PENDIDIKAN INKLUSI

Anak dengan
Hambatan Emosi &
Sosial (Tunalaras)
serta ADHD
PENDIDIKAN INKLUSI
Kelompok 3
• Diana Widyawati
(2280190031)
• Riska
Prameswari
(2280190030)
• Rizal Mantofani
(2280190004)
• Susiliawati
(2280190006)
Tunalaras
 Pengertian
Secara umum
1. Wardani, dkk (2007: 56) : anak yang
Anak yang mengalami gangguan emosi &
terus menerus menunjukkan
penyimpangan tingkah laku serta kurang
penyimpangan perilaku
2. Kosasih (2012: 157) : anak terindikasi
dapat menyesuaikan diri dengan
memiliki gangguan emosi & lingkungannya
perilaku
3. Kustawan (2013: 86) : peserta didik Istilah lain
yang mengalami gangguan
pengendalian emosi, Emotionally handicapped, emotionally
perilaku/kontrol sosial inpaired, behaviorally inpaired,
4. Pratiwi & murtiningsih (2013) : anak socially/emotionally handicapped,
yang mengalami gangguan emosi &
emotionally conflited, & seriously
perilaku
behaviorally disabled
5. Somantri (2007: 139) :anak yang
mengalami gangguan/hambatan
emosi & berkelainan tingkah laku
 Karakteristik Psikologis

Rusli Moh. Amin

Ibrahim
o Intelegensia & prestasi o Akademik
akademis o Sosial / emosional
o Persepsi & keterampilan
o Fisik / kesehatan
Hallahan
motorik &
o Gangguan Kauffman
perilaku
o Kecemasan &
menyendiri
o Kurang dewasa
o Agresif bersosialisasi
 3. Klasifikasi Berdasarkan
Klasifikasi Aspek & Penyimpangannya

1. Klasifikasi
dimensional A. Aspek
1. Kepribadian
Tingkah laku khas 2. Kesehatan jiwa
yang sering dilihat di
kelas

2. Klasifikasi Berdasarkan Jenis

Gangguan B. Derajat Penyimpangan
1. Taraf ringan
2. Taraf sedang
 Gangguan emosi
3. Taraf Berat
 Gangguan sosial
 Faktor Penyebab eksternal

internal

Genetik / keturunan Psikososial Keluarga

Kondisi fisik

Psikologis Sekolah

Psiologis
Masyarakat Budaya
DAMPAK DI BERBAGAI ASPEK ASESMEN
TUNALARAS
Sosial 1
Psikotes
2 Emos
i
Kogniti 3 Sosiometr
f i

4 Motorik

Membandingkan tingkah laku

Kepribadi 5 anak pada umurnya
an
 Metode,Teknik,Strategi Pendidikan
Intervensi
Terhadap
Tunalaras
Metode PBS (reinforcement positive)
o Interest Boosting
o Planned Ignoring
o Providing more iIformation
o Tension Reduction Through
Biomedis Psikodinamik Humor
o Acknowledging the Message
o Signal Interference
o Proximity Control
Perilaku o Hurdle Help
o Making A Direct Appeal to
Values
o Infusion with Affection
Pendidikan Ekologi
 Layanan Pendidikan

Sistem
Segregasi
 Sekolah khusus
Sistem  SLB-E
Terpadu  Kelas kunjung
 Kelas biasa
 Sekolah dasar luar
 Kelas biasa
biasa
dengan ruang
bimbingan
khusus
 Kelas khusus
Pendidikan
Inklusif
 Ciri Khas Peran Guru
Layanan

 Berusaha mengatasi semua

masalahnya
 Berusaha mengembangkan
kemampuan fisik, bakat &
intelektual
 Memberi keterampilan khusus
 Memberi kesempatan adaptasi
dengan lingkungan
 Memberi mereka rasa aman
 Menciptakan suasana positif
 Menghilangkan
persepsi negatif
 Upaya monitoring
peran
 Refleksi & memiliki
harapan pada siswa
 Program
Pembinaan

Bidang pengajaran Bimbingan

penyuluhan
1. Kecakapan 1. Religius
guru 2. Keterampilan
2. Usia 3. Belajar di sekolah
3. Ambang reguler
4. Kesenian
perbedaan usia
5. Kembali ke ortu &
4. Fasilitas
masyarakat
ruangan 6. Kepramukaan
ADHD
 Pengertian
Secara umum
1. Baihaqi & Sugiarman : anak
dengan gejala kurang konsentrasi,
hiperaktif, & impulsif
ADHD (attension
2. Peter & Douglas : gangguan
deficit hyperactivity
individu dengan masalah
disorder)
pemusatan perhatian, kontrol diri,
& butuh stimulasi
3. Barkley : hambatan mengatur &
memperahankan perilaku sesuai
aturan & akibat diri sendiri Salah satu gangguan pemusatan
4. Russell, Barkley, dkk : perhatian, hiperaktif, serta
ketidakmampuan menghambat impulsifitas yang dapat dideteksi
bukan memperhatikan dalam diri sejak usia dini
mereka
5. DSM-IV : gangguan yang dapat
dideteksi sebelum usia 7 tahun
 Karakteristik ADHD Baihaqi & Sugiarmin
(2006)
o Rentang perhatian
yang kurang
DSM-IV o Impulsivitas berlebihan
(2006) & adanya hiperaktifitas
o Kurang
perhatian
o Hiperaktifita
s Widhata Tanner (2007)
o Impulsifitas
Muhammad (2008)
o Inattention o Tidak
(2008) ada
o Tidak o Hiperaktifita
memberi s perhatian
o Impulsif o Hiperakti
perhatian
o Hiperaktif f
o Impulsif o Impulsif
 Klasifikasi Faktor Penyebab

an
Predomin
ness
inattentive  Genetika
Predomin  Psikologis
an
impulsive
ness  Defisit neurotransmitter
&  Biologi
hiperaktiv  Kelambanan sistem
itas
otak
asi
Kombin ss  Perkembangan otak
a tt e n t i v e ne abnormal
in
,
eness
impulsiv
&
e r a k t iv i t as
hi p
DAMPAK DI BERBAGAI ASPEK DIAGNOSA ADHD

Kognit 1 Tentukan
if Kenali kapan gejala
gejala pertama
2 Motori muncul
k
Tentukan
Komunikasi & 3 dimana gejala
bahasa
terjadi
4 Sosial
Nilai tingkat Tegakkan
Emosi 5 keparahan diagnosa
gejala banding
 Teknik Intervensi ADHD Layanan
pendidikan
estingsi  Sekolah inklusi
 Sekolah luar biasa
 Sekolah umum
 homeschooling

satiasi
Pengajaran &
pembelajaran
diferensiasi fleksibilitas
Pemberian hukuman

Penguatan positif
Penangana
n Siswa
ADHD

 Aspek interaksi sosial

 Kemampuan
mengurus diri sendiri
 Masalah
mengerjakan tugas
 Sikap impulsive
 Kemampuan
akademik
 Ekspresi emosi
 Any
Questio Thank You 
n?