatu perubahan yang sangat besar.
Dalam hal ini menunjukkan bahwa tingkat persaingan semakin tinggi yang
berarti bahwa semakin banyak tuntutan perbaikan dalam meningkatkan
produktivitas perusahaan. Fungsi sumber daya manusia adalah sebagai
pemain kunci dalam menolong perusahaan untuk mencapai tujuan-tujuan
strategis. Perusahaan harus lebih kompetitif menumbuhkan keragaman tenaga
kerja dan perubahan dalam sifat pekerjaan.
Manajemen sumber daya manusia adalah proses memperoleh, melatih,
menilai, dan memberikan kompensasi kepada karyawan, memerhatikan
hubungan kerja, kesehatan, keamanan, dan masalah keadilan. Tugas-tugas
dan prioritas sumber daya manusia berkembang.
Manajemen sumber daya manusia merupakan bagian dari tanggung
jawab setiap manajer. Tanggung jawab ini termasuk menempatkan orang
yang tepat pada pekerjaaan yang tepat, mengaplikasikan garis otoritas dalam
unit kerja.
Manajemen sumber daya manusia diperlukan untuk meningkatkan
efektivitas sumber daya manusia dalam organisasi. Untuk mencapai tujuan
ini, MSDM akan menunjukkan bagaimana seharusnya perusahaan
mendapatkan, mengembangkan, menggunakan, mengevaluasi, dan
memelihara karyawan dalam jumlah (kuantitas) dantipe (kualitas) yang tepat.
Organisasi dibuat berdasarkan berbagai visi untuk kepentingan
manusia dan dalam pelaksanaan misinya dikelola dan diurus oleh manusia.
Manusia merupakan unsur dasar semua organisasi dan hubungan-hubungan
sosial yang menyatukannya. Berbagai tantangan siklus bisnis memengaruhi
kegiatan-kegiatan yang dikelola dan diurus oleh manusia. Sejalan dengan
perbaikan kondisi perekonomian, permintaan akan karyawan baru dan
program-program latihan akan selalu tumbuh dan berkembang. Keadaan
perekonomian yang sedang dilandasi resesi menyebabkan perusahaan perlu
memelihara dan mempertahankan satuan kerja yang cakap dan mengurangi

4
atau menekan biaya tenaga kerja. Sumber daya manusia adalah faktor sentral
dalam suatu organisasi. Apapun bentuk dan tujuannya, organisasi dibuat
berdasarkan berbagai visi untuk kepentingan manusia dan dalam pelaksanaan
misinya dikelola dan di urus oleh manusia. Jadi manusia merupakan faktor
strategis dalam semua kegiatan institusi atau organisasi. Selanjutnya, MSDM
berarti mengatur, mengurus SDM berdasarkan visi perusahaan agar tujuan
organisasi dapat di capai secara optimum. Karenanya, MSDM juga menjadi
bagian dari ilmu manajemen yang mengacu kepada fungsi manajemen dalam
pelaksanaan proses-proses perencanaan, pengorganisasian, staffing,
memimpindanmengedalikan.
1.2 Rumusan Masalah
Peran sistem pengendalian merupakan hal penting demi terlaksananya
strategi yang telah ditetapkan dalam suatu perusahaan secara efektif dan
efisien. Apabila strategi yang dilaksanakan didukung dengan penerapan
sistem pengendalian yang tepat, maka akan mendukung tercapainya performa
perusahaan yang lebih baik.
Rumusan masalah dalam penelitian ini diwujudkan dalam bentuk
pertanyaan penelitian sebagai berikut:
 Apa saja pengaruh sistem pengendalian manajemen sumberdaya manusia
terhadap strategi manajemen dan performa perusahaan?
 Bagaimana cara pengendalian manajemen sumber daya manusia terhadap
strategi manajemen?
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah
memperoleh bukti empiris dengan melakukan:
 Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen sumber daya
manusia terhadap strategi manajemen dan performa perusahaan.
 Untuk mengetahui cara pengendalian manajemen sumber daya manusia
terhadap strategi manajemen.
1.4 Manfaat
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara
teoritis, maupun praktis untuk berbagai pihak yang memiliki kaitan dengan
penelitian ini. Adapun kegunaan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
 Agar mengetahui apa pengaruh sistem pengendalian manajemen sumber
daya manusia terhadap strategi manajemen dan performa perusahaan.
 Agar mengetahui cara pengendalian manajemen sumber daya manusia
terhadap strategi manajemen.

5
6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1 Manajemen Sumber Daya manusia (Human Resource)


Manajemen sumber daya manusia adalah proses memperoleh, melatih,
menilai, dan memberikan kompensasi kepada karyawan, memperhatikan
hubungan kerja, kesehatan, keamanan, dan masalah keadilan. Oleh karena itu
proses manajemen sumber daya manusia memberikan konsep dan teknik-
teknik untuk menentukan aspek manusia atau personel dalam pekerjaan
manajemen seperti analisis pekerjaan, memilih calon karyawan,
mengorientasikan dan melatih karyawan-karyawan baru, mengatur upah dan
gaji, memberikan insentif dan keuntungan, menilai prestasi dan komunikasi,
melatih dan mengembangkan manajer dan membangun komitmen karyawan.
Konsep-konsep dan teknik-teknik ini penting bagi manajemen sumber
daya manusia untuk membantu menghindari kesalahan yang bisa terjadi di
dalam suatu perusahaan seperti:
1. Mempekerjakan orang yang salah untuk pekerjaan tertentu.
2. Mengalami proses penggantian karyawan yang tinggi.
3. Orang-Orang yang anda andalkan tidak melakukan yang terbaik.
4. Menghabiskan waktu untuk wawancara yang tidak berguna.
5. Membuat perusahaan anda dituntut oleh pengadilan karena tindakan
diskriminasi.
6. Membuat perusahaan anda diawasi oleh pengawas undang-undang,
keamanan, pekerjaaan, federal, karena tidak memperhatiakan
keamanan.
7. Melakukan praktek kerja yang adil.
Dengan membahas tema ini dapat menghindari beberapa kesalahan-
kesalahan yang dapat terjadi diatas, dan yang lebih penting dapat membantu
mendapatkan hasil yang lebih tepat. Selain itu, seorang manajer dapat
melakukan hal lainnya dengan benar dengan cara memberikan rencana-
rencana cemerlang, menggambarakan bagan organisasi dengan jelas,
membangun jalur komikasi yang modern, dan menggunakan pengendalian
akutansi yang canggih. Namun dalam hal ini, banyak seorang manajer tetap
gagal dalam mempekerjakan pegawai yang salah atau dengan tidak
memotivasi bawahan. Disisi lain banyak manajer direktur, manajer umum,
manajer pelaksana, dapat sukses tanpa perencanaan pengorganisasian atau
pengendalian yang memadai. Mereka sukses karena memiliki kepandaian
khusus untuk mempekerjakan orang yang tepat untuk pekerjaan-pekerjaan

7
yang sesuai dengan bidangnya dan memotivasi, menilai, dan
mengembangkan pengentahuan mereka.

Sedangkan ruang ligkup untuk manajemen sumber daya manusia meliputi


sebagai berikut :
1. Human resource planning
2. Job analysis / pembagian kewajiban pekerjaan (job deskripsi)
3. Recruitment dan selection / perekrutan karyawan dan seleksi
4. Orientasi induction
5. Training dan development
6. Performance appraisal
7. Compensasion planning remuneration
8. Motivation, valware, health and safety
9. Industrial relation

Dengan ruang lingkup yang bisa di katakan mencangkup semua


instrument yang strategis dan penting untuk menjalankan roda produksi,
maka peranan MSDM dalam suatu perusahaan mempunyai pengaruh yang
sangat besar untuk kelancaran dalam produksi maupun dalam hal hubungan
eksternal perusahaan (CSR : Corporate social responsibility).

8
BAB III
METODE DAN TEKNIK PENELITIAN

3.1 Metode yang digunakan


Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, yaitu
metode penjelasan suatu masalah. Selain itu metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode eksplanatori, yaitu metode yang menjelaskan
apa, bagaimana hasil dari pada penelitian itu sendiri.
3.2 Latar Penelitian
Dalam penelitian ini penulis melakukan deskripsi melalui media cetak
yang dapat kita peroleh pada perpustakaan-perpustakaan, dan toko buku
yang ada di sekitar kita.
3.3 Sumber Data
Dengan melakukan kunjungan pustaka dan referensi terhadap beberapa
buku dan majalah yang terdapat di perpustakaan.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah studi kepustakaan. Dalam teknik ini menjadikan buku–buku dan
majalah yang berhubungan dengan penelitian sebagai referensi dan
melakukan browsing di internet, sehingga ada korelasi antara judul karya
tulis dengan teori serta pelaksanaan penelitian itu sendiri.

9
BAB 1V
ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.4 Definisi dan fungsi MSDM


Manajemen sumber daya manusia seringkali dianggap mempunyai
pengertian yang  sama dengan manajemen kepegawaian / personalia.
Persamaanya memang  terletak pada cakupan ilmu yang mengatur unsur
manusia dalam sebuah organisasi. Namun sebenarnya dari keduanya itu
memiliki perbedaan, yakni:
 MSDM dikaji secara makro, sedangkan manajemen personalia dikaji
secara mikro
 MSDM menganggap bahwa karyawan adalah kekayaan (asset) utama
organisasi, jadi harus dipelihara dengan baik. Sedangkan manajemen
personalia menganggap bahwa karyawan adalah faktor produksi, jadi
harus dimanfaatkan secara produktif.
 MSDM pendekatannya secara modern, sedangkan manajemen
pendekatnnya secara klasik. 
4.5 Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)
Komponen MSDM pada dasarnya terbagi ke dalam 3 unsur pokok
yakni, pengusaha, karyawan, dam pimpinan / manajer. Pengusaha adalah
setiap owner dari sebuah perusahaan yang memiliki investasi modal.
Karyawan adalah mereka yang bekerja pada organisasi dengan menjual
tenaga / pikirannya. Sedangkan pemimpin atau manajer adalah seseorang
yang memiliki wewenang dalam mengatur bawahannya untuk mencapai
tujuan organisasi.
4.6 Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) 
Fungsi dari manajemen sumber daya manusia (MSDM) meliputi:
 Perencanaan (planning)
 Pengorganisasian (organizing)
 Pengarahan (directing)
 Pengendalian (controling)
 Pengadaan (procurement)
 Pengembangan (development)
 Kompensasi (compensation)
 Pengintegrasian (integration)
 Pemeliharaan (maintenance)
 Kedisiplinan 
 Pemberhentian (separation)

10
Keterangan :
1. Pengaruh praktik manajemen sumberdaya manusia kepada strategi
manajemen dan performa perusahaan.
a. Rekrutmen
Rekrutmen adalah proses pencarian dan penarikan sekelompok calon
pekerja yang memiliki potensi untuk mengisi lowongan pekerjaan..
Perekrutan yang selektif dan ketat akan memperoleh karyawan karyawan
yang berkualitas yang dapat memajukan perusahaan kedepannya.
Sehungga performa perusahaan akan meningkat dan menanjak yang akan
menghasilkan keuntungan bagi perusahaan.
b. Pengembangan
MSDM juga bertujuan untuk membina SDM, sehingga dapat
dimanfaatkan secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan organisasi.
Pendidikan dan latihan merupakan faktor penting dalam pengembangan
sumber daya manusia. Pendidikan dan latihan tidak saja menambah
pengetahuan, akan tetapi juga meningkatkan keterampilan bekerja,
sekaligus juga meningkatkan produktivitas kerja. Contohnya pada
perusahaan tempat saya bekerja, departemen personalia bekerjasama
dengan departemen lainnya dimana para pegawai dijadwalkan untuk
mengikuti seminar, pelatihan dan sejenisnya. Setelah jadwal sudah
ditetapkan kemudian dikirimlah perwakilan untuk mengikuti kegiatan
tersebut dan mempresentasikan kembali keseluruh karyawan untuk
mencapai tingkat pengetahuan yang sama. Pelatihan juga dapat dilakukan
dengan mengundang ahli dari luar perusahaan untuk memberi materi
kepada pegawai di perusahaan

11
12
c. Kompensasi
MSDM juga mengatur pembagian kompensasi bagi seluruh pegawai yang
ada. Kompensasi sebagai bentuk balas jasa perusahaan atas kinerja
karyawan. MSDM juga berperan dalam pengolahan konflik dan
pemberian pengawasan motivasi, karena dalam satu perusahaan terdiri
dari berbagai sifat dan watak yang berbeda-beda sehingga harus dikontrol
dan diawasi. 
d. Penilaian Kerja
Human resource mempunyai wewenang dalam hal memberi penilain
terhadap kinerja karyawan di dalam perusahaan tersebut. Kegunaan
penilain karyawan ini adalah agar karyawan yang bersangkutan bisa
mengetahui dimana letak kekurangan performanya tersebut, sehingga
ditahun berikutnya bisa meningkatkan performanya tersebut dan akan
berdampak positif bagi perusahaan. Dengan catatan di setiap penilaian
ada reward dan punishmen. Contohnya : Elly adalah karyawan teladan
tahun ini, pihak HRD memberi penilain yang bagus dari beberapa aspek
penilaian yang ber laku, oleh sebab itu Elly mendapatkan reward kenaikan
gaji 5%.

13
BAB V
BAB V
PENUTUP

5.1 Simpulan
Dalam perencanaan sumber daya manusia di suatu perusahaan
merupakan peran yang harus dijalankan oleh suatu perusahaan, bahwasanya
sebuah perusahaan dapat berkembang menjadi lebih besar dan sukses karena
kerja keras dari para pegawai yang berusaha untuk membuat perusahaan lebih
maju. Sehingga diperlukannya manajemen sumber daya manusia (MSDM)
yang handal dan mampu menciptakan serta mengkoordinir segala sesuatu
yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut.
Kesimpulannya adalah tujuan strategis suatu perusahaan hanya akan
dapat tercapai jika suatu perusahaan tersebut di dukung oleh sumber daya
manusia yang terlatih dan handal dari berbagai sisi serta menguasai bidang
pekerjaan masing-masing agar tepat sasaran sehingga menghasilkan kualitas
yang maksimal.

5.2 Saran
Dalam suatu organisasi atau perusahaan, manajemen sumber daya
manusia (MSDM) itu sangat diperlukan dan menempati kedudukan yang
sangat penting dalam perusahaan. Tanpa adanya manajemen sumber daya
manusia yang terlatih dan handal sebuah perusahaan tidak akan berkembang
dan menjadi sia-sia karena sumber daya tersebut tidak dapat dikelola dengan
baik oleh orang-orang yang professional serta tenaga ahli yang lebih
berkopetensi dan berkomitmen tinggi terhadap suatu perusahaan.
Oleh karena itu suatu perusahaan juga memerlukan upaya-upaya untuk
merencanakan kebutuhan pegawai (SDM), mengadakan, menyeleksi,
menempatkan dan memberi penugasan secara tepat dan efisien. Selain itu
perusahaan juga perlu mengkaji dan memperhitungkan upaya yang telah di
berikan oleh pegawai dengan memberikan kebijakan kopensasi (Penggajian
dan Kesejahteraan) dan penilaian kerja yang diberikan secara adil, tepat dan
nyata, serta apresiasi yang tinggi sehingga menciptakan suasana kerja yang
nyaman, dan berkualitas serta dapat melahirkan motivasi berprestasi pada
setiap masing-masing pekerja.

14
DAFTAR PUSTAKA

Dessler, Gary. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta:PT. Indeks

Irwin, Robert dan Rita Wolenik. 1987. Strategi Unggul Manajemen Manusia.
Jakarta: Mitra Utama
Handoko, T. Hani. 2008. Manajemen Personalia & Sumberdaya Manusia.
Yogyakarta: BPFE Yogyakarta

15

Anda mungkin juga menyukai