Anda di halaman 1dari 11

TUGAS KOMPREHENSIF

METODELOGI PENELITIAN
KERJAKAN SESUAI PERINTAH DAN TULIS TANGAN
1. Sebuah penelitian berjudul “ pengaruh konsep diri dan kecerdasan emosional terhadap
pemahaman konsep biologi”
Ada 3 rumusan masalah yang akan diteliti yaitu :
1. Adakah pengaruh langsung konsep diri terhadap pemahaman konsep biologi?
2. Adakah pengaruh langsung kecerdasan emosional terhadap pemahaman konsep biologi?
3. Adakah pengaruh langsung konsep diri terhadap kecerdasan emosional/
4. Adakah pengaruh tidak langsung konsep diri terhadap pemahaman biologi melalui
kecerdasan emosional
Dari hasil pengkajian teori setiap variable pada penelitian ini diperoleh sintesis untuk
masing-masing variable penelitian terkait sebagai berikut:
Berdasarkan teori dan paparan di atas , dapat disimpulkan bahwa Pemahaman Konsep
Biologi adalah hasil belajar yang berbentuk pola-pola perubahan tingkah laku siswa sebagai
indicator tingkat ketercapaian tujuan belajar Matematika dalam penguasaan struktur kognitif
berupa fakta-fakta, konsep-konsep dan generalisasi pada tingkat abilitas pengetahuan dan
pemahaman , setelah mendapat pengalaman dengan materi kelas X sesuai kurikulum 2013.
Dari paparan di atas dapat disimpulkan bahwa konsep diri merupakan suatu sistem
kesadaran mengenai persepsi, konsep-konsp, dan penilaian tentangseseorang seperti yang
ditunjukkan orang itu. Konsep diri meliputi suatu kognisi seseorang mengenai tanggapan
penilaiaan yang dilakukannya tentang persepsi aspek-aspek dirinya, suatu pemahaman tentang
gambaran orang lain tentang dirinya, dan kesadaran penilaian dirinya yaitu gagasannya
tentang bagaimana seharusnya dirinya dan bagaimana cara seharusnya yang dilakukannya.
Berdasarkan uraian di atas dapat dipahami, bahwa kecerdasan emosional adalah suatu
kemampuan mental seseorang dalam mengenali dan memahami emosi dirinya dan oranglain,
serta memanfaatkan emosi tersebut sebagai sumber energy, dan hubungan manusiawi secara
efektif. Dengan dimensi terdiri atas memahami emosi diri, mengelola emosi diri,
memotivasidiri, memahami emosi oranglain, dan membina hubungan antarmanusia. Indikator
dari memahami emosi diri : kesadaran emosi diri, penghargaan diri, kemandirian, aktualisasi
diri, dan ketekunan. Indikator pengelolaan emosi diri : sabar, control diri, dan relaksasi.
Indikator mativasi diri : percaya diri, cepat tanggap, visioner, syukur, dan kreatif. Indikator
memahami emosi oranglain : simpati, empati, dan apresiasi. Indikator membina hubungan
antar manusia : ikatan batin, kepercayaan, kejujuran, menghormati, dan pergaulan.
Anda diminta, buatlah esai tentang kerangka berpikir dari :
a. Pengaruh langsung konsep diri terhadap pemahaman konsep Biologi ( min 3 paragraf)
b. Pengaruh langsung kecerdasan emosional terhadap pemahaman konsep Biologi ( min 3
paragraf)
c. Pengaruh langsung konsep diri terhadap kecerdasan emosional ( min 3paragraf)
d. Pengaruh tidak langsung konsep diri terhadap pemahaman konsep biologi melalui
kecenderungan emosional ( min 4 paragraf)
Catatan : Setisp paragraph min 3 kalimat.

2. Sebuah penelitian berjudul : “ Pengaruh kompetensi professional dan kompetensi pedagogik


terhadap kinerja guru Matematika SMPN di kabupaten Pandeglang Banten”. Hasil penjajagan
dari kantor dinas Pendidikan setempat diperoleh informasi bahwa rincian populasi penelitian
sebagai berikut. Guru yang berpendidkan S3 = 1 orang, berpendidikan S=20 orang,
berpendidkan S1 = 179 orang, dan belum S1 = 50 orang.
Anda diminta :
a. Dengan pendekatan rumus Taro Yamane untuk α = 0,05, berapa orang guru yang harus
dijadikan sampel.
b. Dengan teknik sampling apa sebaiknya cara pengambilan sampel dari populasi tersebut?
Jelaskan alasannya.
c. Dengan menggunakan teknik sampling yang anda jelaskan di atas, berapa orang sebaiknya
sampel dari masing-masing setiap kelompok jenjang pendidikan guru tersebut?
3. Seorang mahasiswa Pascasarjana UNINDRA, hendak melakukan sebuah penelitian Eksperimen
dalam upaya menyelesaikan tugas tesisnya. Variabel treatmen/ perlakuan yang akan dicobakan
dalam penelitian ini yaitu Model pembelajaran kooperatif., yang terdiri atas model
pembelajaran Kooperatif Jigsaw dan model pembelajaran Kooperatif STAD. Selain itu,
penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh kemandirian belajar
siswa terhadap hasil belajar IPA, serta juga hendak mengetahui pengaruh interaksi model
pembelajaran kooperatif dan kemandirian belajar siswa terhadap hasil belajar IPA.
a. Buatlah judul penelitian yang sesuai dengan permasalahn tersebut di atas
b. Buatlah rumusan masalah atau pertanyaan penelitian ( terdiri dari dua masalah main
effect dan satu masalah interaction effect)
c. Buatlah rancangan sistematika landasan teori yang perlu dikaji untuk masin-masing
variable
d. Buatlah hipotesis penelitian yang sesuai dengan rumusan masalah di atas.
e. Buatlah tujuan penelitian sesuai rumusan masalah di atas
f. Tentukan metode penelitian yang harus digunakan dan gambarkan desainnya
g. Jelaskan metode pengumpulan data untuk masing-masing variabelyang meliputi : variabel
(data) yang harus dikumpulkan , sumber data untuk setiap variabel, teknik pengumpulan
datatiap variabel, dan instrument penelitianyang digunakan untuk tiap variabel.
h. Teknik analisis data untuk menguji hipotesis penelitian di atas

4. Dalam analisis inferensial penelitian eksperimen dapat dilakukan dengan teknikstatistika antara
lain : ANOVA satu factor, ANOVA dua factor, ANOVA tiga factor, ANAKOVA, MANOVA maupun
MANKOVA.
a. Berikan penjelasan tentang ciri/karakteristik suatu penelitian yang analisis datanya dapat
dilakukan melalui teknik-teknik statistika seperti di atas
b. Buatlah masing-masing sebuah judul penelitian yang dapat dianalisis dengan teknik-teknik
statistika tersebut!
c. Buatlah tabel desain penelitian dari masing-masing judul penelitian yang anda buat
d. Buatlah rumusan masalah sesuai tebel desian tersebut
e. Jelaskan metode pengumpulan data ( yang meliputi : variabel, sumber data teknik
pengumpulan data, dan instrument penelitian yang digunakan) untuk masing-masing
variabel tersebut.
5. Dalam analisis inferensial penelitian survey korelasional dapat dilakukan dengan teknik
statistika antara lain : Analisis korelasi, Analisis regresi, maupun Analisis Jalur ( Path Analysis)
a. Berikan penjelasan tentang ciri/karakteristik suatu penelitian yang analisis datanya dapat
dilakukan melalui teknik-teknik statistika seperti tersebut di atas.
b. Buatlah masing-masing sebuah judul penelitian dengan minimal tiga buah variabel, yang
dapat dianalisis dengan teknik statistika tersebut.
c. Buatlah diagram /gambar konstelasi masalah dari judul tersebut
d. Buatlah rumusan masalah penelitian sesuai tersebut, konstelasi masalah dan judul
tersebut
e. Jelaskan metode pengumpulan data ( yang meliputi ; variabel, sumber data, teknik
pengumpulan data, instrument penelitian yang digunakan) untuk masing-masing variabel
tersebut!
JAWAB :
1. Essai
a. Pengaruh langsung konsep diri terhadap pemahaman konsep biologi
Konsep diri adalah suatu sistem kesadaran mengenai persepsi, konsep-konsep, dan
penilaian tentang seseorang seperti yang ditunjukkan orang itu. Konsep diri meliputi suatu
kognisi seseorang mengenai tanggapan penilaian yang dilakukannya tentang persepsi
aspek-aspek dirinya. Suatu pemahaman tentang gambaran orang lain tentang dirinya, dan
kesadaran penilaian dirinya yaitu gagasannya tentang bagaiman seharusnya dirinya dan
bagaimana cara yang seharusnya dikalukan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi konsep diri adalah keluarga dan lingkungan.
Keluarga adalah orangtua yang berpengaruh besar terhadap konsep diri individu.
Lingkungan sangat berpengaruh terutama bagi yang mempunyai arti khusus bagi diri
individu, orang lain, kelompok rujukan, usia kematangan, penampilan diri, jenis kelamin,
nama dan julukan, hubungan keluarga, teman sebaya, kreativitas dan cita-cita.
Konsep diri merupakan pandangan sikap individu terhadap diri sendiri. Pandangan ini
terkait dengan dimensi fisik, karakteristik individu, dan motivasi diri. Konsep dasar biologi
adalah adalah pemahaman. Maka dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh konsep diri
terhadap pemahaman konsep biologi karena menyangkut cara pandang/ persepsi.
b. Pengaruh langsung kecerdasan emosional terhadap pemahaman konsep biologi
Kecerdasan emosional adalah suatu kemampuan mental seseorang dalam mengenali
dan memahami emosi dirinya dan oranglain dan memanfaatkannya sebagai sumber energi.
Kecerdasan emosional meliputi memahami emosi diri, mengelola emosi diri, memotivasi
diri, memahami oranglain, dan membina hubungan antar manusia.
Faktor yang mempengaruhi kecerdasan emosional adalah fisik, kesehatan, tingkat
intelegensi, lingkungan keluarga dan lingkungan soaial. Secara fisik bagian yang sangat
berpengaruh adalah anatomi syaraf emosinya. Kondisi kesehatan yang kurang baik kadang
membuat seseorang cenderung menunjukkan rekasi emosional yang berlebihan.
Lingkungan keluarga terutama otangtua merupakan sekolah pertama dalam mempelajari
emosi. Lingkungan sosial biasanya terkait dengan lingkungan masyarakat dan pendidikan
diluar dirinya yang menyertai keadaan oranglain
Pemahaman konsep bilogi membutuhkan kesabaran dan kemampuan untuk
memahami keadaan sekitar. Maka untuk memahami konsep biologi sangat penting bagi
siswa untuk memiliki kecerdasan emosi sehingga lebih bisa mengendalikan diri dan
memahami oranglain dan keadaan disekitarnya. Berdasarkan uraian di atas maka dapat di
disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kecerdasan emosi dengan pemahaman
konsep biologi.
c. Pengaruh langsung konsep diri terhadap kecerdasan emosional.
Konsep diri mecakup bayak aspek, diantara aspek tersebut adalah penilaian tentang
seseorang. Ketika kita memahami konsep ini maka akan lebih mudah bagi kita untuk
melihat sesuatu dari sudut pandang oranglain. Dengan begitu akan mempengaruhi emosi
kita ketika berhadapan dengan oranglain yang berbeda pendapat.
Konsep diri berupa bagaimana dirinya seharusnya membuat pengaruh langsung
terhadap emosi. Seseorang yang tahu bagaimana dirinya akan menyadari energi positifnya
dan menggunakannya secara maksimal. Dengan pemahaman ini juga maka akan lebih
mudah baginya berbuat sebagai vioner dan kreatif tanpa mengabaikan hubungan antar
manusia
Konsep diri yang baik memberi pengaruh yang positif terhadap kecerdasan emosional.
Ketika seseorang memahami konsep diri maka ia akan lebih memahami diri sendiri dan
oranglain. Pemahaman yang baik terhadap diri dan oranglain ini secara langsung akan
mempengaruhi kecerdasan emosional .Jadi terdapat hubungan langsung antara konsep diri
dengan kecerdasan emosional

d. Pengaruh tidak langsung konsep diri terhadap pemahaman konsep biologi melalui
kecenderungan emosional
Pemahaman Konsep Biologi adalah hasil belajar yang berbentuk pola-pola perubahan
tingkah laku siswa sebagai indikator tingkat ketercapaian tujuan belajar IPA dalam
penguasaan struktur kognitif berupa fakta-fakta, konsep-konsep dan generalisasi pada
tingkat abilitas pengetahuan dan pemahaman , setelah mendapat pengalaman dengan
materi kelas X sesuai kurikulum 2013.
Konsep diri merupakan pemahaman terhadap diri sendiri dan oranglain. Kecerdasan
emosional sangat membantu seseorang bagaimana menyikapi suatu permasalahan yang
dihadapi. Kecerdasan emosional yang baik dan konsep diri yang baik akan membuat
seseorang tidak hanya memandang suatu persoalan dari sudut pandang diri sendir tetapi
juga dari sudut pandang oranglain sesuai dengan gejala yang diamati
Bila menemui suatu permasalah da nada pendapat oranglain yang berbeda dengan
pendapatnya maka dengan kecerdasan emosional seseorang bisa menerimanya sebagai
hipotesa dan mengkaji lebih lanjut sesuai gejala yang teramati. Konsep diri pun sangat
membantu bagaimana mempelajari konsep IPA bagaimana seharusnya yang prosedur yang
dilakukan sesuai dengan prosedur ilmiah.
Konsep diri dan kecerdasan emosional sangat mempengaruhi pemahaman konsep
biologi. Hal ini meliputi hal-hal yang dijelaskan di atas. Konsep diri berpengaruh secara
tidak langsung terhadap pemahaman konsep biologi melaui pendekatan emosional.
2. Tentukan : ( udah ada dari dek Rouhun)
a. D
b. D
c. d
3. Tentukan :
a. Judul :
“ Pengaruh model pembelajaran kooperatif dan kemandirian belajar siswa terhadap hasil
belajar IPA”
b. Rumusan masalah
- Adakah pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap hasil belajar IPA? ( main
effect)
- Adakah pengaruh kemandirian belajar siswa terhadap hsil belajar IPA? ( main effect)
- Adakah pengaruh interaksi antara model pembelajaran kooperatif dan kemandirian
belajar terhadap hasil belajar IPA? ( interaction effect)
c. Landasan teori yang perlu dikaji :
- Model pembelajaran kooperatif : Pengertian, jenis-jenisnya ( kooperatif Jigzaw dan
STAD) , kelebihan dan kekurangannya
- Kemandirian belajar : pengertian, faktor yang mempengaruhi
- Nilai IPA : komponen penilaian, cara penilaian, faktor yang mempengaruhi penilaian.
d. Hipotesis penelitian :
Pertama :
Ho = terdapat pengaruh yang tidak signifikan model pembelajaran kooperatif terhadap
hasil belajar IPA
H1 = terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran kooperatif terhadap hasil
belajar IPA
Kedua :
H0 : terdapat pengaruh yang tidak signifikan kemandirian belajar terhadap hasil belajar IPA
H1 : terdapat pengaruh sifnifikan kemandirian belajar terhadap hasil belajar IPA
e. Tujuan penelitian :
- Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap hasil belajar IPA
- Untuk mengetahui pengaruh kemandirian belajar terhadap hasil belajar siswa
- Untuk mengetahui pengaruh interaksi model pembelajaran kooperatif dan
kemandirian belajar terhadap hasil belajar IPA.
f. Metode penelitian dan desainnya :
g. Metode pengumpulan data

h. Teknik analisis data

4. Penjelasan dari :
a. Penjelasan
 ANOVA satu faktor : digunakan untuk menguji hipotesis yang tediri dari satu variabel
bebas dengan satu variabel terikat.
 ANOVA dua faktor : digunakan untuk suatu penelitian eksperimen atau expose facto
terdiri atas dua variabel bebas, baik untuk eksperimen dua factor (2 treatment)
maupun eksperimen treatment ( 1 treatment dan satu variabel atribut)
 ANOVA tiga faktor : digunakan jika suatu penelitian eksperimen atau expose facto
terdiri atas tiga variabel bebas, baik ketiga-tiganya merupakan variabel treatment
(berskala kategorik) maupun campuran variabel treatmentdengan variabel atribut
(berskala numerik yang ditransformasika menjadi kategorik)
 ANAKOVA : adalah penggabungan antara uji komparatif dan korelasi (menguji
perbandingan sekaligus hubungan)
 MANOVA : teknik statistic yang dapat digunakan secara bersamaan mengeksplorasi
hubungan antara beberapa variabel kategori independen dan dua atau lebih variabel
dependen metrik. Manova adalah teknik statistik yang dapat digunakan secara
simultan untuk mengeksplor hubungan antara beberapakategori variabel independen
dan dua atau lebih dependen.
 MANKOVA : adalah analisis dimana setidaknya ada dua variabel dependen yang diukur
secara simultan untuk menguji apakah terdapat perbedaan perlakuan terhadap
sekelompok variabel dependen setelah disesuaikan dengan pengaruh variabel
konkomitan. Analisis ini digunakan untuk membandingkan dua data atau lebih yang
semuanya bersifat interval dari dua kelompok atau lebih, disertai pengendalian satu
atau lebih data yang juga semuanya bersifat interval.
b. ANOVA satu faktor : Perbedaan waktu belajar terhadap hasil belajar
ANOVA dua faktor : “ Pengaruh pendekatan belajar dan waktu belajar terhadap hasil
belajar IPA siswa SMP kelas IX di SMP Sariputra”
ANOVA tiga faktor : “ Pengaruh pendekatan belajar, waktu belajar, dan minat belajar
terhadap hasil belajar Kimia di SMA Sariputra.”
ANAKOVA : “ Pengaruh waktu belajar (A) terhadap hasil belajar IPA (B) dengan
menempatkan kemampuan awal sebagai faktor kendali (kovariat)
MANOVA : “Pengembangan metode baru dalam pembelajaran matematika dan fisika
untuk meningkatkan nilai ujian akhir di kecamatan Cikarang Utara”.
MANKOVA : “Pengaruh metode pembelajaran dan perbedaan kelas dalam
pembelajaran fisika terhadap nilai tes di bidang mekanik, panas, dan
bunyi setelah disesuaikan dengan nilai IQ mahasiswa. “
c. *) ANOVA satu faktor
Tabel desain penelitian
Waktu belajar (A)
A1 ( pagi) A2 (siang) A3 ( sore) A4 ( malam)
Hasil Belajar (Y) YA1 YA2 YA3 YA4

*) ANOVA dua faktor


Tabel desain penelitian
Pendekatan Pembelajaran
A1 ( konstektual) A2 (konsep) ƩB
B1 (pagi) Y11 Y12 Y10
B2 ( siang) Y21 Y22 Y20
ƩA Y01 Y02 Y00

*) ANOVA TIGA faktor


Tabel desain analisis
Faktor C Faktor A (waktu belajar ) /B ( minat)
A1(pagi) A2 (siang)
(pendekatan belajar)
B1 (tinggi) B2 (rendah) B1 (tinggi) B2 (rendah)
C1 (konstektual)
C2 (konseptual)

*) ANAKOVA :
Tabel Desain penelitian
Waktu belajar (A)
A1(pagi) A2(sore) A3(malam)
Kemampuan Awal (X) A1X A2X A3X
Hasil belajar (Y) A1Y A2Y A3Y
Waktu Belajar (A)
A1 A2 A3
X Y X Y X Y
A1XY A2XY A3XY

*) MANOVA
Tabel Desain analisis ;
Metode pembelajaran (A)
A1 ( lama) A2 (baru)
B1 (Matematika ) B1A1 B1A2
B2 ( fisika ) B2A1 B2A2

*) MANKOVA
Tabel desain analisis

d. Rumusan masalah
 ANOVA satu faktor :
1. Adakah pengaruh waktu belajar terhadap hasil belajar siswa?
2. Adakah perbedaan waktu belajar terhadap hasil belajar siswa?

 ANOVA dua faktor :


1. Adakah pengaruh pendekatan belajar terhadap hasil belajar IPA siswa?
2. Adakah pengaruh waktu belajar terhadap hasil belajar IPA?
3. Adakah pengaruh pendekatan belajar dan waktu belajar terhadap hasil belajar IPA
siswa?
 ANOVA tiga faktor :
1. Adakah pengaruh pendekatan belajar dan waktu belajar terhadap hasil belajar
kimia siswa SMA Sariputra?
2. Adakah pengaruh pendekatan belajar dan minat belajar terhadap hasil belajar
kimia siswa SMA Sariputra?
3. Adakah pengaruh waktu belajar dan minat belajar terhadap hasil belajar kimia
siswa SMA Sariputra?
4. Adakah pengaruh pendekatan belajar, waktu belajar, dan minat belajar terhadap
hasil belajar kimia di SMA Sariputra?
 ANAKOVA :
1. Adakah pengaruh waktu belajar terhadap hasil belajar Kimia?
2. Adakah pengaruh kemampuan awal terhadap hasil belajar Kimia?
3. Adakah hubungan waktu belajar terhadap kemampuan awal siswa?
4. Adakah perbedaan waktu belajar siswa terhadap hasil belajar kimia dengan
mengontrol kemampuan awal siswa?
 MANOVA :
1. Adakah pengaruh metode baru pembelajaran matematika terhadap peningkatan
nilai ujian akhir?
2. Adakah pengaruh metode baru pembelajaran fisika terhadap peningkatan nilai
ujian akhir?
3. Manakah yang lebih efektif antara metode baru pembelajaran matematika dan
fisika dalam meningkatkan nilai ujian akhir?
 MANKOVA :
1. Adakah pengaruh metode pembelajaran terhadap hasil belajar fisika mahasiswa?
2. Adakah pengaruh perbedaan kelas dalam pembelajaran fisika terhadap hasil tes
mahasiswa?
3. Adakah pengaruh IQ mahasiswa terhadap hasil tes fisika mahasiswa?
4. Adakah pengaruh metode pembelajaran dan perbedaan kelas dalam pembelajaran
fisika terhadap tes dengan memperhatikan IQ mahasiswa?
e. Metode pengumpulan data
5. Tentukan :
a. Analisis korelasi ( hubungan ) merupakan suatu bentuk analisis inferensial yang digunakan
untuk mengetahui derajat atau kekuatan hubungan, bentuk atau hubungan kausal dan
hubungan timbal balik diantara variabel-variabel penelitian. Analisis ini juga digunakan
untuk mengetahui besarnya pengaruh suatu variabel bebas atau beberapa variabel bebas
secara bersama terhadap variabel terikat melalui analisis koefisien determinasi.
Analisis regresi adalah suatu metode analisis untuk menentukan hubungan sebab akibat
antara satu variabel dengan variabel yang lain.
Analisis jalur adalah suatu teknik untuk menganalisis hubungan sebab akibat yang terjadi
pada regresi berganda jika variabel bebasnya mempengaruhi variabel tergantung tidak jika
hanya secara langsung tetapi juga secara tidak langsung.
b. Analisis korelasi :
“ Hubungan antara kecerdasan numerik (X1) dan kecerdasan emosional (X2) dengan
konsistensi siswa (Y) di SMA Sariputra.”
Analisis regresi :
“ Pengaruh kebiasaan belajar (X1) dan kecerdasan emosional siswa( X 2) terhadap prestasi
belajar Kimia (Y) di SMA Sariputra.”
Analisis jalur :
“ Pengaruh motivasi belajar (X1) dan Kompetensi kognitif matematika (X 2) terhadap
konsistensi diri (X3) siswa SMU di Cikarang Utara.”
c. Diagram/gambar konstelasi ( liat di buku pak pardi aja)
1. Analisis korelasi

2. Analisis regresi

3. Analisi jalur

d. Rumusan masalah
 Analisis korelasi
- Adakah hubungan antara kecerdasan numeric dengan konsistensi siswa
di SMA Sariputra?
- Adakah hubungan antara kecerdasan emosional dengan konsistensi
siswa di SMA Sariputra?
- Adakah hubungan antara kecerdasan numeric dan kecerdasan emosional
terhadap konsistensi siswa di SMA Sariputra?
 Analisis regresi
- Adakah pengaruh kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar kimia di
SMA Sariputra dengan mengendalikan emosional siswa?
- Adakah pengaruh kecerdasan emosional siswa terhadap prestasi belajar
kimia di SMA Sariputra dengan mengendalikan kebiasaan belajar?
 Analisis jalur
- Berapa besar pengaruh motivasi belajar terhadap konsistensi diri siswa
SMA di Cikarang Utara?
- Berapa besar pengaruh kompetensi kognitif matematika terhadap
konsistensi diri siswa SMA di Cikarang Utara?
- Berapa besar pengaruh motivasi belajar terhadap kompetensi kognitif
matematika siswa SMA di Cikarang Utara?
- Berapa besar pengaruh motivasi belajar dan kompetensi kognitif
matematika terhadap konsistensi diri siswa SMA di Cikarang Utara?
e. Metode Pengumpulan data

Anda mungkin juga menyukai