Segala puji bagi Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Berkat
limpahan karunia nikmatNya kami dapat menyelesaikan makalah mengenai
permasalahan sosial tentang “ LGBT”, penyusunan makalah ini dalam rangka
memenuhi tugas kelompok mata pelajaran Sosiologi Politik.
Dalam proses penyusunan tak lepas dari bantuan, arahan, dan masukan dari
berbagai pihak. Untuk itu kami ucapkan banyak terimakasih atas segala
pasrtisipasinya dalam menyelesaikan makalah ini.
Demikian apa yang dapat kami sampaikan. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat untuk masyarakat umumnya, dan untuk kami sendiri khususnya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar....................................................................................................i
Daftar Isi...............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Pada era globalisasi saat ini, ada banyak fenomena yang dapat ditemukan
dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya adalah fenomena tentang LGBT.
Belakangan ini, isu tentang lesbian, gay, biseksual, transgender mengemuka
diberbagai negara termasuk di Indonesia.
LGBT adalah singkatan dari lesbian, gay, biseksual, dan transgender. Istilah
tersebut digunakan pada tahun 1990 untuk menggantikan frasa komunitas gay
atau komunitas yang memiliki orientasi seks terhadap sesama jenis khususnya
laki-laki, istilah LGBT sudah memiliki kelompok-kelompok yang telah
disebutkan seperti di atas.
Jika gay adalah sebutan untuk para laki-laki yang memiliki orientasi seks
terhadap sesama jenis, lesbian adalah sebutan untuk perempuan yang menyukai
sesama jenis. Sedangkan biseksual adalah sebutan untuk orang yang bisa tertarik
kepada laki-laki atau perempuan. Transgender sendiri adalha istilah yang
digunakan untuk orang yang cara berprilaku atau berpenampilan berbeda atau
tidak sesuai dengan jenis kelaminnya. Menurut para ahli transgender adalah
masalah kelainan bentuk organ reproduksi manusia atau meragukan antara organ
wanita atau pria. Namun hal tersebut tentunya seiring waktu dapat diketahui mana
yang lebih dominan dan seharusnya ada jalan keluar atau dapat teratasi.
Isu lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) bukan menjadi berita baru
di Indonesia. Hanya modusnya kini berbeda. Gerakan LGBT kini menyasar
kampus dengan kedok jasa konsultasi tersebut seyogyanya memiliki orientasi seks
menyimpang alias penderita LGBT.
1
2
1.3. Tujuan
PEMBAHASAN
Lesbian yaitu orientasi seksual seorang perempuan yang hanya mempunyai hasrat
sesama perempuan.
Gay yaitu orientasi seksual seorang pria yang hanya mempunyai hasrat sesama
pria
Bisex yaitu orientasi sexual seorang Pria/Wanita yang menyukai dua jenis
kelamin baik Pria/Wanita
3
4
1. Faktor keluarga
Didikan yang diberikan oleh orang tua kepada anaknya memiliki peranan yang
penting bagi para anak untuk lebih cenderung menjadi seorang anggota LGBT
daripada hidup normal layaknya orang yang lainnya.
Orang tua yang terlalu mengekang anak juga bisa malah menjerumuskan
anak pada pilihan hidup yang salah.
Kurangnya pendidikan perihal agama dan masalah seksual dari orang tua
kepada anak-anaknya. Orang tua sering beranggapan bahwa
membicarakan masalah yang menyangkut seksual kepada anak-anak
mereka adalah suatu hal yang tabu, padahal hal itu justru bisa mendidik
anak agar bisa mengetahui perihal seks yang benar.
Masuknya budaya-budaya yang berasal dari luar negri mau tidak mau
telah dapat mengubah pola pkir sebagian besar masyarakat kita dan pada
akhirnya terjadilah pergeseran norma-norma susila yang dianut oleh
sebagian masyarakat. Sebagai contoh adalah perilaku seks yang
6
menyimpang seperti seks bebas maupun seks dengan sesama jenis atau
yang lebih dikenal dengan istilah LGBT.
3. Faktor Genetik
Dari beberapa hasil penelitian telah menunjukan bahwa salah satu faktor
pendorong terjadinya homoseksual, lesbian, atau perilaku seks yang menyimpang
lainnya bisa berasal dari dalam tubuh si pelaku yang sifatnya bisa menurun dari
anggota keluarga terdahulu, ada beberapa hal yang perlu kita ketahui terkait
masalah ini, seperti :
Faktor moral dan akhlak yang dimiliki seseorang juga memiliki pengaruh yang
besar terhadap perilaku LGBT yang dianggap menyimpang. Ada beberapa hal
yang dapat berpengaruh pada perubahan akhlak dan moral yang dimiliki manusia
tersebut kepada perilaku yang menyimpang seperti LGBT, yaitu :
Iman yang lemah dan rapuh. Ketika seseorang memiliki tingkat keimanan
yang lemah dan rapuh, besar kemungkinan kondisi tersebut akan
membuatnya lemah dalam hal mengendalikan hawa nafsu. Kita tahu
bahwa iman adalah benteng yang paling efektif dalam diri seseorang untuk
7
Keberadaan komunitas LGBT mau tida mau menimbulkan dampak yang tidak
sedikit, tidak hanya terkait dengan masalah kesehatan saja, akan tetapi hal itu juga
berpengaruh terhadap kehidupan sosial si pelaku .
Timbulnya fenomena LGBT mau tidak mau telah berdampak pada kesehatan diri
si pelaku tersebut bisa menyebabkan berbagai jenis infeksi penyakit yang
berbahaya, seperti :
1. HIV / AIDS
8
Kemunculan berbagai jenis penyakit kelamin menular yang disebabkan baik itu
oleh bakteri maupun virus merupakan salah satu dampak buruk dari kebiasaan
LGBT, berikut ini beberapa jenis penyakit tersebut :
Sifilis ( raja singa), yaitu penyakit seksual yang disebabkan oleh adanya
infeksi bakteri treponema pallidum. Jika tidak ditangani, penyakit ini
bisa menyebabkan kelumpuhan, demensia, kebutaan, masalah
pendengaran, impotensi, hingga kematian.
3. Menggangu Reproduksi
Perilaku LGBT juga bisa berakibat pada reproduksi si pelaku. Mereka yang gemar
melakukan kegiatan seks yang menyimpang bisa mengalami gangguan peranakan
(reproduksi). Bagi pelaku homoseksual, kondisi ini bisa menyebabkan berbagai
sumber utama pengeluaran mani menjadi semakin melemah. Selain itu, kondisi ini
akan dapat menimbulkan gangguan pada produksi sperma yang dihasilkan pada
9
testis, di mana sperma bisa terbunuh dan pada akhirnya akan menyebabkan
kemandulan.
Kebiasaan LGBT juga berdampak buruk bagi kondisi psikologis atau kejiwaan
seseorang serta dapat memberikan efek yang begitu kuat pada syaraf si pelaku.
Seorang yang dikategorikan LGBT bisa memiliki kepercayaan bahwa dirinya
bukanlah seorang lelaki ataupun perempuan yang sejati. Kondisi tersebut tentu
akan berdampak pada timbulnya rasa khawatir terhadap identitas diri serta
seksualitasnya. Mereka itu akan lebih cenderung memilih bersama dengan orang
yang berkepribadian sejenis dengannya. Kebiasaan tersebut akan mempengaruhi
akal pelaku, dan akhirnya ia akan menjadi seorang yang pemurung. Mereka yang
memiliki kebiasaan seks menyimpang seperti homoseksual akan selalu merasa
tidak puas dengan pelampiasan hawa nafsunya.
Islam tidak membenarkan perilaku LGBT, hal ini sebagaimana Firman Allah
SWT dalam Al-Qur’an Surat Hud ayat 82-83 yang artinya “Maka tatkala datang
azab dari Kami, Kami jadikan negri kaum Luth itu yang di atas ke bawah (kami
balikan) dan kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang terbakar dengan
bertubi-tubi, yang diberi tanda oleh Tuhan-Mu dan siksaan itu tidak jauh dari
orang-orang dzalim.” jadi, sebagai umat islam kita harus selalu berusaha untuk
menghindari dan mencegah penyebaran perilaku LGBT di masyarakat. Berikut ini
ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah LGBT, yaitu:
10
1. Hindari mencemooh mereka dengan caci maki, karena jika itu dilakukan
maka pelaku LGBT akan semakin merasa menjadi korban. Kita bisa
belajar dari Nabi Luth As, dimana meskipun menghadapi kaumnya Beliau
tidak pernah sekalipun melontarkan kalimat cacian pada kaum sodom.
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran
Agar dimasa yang akan datang bisa jauh lebih baik lagi, kita harus lebih
banyak belajar dan belajar lagi, karena kunci kesuksesan adalah dengan cara
belajar dan terus berusaha.
Semoga kita bisa menjaga diri kita dengan senantiasa menyadari bahwa kita
senantiasa diawasi oleh Allah SWT. Dan senantiasa saling berwhsiyat dalam
taqwa dan kebaikan. Karena kita semua adalah umat terbaik di akhir zaman yang
senantiasa menyeru pada yang makruf dan mencegah dari yang munkar.
12
DAFTAR PUSTAKA
https://cintalia.com>kehidupan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA
https://id.m.wikipedia.org>LGBT
13