LAPORAN HASIL OBSERVASI LABORATORIUM FISIKA SEKOLAH

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah pengelolaan laboratorium fisika sekolah
Dosen Pengampu : Dina Rahmi Darman, M.Pd.

Oleh :
Kelompok 5

Riska Prameswari (2280190030)

Riza Nurmala (2280190017)
Sartiyah (2280190009)
Via Sufianti (2280190028)

JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
2020
A. Hasil
 Berdasarkan hasil observasi online yang dilakukan observer mengenai laboratorium
fisika sekolah pada:
Sekolah : MAN 1 KOTA SERANG
Alamat : Jl. Empat Lima No.20, RW.5, Serang, Kec. Serang, Kota Serang, Banten

42116

Kelas : 11 IPA
Observer melakukan observasi pada 15 siswa kelas 11 IPA pada suatu sekolah. Data hasil
dibawah ini merupakan data hasil akumulasi yaitu sebagai berikut:

Karakteristik Keterlaksanaan
Pengorganisasian Laboratorium Baik Kurang baik Tidak baik
1. Struktur organisasi laboratorium √
2. Kinerja kepala laboratorium √
3. Kinerja teknisi laboratorium √
4. Proses administrasi pada saat praktikum √
5. Penyusunan laporan praktikum √
6. Administrasi laporan hasil penilaian praktikum √
Fasilitas Laboratorium
7. Kelengkapan fasilitas lab. (instalasi air, instalasi listrik √
dan instalasi gas)
8. Kelengkapan fasilitas mebeler (meja, kursi, lemmari, √
dsb.)
9. Kelengkapan ruangan meliputi ruang praktikum, ruang √
penyimpanan , ruang guru, ruang penyediaan)
10 Kondisi instalasi listrik (komponen instalasi listrik √
. laboratorium dapat terdiri dari jaringan kabel, sikring,
dan stop kontak, lebih baik kalau di lengkapi
stabilizer)
11 Kondisi instalasi air (Komponen instalasi air terdiri √
. dari saluran air bersih dari sumbernya ke dalam
laboratorium, saluran air buangan (limbah), dan bak
cuci lengkap dengan kran airnya)
12 Kondisi Instalasi gas √
.
13 Kesesuaian luas ruangan praktikum √
.
14 Kondisi fasilitas mebeler (meja, kursi, lemari,dsb.) √
.
Alat-alat Praktikum
15 Kelengkapan alat-alat praktikum (untuk setiap materi √
. praktikum)
16 Kondisi semua alat praktikum √
.
17 Proses penggunaan alat praktikum oleh praktikan √
.
18 Proses penyediaan alat-alat praktikum √
.
19 Proses perawatan alat-alat praktikum √
.
20 Proses penyimpanan alat-alat praktikum √
.
21 Kondisi alat praktikum (alat pemanen & √
. nonpermanen)
22 Mutu dan kualitas alat-alat praktikum √
.
23 Penyimpanan dan pengurusan alat praktikum √
.
24 Kepengurusan peminjaman dan pengembalian alat-alat √
. praktikum
Pelaksanaan Praktikum Sebelum Wabah COVID-19
25 Pembagian jadwal praktikum untuk setiap kelas √
.
26 Sistematika pelaksanaan kegiatan praktikum √
.
27 Prosedur kegiatan Selama mengadakan kegiatan √
. praktikum
28 Pengawasan Bapak/Ibu guru dalam membimbing √
. kegiatan praktikum
29 Penyampaian materi praktikum oleh Bapak/Ibu guru √
.
Pelaksanaan Praktikum Ketika Wabah COVID-19
30 Pembagian jadwal praktikum √
.
31 Pelaksanaan praktikum saat wabah corona √
.
32 Tugas pengganti nilai praktikum selama wabah √
. berlangsung

B. Pembahasan
Menurut Widyarti (2005:1) “Laboratorium adalah suatu ruangan tempat melakukan
kegiatan praktek atau penelitian yang ditunjang oleh adanya seperangkat alat-alat
Laboratorium serta adanya infrastruktur Laboratorium yang lengkap”. Kemudian, menurut
Wirjosoemarto dkk (2004:40) “pada konteks proses belajar mengajar sains di sekolah-sekolah
seringkali istilah Laboratorium diartikan dalam pengertian sempit yaitu suatu ruangan yang
didalamnya terdapat sejumlah alat-alat dan bahan praktikum”.
Untuk mengetahui lebih dalam lagi terkait laboratorium fisika di sekolah, akhirnya
kelompok kami memutuskan melakukan observasi online pada hari Selasa, 14 April 2020
melalui google form dengan subjek penelitian adalah siswa kelas 11 IPA di MAN 1 Serang.
Adapun sampel yang kami gunakan berjumalah 15 siswa. Berikut adalah hasil observasi
yang sudah kami lakukan :

Pengorganisasian Laboratorium Fisika

Berdasarkan pengorganisasian laboratorium fisika di MAN 1 Kota Serang, bahwa
struktur organisasi laboratorium di sekolah tersebut cukup baik, dipertanggung jawabkan oleh
seorang  kepala sekolah, hingga kedudukannya dalam struktur organisasi laboratorium berada
pada bagian paling atas, dan diikuti oleh seorang kepala laboratorium yang juga merupakan
salah satu guru di MAN 1 Kota Serang. Kinerja kepala laboratorium sudah cukup baik dan
kinerja dari teknisi cukup baik terhadap laboratorium sekolah tersebut. Selanjutnya layanan
laboratorium terkait penataan proses administrasi pada pelaksanaan praktikum fisika sudah
dilakukan dengan cukup baik. Namun pada Layanan laboratorium terkait dengan konsultasi
penyusunan laporan setelah praktikum fisika kurang baik serta Layanan laboratorium dalam
administrasi pelaporan hasil penilaian setelah praktikum kurang baik.. Organisasi laboratorium ini
adalah suatu sistem kerja sama dari kelompok orang, barang, atau unit tertentu tentang
laboratorium untuk mencapai tujuan. Mengorganisasikan laboratorium berarti menyusun
sekelompok orang / petugas dan sumber daya lain untuk melaksanakan suatu rencana atau
program dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan cara yang berdaya guna
terhadap laboratorium. Pengorganisasian laboratorium meliputi pengaturan dan pemeliharaan
alat-alat dan bahan-bahan laboratorium, pengadaan alat-alat dan bahan-bahan, dan menjaga
kedisiplinan dan keselamatan laboratorium.

Fasilitas Laboratorium Fisika di Sekolah

Selanjutnya berdasarkan kelengkapan fasilitas ruangan laboratorium fisika yang ada
masih kurang baik secara keseluruhan baik itu dari segi instalasi air, instalasi udara maupun
instalasi gas. Selanjutnya terkait fasilitas mebeler yang ada di ruangan laboratorium fisika ini
ternyata sudah baik secara keseluruhan. Ini berarti bahwa fasilitas mebeler yang ada lengkap
dan tidak ada kerusakan atau cacat yang bisa menghambat praktikan melakukan aktivitas di
laboratorium fisika ini. Adapun fasilitas mebeler yang dimaksud berupa kursi, meja
praktikum, meja demonstrasi, LCD, tempat penitipan barang atau tas, lemari, tempat
penyimpanan alat dan juga rak sepatu. Begitupun juga dengan fasilitas mebeler lemari yang
meliputi lemari alat, lemari buku dan juga lemari administrasi di laboratorium ini sudah
tergolong baik sehingga memudahkan dalam penyimpanan alat, buku, dan administrasi yang
dilakukan di laboratorium tersebut. Dalam hal kelengkapan fasilitas ruangan di laboratorium
ini secara keseluruhan masih kurang baik. Adapun fasilitas ruangan yang dimaksud adalah
ruang penyiapan, ruang penyimpanan, ruang guru dan ruang praktikum. Kurang baik disini
bisa berupa ruangannya yang memang belum memenuhi syarat standar nasional yang dibuat
pemerintah seperti adanya penggabungan ruang penyiapan dan ruang praktikum yang
seharusya tidak dilakukan. Hal ini seringkali terjadi dikarenakan keterbatasan ruangan yang
ada di sekolah. Untuk kondisi instalasi listrik di laboratorium sudah cukup baik karena sudah
memenuhi komponen listrik yang diharuskan pada standar nasional yang dibuat pemerintah
yang terdiri dari jaringan kabel, sekring, dan stop kontak dan lebih lengkap lagi jika terdapat
stabilizer (alat untuk menstabilkan tegangan). Selanjutnya terkait kondisi instalasi air di
laboratorium ini secara keseluruhan sudah tergolong sangat baik sehingga dapat
memudahkan aktivitas praktikan. Instalasi air yang dimaksud ini terdiri atas saluran air bersih
, saluran air buangan (limbah), dan juga bak cuci lengkap dengan keran airnya. Namun untuk
kondisi instalasi gas masi kurang baik. Hal ini mungkin saja karena belum adanya instalasi
gas yang lengkap dan memadai seperti pemanas bunsen ataupun kompor. Dan terakhir,
terkait dengan luas ruangan laboratorium sudah baik karena sudah memenuhi standar luas
ruangan praktikum yang diatur oleh pemerintah.
Alat-alat Praktikum Fisika
Selanjutnya berdasarkan alat-alat praktikum, dalam segi kelengkapan serta kondisi
alat-alat praktikum di sekolah tersebut cukup baik. Alat-alat yang disediakan secara
keseluruhan masih baik namun ada beberapa alat yang cacat/rusak. Selanjutnya segi
penyediaan serta perawatan alat-alat praktikum masih kurang baik sehingga ada beberapa
alat yang cacat (rusak). Namun untuk penyimpanan alat-alat praktikum ini dapat
dilaksanakan dengan baik di sekolah tersebut baik untuk alat yang rusak ataupun alat yang
masih bagus. Penyimpanan alat rusak dan alat yang masih bisa dipakai (bagus) disimpan di
tempat lain sehingga hal tersebut dapat memudahkan dalam pengambilan alat ketika hendak
digunakan. Untuk penggunaan alat itu sendiri dapat diguanakan dengan baik oleh praktikan
selama proses kegiatan praktikum berlangsung. Kemudian dalam proses peminjaman alat
atau pengembalian alat praktikum dilaksanakan dengan baik di sekolah tersebut sesuai
dengan ketentuannya.
Pelaksanaan Praktikum Sebelum Adanya COVID-19
Selanjutnya terkait pelaksanaan praktikum sebelum adanya COVID-19 dimana pembagian
jadwal pelaksanaan untuk praktikum fisika pada setiap kelasnya sudah cukup baik, yaitu dilaksanakan
sesuai dengan jadwal pelajarannya, dari segi sistematika pelaksanaan kegiatan praktikum fisika cukup
baik, dan dengan prosedur kegiatan praktikum selama mengikuti praktikum fisika cukup
baik.. Namun dalam pengawasan Ibu/Bapak guru/yang mewakili dalam membimbing
praktikan selama kegiatan praktikum berlangsung disekolah tersebut kurang baik begitupun
dengan penjelasan Ibu/Bapak guru/yang mewakili dalam penyampaikan materi praktikum
fisika kurang baik, dimana ibu/bapak guru belum begitu jelas dalam menyampaikan materi
praktikum fisika tersebut.
Pelaksanaan Praktikum Ketika Adanya COVID-19
Selanjutnya terakait pelaksanaan praktikum ketika adanya COVID-19 dimana
pelaksanaan pengaturan jadwal praktikum fisika ketika COVID-19 mewabah yaitu kurang
baik, karena tidak sesuai dengan pelaksanaan jadwal praktikum fisika. Pelaksanaan kegiatan
praktikum fisika ketika COVID-19 mewabah kurang baik, karena adanya penyebaran virus
covid-19 ini menghambat kegiatan praktikum yang seharusnya dilaksanakan setiap satu
Minggu sekali dan sekarang tidak melaksanakan kegiatan praktikum itu jadi dianggap kurang
baik. Perasaan ketika memang harus tetap melalukan tugas yang ditujukan sebagai pengganti
nilai praktikum ketika Wabah COVID-19 ini cukup baik, karena yang seharusnya kita
melaksanakan kegiatan praktikum kini tidak lagi melaksanakan kegiatan tersebut, dan
sebagai pengganti kegiatan praktikum selama penyebaran covid-19 semakin meronjak
kegiatan praktikum digantikan dengan tugas-tugas yang dianjurkan oleh asisten laboratorium.
Dalam pelaksanaan praktikum sebelum dan ketika adanya COVID-19 tentu sangat
berbeda. Sebelum COVID-19 menjangkit di Indonesia, pelaksaan praktikum secara
keseluruhan dilangsungkan secara langsung yaitu dengan tatap muka. Namun, ketika
COVID-19 sudah mulai menjangkit dan menyebar luas di Indonesia, sistem pelaksanaan
praktikum terpaksa harus online demi mematuhi perintah pemerintah untuk menjaga jarak
atau melakukan sosial distancing. Hal ini dilakukan untuk memutus rantai penyebaran virus
COVID-19 agar tidak ada lagi korban ataupun carrier bagi keluarga dan orang-orang
sekitarnya. Tidak hanya sistem pelaksanaan praktikum tetapi juga sistem pengumpulan
laporan hasil praktikum dan juga segala bentuk ujian praktikum baik itu ujian lisan ataupun
tulis harus dilakukan secara online dan bentuknya relative ada yang menggunakan google
form sebagai wadah ujian tulis ataupun bisa dengan pengerjaan tugas lalu dikirim ke email
dan sebagainya. Begitupun dengan ujian lisan, ada yang melakukannya melalui video call
dan lain sebagainya. Tentunya dari adanya perbedaan yang ada ini bisa memberi pengaruh
tersendiri bagi para peserta didik. Ada yang menyukai namun ada juga yang tidak
menyukainya yang dikarenakan berbagai faktor.
C. Kesimpulan
Praktikum adalah kegiatan belajar mengajar dengan cara tatap muka yang
menekankan pada aspek psikomotorik (ketrampilan), kognitif (pengetahuan) dan afektif
(sikap) dengan menggunakan peralatan di laboratorium/kebun percobaan/lapangan yang
terjadwal.
Berdasarkan hasil observasi laboratorium secara keseluruhan kegiatan pengadaan
praktikum di sekolah tersebut cukup baik meliputi beberapa aspek yang mendukung seperti
fasilitas laboratorium yang cukup memadai, alat-alat praktikum yang sangat baik dalam segi
kelengkapan dan pengunaan serta mutu dan kualitas alat tersebut. Pihak sekolah telah
menjadi fasilitator yang baik atas hal tersebut, pihak sekolah memberikan fasilitas
laboratorium yang baik yang mana bisa untuk menunjang proses belajar mengajar. Walaupun
begitu ada beberapa komponen pendukung yang masih kurang baik dan hal tersebut wajar
karena pasti disetiap aspek memiliki kelebihan dan kekuranganya masing-masing.
selanjutnya untuk pelaksaaan kegiatan praktikum sebelum adanya wabah COVID-19 dan
sesudah adanya wabah COVID-19 pasti berbeda. Sebelum terjadinya wabah COVID-19
kegiatan praktikum berjalan dengan sangat baik meliputi pembagian jadwal dan sistematika
kegiatan praktikum. Namun setelah adanya wabah COVID-19 ini pelaksanaan kegiatan
praktikum ditiadakan dan dari pihak guru memberikan tugas pengganti untuk nilai praktikum
dan tugas diberikan dalam bentuk online.
Lampiran

A. Pengorganisasian Laboratorium
1. Bagaimana struktur pengorganisasian laboratorium fisika yang ada disekolah mu?

Baik √ Kurang Baik Tidak Baik

2. Bagaimana kinerja kepala laboratorium fisika yang ada di sekolah mu ?
Baik √ Kurang Baik Tidak Baik

3. Bagaimana kinerja teknisi laboratorium fisika yang ada di sekolahmu?

Baik √ Kurang Baik Tidak Baik
4. Bagaimana layanan laboratorium terkait penataan proses administrasi pada pelaksanaan
praktikum fisika?
Baik √ Kurang Baik Tidak Baik

5. Bagaimana Layanan laboratorium terkait dengan konsultasi penyusunan laporan setelah

praktikum fisika?
Baik √ Kurang Baik Tidak Baik

6. Bagaimana Layanan laboratorium dalam administrasi pelaporan hasil penilaian setelah

praktikum?

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

B. Fasilitas Laboratorium
7. Bagaimana kelengkapan fasilitas ruangan praktikum di laboratorium fisika yang ada di
sekolahmu (seperti instalasi air, instalasi udara, instalasi gas)?

Baik √ Kurang Baik Tidak Baik

 8. Bagaimana kelengkapan fasilitas mebeler yang ada di ruangan praktikum laboratorium fisika
sekolahmu (seperti kursi, meja praktikum, meja demonstrasi, LCD, tempat penitipan
barang/tas, lemari tempat penyimpanan alat dan rak sepatu)?
√ Baik Kurang Baik Tidak Baik
9. Bagaimana kelengkapan fasilitas ruangan di laboratorium fisika yang ada di sekolahmu
(seperti ruang penyiapan, ruang penyimpanan, ruang guru, dan ruang praktikum)?
Baik √ Kurang Baik Tidak Baik
10. Bagaimana kondisi instalasi listrik di laboratorium fisika yang ada di sekolahmu? (komponen
instalasi listrik laboratorium dapat terdiri dari jaringan kabel, sikring, dan stop kontak, lebih
baik kalau di lengkapi stabilizer)
√ Baik Kurang Baik Tidak Baik
11. Bagaimana kondisi instalasi air di laboratorium fisika yang ada di sekolahmu ? (Komponen
instalasi air terdiri dari saluran air bersih dari sumbernya ke dalam laboratorium, saluran air
buangan (limbah), dan bak cuci lengkap demngan kran airnya)

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

12. Bagaimana kondisi instalasi gas di laboratorium fisika yang ada di sekolahmu?
Baik √ Kurang Baik Tidak Baik
13. Bagaimana kondisi luas ruangan praktikum yang ada di laboratorium fisika sekolahmu?
(sesuai dengan standar luas ruangan praktikum)

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

14. Bagaimana fasilitas mebeler lemari yang ada di laboratorium fisika sekolahmu? (lemari alat,
lemari buku, lemari administrasi, dll)
Baik Kurang Baik Tidak Baik
√

C. Alat-alat Laboratorium
15. Bagaimana kelengkapan alat-alat praktikum fisika dalam setiap materi praktikum yang
diadakan? (misal: praktikum mengenai pengukuran, elektronika, dll)

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

16. Bagaimana keadaan semua alat-alat praktikum fisika yang ada di sekolahmu? (misal: alat
bagus/cacat)

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

17. Bagaimana penggunaan alat-alat praktikum oleh praktikan selama ini disekolahmu?

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

18. Bagaimana proses penyediaan alat-alat yang akan digunakan untuk praktikum fisika
disekolahmu?
Baik √ Kurang Baik Tidak Baik
19. Bagaimana proses perawatan alat-alat praktikum fisika disekolahmu?
Baik √ Kurang Baik Tidak Baik
20. Bagaimana proses penyimpanan alat-alat praktikum fisika disekolahmu?

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

21. Bagaimana kondisi alat-alat praktikum fisika disekolahmu? (alat permanen dan
nonpermanen)

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

22. Bagaimana kondisi alat-alat praktikum fisika disekolahmu? (segi mutu dan kualitas)

√ Baik Kurang Baik Tidak Baik

23. Bagaimana sistem penyimpanan dan pengurusan untuk alat-alat praktikum fisika yang telah
rusak di sekolahmu?
Baik  Kurang baik Tidak baik

24. Bagaimana sistem kepengurusan peminjaman serta penembalian alat-alat praktikum fisika
pada setiap kelasnya?

 Baik Kurang baik Tidak baik

D. Pelaksanaan Praktikum Sebelum COVID-19

25. bagaimana pembagian jadwal pelaksanaan untuk praktikum fisika pada setiap kelasnya ?
 Baik Kurang baik Tidak baik

26. bagaimana sistematika pelaksanaan kegiatan praktikum fisika disekolahmu

Baik Kurang baik Tidak baik

27. bagaimana dengan prosedur kegiatan praktikum selama mengikuti praktikum fisika
disekolahmuBaik Kurang baik Tidak baik

28. bagaimana pengawasan ibu/bapak guru/yang mewakili dalam membimbing praktikum
selama kegiatan praktikum berlangsung disekolahmu
 Tidak baik
Baik Kurang baik

29. bagaimana dengan penjelasan ibu/bapak guru/yang mewakili dalam menyampaikan materi
praktikum fisika disekolahmu
Baik  Kurang baik Tidak baik

E. Pelaksanaan Praktikum Ketika COVID-19

30. Bagaimana dengan pengaturan jadwal praktikum fisika ketika Covid-19 mewabah
Baik  Kurang baik Tidak baik
31. Bagaimana dengan pelaksanaan kegiatan praktikum fisika ketika Covid-19 mewabah

Baik  Kurang baik Tidak baik

33. Bagaimana perasaanmu ketika memang harus tetap melakukan tugas yang ditujukan sebagai
pengganti nilai praktikum ketika wabah covid-19 ini

 Baik Kurang baik Tidak baik