SOAL 1

Tuan Hari (NPWP: 07.645.214.4-409.000) seorang pegawai di PT. Aku Bisa yang berkedudukan di Bandung. Tuan Hari
menikah pada 17 Januari 2015. Pada tanggal 1 Maret 2017 pasangan tersebut dikaruniai seorangg anak perempuan. Sejak tahun
2018 Tuan Hari menangguh sepenuhnya biaya adiknya yang masih kuliah di UPI. Pada tanggal 2 Januari 2019 Tuan Hari
dikaruaniai anak kedua. Setiap bulan Tn. Hari menerima gaji pokok Rp11.000.000, tunjangan anak (setiap anak) Rp500.000,
tunjangan istri Rp500.000, tunjangan jabatan Rp. 1.000.000, makan siang Rp500.000, fasilitas transport (natura) Rp500.000

Iuran yang dibayar pemberi kerja:

JHT 3,7%, JKK 0,9%, JKM 0,3%, Jaminan Pensiun 2%

Iuran yang dibayar pegawai:

Jaminan Pensiun 1%, JHT 2%

Diminta:
Hitunglah PPh 21 bulan Januari tahun 2019, apabila:
1. PPh 21 ditanggung pegawai
2. PPh pasal 21 di gross-up

SOAL 2
PT. Aku Bisa NPWP: 01.465.617.7-423.000 berkedudukan di Bandung, usahanya bergerak di bidang industri, kontraktor, sewa
bus pariwisata, importer yang memiliki API. Berikut transaksi yang dilakukan oleh PT. Aku Bisa pada tahun 2019:
1. Tanggal 6 Februari 2019 PT. Aku Bisa melakukan penyerahan barang kena pajak berupa meja dan kursi kantor dengan
nilai kontrak sebesar Rp130.000.000 (termasuk PPN) kepada Dinas Pendidikan Kota Bandung.

2. Tanggal 17 Maret 2019 PT. Aku Bisa mengimpor barang dari Jerman dengan harga faktur $ 20.000. Biaya asuransi
sebesar 3% dari harga faktur, biaya angkut sebesar 10% dari harga faktur. Bea masuk dan bea tambahan masing –masing
sebesar 25% dan 10% dari CIF. Kurs yang ditetapkan Menteri Keuangan sebesar
$1 = Rp13.900. Kurs Bank Indonesia sebesar $1 = Rp13.500

3. Tanggal 10 Mei 2019, PT. Aku Bisa membeli kertas dari PT. GAA yng bergerak di industri kertas sebesar
Rp150.000.000

4. Tanggal 15 Agustus 2019, PT. Aku Bisa melakukan pembayaran atas jasa service AC kepada CV. Dingin (NPWP
:01.678.330.0-423.000) sebesar:
Jasa service : Rp1.200.000
Freon : Rp 600.000
Jumlah Rp1.800.000
PPN Rp 180.000

5. Tanggal 17 Agustus 2019, PT. Aku Bisa mengikuti perlombaan tarik tambang dalam rangka memeriahkan HUT RI yang
diadakan oleh PT. Ceria. PT. Aku Bisa mendapat juara 1 dengan hadiah sebesar Rp30.000.000.

6. Tanggal 20 Oktober 2019 menerima pembayaran dari PT. Aku Bisa (NPWP: 01.645.234.4-444.000) atas sewa kendaraan
bus pariwisata dengan nilai Rp. 87.000.000 (termasuk PPN)

7. Pada tahun 2019 PT. Aku Bisa mendapat kontrak kerja dengan beberapa Negara untuk membangun instalasi listrik. Data
sebagai berikut :
 Di Negara A mendapatkan penghasilan neto sebesar Rp500.000.000 (tarif pajak 20%)
 Di Negara B mendapatkan penghasilan neto sebesar Rp1.000.000.000 (tarif pajak 30%)
 Di Negara C menderita kerugian sebesar Rp200.000.000
Selama tahun 2019 PT. Aku Bisa di Indonesia mendapatkan penghasilan neto sebesar Rp2.000.000.000. Rugi dalam
negeri tahun 2017 belum dikompensasi sebesar Rp150.000.000. PPh 25 yang diangsur selama tahun 2019 sebesar
Rp240.000.000.

Diminta:
1. Hitunglah PPh pasal 22, 23, 24, yang harus dipotong oleh masing masing pemotong!
2. Berapa besar PPh pasal 22, 23, 24, 25, yang dapat dikreditkan oleh PT. Aku Bisa!
3. Hitunglah berapa besar PPh 25 yang kurang/lebih bayar tahun 2019!
4. Hitunglah berapa besar angsuran PPh 25 setiap bulannya pada tahun 2020!