Nomor : 18a/LHP/XVIII.SRG/05/2019
Tanggal : 17 Mei 2019
DAFTAR ISI
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih per 31 Desember 2018 dan 2017
Laporan Arus Kas untuk Tahun yang Berakhir sampai dengan 31 Desember
2018 dan 2017
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN
KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH
Laporan Keuangan merupakan suatu entitas pelaporan yang memuat informasi
yang relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh suatu
entitas pelaporan selama satu periode pelaporan. Laporan Keuangan terutama digunakan
untuk membandingkan realisasi pendapatan, belanja, transfer dan pembiayaan dengan
anggaran yang telah ditetapkan, menilai kondisi keuangan, mengevaluasi efektifitas dan
efisiensi suatu entitas pelaporan dan membantu menentukan ketaatannya terhadap
peraturan perundang-undangan.
Berdasarkan amanat Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah, bahwa penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah
Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018 merupakan kewajiban Pemerintah Daerah
Kabupaten Lebak dalam mempertanggungjawabkan pelaksanaan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2018 serta hasil yang dicapai secara
sistematis dan terstruktur serta menjadi tolok ukur kinerja Pemerintah Daerah
Kabupaten Lebak serta seiring dengan paradigma penyelenggaraan Pemerintahan saat
ini, upaya untuk mewujudkan pemerintahan yang baik merupakan suatu tuntutan
sehingga sudah menjadi komitmen bersama yang harus dibangun segenap komponen
pemerintahan agar pelayanan pada masyarakat dapat dioptimalkan.
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang meliputi laporan pelaksanaan
anggaran dan laporan finansial terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Laporan
Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LP - SAL), Neraca, Laporan Operasional (LO),
15 CaLK Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
Laporan Arus Kas (LAK), Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) dan Catatan atas Laporan
Keuangan (CaLK) menggambarkan kondisi dan kinerja keuangan Pemerintah Daerah.
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak disusun berdasarkan Standar
Akuntansi Pemerintahan (SAP).
Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dimaksudkan untuk
memenuhi kebutuhan informasi yang relevan tentang posisi keuangan dan seluruh
transaksi yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak selama Tahun
Anggaran 2018 serta menyajikan informasi yang bermanfaat dan relevan dalam rangka
memenuhi kebutuhan informasi bagi stakeholders (antara lain masyarakat, DPRD,
lembaga pengawas, lembaga pemeriksa, dan Pemerintah Pusat) mengenai posisi
keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten
Lebak selama Tahun Anggaran 2018.
Tujuan dari penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yaitu untuk
memberikan gambaran yang komprehensif terhadap pelaksanaan kinerja keuangan,
sebagai berikut:
a. Memberikan informasi secara wajar dan menyeluruh dari kegiatan Pemerintah
Daerah, terhadap pencapaian kinerja keuangan daerah dan pemanfaatan sumber
daya ekonomi, alokasi dan penggunaan sumber daya ekonomi, posisi sumber daya
ekonomi, kewajiban dan ekuitas pemerintah daerah, serta ketaatan terhadap
peraturan perundang - undangan;
b. Membandingkan antara realisasi dengan anggaran, serta penyebab terjadinya
selisih antara realisasi dengan anggarannya;
c. Menyajikan laporan keuangan secara konsisten antara satu periode akuntansi
dengan periode akuntansi sebelumnya;
d. Menjelaskan kebijakan akuntansi yang diterapkan;
e. Menjelaskan perubahan posisi sumber daya ekonomi, kewajiban dan ekuitas
pemerintah daerah;
f. Memberikan informasi cara entitas mendanai aktivitasnya dan memenuhi
kebutuhan kasnya;
g. Mengungkapkan catatan - catatan terhadap isi laporan keuangan dan informasi
tambahan lainnya yang diperlukan;
Tabel 2.1
PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2014 – 2017
TAHUN 2014 2015 2016 2017
Jumlah ( miliar rupiah) 15.756,25 16.733,24 17.716,14 18.788,27
Sumber : BPS Kab. Lebak
Tabel 2. 2
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2014 – 2017
TAHUN 2014 2015 2016 2017
Jumlah (miliar rupiah) 18.594,55 20.672,21 22.616,06 24.750,68
Sumber : BPS Kab. Lebak
Tabel 2.3
PDRB ADHK Kabupaten Lebak dan Propinsi Banten
Tahun 2015 – 2017 (Triliun rupiah)
% Pertumbuhan
Nominal 2015 2016 2017
2015 2016 2017
Lebak 16,73 17,72 18,79 6,20 5,87 6,05
Banten 368,38 387,82 409,96 5,45 5,28 5,71
Sumber : BPS Kab. Lebak
22 CaLK Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
Selama Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2017, PDRB Kabupaten Lebak
bertambah sebanyak 1,07 triliun rupiah. Penambahan pada Tahun 2017 lebih besar
dibandingkan Tahun 2016, baik dilihat dari besaran maupun persentase perumbuhan.
Hal tersebut menandakan bahwa perekonomian Kabupaten Lebak Tahun 2017 tumbuh
meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Level perekonomian Provinsi Banten pada
Tahun 2017 juga mengalami hal serupa, yaitu terjadi pertumbuhan dibandingkan tahun
sebelumnya, tetapi persentase pertumbuhan perekonomian Propinsi Banten lebih kecil
dibandingkan Kabupaten Lebak, yang menandakan bahwa Pertumbuhan Perekonomian
di Kabupaten Lebak masih relatif lebih baik dibandingkan Propinsi Banten secara rata-
rata. Kontribusi PDRB Kabupaten/Kota di Provinsi Banten selama Tahun 2014 – 2017
dapat dilihat pada tabel 2.4 berikut:
Tabel 2.4
Persentase Kontribusi Terhadap Jumlah
PDRB Kabupaten/Kota Tahun di Provinsi Banten 2014 – 2017
Share
Kab/Kota
2014 2015 2016* 2017**
Pandeglang 4,24 4,25 4,28 4,29
Lebak 4,33 4,32 4,36 4,36
Tangerang 21,31 21,23 21,08 21,01
Serang 11,96 11,74 11,74 11,63
Kota Tangerang 25,63 26,04 26,24 26,31
Kota Cilegon 16,26 16,10 15,82 15,70
Kota Serang 4,58 4,58 4,63 4,66
Kota Tangerang Selatan 11,67 11,75 11,83 12,03
Jumlah/Total 100,00 100,00 100,00 100,00
Sumber : BPS Prov. Banten
Tabel 2.6
PDRB Per Kapita Kabupaten/Kota Tahun 2014 – 2016
2014 2015 2016
PDRB per LP PDRB PDRB per LP PDRB PDRB per LP PDRB
Kab/Kota
Kapita per kapita Kapita per kapita Kapita per kapita
Juta Rp % Juta Rp % Juta Rp %
Pandeglang 15,32 10,20 17,02 11,12 18,47 8,49
Lebak 14,77 10,06 16,28 10,27 17,68 8,14
Tangerang 28,00 9,74 30,13 7,62 31,39 4,19
Serang 35,08 10,70 38,45 9,61 41,27 7,34
Kota Tangerang 54,98 13,52 60,90 10,77 65,00 6,72
Kota Cilegon 172,09 11,01 187,47 8,94 196,84 5,00
Kota Serang 31,15 10,44 33,97 9,05 36,53 7,56
Kota Tangerang
33,54 9,16 36,30 8,23 38,10 4,95
Selatan
Banten 36,63 11,03 40,03 9,28 42,31 5,70
Sumber : BPS Kab. Lebak
Secara umum pendapatan per kapita Kabupaten Lebak selama Tahun 2014
sampai Tahun 2016 merupakan yang terendah se Propinsi Banten, namun dari Laju
pertumbuhannya menunjukkan peningkatan yang lebih besar dibandingkan 6 (enam)
kabupaten/kota lain di Propinsi Banten. Pada Tahun 2016 secara agregat pendapatan
perkapita Penduduk Kabupaten Lebak mencapai 17,68 juta rupiah per tahun atau per
bulannya mencapai 1,48 juta rupiah, atau rata-rata meningkat sebanyak 120 ribu rupiah
per bulan selama Tahun 2016.
Pertumbuhan ekonomi ialah proses kenaikan output perkapita yang terus
menerus dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan salah satu
indikator keberhasilan pembangunan. Sehingga makin tinggi pertumbuhan ekonomi
24 CaLK Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
biasanya makin tinggi pula kesejahteraan masyarakat, meskipun distribusi pendapatan
juga berpengaruh.
Tabel 2.7
PDRB Kabupaten Lebak Atas Dasar Harga Konstan
Tahun 2014-2017 (Juta Rupiah)
2014 2015 2016 *) 2017 **)
Kategori Uraian
Rp % Rp % Rp % Rp %
Pertanian,
A Kehutanan, 4.097.374,25 0,96 4.436.196,52 8,27 4.725.094,84 6,51 4.922.384,38 4,18
dan Perikanan
Pertambangan
B 1.126.054,80 2,14 1.169.956,52 3,90 1.210.822,39 3,49 1.214.500,08 0,30
dan Penggalian
Industri
C 1.848.228,13 1,25 1.799.135,98 -2,66 1.833.315,71 1,90 1.917.355,21 4,58
Pengolahan
Pengadaan
D 10.786,85 19,97 11.370,45 5,41 13.616,48 19,75 14.078,93 3,40
Listrik dan Gas
Pengadaan Air,
Pengelolaan
E Sampah, 9.278,61 1,95 9.794,33 5,56 10.308,82 5,25 10.761,71 4,39
Limbah dan
Daur Ulang
F Konstruksi 924.617,91 24,17 1.115.739,44 20,67 1.250.758,86 12,10 1.442.442,81 15,33
Perdagangan
Besar dan
Eceran;
G 2.222.629,48 5,78 2.312.593,56 4,05 2.395.852,35 3,60 2.544.554,76 6,21
Reparasi Mobil
dan Sepeda
Motor
Transportasi
H dan 1.001.444,37 10,24 1.046.300,08 4,48 1.093.151,92 4,48 1.156.477,84 5,79
Pergudangan
Penyediaan
Akomodasi
I 743.898,25 10,17 798.581,28 7,35 860.790,60 7,79 931.141,76 8,17
dan Makan
Minum
Informasi dan
J 131.108,44 18,69 136.645,87 4,22 142.173,64 4,05 153.647,06 8,07
Komunikasi
Jasa Keuangan
K 268.550,82 6,44 289.132,58 7,66 316.492,52 9,46 332.604,26 5,09
dan Asuransi
L Real Estate 1.127.303,61 7,20 1.191.529,79 5,70 1.258.416,85 5,61 1.370.287,22 8,89
M,N Jasa Perusahaan 50.112,89 7,49 52.435,20 4,63 55.193,17 5,26 58.789,26 6,52
Administrasi
Pemerintahan,
9,57Pertahanan
O 755.020,70 9,86 825.389,04 9,32 900.128,94 9,06 946.213,82 5,12
d8,78an
Jaminan12,42
Sosial Wajib
P Jasa Pendidikan 876.156,75 9,57 935.056,38 6,72 1.000.957,30 7,05 1.074.511,08 7,35
Jasa Kesehatan
Q dan Kegiatan 162.827,47 8,78 177.475,95 9,00 195.038,54 9,90 214.482,08 9,97
Sosial
R,S,T,U Jasa lainnya 400.853,64 12,42 425.904,59 6,25 454.025,92 6,60 484.036,08 6,61
PRODUK DOMESTIK
15.756.246,97 5,83 16.733.237,57 6,20 17.716.138,88 5,87 18.788.268,35 6,05
REGIONAL BRUTO
Sumber : BPS Kab. Lebak
Adapun tujuan dari Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak Tahun
2018 yaitu:
1. Mewujudkan pencapaian sasaran pembangunan daerah;
2. Mewujudkan integrasi, sinkronisasi dan sinergitas pembangunan baik antar
daerah, antar ruang, antar waktu, antar fungsi pemerintahan maupun antar tingkat
pemerintahan;
3. Mewujudkan keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan;
4. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat dan dunia usaha, perguruan tinggi dan
stakeholders pembangunan lainnya;
5. Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya secara efisien, efektif, berkeadilan dan
berkelanjutan.
Pencapaian target indikator kinerja berdasarkan Rencana Kerja pemerintah
daerah (RKPD) Tahun 2018 dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut:
9. Perhubungan
PENDAPATAN BELANJA
NO PERANGKAT DAERAH
ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI
DINAS PENDIDIKAN
1 0,00 0,00 970.611.956.304,00 893.430.986.834,00
DAN KEBUDAYAAN
2 DINAS KESEHATAN 58.915.970.905,00 55.249.790.591,84 229.232.631.112,00 193.165.409.234,20
Realisasi Pendapatan Daerah dari Lain – Lain Pendapatan Daerah Yang Sah
pada Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp616.019.961.928,00 atau 97,88% dari target yang
ditetapkan sebesar Rp629.388.223.366,00. Rincian anggaran dan realisasi dari masing -
masing pos Lain – Lain Pendapatan Daerah Yang Sah dapat dilihat pada Tabel 3.7
berikut:
Tabel 3.7
Lain – Lain Pendapatan Daerah Yang Sah Kabupaten Lebak
Tahun Anggaran 2018
LAIN – LAIN PENDAPATAN TARGET REALISASI
NO %
DAERAH YANG SAH (Rp) (Rp)
1 Pendapatan Hibah 174.181.703.000,00 165.547.428.929,00 95,04
Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan 111.773.323.366,00 105.826.195.842,00 94,68
2
Pemerintah Daerah Lainnya
3 Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus 265.133.197.000,00 265.128.424.400,00 100,00
Bantuan Keuangan dari Provinsi atau 78.300.000.000,00 78.300.000.000,00 100,00
4
Pemerintah Daerah Lain
5 Penerimaan Lainnya 0,00 1.217.912.757,00 -
JUMLAH 629.388.223.366,00 616.019.961.928,00 97,88
Tabel 3.9
Belanja Tidak Langsung Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN REALISASI
NO JENIS BELANJA (%)
(Rp) (Rp)
1 Belanja Pegawai 1.065.581.673.248,00 968.003.470.901,00 90,84
2 Belanja Hibah 103.810.093.000,00 90.001.716.744,00 86,70
3 Belanja Bantuan Sosial 8.282.560.000,00 7.733.417.500,00 93,37
Belanja Bagi Hasil Kepada
4 9.902.691.523,00 8.030.034.792,00 81,09
Pemerintahan Desa
Belanja Bantuan
5 356.134.393.484,00 356.133.893.484,00 100,00
Keuangan
6 Belanja Tidak Terduga 9.491.512.376,81 7.562.974.883,00 79,68
JUMLAH 1.553.202.923.631,81 1.437.465.508.304,00 92,55
c) Transfer
Transfer adalah penerimaan atau pengeluaran uang oleh suatu entitas pelaporan
dari/kepada entitas pelaporan lain, termasuk dana perimbangan dan dana bagi
d) Pembiayaan
Pembiayaan adalah seluruh transaksi keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten
Lebak baik penerimaan maupun pengeluaran yang perlu dibayar atau akan
diterima, yang dalam penganggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak
terutama dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus
anggaran.
Pembiayaan diakui pada saat kas diterima pada rekening Kas Umum Daerah dan
pada saat dikeluarkan dari Kas Umum Daerah. Pembiayaan dilaksanakan
berdasarkan azas bruto. Pengukuran pembiayaan menggunakan mata uang rupiah
berdasarkan nilai sekarang.
Pembiayaan diklasifikasi ke dalam 2 (dua) bagian yaitu:
1. Penerimaan pembiayaan yaitu semua penerimaan Rekening Kas Umum Daerah
antara lain berasal dari penerimaan pinjaman, penjualan obligasi pemerintah,
hasil privatisasi perusahaan daerah, penerimaan kembali pinjaman yang
diberikan kepada pihak ketiga, penjualan investasi permanen lainnya, dan
pencairan dana cadangan. Penerimaan pembiayaan diakui pada saat diterima
pada Rekening Kas Umum Daerah.
2. Pengeluaran pembiayaan adalah semua pengeluaran Rekening Kas Umum
Daerah antara lain pemberian pinjaman kepada pihak ketiga, penyertaan modal
f) Piutang
Piutang yaitu hak Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak untuk menerima
pembayaran dari entitas lain termasuk wajib pajak/bayar atas kegiatan yang
dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah. Piutang merupakan manfaat masa depan
yang diakui pada saat ini. Piutang diakui saat timbul klaim/hak untuk menagih
uang atau manfaat ekonomi lainnya kepada entitas lain.
Piutang disajikan sebesar nilai yang belum dilunasi sampai dengan tanggal
pelaporan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan (net realizable value)
yaitu selisih antara nilai nominal piutang dengan penyisihan piutang.
g) Persediaan
Persediaan yaitu aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang
dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional Pemerintah Daerah
Kabupaten Lebak dan barang – barang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau
diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.
Persediaan diakui pada saat potensi manfaat ekonomi masa depan diperoleh
Pemerintah Daerah dan mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan
andal dan pada saat diterima atau hak kepemilikannya dan/atau kepenguasaannya
berpindah.
Persediaan disajikan sebesar biaya perolehan apabila persediaan diperoleh dengan
pembelian, harga pokok produksi apabila persediaan diperoleh dengan
h) Investasi
Investasi merupakan aset yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomi
seperti bunga, dividen dan royalti, atau manfaat sosial, sehingga dapat
meningkatkan kemampuan keuangan daerah dalam rangka pelayanan kepada
masyarakat. Investasi merupakan instrumen yang dapat digunakan oleh
Pemerintah Daerah dalam memanfaatkan surplus anggaran untuk memperoleh
pendapatan jangka panjang dan memanfaatkan dana yang belum digunakan untuk
investasi jangka pendek dalam rangka manajemen kas.
Investasi berdasarkan jangka waktunya dikategorikan menjadi 2 (dua) yaitu:
1. Investasi jangka pendek merupakan investasi yang memiliki karakteristik dapat
segera dicairkan dalam waktu 3 (tiga) bulan sampai dengan 12 (dua belas)
bulan;
2. Investasi jangka panjang merupakan investasi yang pencairannya memiliki
jangka waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan.
Penilaian investasi Pemerintah Daerah dilakukan dengan 3 (tiga) metode yaitu:
a. Metode biaya (kepemilikan kurang dari 20%) dicatat sebesar biaya perolehan.
Hasil dari investasi tersebut diakui sebesar bagian hasil yang diterima dan tidak
mempengaruhi besarnya investasi pada badan usaha/badan hukum yang terkait.
b. Metode ekuitas (kepemilikan lebih dari 20%) dicatat sebesar biaya perolehan
investasi awal dan ditambah atau dikurangi bagian laba atau rugi sebesar
persentase kepemilikan Pemerintah Daerah setelah tanggal perolehan. Bagian
laba yang diterima Pemerintah Daerah, tidak termasuk dividen yang diterima
dalam bentuk saham, akan mengurangi nilai investasi Pemerintah Daerah dan
tidak dilaporkan sebagai pendapatan. Penyesuaian terhadap nilai investasi juga
diperlukan untuk mengubah porsi kepemilikan investasi Pemerintah Daerah,
i) Aset Tetap
Aset Tetap yaitu aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 12
bulan, untuk digunakan atau dimaksudkan dalam kegiatan Pemerintah Daerah
Kabupaten Lebak atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Aset Tetap terdiri
dari:
a. Tanah yaitu tanah yang diperoleh dengan maksud untuk dipakai dalam
kegiatan operasional pemerintah dan dalam kondisi siap dipakai. Dalam hal
tanah dimiliki pemerintah belum ada bukti kepemilikan yang sah, namun
dikuasai dan atau digunakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak maka
tanah tersebut dicatat dan disajikan sebagai Aset Tetap Tanah pada Neraca
Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak serta diungkapkan secara memadai
dalam Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK). Tanah wakaf yang digunakan
oleh instansi pemerintah tidak disajikan sebagai aset tetap tanah pada neraca
pemerintah karena Pemerintah tidak memiliki dan/atau tidak menguasai tanah
wakaf tersebut.
b. Peralatan dan Mesin mencakup mesin - mesin dan kendaraan bermotor, alat
elektonik, inventaris kantor, dan peralatan lainnya yang nilainya signifikan dan
masa manfaatnya lebih dari 12 (dua belas) bulan dan dalam kondisi siap pakai.
c. Gedung dan Bangunan mencakup seluruh gedung dan bangunan yang
diperoleh dengan maksud untuk dipakai dalam kegiatan operasional
Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak dan dalam kondisi siap dipakai.
d. Jalan, Irigasi, dan Jaringan mencakup jalan, irigasi, dan jaringan yang dibangun
oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak serta dimiliki dan/atau dikuasai oleh
Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak dan dalam kondisi siap dipakai.
j) Dana Cadangan
Dana cadangan adalah dana yang disisihkan untuk menampung kebutuhan yang
memerlukan dana relatif besar yang tidak dapat dipenuhi dalam satu tahun
anggaran. Pembentukan dana cadangan harus ditetapkan dalam peraturan daerah
yang didalamnya mencakup:
a. Penetapan tujuan pembentukan dana cadangan;
b. Program dan kegiatan yang akan dibiayai dari dana cadangan;
c. Besaran dan rincian tahunan dana cadangan yang harus dianggarkan dan
ditransfer ke rekening dana cadangan dalam bentuk rekening tersendiri;
d. Sumber dana cadangan; dan
e. Tahun anggaran pelaksanaan dana cadangan.
Pembentukan dana cadangan dianggarkan dalam pengeluaran pembiayaan,
sedangkan pencairannya dianggarkan pada penerimaan pembiayaan dan
penggunaannya dianggarkan dalam program kegiatan yang sudah tercantum di
dalam peraturan daerah. Dana Cadangan diakui saat terjadi pemindahan dana dari
Rekening Kas Umum Daerah ke Rekening Dana Cadangan. Pencairan Dana
Cadangan diukur sebesar nilai nominal.
k) Aset Lainnya
Aset Lainnya yaitu Aset Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak selain Aset Lancar,
investasi jangka panjang, Aset Tetap dan Dana Cadangan. Termasuk dalam aset
lainnya yaitu:
1. Tagihan Penjualan Angsuran (TPA), menggambarkan jumlah yang dapat
diterima dari penjualan aset pemerintah secara angsuran kepada pegawai
pemerintah yang dinilai sebesar nilai nominal dari kontrak/berita acara
penjualan aset yang bersangkutan setelah dikurangi dengan angsuran yang
telah dibayar oleh pegawai ke kas negara atau daftar saldo tagihan penjualan
l) Kewajiban
Sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Bupati Nomor 72 Tahun 2018
tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Lebak Nomor 38 Tahun 2015 Tentang
Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah, kewajiban yaitu utang yang timbul dari
peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber
Tabel 5.2
Perbandingan Realisasi Pendapatan Daerah Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
URAIAN
ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI
Pendapatan Asli
308.912.592.160,00 349.363.426.873,84 454.943.351.087,00 467.474.538.181,28
Daerah
Pajak Daerah 75.116.364.000,00 86.974.239.495,00 63.562.995.000,00 73.390.964.885,00
Retribusi Daerah 13.600.992.100,00 17.553.632.004,00 12.463.373.350,00 12.944.962.598,00
Pengelolaan
Kekayaan Daerah 3.699.552.600,00 3.699.552.637,00 3.195.024.706,00 3.195.024.706,00
Yang Dipisahkan
Lain-Lain PAD
216.495.683.460,00 241.136.002.737,84 375.721.958.031,00 377.943.585.992,28
Yang Sah
Pendapatan
1.950.353.064.366,00 1.910.003.671.008,00 1.865.936.826.908,00 1.831.400.578.343,00
Transfer
Transfer
Pemerintah Pusat - 1.573.446.544.000,00 1.539.049.050.766,00 1.485.625.396.444,00 1.442.490.404.209,00
Dana Perimbangan
Pendapatan Bagi
65.709.110.000,00 62.448.874.317,00 65.956.880.802,00 68.110.668.969,00
Hasil Pajak
Pendapatan Bagi
2.335.884.000,00 2.186.779.805,00 5.484.434.642,00 3.803.297.891,00
Hasil Bukan Pajak
Dana Alokasi Umum 1.086.661.291.000,00 1.086.661.291.000,00 1.081.007.407.000,00 1.081.007.407.000,00
Dana Alokasi Khusus 418.740.259.000,00 387.752.105.644,00 333.176.674.000,00 289.569.030.349,00
Transfer
Pemerintah Pusat 265.133.197.000,00 265.128.424.400,00 282.021.587.000,00 282.021.585.700,00
Lainnya
Dana Otonomi 0,00 0,00 0,00 0,00
Dari tabel terlihat bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak masih memiliki
ketergantungan yang cukup tinggi terhadap dana – dana transfer baik dari Pemerintah
Pusat maupun dari Pemerintah Provinsi yang menunjukkan masih rendahnya
kemandirian daerah untuk menjalankan urusan yang menjadi kewenangannya. Rasio
Pendapatan Asli Daerah, Pendapatan Transfer dan Lain – Lain Pendapatan Yang Sah
dengan total pendapatan daerah dapat terlihat dari grafik 5.1 berikut ini:
7% 14%
79%
Berdasarkan tabel Pajak Daerah di atas terlihat bahwa seluruh realisasi Pajak
Daerah untuk Tahun Anggaran 2018 melampui target penerimaan yang ditetapkan.
Persentase pelampauan target tertinggi yaitu pada realisasi penerimaan Pajak Restoran
sebesar 134,92%, tetapi jika dilihat dari sisi nilai, kontribusi terbesar pelampauan target
penerimaan Pajak Daerah untuk Tahun Anggaran 2018 adalah pada realisasi Pajak
Mineral Bukan Logam dan Batuan sebesar Rp22.322.906.563,00 dari yang ditargetkan.
Realisasi Pajak Daerah Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp86.974.239.495,00 jika
dibandingkan dengan realisasi penerimaan Pajak Daerah Tahun Anggaran 2017 sebesar
Rp73.390.964.885,00 mengalami peningkatan sebesar Rp13.583.274.610,00 atau
18,50%. Grafik perbandingan kenaikan ataupun penurunan realisasi pajak daerah dapat
dilihat pada grafik 5.2 berikut:
25.000.000.000,00
20.000.000.000,00
15.000.000.000,00
10.000.000.000,00
5.000.000.000,00
-
Tabel 5.5
Retribusi Daerah Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
Retribusi Pelayanan
1 1.239.240.000,00 1.334.346.500,00 107,67 1.581.220.500,00
Kesehatan
Retribusi Pelayanan
2 450.000.000,00 502.490.000,00 111,66 0,00
Persampahan/Kebersihan
Retribusi Pelayanan Parkir
3 205.964.000,00 205.990.000,00 100,01 198.599.000,00
di Tepi Jalan Umum
3.287.551.000,00
4 Retribusi Pelayanan Pasar 1.953.589.401,00 59,42 2.761.580.800,00
Retribusi Pengujian
5 302.202.500,00 367.434.500,00 121,59 249.262.000,00
Kendaraan Bermotor
Retribusi Penyediaan Dan
6 43.774.500,00 42.800.000,00 97,77 42.600.000,00
/Atau Penyedotan Kakus
Retribusi Pelayanan
7 19.691.100,00 20.067.500,00 101,91 15.572.200,00
Tera/Tera Ulang
Retribusi Pengendalian
8 600.000.000,00 889.920.000,00 148,32 529.200.000,00
Menara Telekomunikasi
Retribusi Pemakaian
9 2.816.125.000,00 3.670.612.339,00 130,34 3.313.509.217,00
Kekayaan Daerah
Retribusi Tempat
10 952.942.000,00 1.104.380.544,00 115,89 1.033.367.381,00
Pelelangan /TPI
11 Retribusi Terminal 274.944.000,00 275.985.000,00 100,38 277.686.000,00
Retribusi Tempat Khusus
12 0,00 818.700.000,00 - 257.141.000,00
Parkir
Retribusi Rumah Potong
13 32.000.000,00 32.360.000,00 101,13 32.360.000,00
Hewan
Retribusi Tempat
14 294.815.000,00 295.040.000,00 100,08 213.165.000,00
Rekreasi dan Olahraga
Retribusi Penjualan
15 280.000.000,00 300.045.500,00 107,16 268.180.000,00
Produksi Usaha Daerah
16 Retribusi Izin Mendirikan 2.700.000.000,00 5.627.545.720,00 208,43 2.105.613.000,00
Berdasarkan tabel terlihat bahwa realisasi pendapatan dari Lain – Lain PAD
Yang Sah pada Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp241.136.002.737,84 mengalami
penurunan jika dibandingkan dengan realisasi Tahun Anggaran 2017 sebesar
Rp136.807.583.254,44 Penurunan tersebut dikarenakan pada Tahun Anggaran 2018
Penerimaan Dana BOS sebesar Rp151.381.444.129,00 berdasarkan Surat Edaran
Menteri Dalam Negeri Nomor 971 – 7791 Tahun 2018 untuk pendapatan Dana BOS
dianggarkan pada Kelompok Lain – Lain Pendapatan Daerah Yang Sah, Jenis
Pendapatan Hibah. Secara terinci penerimaan hasil Lain – Lain PAD yang Sah
Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018 adalah sebagai berikut:
- Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan ditargetkan sebesar
Rp898.290.145,00 terealisasi sebesar Rp913.500.145,00 terdiri dari:
Tidak tercapainya target pendapatan Bunga Deposito pada Bank BNI dan Bank
Mandiri dikarenakan kedua bank tersebut belum menawarkan tingkat suku bunga
yang kompetitif jika dibandingkan dengan Bank Jabar Banten dan Bank Banten.
Sebagai informasi Bendahara Umum Daerah setelah mendapatkan persetujuan dari
Bupati serta hasil analisa atas kecukupan kas pada Kas Daerah dapat
mendepositokan dari Giro ke Deposito yang ditempatkan pada Bank
Pemerintah/BUMN/BUMD yang sehat dengan Rate yang tertinggi.
- Tuntutan Ganti Kerugian Daerah dari Tuntutan Ganti Kerugian Daerah Terhadap
Pegawai Negeri Bukan Bendahara ditargetkan sebesar Rp52.917.000,00 terealisasi
sebesar Rp126.583.600,00 atau 239,21% yang terdiri dari :
1. Pembayaran TGR atas kendaraan Dinas Roda 2 sebesar Rp57.873.475,00;
2. Pembayaran TGR atas Kendaraan Dinas Roda 4 sebesar Rp62.460.125,00;
3. Pembayaran TGR atas Laptop/Komputer Notebook sebesar Rp6.250.000,00.
Tata cara Tuntutan Ganti Kerugian Daerah Terhadap Pegawai Negeri Bukan
Bendahara atau Pejabat Lain diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 63 Tahun 2017.
Pelampauan target yang sedemikian besar sebagai upaya yang dilakukan Tim
Penyelesaian Kerugian Daerah dalam melakukan upaya penagihan atas tunggakan -
tunggakan TGR tahun - tahun sebelumnya.
b. Pendapatan Transfer
Pendapatan Transfer merupakan akun untuk menampung penerimaan transfer
yang berasal dari Pemerintah Pusat dalam bentuk Dana Perimbangan dan Transfer Dana
Lainnya, Transfer dari Pemerintah Provinsi serta Bantuan Keuangan. Total Pendapatan
Transfer Pemerintah Kabupaten Lebak pada Tahun Anggaran sebesar
Rp1.910.003.671.008,00 atau 97,93% dari yang ditargetkan sebesar
Rp1.950.353.064.366,00. Rincian Pendapatan Transfer yang diterima oleh Pemerintah
Kabupaten Lebak melalui Kas Daerah pada Tahun Anggaran 2018 dapat dilihat pada
Tabel 5.10 berikut:
Tabel 5.11
Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat – Dana Perimbangan
Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
5.1.1.2 Belanja
Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak berdasarkan Keputusan Bupati Lebak
Nomor 900/Kep.627 – BPKAD/2017 tentang Besaran Uang Persediaan pada Perangkat
Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
memberikan Uang Persediaan untuk melaksanakan program dan kegiatannya. Adapun
Besaran Uang Persediaan untuk setiap Perangkat Daerah dapat dilihat pada tabel 5.15
berikut:
Tabel 5.15
Uang Persediaan Perangkat Daerah Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lebak
Tahun Anggaran 2018
UANG PERSEDIAAN
NO PERANGKAT DAERAH
(Rp)
1 Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan 750.000.000,00
2 Dinas Kesehatan 1.470.000.000,00
3 Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang 513.000.000,00
4 Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Pertanahan 100.000.000,00
5 Satuan Polisi Pamong Praja 258.000.000,00
6 Dinas Sosial 69.000.000,00
7 Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi 77.000.000,00
8 Dinas Ketahanan Pangan 101.000.000,00
9 Dinas Lingkungan Hidup 252.000.000,00
10 Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil 55.000.000,00
11 Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa 57.000.000,00
Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Keluarga
12 152.000.000,00
Berencana, Pemberdayaan Dan Perlindungan Anak
13 Dinas Perhubungan 56.000.000,00
14 Dinas Komunikasi Dan Informatika 46.000.000,00
15 Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah 47.000.000,00
16 Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu 75.000.000,00
17 Dinas Kepemudaan Dan Olahraga 144.000.000,00
18 Dinas Kersipan Dan Perpustakaan 55.000.000,00
19 Dinas Perikanan 52.000.000,00
Tabel 5.16
Belanja Daerah Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
1 Belanja Operasi 1.977.320.889.058,00 1.761.304.073.804,20 89,08 1.694.182.080.801,69
2 Belanja Modal 354.226.094.102,00 313.774.637.681,63 88,58 374.004.042.572,00
3 Belanja Tidak Terduga 9.491.512.376,81 7.562.974.883,00 79,68 5.509.300.807,00
Jumlah 2.341.038.495.536,81 2.082.641.686.368,83 88,96 2.073.695.424.180,69
Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa realisasi belanja baik Belanja Operasi,
Belanja Modal ataupun Belanja Tidak Terduga seluruhnya berada di bawah anggaran
yang disediakan dengan realisasi terendah yaitu pada Belanja Tidak Terduga yaitu
sebesar 79,68%. Perbandingan realisasi belanja daerah antara Tahun 2018 dengan
Tahun 2017 dapat dilihat pada grafik 5.3 berikut:
2.000.000.000.000,00
-
Belanja Belanja Belanja
Operasi Modal Tidak
Terduga
2018 2017
1. Belanja Operasi
Belanja Operasi merupakan belanja yang digunakan untuk kegiatan
operasional sehari - hari Pemerintah Kabupaten Lebak selama satu tahun anggaran yang
memberi manfaat jangka pendek. Anggaran untuk Belanja Operasi pada tahun 2018
adalah sebesar Rp1.977.320.889.058,00 dan terealisasi sebesar Rp1.761.304.073.804,20
atau 89,08%. Anggaran dan Realisasi dari Belanja Operasi dapat dilihat pada Tabel
5.17 berikut:
Tabel 5.17
Belanja Operasi Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
Tabel 5.18
Belanja Pegawai Pemerintah Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
2. Belanja Barang dan Jasa pada Tahun Anggaran 2018 dianggarkan sebesar
Rp770.533.796.810,00 terealisasi sebesar Rp668.970.607.259,20 atau 86,82%.
Belanja Barang dan Jasa dilaksanakan melalui program dan kegiatan pada setiap
Tabel 5.20
Anggaran dan Realisasi Belanja Hibah Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
Kepada Kelompok
A 10.538.672.000,00 8.492.733.000,00 80,59 8.245.911.000,00
Masyarakat
1 Kelompok Masyarakat 10.538.672.000,00 8.492.733.000,00 80,59 8.245.911.000,00
Kepada Organisasi
B 93.271.421.000,00 81.508.983.744,00 87,39 46.587.672.000,00
Kemasyarakatan
Dewan Pengurus Cabang
Forum Komunikasi
1 5.041.328.000,00 5.041.315.000,00 100,00 5.071.315.000,00
Diniyah Takmiliyah (DPC
FKDT) Kab. Lebak
2 KONI Lebak 4.000.000.000,00 3.973.855.000,00 99,35 699.247.000,00
3 KNPI Lebak 250.000.000,00 60.000.000,00 24,00 0,00
4 KTP Kabupaten Lebak 550.000.000,00 550.000.000,00 100,00 520.200.000,00
5 MUI Lebak 200.000.000,00 199.675.000,00 99,84 350.000.000,00
6 PAUD 13.388.400.000,00 13.176.000.000,00 98,41 10.429.800.000,00
7 Pramuka Kwarcab Lebak 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 100.000.000,00
Badan Narkotika Kab.
8 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 100.000.000,00
Lebak
Komisi Penanggulangan
9 100.000.000,00 0,00 0.00 0,00
AIDS Daerah
2. Belanja Modal
Belanja Modal merupakan pengeluaran anggaran untuk memperoleh aset tetap
dan aset lainnya yang memberi manfaat lebih dari satu periode akuntansi. Belanja
Modal Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018 dianggarkan
sebesar Rp354.226.094.102,00 dan terealisasikan sebesar Rp313.774.637.681,63 atau
88,58%. Anggaran dan Realisasi Belanja Modal Pemerintah Kabupaten Lebak pada
Tahun Anggaran 2018 dapat dilihat pada Tabel 5.22 sebagai berikut:
Tabel 5.22
Belanja Modal Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
Rp Rp % (Rp)
1 Belanja Tanah 2.261.849.300,00 1.452.201.000,00 64,20 3.726.685.700,00
Belanja Peralatan
2 41.890.142.752,00 34.377.059.562,00 82,06 42.274.620.257,00
dan Mesin
Belanja Gedung
3 66.893.401.395,00 63.869.710.769,63 95,48 59.940.216.187,00
dan Bangunan
Belanja Jalan,
4 202.945.108.865,00 174.253.539.258,00 85,86 219.857.565.895,00
Irigasi dan Jaringan
Belanja Aset Tetap
5 5.562.702.000,00 5.399.690.300,00 97,07 7.518.063.689,00
Lainnya
Belanja Modal
6 34.672.889.790,00 34.422.436.792,00 99,28 40.686.890.844,00
Dana Bos
Jumlah 354.226.094.102,00 313.774.637.681,63 88,58 374.004.042.572,00
Tabel 5.23
Rincian Belanja Modal Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
Belanja Tanah 2.261.849.300,00 1.452.201.000,00 64,20 3.726.685.700,00
1 Tanah 2.261.849.300,00 1.452.201.000,00 64,20 3.726.685.700,00
Belanja Peralatan dan Mesin 41.890.142.752,00 34.377.059.562,00 82,06 42.274.620.257,00
1 Pengadaan Alat-Alat Berat 1.081.050.000,00 1.070.586.000,00 99,03 969.095.000,00
Pengadaan Alat Angkutan
2 3.147.890.000,00 2.891.031.693,00 91,84 7.804.058.300,00
Darat Bermotor
Pengadaan Alat Angkutan
3 102.150.000,00 98.955.000,00 96,87 185.325.000,00
Darat Tak Bermotor
Pengadaan Alat Bengkel
4 1.800.000,00 1.700.000,00 94,44 0,00
Bermesin
5 Pengadaan Alat Pengolahan 183.403.700,00 170.666.850,00 93,06 219.340.000,00
6 Pengadaan Alat Kantor 1.382.712.350,00 648.435.980,00 46,90 436.323.850,00
Pengadaan Perlengkapan
7 1.225.430.466,00 1.120.985.070,00 91,48 6.946.126.881,00
Kantor
8 Pengadaan Komputer 9.394.353.100,00 9.018.428.536,00 96,00 6.202.134.130,00
9 Pengadaan Mebeulair 3.557.775.783,00 2.869.131.460,00 80,64 4.130.371.578,00
Pengadaan Peralatan
10 209.214.500,00 177.828.500,00 85,00 570.145.190,00
Dapur
Pengadaan Penghias
11 297.780.250,00 199.954.637,00 67,15 501.117.852,00
Ruangan Rumah Tangga
12 Pengadaan Alat Studio 1.616.013.630,00 1.524.261.521,00 94,32 2.622.858.529,00
Pengadaan Alat
13 52.600.000,00 51.026.000,00 97,01 373.183.551,00
Komunikasi
14 Pengadaan Alat Ukur 65.570.000,00 65.045.500,00 99,20 518.948.400,00
Pengadaan Alat
15 12.265.637.254,00 8.257.048.061,00 67,32 7.659.101.851,00
Kedokteran
16 Pengadaan Unit-Unit Lab. 1.478.426.000,00 1.143.660.755,00 77,36 1.084.060.871,00
Pengadaan Alat-alat
17 8.980.000,00 8.500.000,00 94,65 5.296.000,00
Persenjataan/Keamanan
Pengadaan Rambu/Plang
18 348.214.500,00 322.620.000,00 92,65 597.494.000,00
Petunjuk dan Marka Jalan
Pengadaan Perlengkapan/
19 1.913.050.000,00 1.601.482.200,00 83,71 358.852.000,00
Peralatan Praktek
Pengadaan Sarana
20 594.021.319,00 593.241.319,00 99,87 1.004.022.274,00
Promosi
Pengadaan Alat–Alat
21 70.875.000,00 70.002.000,00 98,77 5.300.000,00
Bantu
Pengadaan Alat
22 4.380.000,00 2.920.000,00 66,67 -
Peraga/Praktek Sekolah
Alat Keamanan dan
23 86.147.000,00 70.229.500,00 81,52 -
Perlindungan
JUMLAH 7.562.974.883,00
5.1.1.3 Transfer
Akun Transfer digunakan untuk menampung pengeluaran uang dari
Pemerintah Kabupaten Lebak ke entitas pelaporan lain. Pada Tahun Anggaran 2018
Pemerintah Kabupaten Lebak menganggarkan pengeluaran Transfer sebesar
Rp366.037.085.007,00 dan terealisasi sebesar Rp364.163.928.276,00 atau 99,49%.
Rincian anggaran dan realisasi Belanja Transfer dapat dilihat pada Tabel 5.25 berikut:
Tabel 5.25
Transfer Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
Transfer bagi hasil pendapatan kepada Pemerintah Desa pada Tahun Anggaran
2018 yaitu Transfer Bagi Hasil Pajak - Retribusi dianggarkan sebesar
Rp9.902.691.523,00 dan terealisasi sebesar Rp8.030.034.792,00 atau 81,09%. Rincian
Transfer Bagi Hasil Pajak dan Retribusi untuk setiap Pemerintah Desa dapat dilihat
pada tabel 5.26 sebagai berikut:
Tabel 5.26
Transfer Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi Pemerintah Kabupaten Lebak
Kepada Pemerintah Desa Tahun Anggaran 2018
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO NAMA
ANGGARAN REALISASI % REALISASI
Pemerintahan Desa di
499.358.000,00 338.511.955,00 67,79 299.230.212,00
Kecamatan Malingping
1 Desa Cilangkahan 35.904.000,00 35.904.000,00 100,00 22.532.000,00
2 Desa Pagelaran 50.396.000,00 37.797.000,00 75,00 16.645.500,00
3 Desa Sukaraja 36.041.000,00 36.041.000,00 100,00 24.254.000,00
4 Desa Malingping Utara 35.787.000,00 35.787.000,00 100,00 22.670.000,00
5 Desa Bolang 34.783.000,00 0,00 0,00 17.755.000,00
6 Desa Cipeundeuy 38.305.000,00 28.728.750,00 75,00 17.796.712,00
7 Desa Rahong 21.253.000,00 0,00 0,00 23.075.000,00
8 Desa Kadujajar 35.666.000,00 35.666.000,00 100,00 23.613.000,00
9 Desa Kersaratu 37.784.000,00 0,00 0,00 23.771.000,00
10 Desa Malingping Selatan 39.622.000,00 29.320.000,00 74,00 21.735.000,00
11 Desa Sumberwaras 38.805.000,00 26.891.865,00 69,30 17.397.000,00
12 Desa Sukamanah 36.833.000,00 20.258.150,00 55,00 23.073.000,00
13 Desa Senanghati 31.899.000,00 25.838.190,00 81,00 22.365.000,00
14 Desa Sangiang 26.280.000,00 26.280.000,00 100,00 22.548.000,00
Pemerintahan Desa di
360.633.000,00 290.919.000,00 80,67 244.156.000,00
Kecamatan Panggarangan
1 Desa Panggarangan 34.166.000,00 34.166.000,00 100,00 21.840.000,00
Transfer Bantuan
1 354.853.825.500,00 354.853.325.500,00 100,00 398.986.764.300,00
Keuangan ke Desa
Transfer Bantuan
2 1.280.567.984,00 1.280.567.984,00 100,00 1.280.567.984,00
Keuangan Lainnya
JUMLAH 356.134.393.484,00 356.133.893.484,00 100,00 400.267.332.284,00
Transfer Bantuan Keuangan ke Desa diperuntukan bagi 340 Desa yang berada
di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lebak. Adapun rincian transfer bantuan keuangan
untuk setiap desa pada tahun anggaran 2018 dapat dilihat pada Tabel 5.28 sebagai
berikut:
Tabel 5.28
Transfer Bantuan Keuangan Kepada Desa Tahun Anggaran 2018
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO NAMA
ANGGARAN REALISASI % REALISASI
Pemerintahan Desa di
14.820.559.400,00 14.820.559.400,00 100,00 16.844.816.000,00
Kecamatan Malingping
1 Desa Cilangkahan 1.468.504.600,00 1.468.504.600,00 100,00 1.182.969.000,00
2 Desa Pagelaran 1.017.013.600,00 1.017.013.600,00 100,00 1.164.295.000,00
3 Desa Sukaraja 1.066.022.600,00 1.066.022.600,00 100,00 1.278.122.000,00
4 Desa Malingping Utara 981.370.600,00 981.370.600,00 100,00 1.190.561.000,00
5 Desa Bolang 999.829.600,00 999.829.600,00 100,00 1.203.040.000,00
6 Desa Cipeundeuy 1.011.016.600,00 1.011.016.600,00 100,00 1.189.819.000,00
7 Desa Rahong 1.013.614.600,00 1.013.614.600,00 100,00 1.212.946.000,00
8 Desa Kadujajar 1.002.301.600,00 1.002.301.600,00 100,00 1.242.690.000,00
9 Desa Kersaratu 1.174.767.600,00 1.174.767.600,00 100,00 1.251.408.000,00
10 Desa Malingping Selatan 953.890.600,00 953.890.600,00 100,00 1.138.896.000,00
11 Desa Sumberwaras 1.077.035.600,00 1.077.035.600,00 100,00 1.219.636.000,00
12 Desa Sukamanah 1.096.767.600,00 1.096.767.600,00 100,00 1.212.849.000,00
13 Desa Senanghati 998.404.600,00 998.404.600,00 100,00 1.173.747.000,00
14 Desa Sangiang 960.019.600,00 960.019.600,00 100,00 1.183.838.000,00
Pemerintahan Desa di
12.249.326.600,00 12.249.326.600,00 100,00 12.808.347.000,00
Kecamatan Panggarangan
1 Desa Panggarangan 996.162.600,00 996.162.600,00 100,00 1.144.721.000,00
2 Desa Jatake 1.007.858.600,00 1.007.858.600,00 100,00 1.170.682.000,00
Tabel 5.29
Belanja Bantuan Keuangan Partai Politik Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
1 Partai Nasdem 114.401.822,00 114.401.822,00 100,00 114.401.822,00
2 Partai Kebangkitan Bangsa 121.460.048,00 121.460.048,00 100,00 121.460.048,00
3 Partai Keadilan Sejahtera 136.968.350,00 136.968.350,00 100,00 136.968.350,00
Partai Demokrasi Indonesia
4 248.060.662,00 248.060.662,00 100,00 248.060.662,00
Perjuangan
5 Partai Golongan Karya 201.717.212,00 201.717.212,00 100,00 201.717.212,00
6 Partai Gerakan Indonesia Raya 117.470.078,00 117.470.078,00 100,00 117.470.078,00
7 Partai Demokrat 159.522.506,00 159.522.506,00 100,00 159.522.506,00
8 Partai Amanat Nasional 32.903.334,00 32.903.334,00 100,00 32.903.334,00
9 Partai Persatuan Pembangunan 80.558.216,00 80.558.216,00 100,00 80.558.216,00
10 Partai Hati Nurani Rakyat 67.505.756,00 67.505.756,00 100,00 67.505.756,00
JUMLAH 1.280.567.984,00 1.280.567.984,00 100,00 1.280.567.984,00
5.1.1.5 Pembiayaan
Pembiayaan merupakan seluruh transaksi keuangan Pemerintah Kabupaten
Lebak, baik penerimaan maupun pengeluaran yang perlu dibayar atau akan diterima
kembali, yang dalam penganggaran Pemerintah Kabupaten Lebak terutama
dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus anggaran.
1. Penerimaan Pembiayaan
Akun Penerimaan Pembiayaan merupakan akun untuk menampung seluruh
transaksi keuangan Pemerintah Kabupaten Lebak yang perlu dibayar kembali yang
dalam penganggaran terutama dimaksudkan untuk menutup defisit anggaran.
Penerimaan Pembiayaan Pemerintah Kabupaten Lebak untuk Tahun Anggaran 2018
sebesar Rp213.383.271.017,81 yang diperoleh dari Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran
(SiLPA) audited Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp158.383.271.017,81 dan pencairan
Dana Cadangan dalam rangka pemilihan kepala daerah sebesar Rp55.000.000.000,00.
2. Pengeluaran Pembiayaan
Pengeluaran Pembiayaan merupakan akun untuk menampung seluruh transaksi
keuangan Pemerintah Kabupaten Lebak yang akan diterima kembali, yang dalam
158 CaLK Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
penganggaran terutama dimaksudkan untuk memanfaatkan surplus anggaran.
Pengeluaran pembiayaan untuk Penyertaan Modal berdasarkan Peraturan Daerah
Kabupaten Lebak Nomor 9 Tahun 2016 tentang Penyertaan Modal Daerah. Pengeluaran
Pembiayaan Kabupaten Lebak pada Tahun Anggaran 2018 dianggarkan sebesar
Rp18.055.049.200,00 dan terealisasi 100%. Rincian dari Pengeluaran Pembiayaan dapat
dilihat pada Tabel 5.31 sebagai berikut:
Tabel 5.31
Pengeluaran Pembiayaan Tahun Anggaran 2018
ANGGARAN 2018 REALISASI 2018 REALISASI 2017
NO URAIAN
(Rp) Rp % (Rp)
Pembentukan Dana
1 0,00 0,00 - 40.000.000.000,00
Cadangan
Dana Cadangan Pilkada 0,00 0,00 - 40.000.000.000,00
Penyertaan Modal
2 18.055.050.000,00 18.055.049.200,00 100,00 12.000.000.000,00
Pemerintah Daerah
Penyertaan Modal pada
12.000.000.000,00 12.000.000.000,00 100,00 12.000.000.000,00
PDAM
Penyertaan Modal pada
3.205.050.000,00 3.205.049.200,00 100,00 0,00
Bank Jabar banten
Penyertaan modal pada
1.350.000.000,00 1.350.000.000,00 100,00 0,00
PD.BPR/LPK
Penyertaan modal pada
1.500.000.000,00 1.500.000.000,00 100,00 0,00
LKM
Jumlah 18.055.050.000,00 18.055.049.200,00 100,00 52.000.000.000,00
5.1.1.6 Silpa
Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) merupakan selisih lebih antara
realisasi penerimaan dan pengeluaran selama Tahun Angaran 2018. SiLPA untuk Tahun
Anggaran 2018 sebesar Rp252.955.046.740,82 Apabila dibandingkan dengan realisasi
SiLPA Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp158.383.271.017,81 mengalami kenaikan
sebesar Rp94.571.775.723,01 atau 62,61%. Rincian SiLPA untuk Tahun Anggaran
2018 dapat dilihat pada Tabel 5.32 sebagai berikut:
Tabel 5.32
Rincian SiLPA Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
NO URAIAN JUMLAH
1 Pelampauan Penerimaan PAD 40.450.834.713,84
Pajak Daerah 11.857.875.495,00
Tabel 5.33
Pendapatan – LO Kabupaten Lebak Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO PENDAPATAN – LO
(Rp) (Rp)
1 PAD 375.457.391.453,71 450.423.595.367,95
2 Pendapatan Transfer 1.925.294.295.713,00 1.831.388.519.131,00
3 Lain-Lain Pendapatan yang Sah 260.835.506.368,00 122.226.085.000,00
Jumlah 2.561.587.193.534,71 2.404.038.199.498,95
Tabel 5.34
Pendapatan Asli Daerah – LO Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO URAIAN
(Rp) (Rp)
1 Pajak Daerah 89.808.407.492,50 73.665.698.331,67
2 Retribusi Daerah 17.263.270.941,50 12.890.105.598,00
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah
3 3.699.552.637,00 3.195.024.706,00
yang Dipisahkan
4 Lain Lain PAD yang Sah 264.686.160.382,71 360.672.766.732,28
Jumlah 375.457.391.453,71 450.423.595.367,95
a. Pajak Daerah - LO
Pendapatan Pajak Daerah adalah pendapatan yang berasal dari pajak daerah
sebagaimana yang ditetapkan sesuai dengan Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009
Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Pendapatan Pajak Daerah – LO
Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2018 merupakan Pendapatan Pajak Daerah
161 CaLK Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan tanggal 31 Desember 2018 yang dihitung
berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) dan SPPT PBB yang diterbitkan.
Pendapatan Pajak Daerah – LO Kabupaten Lebak Tahun 2018 yaitu sebesar
Rp89.808.407.492,50 mengalami kenaikan sebesar Rp 16.142.709.160,83 jika
dibandingkan dengan pendapatan Pajak Daerah - LO Tahun 2017 sebesar
Rp73.665.698.331,67. Rincian dari Pendapatan Pajak Daerah - LO dapat dilihat pada
Tabel 5.35 sebagai berikut:
Tabel 5.35
Pendapatan Pajak Daerah – LO Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO URAIAN
(Rp) (Rp)
1 Pajak Hotel 293.607.496,00 275.164.392,00
2 Pajak Restoran 5.307.456.263,00 5.533.973.846,00
3 Pajak Hiburan 110.430.551,00 98.508.500,00
4 Pajak Reklame 652.926.507,50 626.329.716,00
5 Pajak Penerangan Jalan 17.958.486.530,00 17.653.489.667,00
6 Pajak Parkir 213.453.100,00 105.780.075,00
7 Pajak Air Tanah 138.122.090,00 146.491.718,00
Pajak Pengambilan Sarang Burung Walet
8 3.153.600,00 2.980.000,00
dan Sejenisnya
9 Pajak Mineral Bukan Logam Dan Batuan 22.300.531.563,00 19.017.936.244,00
10 Pajak Bumi dan Bangunan 22.008.508.095,00 15.199.617.017,00
Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan
11 20.821.731.697,00 14.730.693.710,00
Bangunan
Jumlah 89.808.407.492,50 73.390.964.885,00
b. Retribusi Daerah - LO
Retribusi Daerah merupakan akun untuk menampung pendapatan yang
berasal dari retribusi daerah sebagaimana yang ditetapkan sesuai dengan Undang-
undang Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak daerah dan Retribusi Daerah. Pendapatan
Retribusi Daerah – LO Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2018 merupakan
Pendapatan Retribusi Daerah untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan tanggal 31
Desember 2018 yang dihitung berdasarkan jasa atas retribusi yang telah diberikan
sampai dengan tanggal 31 Desember 2018. Pendapatan Retribusi Daerah – LO Tahun
2018 yaitu sebesar Rp17.263.270.941,50 mengalami kenaikan sebesar
Rp4.373.165.343,50 jika dibandingkan dengan Pendapatan Retribusi Daerah – LO pada
Tabel 5.39
Pendapatan Transfer – LO Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO URAIAN
(Rp) (Rp)
Transfer Pemerintah Pusat – Dana
1 1.539.049.050.766,00 1.442.490.404.209,00
Perimbangan
2 Transfer Pemerintah Pusat Lainnya 265.128.424.400,00 282.021.585.700,00
3 Transfer Pemerintah Provinsi 121.116.820.547,00 106.876.529.222,00
Jumlah 1.925.294.295.713,00 1.831.388.519.131,00
Penerimaan Pendapatan Bagi Hasil Pajak tidak saja berasal dari transaksi
penerimaan kas tetapi juga berasal dari transaksi atas pembayaran piutang dan
seluruhnya telah diterima di Rekening Kas Daerah sampai dengan tanggal 31 Desember
2018.
d. Lain Lain Pendapatan yang Sah- LO
Lain - Lain Pendapatan yang Sah – LO Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak
Tahun 2018 merupakan Pendapatan Lain – Lain Pendapatan Yang Sah untuk periode 1
Januari 2018 sampai dengan tanggal 31 Desember 2018 yaitu sebesar
Rp260.835.506.368,00 dapat dilihat pada Tabel 5.43 sebagai berikut:
Tabel 5.43
Lain - Lain Pendapatan yang Sah – LO Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO URAIAN
(Rp) (Rp)
1 Pendapatan Hibah 181.380.518.629,00 12.226.000.000,00
2 Bantuan Keuangan dari Provinsi 78.300.000.000,00 110.000.000.000,00
3 Pendapatan Lainnya 1.154.987.739,00 85.000,00
JUMLAH 260.835.506.368,00 122.226.085.000,00
5.1.2.2 Beban
Beban merupakan pengeluaran atau konsumsi aset atau kewajiban Pemerintah
Daerah yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih. Beban Pemerintah
Daerah Kabupaten Lebak untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember
2018 sebesar Rp2.508.006.736.328,05 mengalami kenaikan sebesar
Rp58.349.545,884,89 jika dibandingkan dengan Beban pada Tahun 2017 sebesar
Rp2.449.657.190.443,16. Rincian Beban Pemerintah Kabupaten Lebak dapat dilihat
pada Tabel 5.44 sebagai berikut:
Tabel 5.45
Beban Pegawai Pemerintah Kabupaten Lebak Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO URAIAN
(Rp) (Rp)
1 Beban Gaji dan Tunjangan 856.307.921.452,00 629.168.005.804,00
2 Beban Tambahan Penghasilan PNS 99.316.266.695,00 64.089.483.262,00
Beban Penerimaan Lainnya Pimpinan dan
3 8.464.500.000,00 8.241.700.000,00
Anggota DPRD serta KDH/WKDH
4 Beban Pemungutan Pajak Daerah 3.322.850.697,00 2.206.412.881,00
5 Beban Pemungutan Retribusi Daerah 591.932.057,00 585.921.800,00
5 Beban Penghasilan Lainnya 0,00 232.377.002.900,00
6 Beban Honorarium PNS 21.585.520.000,00 36.906.431.600,00
7 Beban Uang Lembur 2.484.726.400,00 2.456.427.500,00
8 Beban Pegawai Lainnya 2.519.245.000,00 0,00
Jumlah 994.592.962.301,00 976.031.385.747,00
2. Beban Persediaan
Beban Persediaan Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2018 yaitu
sebesar Rp124.754.576.680,00 mengalami penurunan sebesar Rp4.424.361.048,39 jika
dibandingkan dengan Beban Persediaan pada Tahun 2017 sebesar
Rp129.178.937.728,39 dengan rincian dapat dilihat pada tabel 5.46 berikut:
Tabel 5.46
Beban Persediaan Pemerintah Kabupaten Lebak Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO URAIAN
(Rp) (Rp)
1 Beban Bahan Pakai Habis 36.493.420.890,00 31.866.279.951,00
2 Beban Persediaan Bahan/Material 61.607.693.753,00 63.942.684.564,39
3 Beban Cetak 7.299.019.660,00 11.995.269.622,00
4 Beban Pemeliharaan 19.354.442.377,00 21.374.703.591,00
Jumlah 124.754.576.680,00 129.178.937.728,39
Tabel 5.53
Beban Transfer Pemerintah Kabupaten Lebak Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO BEBAN
(Rp) (Rp)
1 Beban Transfer Bagi Hasil Pajak 8.030.034.792,00 7.395.999.441,00
2 Beban Transfer Bantuan Keuangan ke Desa 354.853.325.500,00 398.986.764.300,00
Beban Transfer Bantuan Keuangan Lainnya
3 1.280.567.984,00 1.280.567.984,00
(Partai Politik)
Jumlah 364.163.928.276,00 407.663.331.725,00
Tabel 5.54
Beban Transfer Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Pemerintah Kabupaten Lebak Kepada Pemerintah Desa
NO URAIAN TAHUN 2018 TAHUN 2017
Pemerintahan Desa Kecamatan Malingping 338.511.955,00 299.230.212,00
1 Desa Cilangkahan 35.904.000,00 22.532.000,00
2 Desa Pagelaran 37.797.000,00 16.645.500,00
3 Desa Sukaraja 36.041.000,00 24.254.000,00
4 Desa Malingping Utara 35.787.000,00 22.670.000,00
5 Desa Bolang 0,00 17.755.000,00
6 Desa Cipeundeuy 28.728.750,00 17.796.712,00
7 Desa Rahong 0,00 23.075.000,00
8 Desa Kadujajar 35.666.000,00 23.613.000,00
9 Desa Kersaratu 0,00 23.771.000,00
10 Desa Malingping Selatan 29.320.000,00 21.735.000,00
11 Desa Sumberwaras 26.891.865,00 17.397.000,00
12 Desa Sukamanah 20.258.150,00 23.073.000,00
13 Desa Senanghati 25.838.190,00 22.365.000,00
14 Desa Sangiang 26.280.000,00 22.548.000,00
Pemerintahan Desa Kecamatan Panggarangan 290.919.000,00 244.156.000,00
1 Desa Panggarangan 34.166.000,00 21.840.000,00
2 Desa Jatake 30.514.000,00 22.310.000,00
3 Desa Sogong 33.430.000,00 22.524.000,00
4 Desa Cimandiri 0,00 22.491.000,00
Tabel 5.55
Beban Transfer Bantuan Keuangan Kepada Desa
NO URAIAN TAHUN 2018 TAHUN 2017
Pemerintahan Desa Kecamatan Malingping 14.820.559.400,00 16.844.816.000,00
1 Desa Cilangkahan 1.468.504.600,00 1.182.969.000,00
Tabel 5.56
Beban Transfer Bantuan Keuangan Partai Politik
NO PARTAI POLITIK TAHUN 2018 TAHUN 2017
1 Partai Nasdem 114.401.822,00 114.401.822,00
2 Partai Kebangkitan Bangsa 121.460.048,00 121.460.048,00
3 Partai Keadilan Sejahtera 136.968.350,00 136.968.350,00
4 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 248.060.662,00 248.060.662,00
5 Partai Golongan Karya 201.717.212,00 201.717.212,00
6 Partai Gerakan Indonesia Raya 117.470.078,00 117.470.078,00
7 Partai Demokrat 159.522.506,00 159.522.506,00
8 Partai Amanat Nasional 32.903.334,00 32.903.334,00
9 Partai Persatuan Pembangunan 80.558.216,00 80.558.216,00
10 Partai Hati Nurani Rakyat 67.505.756,00 67.505.756,00
JUMLAH 1.280.567.984,00 1.280.567.984,00
Rincian beban penyusutan setiap Perangkat Daerah dapat dilihat pada Tabel 5.58
sebagai berikut:
Tabel 5.58
Beban Penyusutan Setiap Perangkat Daerah Tahun 2018 Dan Tahun 2017
BEBAN PENYUSUTAN BEBAN PENYUSUTAN
NO PERANGKAT DAERAH TAHUN 2018 TAHUN 2017
1 Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan 28.473.921.773,48 18.942.868.755,66
2 Dinas Kesehatan 11.982.065.766,26 10.114.009.802,12
3 RSUD dr. Adji Darmo 13.345.947.764,83 11.880.911.822,50
4 Dinas PUPR 357.094.826.373,51 325.342.631.006,00
5 Dinas PKPP 598.438.476,80 263.252.406,00
6 Dinas Satpol PP 641.558.139,80 636.114.331,00
7 Dinas Sosial 242.035.635,59 225.673.763,74
8 Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi 458.367.597,61 208.408.502,39
9 Dinas Ketahanan Pangan 437.922.095,49 745.826.665,76
10 Dinas Lingkungan Hidup 2.215.383.554,47 2.224.022.366,28
11 Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil 647.599.758,94 534.241.732,99
12 Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa 142.248.775,33 116.831.222,22
13 DP2KBP3A 525.951.710,40 378.571.881,00
14 Dinas Perhubungan 2.780.923.875,57 3.357.961.823,36
15 Dinas Komunikasi Dan Informasi 269.940.429,79 150.916.969,90
16 Dinas Koperasi & Ukm 110.317.385,92 72.707.186,64
17 DPMPTSP 789.463.429,96 599.254.812,00
18 Dinas Pemuda & Olahraga 644.783.403,39 400.827.704,00
19 Dinas Kearsipan 370.855.087,27 303.656.837,00
20 Dinas Perikanan 417.467.633,25 1.032.179.992,89
21 Dinas Pariwisata 761.370.401,73 567.273.039,00
22 Dinas Pertanian & Perkebunan 1.613.268.574,47 1.661.734.038,52
23 Dinas Peternakan 759.875.715,53 708.685.066,00
24 Dinas Perindustrian Dan Perdagangan 2.556.174.056,75 1.654.387.653,33
25 PPKD 236.318.073,00 0,00
26 BAPPEDA 400.367.152,44 429.125.368,17
27 BPKAD 329.816.529,37 508.455.088,38
28 BAPENDA 548.549.174,56 477.577.220,45
29 BKPP 253.499.977,68 235.079.288,39
30 Inspektorat Daerah 201.724.660,72 139.471.678,53
31 Sekretariat Daerah 4.027.928.776,42 3.780.229.132,86
32 Sekretariat DPRD 978.397.754,43 787.855.998,40
33 Kesbangpol Linmas 19.119.470,58 33.582.811,00
34 BPBD 2.230.155.287,35 784.361.795,00
Tabel 5.59
Beban Penyisihan Piutang Tahun 2018 dan Tahun 2017
TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO URAIAN
(Rp) (Rp)
1 Beban Penyisihan Piutang Pajak 0,00 2.124.497.042,73
2 Beban Penyisihan Piutang Retribusi 0,00 0,00
3 Beban Penyisihan PiutangTGR & TPA 0,00 23.331.271,50
4 Beban Penyisihan Piutang Lainnya 0,00 1.274.323.832,87
JUMLAH 0,00 3.422.152.147,10
JUMLAH 1.200.160.883,00
5.1.2.3 Surplus/Defisit
Surplus/Defisit Laporan Operasional merupakan selisih antara Pendapatan -
LO dengan Beban. Surplus/Defisit Laporan Operasional Pemerintah Daerah Kabupaten
Lebak untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar
Rp39.442.741.889,09 yang diperoleh dari:
1. Surplus/Defisit dari Kegiatan Operasi sebesar Rp53.580.457.206,66 diperoleh dari
selisih antara Pendapatan - LO dengan Beban.
2. Surplus/Defisit dari Kegiatan Non Operasional sebesar (Rp14.137.715.317,57)
diperoleh dari selisih antara Surplus Non Operasional dengan Defisit Non
Operasional. Surplus Non Operasional Tahun 2018 adalah sebesar
Rp404.649.035,00 yang merupakan hasil dari penjualan asset tetap. Sedangkan
Surplus Non Operasional Tahun 2018 adalah sebesar Rp14.542.363.352,57 yang
merupakan penghapuasan asset tetap.
5.1.4 NERACA
5.1.4.1 Aset
Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh
pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana masa manfaat
ekonomi dan/atau sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh
pemerintah maupun masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk
sumber daya non keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat
umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya.
Nilai Aset Pemerintah Kabupaten Lebak per 31 Desember 2018 adalah sebesar
Rp4.140.801.892.178,86 mengalami penurunan sebesar Rp234.804.613.693,41 atau
5,37% jika dibandingkan dengan nilai aset pada Tahun 2017 sebesar
Rp4.375.606.505.872,09. Rincian aset dapat dilihat pada Tabel 5.61 sebagai berikut:
a. Aset Lancar
Aset lancar terdiri dari kas dan setara kas, dan aset yang diharapkan untuk
segera direalisasikan, dipakai, atau dimiliki untuk dijual kembali dalam waktu 12 (dua
belas) bulan sejak tanggal
pelaporan. Aset lancar yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Lebak per 31
Desember 2018 sebesar Rp482.238.388.103,78 dengan rincian dapat dilihat pada Tabel
5.62 sebagai berikut:
6 Mandala 240.943.993,00
7 Warunggunung 419.201.620,00
8 Baros 267.943.615,00
9 Cikulur 347.631.703,00
10 Pamandegan 176.894.850,00
11 Cimarga 625.943.379,00
12 Sarageni 131.888.582,00
13 Maja 415.820.700,00
14 Curugbitung 450.326.246,00
15 Sajira 338.668.829,00
16 Pajagan 171.216.836,00
17 Leuwidamar 150.683.229,00
18 Cisimeut 187.807.797,00
19 Cipanas 200.392.398,00 619.593,24
20 Lebakgedong 177.863.045,93 45.249,02
21 Muncang 398.075.409,00
22 Bojongmanik 130.840.957,00
23 Cirinten 243.186.614,00
24 Sobang 198.355.040,00
25 Cileles 175.080.377,00
26 Prabugantungan 66.636.657,00
27 Gunungkencana 297.212.176,00
28 Banjarsari 665.107.080,00
29 Bojongjuruh 259.754.230,00
30 Cijaku 244.439.321,00
31 Cigemblong 84.437.040,00
32 Malingping 601.904.927,00
33 Binuangeun 187.001.613,00
34 Parungsari 304.338.851,00
35 Panggarangan 232.496.481,00
36 Cihara 96.353.328,00
37 Bayah 256.180.536,00
38 Cilograng 91.655.398,00
39 Cibeber 90.440.250,00
40 Cisungsang 67.150.081,00
41 Citorek 74.276.029,00
42 Cipeundeuy 365.840.224,00
JUMLAH 10.645.284.128,27 664.842,26
Kas di BLUD RSUD Dr. Adjidarmo pada akhir tahun anggaran 2018 adalah
sebesar Rp61.081.470.619,99 dengan rincian sebagai berikut:
206 CaLK Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2018
1. Saldo Bank pada BJB dengan Nomor Rekening 0072438401001 atas nama Kas
BLUD RSUD Adjidarmo sebesar Rp47.849.222.079,00;
2. Saldo Bank Bendahara Penerimaan pada BJB dengan Nomor Rekening
0073790425100 sebesar Rp9.228.248.540,00;
3. Saldo Bank pada Bendahara Pengeluaran sebesar Rp1.000.000,00;
4. Saldo Bank pada BJB dengan Nomor Rekening 0069243932001 atas nama KPA
Umum dan Keuangan sebesar Rp1.000.000,00;
5. Saldo Bank pada BJB dengan Nomor Rekening 0069243819001 atas nama Kuasa
Pengguna Anggaran (KPA) Layanan sebesar Rp1.000.000,00;
6. Deposito pada Bank BJB sebesar Rp4.000.000.000,00;
7. Saldo Bank pada BNI dengan Nomor Rekening 6812345600 atas nama sebesar
Rp1.000.000,00.
a.2. Piutang
Piutang Pendapatan merupakan akun untuk menampung saldo tagihan
Pendapatan Daerah kepada pihak ketiga (Wajib Pajak Daerah, Wajib Retribusi, dan
lainnya) yang diharapkan akan diterima dalam waktu 12 (dua belas) bulan kedepan.
Piutang Pendapatan Pemerintah Kabupaten Lebak sampai dengan akhir tahun
anggaran 2018 dapat dilihat pada Tabel 5.67 sebagai berikut:
Tabel 5.67
Piutang Pendapatan Kabupaten Lebak Tahun 2018
31 DESEMBER 2018 31 DESEMBER 2017
NO URAIAN
(Rp) (Rp)
1 Piutang Pajak 16.653.153.052,00 23.382.560.534,00
2 Piutang Retribusi 346.978.968,00 346.933.968,00
3 Piutang Bagi Hasil Provinsi 16.914.870.772,00 5.373.712.290,00
Jumlah 33.915.002.792,00 29.103.206.792,00
Piutang Pajak yaitu akun untuk menampung saldo tagihan Pajak Daerah
kepada Wajib Pajak Daerah yang diharapkan akan diterima dalam waktu 12 (dua belas)
bulan kedepan. Piutang Pajak Pemerintah Kabupaten Lebak per 31 Desember 2018
sebesar Rp16.653.153.052,00 dengan rincian dapat dilihat pada Tabel 5.68 sebagai
berikut:
Tabel 5.69
Piutang Retribusi Kabupaten Lebak Tahun 2018
MUTASI
NO JENIS RETRIBUSI SALDO AWAL SALDO AKHIR
TAMBAH KURANG
Retribusi Sewa Alat
1 224.755.000,00 0,00 0,00 224.755.000,00
Berat
Pajak
5 Penerangan 1.491.716.025,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Jalan
Pajak Mineral
6 Bukan Logam 241.849.900,00 106.765.400,00 0,00 13.508.450,00 0,00 120.273.850,00
& Batuan
Pajak Air
8 54.523.594,00 23.398.254,00 12.388.890,00 391.280,00 12.174,00 36.190.598,00
Tanah
Pajak Bumi
9 14.563.149.015,00 4.304.805.602,00 2.828.626.583,00 118.990.807,00 17.212.324,00 7.269.635.316,00
& Bangunan
JUMLAH 16.653.153.052,00 4.567.726.860,00 2.850.301.280,00 135.744.377,00 17.834.733,00 7.571.607.249,48
Jasa Layanan
1 BLUD RSUD 35.007.532.852,00 1.449.866.179,00 133.072.889,50 1.087.654.049,00 143.895,00 2.670.737.012,00
dr.Adjidarmo
PENYISIHAN PIUTANG
TOTAL
JENIS NILAI KURANG
NO MACET DIRAGUKAN LANCAR PENYISIHAN
PIUTANG PIUTANG LANCAR
> 5 THN 4 – 3 THN 1 THN PIUTANG
2 THN
Belanja Dibayar Dimuka merupakan pengeluaran biaya pada Tahun 2018 atau
sebelumnya yang belum menjadi beban pada periode Tahun Anggaran 2018 dan masih
memiliki manfaat bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak. Belanja Dibayar Dimuka
Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak per 31 Desember 2018 adalah sebesar
Rp402.500.553,60 dengan rincian dapat dilihat pada Tabel 5.75 sebagai berikut:
Tabel 5.75
Belanja Dibayar Dimuka per 31 Desember 2018
TANGGAL JUMLAH
NO URAIAN KONTRAK 31 DESEMBER 2018 31 DESEMBER 2017
1 Oktober 2018
Sewa Gedung ( 3 Kantor
1 – 67.500.000,00 46.680.500,00
UPT Bapenda)
30 September 2019
Asuransi BMD
2 335.000.553,60 354.666.321,50
(BPKAD)
Jumlah 402.500.553,60 401.346.821,50
Bagian Lancar Tuntutan Ganti Kerugian Daerah yang berasal dari kewajiban
pembayaran Tuntutan Ganti Rugi para pegawai Pemerintah Kabupaten Lebak yang
akan jatuh tempo pada Tahun Anggaran 2018. Bagian Lancar Tagihan Penjualan
Angsuran dan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah pada Tahun 2018 adalah sebesar
Rp450.777.500 dengan rincian dapat dilihat pada Tabel 5.76 sebagai berikut:
a.3. Persediaan
Persediaan merupakan catatan aset dalam bentuk barang atau perlengkapan
(supplies) yang diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional
Pemerintah Kabupaten Lebak dan barang - barang yang dimaksudkan untuk dijual
kembali dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat dalam waktu
1 2 3 4 5 6 7
PD. BPR
2 76,67 equity method 1.350.000.000,00 9.978.548.587,97 11.650.588.471,40
Warung Gunung
PT. LKM
3 52,98 equity method 1.500.000.000,00 2.891.971.523,11 3.468.071.093,11
Rangkasbitung
4 PDAM 85,42 equity method 12.000.000.000,00 91.669.569.555,29 71.150.869.432,13
PD. Lebak
5 100,00 equity method 0,00 12.205.695.682,00 12.205.695.682,00
Niaga
c. Aset Tetap
Pada Tahun 2018 terdapat koreksi terhadap nilai aset tetap akibat adanya
perubahan kebijakan akuntansi aset tetap berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 72
Tahun 2018 dan perubahan penggunaan aplikasi dalam pengelolaan Barang Milik
Nilai mutasi aset tetap Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak per 31 Desember
2018 dapat dijelaskan sebagai berikut:
Tanah
Tanah yang dikelompokkan sebagai aset tetap ialah tanah yang diperoleh
dengan maksud untuk dipakai dalam kegiatan operasional pemerintah dan dalam
kondisi siap dipakai, walaupun belum ada bukti kepemilikan tanah yang sah, tanah
tersebut dikuasai dan atau digunakan oleh pemerintah maka tanah tersebut dicatat
sebagai aset tetap tanah pada neraca pemerintah serta diungkapkan secara memadai
dalam CaLK. Aset Tanah Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak per 31 Desember 2018
adalah sebesar Rp529.681.713.827,34 dengan rincian dapat dilihat pada Tabel 5.81
sebagai berikut:
Tabel 5.81
Saldo Aset Tetap Tanah per 31 Desember 2018
NO URAIAN JUMLAH
1 Audited 2017 527.515.781.102,59
2 Koreksi Saldo Awal -
Jumlah 527.515.781.102,59
3 Mutasi Tambah
Tabel 5.82
Saldo Peralatan dan Mesin Per 31 Desember 2018
NO URAIAN JUMLAH
1 Audited 2017 474.759.588.745,37
2 Koreksi Saldo Awal -
Jumlah 474.759.588.745,37
3 Mutasi Tambah
A. Pengadaan 68.799.496.354,00
B. Hibah -
Akumulasi Penyusutan
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak
Tahun 2018 sebesar Rp3.613.410.740.956,38. Nilai akumulasi penyusutan merupakan
akumulasi penyusutan untuk Peralatan dan Mesin, Gedung dan Bangunan, Jalan,
Irigasi, dan Jaringan, dan Aset Tetap Lainnya (kecuali hewan, tanaman, dan buku
perpustakaan). Rincian dari penyusutan setiap aset tetap dapat dilihat pada Tabel 5.87.
Tabel 5.87
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Per 31 Desember 2018
AKUMULASI PENYUSUTAN AKUMULASI PENYUSUTAN
NO URAIAN
TAHUN 2018 TAHUN 2017
1 Peralatan dan Mesin (341.709.969.393,33) (294.138.229.710,80)
2 Gedung dan Bangunan (367.457.968.339,44) (218.465.551.816,00)
3 Jalan Irigasi dan Jaringan (2.904.242.803.223,71) (2.457.831.854.240,00)
JUMLAH (3.613.410.740.956,38) (2.970.435.635.766,80)
e. Aset Lainnya
Aset Lainnya merupakan aset pemerintah daerah yang tidak dapat
diklasifikasikan sebagai aset lancar, investasi jangka panjang, aset tetap dan dana
cadangan. Aset Lainnya Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak per 31 Desember 2018
adalah sebesar Rp22.824.973.320,81. Rincian lebih lanjut dapat dilihat pada Tabel 5.88
sebagai berikut:
Tabel 5.88
Rincian Aset Lainnya Per 31 Desember 2018
NO URAIAN 31 DESEMBER 2018 31 DESEMBER 2017
1 Kemitraan dengan Pihak Ketiga 8.894.281.000,00 8.921.960.700,00
Akumulasi Penyusutan Kemitraan dengan
2 (7.930.782.649,56) 0,00
Pihak Ketiga
3 Aset Tak Berwujud 414.995.000,00 113.415.000,00
Akumulasi Amortisasi Aset Tidak
4 (40.800.499,99) -25.240.250,00
Berwujud
5 Aset Lain-Lain 48.628.989.709,09 52.041.257.542,09
6 Akumulasi Penyusutan Rusak Berat (27.141.709.238,73) 0,00
JUMLAH 22.824.973.320,81 61.051.392.992,09
Aset Lain-Lain
Aset Lain-Lain adalah aset tetap yang dimaksudkan untuk dihentikan dari
penggunaan aktif pemerintah karena kondisinya yang rusak berat. Nilai Perolehan Aset
Lain – lain Pemerintah daerah Kabupaten Lebak Adalah sebesar Rp48.628.989.709,09
Terhadap Aset Lain – lain dilakukan akumulasi penyusutan sebesar
Rp27.141.709.238,73 sehingga Nilai Buku Aset Lain – Lain Pemerintah Daerah
Kabupaten per 31 Desember 2018 yaitu sebesar Rp21.487.280.470,36.
Tabel 5.89
Kewajiban Pemerintah Kabupaten Lebak Tahun 2018
NO URAIAN 31 DESEMBER 2018 31 DESEMBER 2017
1 Kewajiban Jangka Pendek 29.313.033.263,06 27.411.129.804,33
2 Kewajiban Jangka Panjang 0,00 0,00
JUMLAH 29.313.033.263,06 27.411.129.804,33
Dinas Perumahan,Kawasan
5 2.140.458,00 0,00 1.715.607,00 0,00 6.000.000,00 25.050.000,00
Permukiman Dan Pertanahan
6 Satuan Polisi Pamong Praja 0,00 0,00 0,00 896.500,00 71.250.000,00 0,00
35 Kesatuan Bangsa Dan Politik 386.993,00 0,00 31570 734.500,00 0,00 10.000.000,00
Badan Penanggulangan
36 1828016 0,00 0,00 1159938 0,00 34.760.000,00
Bencana Daerah
37 Kecamatan Rangkasbitung 1.603.634,00 493670 39.070,00 2.586.000,00 0,00 12.850.000,00
Selain utang belanja tersebut di atas masih terdapat utang pada RSUD Dr.
Adjidarmo sebesar Rp8.464.112.179,00 yaitu utang belanja Barang dan Jasa PPK
BLUD RSUD, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan sebesar
Rp61.945.350,00 yaitu utang belanja Barang Yang akan Diserahkan pada Masyarakat
dan utang Belanja Jasa Tenaga Ahli/Narasumber/Instruktur Non Pegawai pada Dinas
Lingkungan Hidup sebesar Rp11.200.000,00, Sekretariat Daerah sebesar
Rp9.500.000,00, Sekretariat DPRD sebesar Rp12.000.000,00.
Utang Jangka Pendek Lainnya adalah kewajiban lancar yang tidak termasuk
dalam kategori yang di atas. Pada Tahun 2018 Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak
Tabel 5.92
Utang Jangka Pendek Lainnya Tahun 2018
NO SKPD TAHUN 2018 TAHUN 2017
5.1.4.3 Ekuitas
Ekuitas adalah kekayaan bersih pemerintah daerah yang merupakan selisih
antara aset dan kewajiban pemerintah daerah. Ekuitas Pemerintah Daerah Kabupaten
Lebak per 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp4.111.488.858.915,81 jika
dibandingkan dengan ekuitas per 31 Desember 2017 mengalami penurunan sebesar
Rp236.706.517.151,95 dari ekuitas sebelumnya sebesar Rp4.348.195.376.067,76. Hal
ini terjadi akibat dari adanya koreksi piutang, koreksi investasi, koreksi akumulasi
penyusutan, koreksi ekstra komptabel, koreksi utang, koreksi atas aset tanah, adanya
hibah Pemerintah Pusat dan koreksi dari adanya perubahan penggunaan aplikasi
pengelolaan BMD dari SIM BMD ke ATTISISBADA. Penjelasan tentang ekuitas
secara lebih terperinci disajikan pada Laporan Perubahan Ekuitas.
Tabel 6.1
Jumlah PNS Kabupaten Lebak Berdasarkan Golongan Tahun 2018
GOL. RUANG JUMLAH PNS
NO PANGKAT TOTAL
GAJI LAKI - LAKI PEREMPUAN
Pembina Utama IV/e 0 0 0
Pembina Utama Madya IV/d 2 0 2
1 Pembina Utama Muda IV/c 25 3 28
Pembina Tk. I IV/b 175 115 290
Pembina IV/a 1429 1024 2.453
Jumlah Golongan IV 1631 1142 2.773
Penata Tk.I III/d 488 342 830
Penata III/c 513 501 1.014
2
Penata Muda Tk. I III/b 643 773 1.416
Penata Muda III/a 695 857 1.552
Jumlah Golongan III 2339 2473 4.812
Tabel 6.2
Jumlah PNS Kabupaten Lebak Berdasarkan Eselon Tahun 2018
PNS
ESELON NON JUMLAH
INSTANSI
II III IV ESELON
L P L P L P L P L P
Pemerintah
Daerah
32 2 167 24 454 167 4.596 4.235 5.249 4.428
Kabupaten
Lebak
JUMLAH 34 191 621 8.831 9.677
Tabel 6.3
Jumlah PNS Kabupaten Lebak Berdasarkan Pendidikan Tahun 2018
PENDIDIKAN
INSTANSI SD SLTP SLTA D-1 D-II D-III D-IV S1 S2 S3
L P L P L P L P L P L P L P L P L P L P
Pemerintah
Daerah
123 4 108 4 1.049 390 4 16 522 540 150 514 17 68 2.919 2.799 355 93 2 0
Kabupaten
Lebak
JUMLAH 127 112 1.439 20 1.062 664 85 5.718 448 2
Nomor : 18b/LHP/XVIII.SRG/05/2019
Tanggal : 17 Mei 2019
DAFTAR ISI
1. Pemantauan atas Perjanjian dan Aset Kemitraan dengan Pihak Ketiga Tidak Tertib
Pemerintah Kabupaten Lebak menyajikan Aset Lainnya berupa Kemitraan dengan
Pihak Ketiga dalam Neraca per 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing senilai
Rp8.894.281.000,00 dan Rp8.921.960.700,00,00, yang merupakan kerjasama dengan pihak
ketiga dalam bentuk kerjasama pemanfaatan (KSP) yang terdiri atas Hand Tracktor pada
Dinas Pertanian dan Perkebunan senilai Rp6.190.946.000,00 dan Mesin Tempel dan Kapal
pada Dinas Perikanan senilai Rp2.703.335.000,00.
Pengujian atas dokumen Kemitraan dan wawancara dengan pejabat di Bidang Aset
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Organisasi Perangkat
Daerah (OPD) teknis pengelola Kemitraan menunjukkan hal-hal berikut:
a. Jangka waktu seluruh Perjanjian Kerjasama Pemanfaatan telah berakhir, tidak ada
perpanjangan;
b. Barang Milik Daerah yang di-KSP-kan belum diserahterimakan dari pengguna kepada
Pemerintah Daerah; dan
c. OPD teknis pengelola Kemitraan belum melakukan inventarisasi aset yang di-KSP-
kan setelah perjanjian berakhir.
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri
(Permendagri) Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah
pada:
a. Pasal 83 huruf d yang menyatakan Mitra Pemanfaatan memiliki tanggung jawab
mengembalikan barang milik daerah setelah berakhirnya pelaksanaan; dan
b. Pasal 192 ayat (1) yang menyatakan serah terima objek KSP dilakukan paling lambat
pada saat berakhirnya jangka waktu KSP.
Masalah tersebut mengakibatkan potensi hilang atas aset kemitraan yang perjanjian
kerjasamanya telah selesai.
Hal tersebut disebabkan Dinas Pertanian dan Perkebunan serta Dinas Perikanan
tidak optimal dalam melaksanakan monitoring dan evaluasi atas perjanjian dan aset
kemitraan dengan pihak ketiga.
Atas permasalahan tersebut, Bupati Lebak melalui Kepala BPKAD serta Kepala
Dinas Pertanian dan Perkebunan menyatakan sependapat dengan temuan.
BPK merekomendasikan kepada Bupati Lebak agar memerintahkan Kepala Dinas
Pertanian dan Perkebunan serta Kepala Dinas Perikanan untuk:
a. Melakukan inventarisasi fisik atas aset kemitraan dengan pihak ketiga; dan
b. Melakukan monitoring dan evaluasi atas KSP yang ada.
Hasil uji petik atas proses penetapan Pajak Daerah menunjukkan bahwa terdapat
Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) atas enam jenis Pajak Daerah yang seharusnya
diterbitkan setiap bulan sebelum dilakukan pembayaran oleh Wajib Pajak Daerah (WPD)
namun belum seluruhnya diterbitkan, sebagai berikut.
Tabel 2 Penetapan Pajak Tahun 2018
Status SKP Keterangan
Jumlah
No. Jenis Pajak
WPD Operasi Tutup Diterbitkan Seharusnya* Kurang
1. Pajak Air Tanah 145 143 2 1.479 1.716 237 dari 25 WP
Keterangan: SKP yang seharusnya diterbitkan diambil dari jumlah WP status beroperasi dikali 12
bulan dalam setahun.
Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa masih terdapat 1483 SKP yang belum
diterbitkan. Badan Pendapatan Daerah tidak dapat menerbitkan SKP setiap bulan karena
data dari WPD yang tidak tersedia. Berdasarkan penelusuran lebih lanjut atas penerbitan
SKP, diketahui terdapat SKP yang diterbitkan setelah diterimanya pendapatan pajak. Hal
tersebut dikarenakan WP langsung mentransfer sejumlah nilai ke Kas Daerah tanpa
menginformasikan data pajak yang akan disetor sebelumnya ke Badan Pendapatan Daerah
(Bapenda).
Secara umum, proses pembayaran pajak daerah yang seharusnya adalah sebagai
berikut.
a. WP melaporkan data omzet dan data pajak untuk masa pajak bersangkutan kepada
Bapenda atau UPT Bapenda;
b. Bapenda menghitung jumlah pajak terutang lalu menerbitkan SKP;
c. WP membayar pajak daerah pada bank yang ditunjuk;
d. WP melaporkan Surat Tanda Setoran (STS) kepada Bapenda.
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 6 Tahun
2010 sebagaimana diubah dengan Perda Nomor 3 Tahun 2014 tentang Pajak Daerah pada:
a. Pasal 1 angka 44 menyatakan bahwa Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) adalah
surat ketetapan pajak yang menentukan besarnya jumlah pokok pajak yang terutang;
b. Pasal 76 menyatakan bahwa Wajib Pajak yang memenuhi kewajiban perpajakan
berdasarkan penetapan Bupati dibayar berdasarkan SKPD atau dokumen lain yang
dipersamakan;
c. Pasal 77 menyatakan bahwa Wajib Pajak yang memenuhi kewajiban perpajakannya
dengan dibayar sendiri dibayar berdasarkan SPTPD, SKPDKB, dan/atau SKPDKBT.
Kondisi tersebut mengakibatkan penerimaan pajak daerah kurang optimal.
Hal tersebut disebabkan Kepala Badan Pendapatan Daerah belum membuat
pengendalian atas penetapan dan pembayaran enam jenis pajak daerah untuk memastikan
bahwa penetapan dan pembayaran telah dilakukan dengan tertib.
Atas permasalahan tersebut, Bupati Lebak melalui Kepala Badan Pendapatan
Daerah sependapat dengan temuan.
BPK merekomendasikan kepada Bupati Lebak agar memerintahkan Kepala Badan
Pendapatan Daerah untuk menyusun pengendalian atas penetapan enam jenis pajak daerah.
Objek retribusi IMB adalah pemberian izin untuk mendirikan suatu bangunan,
meliputi kegiatan peninjauan desain dan pemantauan pelaksanaan pembangunannya agar
tetap sesuai dengan rencana teknis bangunan dan rencana tata ruang, dan kegiatan
pengawasan penggunaan bangunan yang meliputi pemeriksaan dalam rangka memenuhi
syarat keselamatan bagi yang menempati bangunan tersebut. Sedangkan pengertian
bangunan pada PBB-P2 adalah konstruksi teknik yang ditanam atau dilekatkan secara tetap
pada tanah dan/atau perairan pedalaman dan/atau laut. Hasil pemeriksaan atas penetapan
Retribusi IMB dan PBB-P2 menunjukkan hal-hal sebagai berikut.
a. Belum ada SOP terkait pemanfaatan data bersama untuk PBB-P2 dan IMB
Wawancara kepada pejabat di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (DPMPTSP) dan Bapenda menunjukkan bahwa data yang digunakan untuk
pemrosesan IMB belum digunakan untuk pemutakhiran data PBB-P2, maupun
sebaliknya. Penelusuran lebih lanjut atas penetapan PBB-P2 secara uji petik pada tiga
perusahaan besar mengungkapkan bahwa luas bangunan pada SPPT 2015 s.d. 2017
belum dimutakhirkan sesuai keadaan sesungguhnya.
Tabel 4 Penetapan PBB-P2 PT SP
Keterangan 2015 2016 2017 2018
Jumlah NOP/SPPT 3 3 3 3
Luas Bumi (m2) 201.838 201.838 201.838 296.838
Luas Bangunan PBB (m2) - 2.943 2.943 35.568
Luas Bangunan IMB (m2) 20.632 20.632 20.632 20.632
PBB Ditetapkan (Rp) 12.167.386 19.230.586 19.230.586 223.411.720
Berdasarkan data pada Tabel 4 s.d. 6, terlihat peningkatan nilai luas bangunan yang
berimplikasi pada nilai SPPT PBB 2018 yang signifikan atas tiga perusahaan tersebut.
Hal tersebut merupakan hasil kegiatan penilaian individu objek pajak dalam rangka
intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan pajak yang dilakukan Bapenda pada 2017.
IMB atas ketiga perusahaan tersebut diterbitkan pada 2011 s.d. 2015.
Pada 2017 Bapenda juga melakukan kegiatan pemutakhiran data PBB untuk
kecamatan Rangkasbitung dan Maja, yang menghasilkan kenaikan data luasan
bangunan pada 540 NOP dan kenaikan SPPT PBB senilai Rp395.225.364,00.
Perubahan data PBB tersebut merupakan hasil observasi lapangan, belum
dibandingkan dengan data luasan bangunan pada IMB.
b. Tidak ada tim monitoring pelaksanaan pembangunan bangunan
Wawancara kepada pejabat di DPMPTSP dan Bapenda juga mengungkapkan bahwa
tidak terdapat tim yang bertugas memonitor/memantau kesesuaian IMB yang
diterbitkan dengan fisik bangunan setelah selesainya proses pekerjaan.
Nomor : 18a/LHP/XVIII.SRG/05/2019
Tanggal : 17 Mei 2019
DAFTAR ISI
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah pada Pasal 27 ayat (4) huruf b yang
menyatakan bahwa pembayaran (hasil pekerjaan) berdasarkan hasil pengukuran bersama
atas realisasi volume pekerjaan.
Kondisi tersebut mengakibatkan kelebihan pembayaran senilai Rp128.287.050,00.
Kondisi tersebut disebabkan PPK, PPTK, dan Tim PPHP dalam melaksanakan
tugas dan fungsinya belum sepenuhnya memedomani peraturan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah dan Surat Perjanjian/Kontrak Pekerjaan.
Atas permasalahan tersebut, Bupati Lebak melalui Kepala Dinas Perindag, Kepala
Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas Perikanan sependapat dengan
temuan.
BPK merekomendasikan kepada Bupati Lebak untuk memerintahkan Kepala OPD
terkait agar menginstruksikan PPK untuk memproses kelebihan pembayaran senilai
Rp128.287.050,00 dan menyetorkannya ke Kas Daerah.
Terhadap hal tersebut, penyedia jasa telah melakukan penyetoran ke Kas Daerah
atas kelebihan pembayaran senilai Rp93.483.250,00 dengan rincian pada
Tabel berikut.
Tabel 2
Rincian Setoran Kelebihan Pembayaran Gedung dan Bangunan
No. Penyetor Nomor Bukti Tanggal Setor Nilai Setoran
(Rp)
1. CV KB 149/STS/BPKAD/III/2019 11 Maret 2019 13.866.900
2. CV SH 226/STS/BPKAD/IV/2019 28 April 2019 23.503.050
3. CV HKK 227/STS/BPKAD/IV/2019 28 April 2019 1.438.350
4. PT BMI 252/STS/BPKAD/IV/2019 30 April 2019 30.670.500
5. CV MPM 253/STS/BPKAD/IV/2019 30 April 2019 3.000.000
6. CV SKU 255/STS/BPKAD/IV/2019 30 April 2019 21.004.450
93.483.250
II PEKERJAAN SANITARY
1. Pasang Resapan Buis Beton Diameter 80 cm 2 Buah + Tutup Unit 800.000,00 20,00 16.000.000,00 10,00 8.000.000,00 10,00 8.000.000,00
LEUIT B (CINDERAMATA)
I PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK
1. Pasang Instalasi Titik Lampu 2x2,5 NYM Ttk 37.851,00 4,00 11,00 1.665.444,00 2,00 11,00 832.722,00 2,00 11,00 832.722,00
2. Pasang Instalasi Titik Saklar Double 3x2,5 NYM Ttk 41.620,00 2,00 11,00 915.640,00 1,00 11,00 457.820,00 1,00 11,00 457.820,00
3. Pasang Instalasi Titik Stop Kontak 3x2,5 NYM Ttk 39.750,00 2,00 11,00 874.500,00 1,00 11,00 437.250,00 1,00 11,00 437.250,00
4. Pasang Lampu TL 1x20 watt (Ruang Dalam) Bh 171.609,00 2,00 11,00 3.775.398,00 0,00 11,00 0,00 2,00 11,00 3.775.398,00
5. Pasang MCB + Box Sekring Bh 120.000,00 11,00 1.320.000,00 0,00 0,00 11,00 1.320.000,00
PEKERJAAN LANDSCAPE
1. Penanaman Pohon Palm Botol Phn 427.212,50 40,00 17.088.500,00 28,00 11.961.950,00 12,00 5.126.550,00
II PEKERJAAN ELEKTRIKAL
1. Pekerjaan Pasang MCB 9 A Bh 150.000,00 4,00 600.000,00 1,00 150.000,00 3,00 450.000,00
2. Pekerjaan Pasang Lampu SL setara Phillips + Fitting Bh 83.721,00 68,00 5.693.028,00 66,00 5.525.586,00 2,00 167.442,00
IV Pekerjaan Pagar
1. Pasangan pagar besi D16 T200cm m 550.000,00 59,00 32.450.000,00 47,35 26.042.500,00 11,65 6.407.500,00