Anda di halaman 1dari 5

TUGAS TEKNOLOGI KONSTRUKSI

Disusun Oleh :
Asro Sitohang 051001800135
M. Fikri Alfaqikh 051001800136

Dosen Pembimbing :
Ir. Susianti Winoto, MT.

JURUSAN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS TRISAKTI
2020
1. Buku Acuan Bekisting SNI 26.11. Sebutan isinya.
Umumnya desain bekisting diatur oleh kontraktor, dan standar ini memberikan persyaratan
minimum kinerja bekisting untuk kesehatan dan keselamatan kerja. Desain bekisting,
konstruksi dan pelepasan membutuhkan penilaian dan perencanaan yang tepat untuk
mencapai keamanan. Informasi yang detail mengenai bekisting untuk beton tercantum dalam
“Guide to Formwork for Concrete” (ACI 347). Pedoman ini mencakup desain, konstruksi,
material bekisting, dan bekisting untuk struktur yang berbentuk unik ini ditujukan untuk
kontraktor, namun juga membantu perencana ahli bersertifikat dalam menyiapkan dokumen
kosntruksi. Formwork for Concrete, ACI SP-4, adalah buku petunjuk praktis untuk
kontraktor, perencana, dan arsitek dengan mengikuti petunjuk pada ACI 347. Tercantum pula
tabel, diagram, dan rumus pembebanan untuk desain bekisting. Rujukan mengenai
spesifikasi bekisting terdapat dalam ACI 301 Section 2. Pasal 24.2.5 membahas mengenai
persyaratan defleksi pada komponen struktur dengan atau tanpa perancah.

2. Pengertian Bekisting
Bekisting adalah sebuah cetakan yang bersifat sementara, dimana penggunaannya adalah
untuk menahan Beton selama beton tersebut dituang dan dibentuk sesuai dengan keinginan
penggunaannya. Cetakan ini akan dibuka jika telah memenuhi standart pada awal penetapan,
hal ini berguna untuk pengerasan beton agar cukup kuat mena han beban sendiri dan
beban lainnya.

3. Syarat-Syarat merencanakan bekisting menurut SNI


A) Desain bekisting harus mempertimbangkan ketentuan 1 hingga 5:
 Metode pengecoran beton.
 Laju pengecoran beton.
 Beban konstruksi, termasuk beban vertikal, horizontal, dan impak.
 Menghindari perusakan komponen yang telah terpasang sebelumnya.
 Untuk komponen struktur pascatarik, perpindahan komponen yang diizinkan ketika
terjadi gaya prategang tanpa merusak komponen struktur.
B) Fabrikasi bekisting dan pemasangan pada struktur akhir yang sesuai dengan bentuk, garis,
dan dimensi komponen struktur sesuai dengan dokumen konstruksi.
C) Bekisting harus dipasang dengan rapat untuk mencegah bocornya pasta atau mortar.
D) Bekisting harus disokong dan diikat untuk mempertahankan posisi dan bentuk.
4. Fungsi dari Bekisting/Formwork

Proses pelaksanaan konstruksi untuk Beton. Bekisting mempunyai peran penting.

Elemen dari Fungsi


Formwork

Memberi motiv
1.Kulit Form Work pada permukaan
beton

untuk memikul
2. Rangka dan menyalurkan
Penunjang beban dari beton
yang masih plastis

Type Kulit Form Work / Bekisting :

Permukaan Beton

Tidak terlihat
Terlihat / Expose
Tanpa
Persyaratan
persyarataan
keindahan
keindahan

Direkayasa
Harus direkayasa
sesudah Formwork
pada Formwork
dibuka

Kulit Form Work

Kayu/papan Playwood Metal Kayu/papan

Polivinil-chloride
Polyster
PVC
Biaya (%) dari Form Work terhadap keseluruhan biaya konstruksi Beton :
NO Keterangan Material % terhadap seluruh % Upah %
biaya konstruksi Material
1 Baja 25 6 19

2 Beton 20 8 12

3 Form Work 28 22 6

4 Lain-Lain 27 9 18

Total 100 45 55

Paramater yang berpengaruh pada biaya From Work :


1) Jumlah penggunaan berulang From Work
2) Teknik penggunaan From Work

Teknik untuk menghitung kondtruksi kekuatan From Work

Untuk Form Work yang digunakan


membuat elemen struktur
Horizontal (plat,lantai,balok)

Struktur Penunjang
Untuk Form Work yang digunakan
membuat elemen struktur vertikal
(kolom,dinding)

5. Jenis-Jenis Bekisting yang umum dipakai untuk apa saja.

 Bekisting Balok

 Bekisting Kolom/Dinding

 Bekisting Plat Lantai

 Bekisting konvensional
hanya mengandalkan triplek dan kayu atau papan

 Bekisting Knock Down


menggunakan bahan besi hollow dan plat baja. Tentunya penggunaan material
tersebut akan menghasilkan bentuk yang lebih presisi jika dibandingkan
dengan penggunaan triplek dan papan pada sistem bekisting konvensional.

 Bekisting Fiberglass
yang terbuat dari bahan fiberglass ini tahan terhadap air sehingga sangat cocok
dipakai pada konstruksi di bawah tanah.

6) Jelaskan Metode pelaksanaan pekerjaan bekisting untuk :

Cara pasang Tierot dan perkuatan pada Bekisting kolom

https://www.youtube.com/watch?v=sjvjrm_sMnM

Anda mungkin juga menyukai