Kasus 1 :
Tn. B (26 tahun) masuk Poliklinik Bedah RSUP Dr M.Djamil Padang dengan
keluhan pasien post operasi pemasangan Pen pada tulang tibia kaki sebelah kanan.
Keluarga mengeluhkan, Tn B sering demam, bekas operasinya sering sakit
sehingga mengganggu tidur pasien. Keluarga merasa cemas operasi pemasangan
Pen pada pasien gagal dan takut posisi Pen tidak pada tempatnya lagi. Tn B
makan 1 kali sehari, itupun makanan yang diberikan tidak pernah habis, Tn.B
mengeluhkan nafsu makannya menurun. Tn B tanpak lelah, badan nya kurus.
Perawat melakukan pemeriksaan fisik kepada Tn B. luka pasien tanpak basah,
merah sekitar bekas operasi, luka berbau. Tekanan darah 130/80 mmhg, nadi 80
kali/menit, nafas 20 kali/menit dan suhu tubuh 37 derjat celcius. Konjungtiva
tanpak anamis. Mukosa bibir kering. Tn B disarankan untuk pemeriksaan
laboratorium untuk memastikan diagnose pasien.
Pertanyaan :
Soal 1
Soal 2
Soal 3
Kasus 2
Tn. A (45 tahun) masuk Poliklinik neurologi RSUP Dr M.Djamil Padang dengan
keluhan Tn. A mengalami stroke iskemik sejak 10 hari yang lalu, ekstremitas
kanan pasien mengalami hemiparese. Tekanan darah 140/90 mmhg, nadi 86
kali/menit, nafas 26 kali/menit dan suhu tubuh 36 derjat celcius. tidak nafsu
makan. Pasien juga mengeluhkan kedua kaki pasien bengkak dengan derajat
oedema 2. Dari informasi keluarga pasien juga mempunyai riwayat gagal ginjal.
Dari ruangan neurologi pasien dikonsulkan ke ruangan ginjal dan hipertensi.
Pemeriksaan labor menunjukkan pasien mengalami gagal ginjal dan Tn. A di
diagnosa oleh dokter gagal ginjal karena kurang minum, selajutnya Tn.A
direncanakan untuk cuci darah.
Soal 4
Kasus 5
SELAMAT UJIAN