“SEJARAH BERDIRINYA GEREJA TEMPAT

SAYA BERIBADAH”

NAMA : DESRINA PUTRI RAHAYU LUBIS

NIM : 20105749
KELAS : MANAJEMEN SIANG
MATA KULIAH : AGAMA KRISTEN PROTESTAN

DOSEN :
PENDETA L.H.TAMPUBOLON,M.TH
PROGRAM STUDI STRATA -1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI
2020

SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA GEREJA TEMPAT SAYA BERIBADAH

GEREJA KRISTEN PROTESTAN INDONESIA (GKPI) JEMAAT KHUSUS BUKIT SION
MARTOBA RESORT SIANTAR III PEMATANG SIANTAR

1. LATAR BELAKANG BERDIRINYA GEREJA

a. Tanggal Berdiri
GKPI Martoba didirikan pada tanggal 30 Agustus 1964. GKPI Martoba berada di Jalan
Cemara No.3 kelurahaan Kahean kecamatan Siantar Utara kota PematangSiantar
Sumatera Utara.
b. Tokoh-Tokoh Pendiri
Pendeta : Pdt. L.L.Sihotang
Guru jemaat : P.T.S.M. Sinaga
Sekretaris : B. Sirait
Ketua Pembangunan : R. Nainggolan
Bendahara : C.R. lumban tobing

2. Perkembangan Gereja
 Pada awal berdirinya GKPI Martoba jemaat serta pelayanan di gereja masih
terbilang sederhana. Karena jumlah jemaat pada masa itu masih minim yakni 20 rumah
tangga. Serta bangunanya yang sangat lambat baik dari segi pelayanan maupun bangunan
gereja. Itu disebabkan karena rata rata jemaat gereja memiliki perekonomian yang
rendah. Namun, seiring berjalannya waktu, sedikit demi sedikit terjadi perubahan dalam
pelayanan. Sehingga terbuka kesadaran untuk mengembangkan gereja tersebut.
Jemaatnya sudah turut berpartisipasi dengan pelayan gereja resort begitu pula muda
mudinya. Seiring berjalannya waktu jemaat gereja GKPI jemaat khusus Bukit Sion
Martoba bertambah semakin banyak menjadi 416 kepala keluarga.

3. Pengaruh Keberadaan GKPI MARTOBA

GKPI martoba sangat mempengaruhi lingkungan sekitar serta masyarakat sekitar.
Karena letak gerejanya berada di tengah keramaian masyarakat. Serta letak yang sangat
strategis untuk di kunjungi oleh masyarakat yang ingin beribadah.

4. Pengaruh Gereja GKPI MARTOBA Terhadap Kehidupan Jemaat dan Ekonomi

Masyarakat Sekitar.
Pengaruh gereja GKPI di tengah tengah masyarakat sangat lah menonjol.
Pembentukan dan kegiatan institusi pendidikan oleh gereja, salah satu konstribusi
gereja dalam meningkatkan kualitas sumberdaya manusia lewat pendidikan
adalah dengan membentuknya Taman kanak kanak GKPI martoba. Dengan
demikian masyarakat dapat terbantu dalam bidang pendidikan.

5. Tantangan Yang Dihadapi GKPI MARTOBA

GKPI adalah bagian dari tubuh kristus yang esa, kudus, am dan rasuli di muka
bumi ini. GKPI adalah juga persetuan yang hadir di Negara Republik Indonesia
ini. Sejak berdirinya tanggal 30 agustus 1964. GKPI ditantang untuk memberi
tanggung jawab atas berbagi pertanyaan dan masalah yang berkaitan dengan
 banyak hal mendasar yang diimani, dalam rangka pernyataan ketaatan dan
kesetiannya kepada Tuhan Yesus Kristus, raja gereja dan juruselamat.
Tantangan yang dihadapi gereja GKPI MARTOBA dalam pelayannya adalah
menurunnya jumlah jemaat di gereja tersebut.

6. Sesuatu Yang Bisa Membuat GKPI MARTOBA Lebih Berdampak Bagi

masyarakat sekitar.
Pada umumnya sebuah gereja memabawa dampak yang sangat menonjol bagi
masyarakat sekitar yang juga menganut agama Kristen. Masyarakat disekitar
GKPI MARTOBA mayoritas Kristen dan berdampingan hidup dengan agama non
Kristen. Meskipun demikian, hal yang dilakukan jemaat GKPI MARTOBA agar
lebih berdampak pada masyarakat sekitar yakni sikap saling menghormati,
menghargai sesama, yang membutuhkan. Pada intinya yang dapat dilakukan
adalah mencerminkan sikap saling mengasihi sesame seperti yang diajarkan dan
diharapkan yesus kristus dari umat manusia.

7. Pendapat Saya Mengenai Pelayanan Yang Dilakukan Gereja Untuk Kaum Muda
(Anak-Anak , Remaja, dan pemuda/i)
Pelayanan di gereja GKPI MARTOBA sangat memadai. Jumlah jemaat gereja
GKPI MARTOBA sudah sangat banyak dan perkembangannya cukup pesat . dan
jumlah pemuda pemudi nya sangat banyak dan berperan aktif dalam organisasi
pemuda gereja. Dan masih banyak lagi dampak positif yang diberikan oleh gereja
serta jemaat GKPI JEMAAT KHUSUS BUKIT SION MARTOBA
PEMATANGSIANTAR.

SUMBER: ST. P.T.S.M. SINAGA. (GURU JEMAAT SAAT INI)