Anda di halaman 1dari 8

Tugas Mekanika Newton Fluida dan Kalor

Membuat Soal dan Penyelesaian

Kelompok 1(Bab Impuls dan Momentum)

1. Ackmad Ilham A
2. Afifah Harwanti
3. Amartya Tasya
4. Anggie Sri Lestari (K2318008)
5. Annisa Dwi Nursanti
6. Astri Nurmala Sari
7. Aulia Arifah

1. Sebuah peluru keluar dari sebuah senapan dengan kecepatan 500m/s. Peluru memiliki
volume 10 cm3 dan waktu kontak antara senapan dan bahu 0,5 s. Banyaknya peluru yang
keluar secara berturut-turut dari senapan sebelum penembk terjatuh, jika penembak
mampu menahan gaya sebesar 150 N adalah ( ρ=5000 kg/m3)
Jawab:
m
ρ= F . ∆ t=m . v .npeluru
v
m=ρv 150 ×0,5=0,05 ×500 ×npeluru
−5
m=10 × 5000 75=25× npeluru
m=0,05 kg npelur u=3 peluru

p
2. Dua partikel masing-masing bermassa m dan 2m serta momentum p dan bergerak
2
saling tegak lurus. Setelah tumbukan, terjadi “pertukaran” momentumnya, sehingga
p
massa m momentumnya p sedangkan massa 2m momentumnya . Tentukan besar energi
2
yang hilang dalam tumbukan.
JAWAB

Sebelum Tumbukan
Setelah Tumbukan

Energi kinetik :

1
E= m v2
2
1
E= ¿ ¿
2
p2
E=
2m

sebelum Tumbukan p2 p2
E '= +
8m 4m
E=E 1+ E 2 3 p2
E '=
p 2 8m
E=
p2
+
()
2
2m 4m
p2 p2 Selisih Energi
E= +
2 m 16 m ∆ E=E−E '
9 p2 9 6 P2
E=
16 m
∆ E=( −
16 16 m)
Sesudah Tumbukan

E '=E ' 1+ E' 2


3 p2
3. ∆ E= Sebuah mobil dengan massa 2000 kg, mula-mula bergerak lurus dengan
16 m
kecepatan awal 20 m/s ke utara. Setelah beberapa saat, mobil tersebut direm dan setelah
10 detik kecepatannya berkurang menjadi 5 m/s. Tentukan
a) Momentum awal mobil
b) Momentum mobil setelah direm. (setelah 10 detik)
c) Perubahan momentumnya setelah direm

Diketahui :
m = 2000 kg
v0= 20 m/s
v = 5 m/s
t = 10 s
Ditanya :
a. p0= .... ?
b. pt = .... ?
c. ∆p = ..... ?

Jawab :
Karena momentum merupakan besaran vektor, maka harus ditetapkan terlebih dahulu
arah positifnya (pemilihan ini boleh sembarang). Misalkan arah ke utara kita ambil
sebagai arah positif. Oleh karena itu.

a. Momentum awal mobil :


P0= m v0
P0= 2000 kg x 20 m/s = 40000 kg m/s
arah po keutara

b. Momentum akhir :
pt = m vt
pt = 2000 kg x 5 m/s = 10000 kg m/s
arah pt ke utara

c. Perubahan momentum bisa dinotasikan sebagai ∆p :


∆p = pt – p0
∆p = 10000 kg m/s - 40000 kg m/s = -3000 kg m/s
perubahan momentum mempunyai tanda negatif, berarti arahnya ke selatan

Catatan :
Bila kita ambil arah selatan sebagai arah positif dan utara sebagai arah negatif tanda po
akan negatif, artinya ke utara (sesuai dengan jawaban a.yaitu arah ke utara) tanda pt akan
negatif, artinya arahnya ke utara (sesuai dengan jawaban b.yaitu arah ke utara tanda ∆p
akan positif, artinya arahnya ke selatan (sesuai dengan jawaban c.Yaitu arah ke selatan)
4.

Sebuah peluru bermassa m2 ditembakkan dengan kecepatan v pada objek bermassa m1


dengan lubang berisi pegas (Konstanta pegas = k). Objek m1 mula-mula diam. Tentukan
simpangan maksimum pegas!
Penyelesaian :

Diketahui : Massa peluru = m2


Massa benda = m1
V peluru = v
V benda = 0
Konstanta pegas = k
Hukum kekekalan momentum :

m1 v 1+ m2 v 2=m1 v '1 +m2 v '2

1 +m2 v=(m ¿ ¿ 1+ m2 )v ' ¿

' m2 v
v=
m 1 +m 2

Hukum Kekekalan Energi :

Σ Ek sebelum=Σ Ek sesudah + E pegas

1 1 1
m 2 v 2= ( m 1+ m2 ) v' 2 + k x 2
2 2 2

m2 v 2=( m1 m2 ) v'2 +k x 2
m2 v 2
2
m2 v =( m1 m2 )
m1 +m2 (+ k x2 )
m22 v 2
2
m2 v = + k x2
m1+m2

2 m22 v 2
2
k x =m2 v −
m1+ m2

m1 m2 v 2
2
kx =
m1 +m2

2 m1 m 2 v2
x=
k (m ¿ ¿ 1+m 2) ¿

m1 m2 v 2
x=
√ k (m ¿ ¿ 1+m2)
¿

Jadi, simpangan maksimum yang dapat dicapai oleh pegas adalah sebesar
m1 m2 v 2
x=

k (m ¿ ¿ 1+m2)
¿

5. Dua buah benda A dan B bermassa sama masing-masing 4 kg saling bertumbukan.


Kecepatan sebelum tumbukan adalah vA = 15 i + 30 j (m/s) dan vB = -10 i + 5 j (m/s).
Kecepatan benda A setelah tumbukan adalah – 5 i + 20 j (m/s). Presentase enery kinetic
yang hilang setelah tumbukan adalah …

JAWABAN :

Diketahui : mA = mB = 4 kg vB = -10 i + 5 j (m/s)

vA = 15 i + 30 j (m/s) v'A = – 5 i + 20 j (m/s)

Hukum kekekalan momentum :


mA vA + mB vB = mA v'A + mB v'B
karena mA = mB , maka

vA + vB = v'A + v'B

(15 i + 30 j ) + ( -10 i + 5 j ) = ( – 5 i + 20 j ) + v'B

v'B = 10 i + 15 j

ΔEkhilang ( vA² + vB² ) – ( v'A² v'B² )


× 100 % = × 100 %
Ek vA² + vB²
( v'A² v'B² )
= 1- × 100 %
vA² + vB²
425 + 325
= 1- × 100 %
1125 + 125
750
= 1- × 100 %
1250
3
= 1- × 100 %
5
2
= × 100 %
5
= 40 %

6. Bola bermassa 200 gram dilempar horisontal dengan kecepatan 4 m/s, lalu bola dipukul
searah dengan arah bola mula-mula. Lamanya bola bersentuhan dengan pemukul adalah 2
milisekon dan kecepatan bola setelah meninggalkan pemukul adalah 12 m/s. Besar gaya
yang diberikan oleh pemukul pada bola adalah?

Diketahui 

 Massa bola (m) = 200 gram = 0,2 kg


 Kecepatan awal bola (vo) = 4m/s
 Kecepatan akhir bola (vt) = 12m/s
 Selang waktu kontak (t) = 2 mili sekon = 2/1000= 0,002 sekon

Ditanya : Besar gaya F

jawab :

Rumus impuls adalah I=Ft


Rumus perubahan momentum adalah m vt – m vo = m (vt – vo)
Rumus teorema impuls-momentum 
F.t = m( vt-vo)
F(0,002) = (0,2)(12-4)
F(0,002) = (0,2)(8)
F(0,002) = 1,6
1,6
F =
0,002
F = 800 Newton

7. Jadi besar gaya yang diberikan pemukul pada bola adalah 800 Newton. Kelereng
bermassa m1 yang bergerak sepanjang sumbu-X dengan kecepatan v1 dari arah kiri
menumbuk kelereng dua dengan massa m2 yang diam pada titik pusat (0,0). Jika
kecepatan kelereng pertama dan kedua setelah tumbukan adalah v1’ dan v2’ dengan arah
30o dan 300o terhadap sumbu-X, mala perbandingan antara v1 dengan v1’ adalah...

Jawab:
Diagram gaya pada persoalan ini dapat digambarkan sebagai berikut.

Sebelum tumbukan Setelah tumbukan


Berlaku hukum kekekalan momentum.
Sumbu-Y
psebelum = psesudah
0 = m1 v’1y + m2 v2y
0 = m1 v’1 sin 30o – m2 v2 sin 60o
1 √3 )
m1 v’1( ) = m2 v2 (
2 2
m2 v 2
v’1 = √ 3
m1

Sumbu- X

psebelum = psesudah
m1 v1 = m1 v’1x + m2 v2x
m1 v1 = m1 v’1 cos 30o + m2 v2 cos 60o
subtitusikan nilai v’1
m2 v 2 √ 3 1
m1 v1 = m1 (√ 3 )( ) + m2 v2 ( )
m1 2 2
3 m2 v 2 1 m2 v 2
v1 = ( ) +( )
2 m1 2 m1
m2 v 2 3 1 m2 v 2
= ( + ¿= 2
m1 2 2 m1

Jadi, perbandingannya
m2 v 2
2
v1 m1 2 √3 = 2 √ 3
= = X
v 1' m2 v 2 √ 3 √ 3 3
√3
m1

Anda mungkin juga menyukai