ANTI FUNGI (Obat Anti Jamur)

A.    Pengertian Anti Fungi

Anti fungi atau anti jamur adalah obat-obat yang digunakan untuk menghilangkan infeksi
yang disebabkan oleh jamur. Infeksi oleh jamur dapat terjadi pada:
1.   Kulit oleh dermatofit (jamur yang hidup diatas kulit)
2.   Selaput lender mulut, bronchi, usus dan vagina oleh sejenis ragi yang disebutcandida albicans.

B.     Penyebab fungi
Faktor yang dapat menyebabkan tumbuhnya jamur :
1.      Keringat yang berlebihan.
2.      Berpakaian ketat atau berpakaian yang tidak bisa menyerap keringat.
3.      Tidak menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar.
4.      Udara yang lembab dan lingkungan yang panas.
5.      Memakai baju dan handuk secara bergantian.
6.      Pemakaian antibiotic spectrum luas atau pemakaian kortikosteroid yang kurang tepat.
7.      Daya tahan tubuh yang menurun.

C.    Cara mencegah fungi

1.      Menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar
2.      Tidak memakai baju dan handuk secara bergantian
3.      Menjaga kesehatan
4.      Berganti pakaian apabila pakaian dirasa lembab
5.      Rutin membersihkan keringat

D.    Penggolongan
1.      Antibiotika (griseofulvin, amfoterisin, nistatin)
2.      Asam-asam organic (asam salisilat, asam benzoate, asam undesilinat)
3.      Derivate imidazol (ketoconazol, klotrimazol, mikonazol)

E.     Contoh obat, indikasi, kontra indikasi, efek samping, sediaan, dan cara penyimpanan
No Nama Obat Indikasi Kontra Efek Sediaan Cara
Indikasi samping penyimpanan
1 Griseofulvin Infeksi Gangguan Sakit Griseofulvin Pada suhu 15-
dermatofitosis fungsi hati, kepala, tab 125 mg 300C
kulit, kulit dan mual,
kepala, rambut, kehamilan muntah
dan kuku bila
terapi topical
gagal
2 Nistatin Kandidiasis Pasien Mual, Nistatin tab Pada suhu
(simtomatis, hipersensitif muntah, 100.000 IU, dibawah 50C,
sariawan pada pada nistatin diare 500.000 IU terlindung
mulut, vaginitis (diberikan Suspensi dari sinar
padavagina) peroral), 100.000 matahari
iritasi IU/ml secara
 lokalpada Ovula langsung,
pemakaian 100.000 IU dalam wadah
topical. tertutup
kedap.
3 Amfoterisin B Kandidiasis Hipersensitif, Anoreksia, Serbuk Pada suhu 15-
intensial gangguan mual, 300C
fungsi ginjal, muntah
diare, sakit
kepala.
4 Mikonazol Terapi topical hipersensitif Rasa Mikonazol Pada suhu 15-
tinea pedis, terbakar, krim 300C, wadah
kandidiasis kulit dan tertutup kedap
kemerahan
5 ketokonazol Kandidiasis Gangguan Mual, Ketokonazo Pada suhu 15-
mukosa resisten hati, muntah, l tab 200 mg 300C
yang kronis, kehamilan nyeri
mukosa saluran dan perut, sakit
cerna, menyusui kepala,
kandidiasis ruam kulit
vagina, infeksi
dermatofit pada
kulit atau kuku

F.     Spesialite obat-obat anti jamur

No Nama Generik Nama Dagang
1 Amfoterisin Amphotec, fungizone
2 Griseofulvin Gricin, grivin, fulcin
3 Cotrimazole Canesten, canesten UT, canesten SD
4 Nistatin Candistatin, Cazetin, Mycostatin, Flagystatin
5 Ketokonazol Mycoral, nizoral, omegzole
6 Mikonazol Daktarin, mexoderm

Nb : Pengobatan untuk jamur harus dilakukan selama minimal 14 hari agar pengobatan
dapat memperoleh hasil yang maksimal.