Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR & PERKEMBANGAN TUMBUHAN

Nama : Inny Hikmatin Kelas :Biologi A


Kelompok : 6 NPM : 1813024013

BUAH DAN BIJI


SESI 1 : TUJUAN
Masalah : Apakah perikarpium pada buah yang diamati dapat diklasifikasikan sebagai eksokarpium, mesokarpium,
endokarpium, atau sesuatu yang lain? Apakah jaringan penyusun biji pada tumbuhan yang diteliti dapat
dikasifikasikan sebagai kulit biji, skelerid, parenkim, endosperm, kotiledon, atau sesuatu yang lain?
Tujuan : Pada pembelajaran ini saya dan kelompok saya melakukan penelitian tentang struktur anatomi buah.
Untuk membuat claim, warrant, dan backing sebagai argumentasi ilmiah.
Manfaat : Penyelidikan ini bermanfaat untuk dapat memahami dan memperoleh struktur anatomi buah, khususnya
bagian perikarpium pada buah Capsicum frutescens (cabai), biji Phaseolus vulgaris (buncis), dan biji Ricinus
communis (jarak).
SESI 2 : PENYELIDIKAN
Cara-cara penyelidikan :
1. Membelah buah Capsicum frutescens menjadi dua bagian dan memfotonya. Mengamati bagian bagian
epikarpium, mesokarpium, endokarpium, ovarium, dan ovulum. Membuat irisan melintang dan membujur biji
kemudian mengamati menggunakan mikroskop untuk memperhatikan bagian bagian penyusunnya: epidermis,
parenkim dengan kloroplas atau kromoplas, berkas pengangkut dan sel raksasa. Memfoto dan member
keterangan pada objek yang diamati.
2. Melakukan langkah yang sama pada Phaseolus vulgaris dan Ricinus communis untuk mengamati jaringan
dibagian kulit biji dan kotiledonnya.
3. Memasukan data kedalam table.
Alasan penyelidikan dilakukan dengan cara-cara diatas :
Agar mencapai suatu tujuan, yaitu dapat mencari data, serta dapat mengetahui dan memahami struktur anatomi buah
dan biji pada buah Capsicum frutescens (cabai), biji Phaseolus vulgaris (buncis), dan biji Ricinus communis (jarak).

SESI 3 : ARGUMENTASI
Claim : Saya berpendapat bahwa perikarpium pada buah Capsicum frutescens, Phaseolus vulgaris, dan Ricinus
communis dapat diklasifikasikan sebagai eksokarpium, mesokarpium, dan endokarpium. Jaringan penyusun biji pada
Capsicum frutescens, Phaseolus vulgaris, dan Ricinus communis dapat diklasifikasikan sebagai kulit biji, sklereid,
kotiledon, embrio, dan karunkula.

Bukti Data :

Tabel 1.Hasil pengamatan struktur anatomi daun pada berbagai tumbuhan.

Nama preparat Gambar Keterangan

A = eksokarpium
A B = Mesokarpium
Morfologi buah C = Biji
Capsicum
fruetescens
B

C
A

Morfologi biji
Phaseolus A = Endokarpium
vulgaris B B = Endosperm

Morfologi biji
Ricinus comunis A = endokarpium
B = endosperm
B

A Biji Capsicum frutescens


(perbesaran 40x)
Irisan melintang B A = epidermis
biji Capsicum B = karunkula
fruetescens C= Kotiledon
C
D = Epidermis
E= kulit biji
D

Biji Phaseolus vulgaris


A (perbesaran 40x)

Irisan melintang B A = kulit biji


biji Phaseolus B = kotiledon
vulgaris C = Karunkula
C D= embrio

Biji Ricinus Communis


A (perbesaran 40x)

Irisan melintang A = kulit biji


biji Ricinus B = Kotiledon
comunis
Dasar Kebenaran :
Warrant :
Saya setuju bahwa perikarpium pada buah Capsicum frutescens, Phaseolus vulgaris, dan Ricinus communis dapat
diklasifikasikan sebagai eksokarpium, mesokarpium, dan endokarpium. Jaringan penyusun biji pada Capsicum
frutescens, Phaseolus vulgaris, dan Ricinus communis dapat diklasifikasikan sebagai kulit biji, sklereid, kotiledon,
embrio, dan karunkula. Karena berdasarkan hasil penelitian yang sudah saya lakukan bahwa pada buah Capsicum
frutescens terdapat bagian eksokarp, mesokarp, dan endokarp, sedangkan pada bijinya terdapat epidermis, kulit biji,
endodermis, kotiledon, dan karunkula. Kemudian pada buah Ricinus communis terdapat eksokarp, mesokarp, dan
endokarp. Sedangkan pada bijinya terdapat embrio, kurunkula, kotiledon, kulit biji, sklereid, kantung embrio dan
endosperm. Lalu pada buah Phaseolus vulgaris terdapat eksokarp, mesokarp, dan endokarp. Lalu pada bijinya terdapat
kulitbiji, karunkula, dankotiledon.

Backing :
Menurut Neni Hasnunidah (2018 : 181-190) bahwa pada struktur buah dinding buah berasal dari bakal buah yang
disebut perikarp. Terdapat tiga lapisan perikarp, yaitu: eksokarp, kulit luar; mesokarp, daging buah; dan endocarp
merupakan bagian paling dalam yang keras. Sedangkan biji dibentuk dengan adanya perkembangan bakal biji.
Jaringan endosperm berasal dari penyatuan gamet jantan yang lain dengan kedua inti menghasilkan sel endosperm
pertama yang membelah. Biji yang telah masak terdiri dari tiga bagian: embrio dan endosperm serta kulit biji yang
dibentuk oleh dinding bakal buah. Biji yang menyimpan cadangan makanan dalam endosperm atau perisperm disebut
biji beralbumin, sedangkan yang tidak disebut biji non-albumin. Pada pendewasaan buah, terjadi berbagai perubahan
sehingga dapat dibedaka tiga lapisan perikarp yaitu eksokarp atau kulit luar, mesokarp berupa daging, dan endokarp.

Anda mungkin juga menyukai