Anda di halaman 1dari 17

AKC005-AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1-

MODUL-SESI-11

BAB - IX

KEPEMILIKAN TIDAK LANGSUNG & MUTUAL


HOLDING

Disusun oleh:

Deni Hamdani, S.E., M.Ak

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA MEMBANGUN


(STIE INABA)
BANDUNG
2020
BAB IX
KEPEMILIKAN TIDAK LANGSUNG & MUTUAL HOLDING

Struktur Afiliasi Terhadap Kepemilikan Tidak Langsung

A. Kepemilikan tidak langsung adalah investasi yang memungkinkan


investor untuk mengontrol atau mempengaruhi secara signifikan dalam
melakukan suatu keputusan investasi.
1. Srtuktur afiliasi induk, anak, cucu.

a. P
↓ 70%
A
↓ 80%
B

P secara langsung memiliki 70% kepemilikan perusahaan A

P secara tidak langsung memiliki 56%


kepemilikan (70%×80%) perusahaan B.
Hak minoritas memiliki 30% dari saham A.

Hak minoritas memiliki 44% ((30%×80%)+20%) dari saham


B. Konsolidasi P, A, and B.

b. P
↓ 70%
A
↓ 60%
B

P secara langsung memiliki 70% kepemilikan perusahaan A

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 1
P secara tidak langsung memiliki 42%
kepemilikan (70%×60%) perusahaan B.
Hak minoritas memiliki 30% dari saham A.

Hak minoritas memiliki 58% ((30%×60%)+40%) dari saham B.


Konsolidasi P, A, and B. Lebih dari 50% saham B menjadi
entitas yang dikonsolidasi.

c. P
↓ 70%
A
↓ 40%
B

P secara langsung memiliki 70% kepemilikan perusahaan A.

P secara tidak langsung memiliki 28%


kepemilikan (70%×40%) perusahaan B.
Hak minoritas memiliki 30% dari saham A.

Hak minoritas memiliki 72% ((30%×40%)+60%) dari saham


B. Konsolidasi P dan A. termasuk B sebagai penanam
modal.

2. Hubungan afiliasi.
P

A B

P secara langsung memiliki 60% kepemilikan


perusahaan A. P secara langsung memiliki 40%

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 2
kepemilikan perusahaan B.
P secara tidak langsung memiliki 18%
kepemilikan (60%×30%) perusahaan B.
Total kepemilikan atas saham B 58% (40%
+ 18%). Hak minoritas memiliki 40% dari
saham A.
Hak minoritas memiliki 42% (30%+(40%×60%)) dari saham
B. Konsolidasi P, A, dan B.

a. P

A B

P secara langsung memiliki 70% kepemilikan


perusahaan A. P secara langsung memiliki 20%
kepemilikan perusahaan B.
P secara tidak langsung memiliki 17½% kepemilikan
perusahaan B. Total kepemilikan atas saham B 37½%
(20% + 17½%).
Hak minoritas memiliki 30% dari saham A.

Hak minoritas memiliki 62½% (50% + (30% × 25%)) dari


saham B. Konsolidasi P dan A. Termasuk B sebagai penanam
modal.

B. Perhitungan pendapatan bersih dari perusahaan induk dan


perusahaan yang dikonsolidasi untuk kondisi kepemilikan secara
tidak langsung dapat dipisahkan dengan mudah oleh referensi
kepemilikan bunga pada afiliasi atau oleh pendekatan jadwal daftar.

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 3
Asumsikan bahwa perusahaan P, A, dan B dari ilustrasi struktur
afiliasi telah memisahkan penerimaan sebagai berikut:
P $50,000
A $40,000
B $30,000

1. Laba bersih perusahaan induk dan perusahaan yang


dikonsolidasi dapat ditentukan melalui persentase dasar
kepemilikan perusahaan induk pada pemisah penerimaan yang
di dapat oleh anak perusahaan.
a. Berhubungan dengan diagram pertama struktur afiliasi
dimana P memiliki 70% saham A dan A memiliki 80% saham
B.
1) Laba bersih P terdiri dari $50,000 pendapatan terpisah +
70% dari saham A sebesar $40,000 pendapatan terpisah +
56% dari saham B sebesar $30,000 pendapatan terpisah.
Laba bersih P(dan konsolidasi laba bersih )sebesar
$98,800 ($50,000 + $28,000 + $16,800).
2) Hak minoritas atas pendapatan bunga terdiri dari 30%
saham A sebesar $40,000 pendapatan terpisah + 44%
dari saham B sebesar
$30,000 pendapatan terpisah untuk total hak minoritas atas
pendapatan sebesar $25,200.
b. Sekarang berhubungan dengan diagram pertama hubungan
afiliasi dimana P memiliki 60 dan 40% saham B. A memiliki
30% saham B.
1) Laba bersih P terdiri dari $50,000 pendapatan terpisah +
60% dari pendapatan terpisah saham A + 58% dari
pendapatan terpisah saham
B. perwalian, Laba bersih P (dan konsolidasi laba bersih)

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 4
sebesar

$91,400 ($50,000 + $24,000 + $17,400).

2) Hak minoritas atas pendapatan bunga terdiri dari 40%


saham A sebesar $40,000 pendapatan terpisah + 42%
dari saham B sebesar
$30,000 pendapatan terpisah untuk total hak minoritas atas
pendapatan sebesar $28,600.

2. Laba bersih perusahaan induk dan perusahaan yang


dikonsolidasi dapat juga dihitung dengan menggunakan
pendekatan daftar. Penjadwalan khususnya berguna saat
perusahaan afiliasi memiliki perbedaan biaya / nilai buku dan
keuntungan yang tidak logis / tidak dapat dipercaya.
a. Perhitungan laba bersih disempurnakan dari dasar sampai
puncak srtuktur afiliasi. Dengan kata lain, pendapatan actual
dari afiliasi terendah akan dihitung dan dialokasikan diikuti
afiliasi berikutnya.
b. Berhubungan dengan diagram afiliasi kedua induk-anak-cucu
dimana P memiliki 70% saham A memiliki 60% saham B.
Amortisasi goodwill pada investasi P di A sebesar $2,000
setahun dan pendapatan terpisah A sebesar $40,000
termasuk $3,000 pendapatan lain-lain lewat penjualan tanah
kepada B. Pendekatan daftar dari perhitungan laba bersih dan
hak minoritas atas bunga adalah sebagai berikut:

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 5
P A B

Separate earnings $50,000 $40,000 $30,000


Less: Unrealized profit on
Sale of land (3,000)

Separate realized earnings 50,000 37,000 30,000

Allocate B's income to A 18,000 (18,000)


Allocate A's income to P 38,500 (38,500)

Less: Goodwill amortization (2,000)


Consolidated net income $86,500

Minority interest income $16,500 $12,000

Stuktur Afiliasi untuk Mutual Holdings

A. Mutual holding adalah sebuah tipe khusus dari kepemilikan tidak


langsung pada perusahaan-perusahaan diafiliasi yang secara tidak
langsung dimiliki oleh perusahaan-perusahaan itu sendiri
B. Perusahaan induk memiliki:
P

70% 10%
S

P memiliki 70% dari S

S memiliki 10% dari P

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 6
Saham S memiliki entitas sendiri sebesar 30% dan P memiliki entitas sendiri
sebesar 90%. Saham perusahaan induk yang salling memiliki mungkin
dihitung dengan salah satu pendekatan modal saham keuangan atau
dengan menggunakan pendekatan secara konvensional.

1. melalui pendekatan saham pembendaharaan, saham


perusahaan induk yang dimiliki oleh anak perusahaan
dipertimbangkan terhadap entitas yang dikonsolidasikan.
a. Investasi pada saham perusahaan induk
dipelihara/dikendalikan dengan metode biaya.
b. Biaya investasi dikurangkan dari modal/ekuitas pemilik modal
pada laporan neraca yang dikonsolidasi.
2. melalui pendekatankonvensional saham perusahaan induk yang
dimiliki oleh anak perusahaan dipertimbangkan berdasarkan
pengembangan yang dibayarkan.
a. Modal saham dan laba ditahan dipakai untuk kepemilikan
saham secara bersama tidak dimunculkan pada laporan
konsolidasi.
b. Modal saham dan laba ditahan perusahaan induk tidak akan
dikonsolidasikan sama modal saham dan laba ditahan kecuali
kalu perusahaan induk melakukan sebuah pencatatan pada
buku terpisah untuk mencatat transaksi saham sesuai dengan
besarnya transaksi sebenarnya. Pendekatan ini digunakan
pada buku teks ini meskipun hal ini terkadang menjadi
controversial.
c. Pendekatan perusahaan induk dan anak perusahaan saling
berhubungan dan seharusnya ditentukan secara serentak.
Fungsi dari keserentakan persamaan adalah sebuah
pendekatan . hal ini meliputi dua tahap:
1) Pendapatan dari perusahaan induk dan anak perusahaan

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 7
dihitung dengan berdasarkan konsolidasi yang
memasukkan pendapatan bersama.
Pendapatan perusahaan induk pada metode konsolidasi akan dikalikan
dengan persentase kepemilikan yang dimiliki diluar kelompok afiliasi untuk
menentukan laba bersih perusahaan induk (dan laba
1) bersih dikonsolidasikan). Demikian juga laba bersih anak
perusahaan pada metode konsolidasi akan dikalikan
dengan persentase bunga saham minoritas untuk
menentukan pendapatan bunga pada metode berdasarkan
ekuitas.
2) Berbicara tentang diagram untuk kepemilikan bersama
saham perusahaan induk dimana perusahaan induk
memiliki 70% daripada saham perusahaan anak dan
perusahaan anak memiliki 10% saham perusahaan induk.
Pendapatan terpisah untuk P dan A sebesar $76,600 dan
$50,000 secara berturut-turut dan tidak ada biaya/nilai
buku yang berbeda jauh atau keuntungan yang kurang
dapat dipercaya perhitungannya adalah sabagai berikut:

P = Pendapatan P atas dasar


konsolidasi A = Pendapatan A
atas dasar konsolidasi
P = P Separate earnings sebesar $76,600
+70% dari A A = A Separate earnings
sebesar $50,000 + 10% dari P P = $76,000
+ .7($50,000 + .1P)
P = $76,600 + $35,000 + .07P

.93P = $111,600

P = $120,000 (Pendapatan atas dasar

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 8
konsolidasi) Laba bersih P = $120,000 ×
70% = $84,000
A = $50,000 + ($120,000 × 10%)
A = $62,000 (Pendapatan atas dasar konsolidasi)
Laba saham minoritas = $62,000 × 30% = $18,600

C. Stock Tambahan mutually owned:

Ketika mutual holdings meliputi saham tambahan sesama anak


perusahaan, Pendekatan saham keuangan tidak dapat dipakai dan
separate incomes dari afiliasi akan dialokasikan dengan
menggunakan pendekatan konvensional.

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 9
Latihan soal & Solusi
L 9-9
Menghitung laba bersih konsolidasi (metode konvensional, tidak ada
komplikasi) Pant Corporation memiliki 80% kepemilikan dälam Solo
Company yang diperolehnya pada nilai buku sedan Solo memiliki 30%
kepemilikan pada Pant yang juga diperoleh dengan nilai buku. Laba terpisah
tahun untuk masing-masing perusahaan (tidak termasuk pendapatan
investasi) adalah:

Pant $3.000.000
Solo $1.500.000

DIMINTA: Buatlah diagrarm struktur afiliasi. Hitunglah laba bersih konsolidasi


Pant Corporation dan Perusahaan Anak untuk tahun 2006 dengan
menggunakan pendekatan (persamaan) konvensional.

Jawaban

Pant

80% 30%

Solo
Laba Bersih Konsolidasi
P = Income of Pant on a consolidated basis (including mutual income)
S = Income of Solo on a consolidated basis (including mutual income)
P = Separate income of $3,000,000 + 80% of S
S = Separate income of $1,500,000 + 30% of P
P = $3,000,000 + .8($1,500,000 + .3P) = $3,000,000 + $1,200,000 + .24P
.76P = $4,200,000
P = $5,526,316
Laba Bersih Konsolidasi = $5,526,316  70% = $3,868,421

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 10
L 9-10 Membuat diagram afiliasi dan melakukan perhitungan (saham
perusahaan anak yang dimiliki secara mutual, tidak ada laba yang
belum direalisasi) Persentase investasi antarperusahaan dan laba terpisah
ketiga perusahaan afiliasi selama tahun 2006 adalah sebagai berikut:

% kepemilikan % kepemilikan laba terpisah


dalam smedley dalam tweed

Packard Corporation 70% - $200.000


Smedly Corporation - 80% 120.000
Tweed Corporation 10% - 80.000

DIMINTA
1. Buatlah diagram struktur afiliasi.
2. Hitunglah laba bersih konsolidasi dan beban hak minoritas Packard
Corporation serta Perusahuan Anak tahun 2006.

Jawaban

1. Diagram Struktur Afiliasi

Packard

70%

Smedley

80% 10%

Tweed

2. Laba Bersih Konsolidasi :


P = $200,000 + .7S
S = $120,000 + .8T
T = $80,000 + .1S

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 11
Solve for S
S = $120,000 + .8 ($80,000 + .1S)
S = $184,000 + .08S
S = $200,000

Compute P and T
P = $200,000 + .7($200,000)
P = $340,000

T = $80,000 + .1($200,000)
T = $100,000

Income Allocation
Consolidated net income (equal to P) $340,000
Noncontrolling interest share in Smedley ($200,000  20%) 40,000
Noncontrolling interest share in Tweed ($100,000  20%) 20,000
Total income $400,000

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 12
S 9-2

Membuat ayat jurnal, perhitungan dan ikhtisar posisi keuangan laba


yang belum direalisasi Ikhtisar mengenai aktiva dan ekuitas Posey
Corporation serta perusahaan anak yang dimiliki 80% yaitu seaton
corporation, pada tanggal 31 desember 2006 disajikan sebagai berikut
(dalam ribuan):

Posey Seaton

Aktiva $1.800 $350


Investasi dalam Seaton (80%) 200 -
Total aktiva $1.000 $350
Kewajiban $150 $100

Modal saham 600 200


Laba ditahan 250 50
Total ekuitas $1.000 $350

Pada tanggal 2 Januari 2007, Seaton mengakuisisi 70% kepemilikan


dalam Thayer Corporation seharga $150.000. Aktiva bersih Thayer senilai
$200.000 pada tanggal ini telah dicatat pada nilai wajarnya. Ekuitas Thayer
pada tanggal 31 Desember 2006, terdiri dari modal saham sebesar $150.000
dan laba ditahan sebesar $50.000.

Data mengenai operasi ketiga perusahaan afiliasi itu selama tahun


2007 adalah sebagai berikut (dalam ribuan):

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 13
Laba yang
Belum
Direalisasi
Laba Tercakup Dlm
Terpisah Deviden Laba Terpisah

Posey $150 50 $10


Seaton 50 30 -
Thayer 30 10 5

Laba yang belum direalisasi Posey sebesar $10.000 berasal dari


penjualan tanah kepada Thayer.Laba yang belum direalisasi Thayer berasal
dari penjualan barang dagang kepada Seaton dan termasuk dalam
persediaan Seaton per 31 Desember 2007.

DIMINTA

1. Buatlah semua ayat jurnal yang dibutuhkan pada pembukuan Posey dan
Seaton untuk memperhitungkan ivestasinya selama tahun 2007 atas
dasar ekuitas, Tidak adu goodwill, tetapi akuisisi tersebut tsuk paten yang
sebelumnya belum dicatat yang akan diamortisasi selama periode 10
tahun.

2. Hitunglah laba bersih Posey, laba bersih Seaton, dan beban hak
minoritas untuk tahun 2007.

3. Buatlah skedul yang menunjukkan aktiva dan ekuitas Posey, Seaton, dan
Thayer pada tanggal 31 Desember 2007, dengan mengasumsikan
kewajiban sebesar $150.000, $100.000, dan $50.000 masing-masing
untuk Posey, Seaton, dan Thayer. $ 9-3 Kertas kerja laporan keuangan
(goodwill dan laba yang belum direalisasi) Laporan per dan untuk tahun
yang berakhir 31 Desember 2009 sebagai berikut (dalam ribuan):
keuangan komparatif Pony Corporation dan Perusahaan Anaknya, Star
dan Teel Corporation,

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 14
Jawaban
1 Seaton’s books
Investment in Thayer (70%) 147,000
Cash 147,000
To record purchase of a 70% interest in Thayer Corporation.

Cash 7,000
Investment in Thayer (70%) 7,000
To record dividends received from Thayer ($10,000 * 70%).

Investment in Thayer (70%) 17,500


Income from Thayer 17,500
To record investment income computed as follows:
Share of Thayer’s net income ($30,000 * 70%) $ 21,000
Less: Unrealized profit from upstream sale of
inventory items ($5,000 * 70%) (3,500)
$ 17,500
Posey’s books
Cash 24,000
Investment in Seaton (80%) 24,000
To record dividends received from Seaton ($30,000 * 80%).

Investment in Seaton (80%) 44,000


Income from Seaton 44,000
To record investment income computed as follows:

Share of Thayer’s net income


($50,000 + $17,500) * 80% $ 54,000
Less: Unrealized gain on land sold to Thayer (10,000)
$ 44,000

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 15
Daftar Pustaka

Accounting Standards Executive Committee of the American Institute of


Certified Public Accountants. (1979). Joint Ventures Accounting. New
York: American Institute of Certified Public Accountants.
AICPA Committee on Acconting Procedure. (1959). “Consolidated Financial
Statement.” Acounting Research Bulletin No. 51. New York: American
Institute of Certified Public Accountants.
Demoville, Wig, dan George A. Petrie. (1989). “Accounting for a Bargain
Purchase in a Business Combination.” Accounting Horizons. Florida:
American Accounting Association.
Tim Penyusun. (1971). Accounting Interpretation No 1 of APB Opinion No.
18. New York:American Institute of Certified Public Accountants.
Tim Penyusun. (1971 & 1973). Accounting Interpretation Nos 1 and 2 of APB
Opinion No. 17. New York: American Institute of Certified Public
Accountants.
Tim Penyusun. (1971). “Investment in Partnership and Venturers.” Accounting
Interpretations No. 2 of APB Opinion No. 18. New York: American
Institute of Certified Public Accountants.
Tim Penyusun (2001). “Business Combination.” Statement of Financial
Accounting Standars No. 141. Stamford, CT: Financial Accounting
Standards Board.
Tim Penyusun. (2001). “Goodwill and Other Intangible Assets.” Statement of
Financial Accounting Standars No. 142. Stamford, CT: Financial
Accounting Standards Board.

Tim Penyusun. (2007). “Business Combination.” Statement of Financial


Accounting Standars No. 141R. Norwalk, CT: Financial Accounting
Standards Board.

STIE Indonesia Membangun (inaba)


www.inaba.ac.id 16

Anda mungkin juga menyukai