Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS SWOT

SWOT
Sebuah metode analisis yang digunakan Alat yang sederhana namun sangat kuat untuk mengukur
untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, kemampuan sumber daya organisasi dan kekurangan,
peluang dan ancaman. peluang pasar, dan ancaman eksternal di masa mendatang
(Thimpson et all., 2007, h.97). SWOT digunakan untuk
perencanaan dan manajemen strategis dalam sebuah
perusahaan, untuk membangun strategi organisasi dan
kompetisi yang efektif.

STRENGTH WEAKNESS OPORTUNITY THREATS


Faktor Internal Faktor Eksternal

dua aspek yang bisa dikontrol oleh perusahaan dua aspek yang tidak bisa atau di luar kontrol organisasi
4 Dimensi SWOT
Karakteristik yang menunjukkan kelebihan organisasi
Organization Strength
dibandingkan kompetitor
Karakteristik yang menunjukkan kelemahan organisasi
Organization Weakness
dibanding kompetitor
Elemen eksternal dari lingkungan yang memberikan
Environmental Opportunity
peluang untuk organisasi
Elemen eksternal dari lingkungan yang memberikan
Environmental Threats
ancaman untuk organisasi

Mengetahui strength dan opportunities


Sebagai seorang manajer harus bisa menyesuaikan analisis eksternal
baik untuk organisasi karena membantu
dan internal ini dan menyeimbangkannya dengan kekuatan dan
mencapai tujuan/objektifnya. Weakness
kelemahan organisasi selaras dengan peluang dan ancaman dari
dan threats berbahaya karena bisa atau
lingkungan, atau bahkan membuat strategi baru yang bisa
berpotensi menghambat mencapai
menghindari organisasi dari ancaman.
tujuan organisasi.
5 Urutan Menyusun Matriks IFE dan EFE
1. Mengidentifikasi dan mendaftarkan faktor internal 3. Penentuan Rating (Peringkat) oleh stakeholder, dilakukan
utama (kekuatan dan kelemahan) serta faktor eksternal terhadap variabel-variabel. Adapun skala nilai rating untuk
utama (peluang dan ancaman) yang dihadapi perusahaan. matriks IFE dan matriks EFE adalah sebagai berikut:
Skala nilai rating untuk matriks IFE:
2. Penentuan bobot setiap variabel yang dilakukan dengan 1: Kelemahan utama/mayor
jalan mengajukan identifikasi faktor strategis internal dan 2: Kelemahan kecil/minor
eksternal tersebut kepada pihak manajemen yang 3: Kekuatan kecil/minor
menentukan kebijakan perusahaan atau pakar dengan 4: Kekuatan utama/mayor
menggunakan Paired Comparison. Skala nilai rating untuk matriks EFE
1 = jika indikator horizontal kurang penting daripada 1: Respon perusahaan kurang dalam menghindari ancaman
indikator vertikal, atau memanfaatkan peluang
2 = jika indikator horizontal sama penting daripada 2: Respon perusahaan rata-rata dalam menghindari ancaman
indikator vertikal, atau memanfaatkan peluang
3 = jika indikator horizontal lebih penting daripada 3: Respon perusahaan diatas rata-rata dalam menghindari
indikator vertikal. ancaman atau memanfaatkan peluang
4: Respon perusahaan superior dalam menghindari ancaman
atau memanfaatkan peluang.
5 Urutan Menyusun Matriks IFE dan EFE
4. Mengalikan setiap bobot dengan rating pada setiap faktor
untuk mendapatkan weighted score (skor pembobotan).

5. Membuat Matriks Grand Strategi


7 aspek, membantu mengidentifikasi Faktor kekuatan dan Kelemahan dalam
perusahaan/organisasi
Operasional Research and Development
 Kontrol bahan baku mentah  Produk dan kemampuan R&D
 Kemampuan produksi  Proses kemampuan R&D
Marketing  Fasilitas dan peralatan  Kemampuan pabrik
 Kualitas produk  Kontrol penyimpanan
 Jumlah lini produk  Kontrol kualitas Sistem Informasi Manajemen
 Perbedaan produk  Efisiensi energi
 Market share  Kecepatan dan responsivitas
 Harga Tim Manajemen  Kualitas sistem informasi
 Saluran distribusi  Kemampuan  Kemampuan pengembangan
 Program promosi  Nilai  Sistem yang berorientasi pada
 Customer service  Semangat tim user
 Marketing research  Usaha untuk berkoordinasi
Keuangan
Sumber Daya Manusia  Pengaruh keuangan
 Kemampuan karyawan  Pengaruh operasional
STRENGTH or WEAKNESS??  Sistem personal  Neraca keuangan
 Pergantian karyawan  Hubungan stockholder
 Moral karyawan  Pajak
Tergantung dari hasil identifikasi  Pengembangan karyawan
Identifikasi Faktor External
Opportunities
• Situasi atau kondisi yang sesuai untuk aktivitas bisnis, karena
menguntungkan bagi organisasi. Bagi pengelolaan
organisasi, opportunity atau peluang adalah waktu atau situasi tertentu
yang datang ke organisasi dan paling tepat digunakan untuk mencapai
tujuan.
• Faktanya peluang adalah kondisi di lingkungan eksternal yang membuat
organisasi dapat memaksimalkan kekuatan (strength), mengatasi
kelemahan (weakness) atau menetralisir ancaman (threats) (Harrison
and St. John, 2004, p. 164)
Identifikasi Faktor External
Threats
• Situasi atau kondisi yang mengancam aktivitas organisasi. Karakteristik
negatif ini bisa menyebabkan organisasi gagal mencapai tujuannya. Ancaman
dihasilkan dari situasi yang berubah baik jangka panjang/pendek yang bisa
menyebabkan organisasi gagal untuk menjaga eksistensi, kalah saing, atau
dampak buruk lainnya.
• Misal; Globalisasi dan kemajuan teknologi dapat melahirkan peluang dan
ancaman bagi organisasi, semua tergantung pada sikap dan tindakan yang
diambil. Pengelolaan ketenagakerjaan dan perhitungan penggajian yang
masih dilakukan secara manual ketika kompetitor sudah melakukan
semuanya secara otomatis tentu merupakan ancaman bagi organisasi
Identifikasi Faktor External
Kotler (2009) mengelompokan lingkungan eksternal perusahaan mejadi
dua yaitu lingkungan eksternal makro dan lingkungan eksternal mikro.
Lingungan makro terdiri dari faktor demografis, ekonomi, fisik, teknologi,
politik-hukum, sosial-budaya yang berpengaruh pada penjualan dan laba
perusahaan, sedangkan lingkungan eksternal mikro adalah lingkungan
yang terdiri dari semua pihak yang mempengaruhi kemampuan
perusahaan untuk produksi dan menjual produk meliputi pemasok,
perantara pemasaran, pelanggan, serta pesaing.
Pembobotan
Faktor
Strategis 1 2 3 4 5 6 Total Xi Bobot
Internal
1 1 2 1 1 1 6 0.1000
2 3 3 1 2 2 11 0.1833
3 2 1 1 1 1 6 0.1000
4 3 3 3 3 2 14 0.2333
5 3 2 3 1 2 11 0.1833
6 3 2 3 2 2 12 0.2000
60 1
Matriks IFE & EFE
Menentukan posisi Perusahaan
Sumbu X= Skor bobot Kekuatan-Kelemahan
Sumbu Y= Skor bobot Peluang-Ancaman
Menentukan posisi Perusahaan
Matriks IE terbagi menjadi sembilan sel yang memosisikan
berbagai divisi suatu perusahaan dalam sebuah diagram
sistematis sehingga disebut sebagai matriks portofolio

Matriks IE didasarkan pada dua dimensi kunci yaitu sumbu x


yang merepresentasikan skor bobot IFE total dan sumbu y
merepresentasikan skor
bobot EFE total.

Matriks IE (Internal-Eksternal)
Sumber: David (2012)
Matriks IE
Tumbuh dan membangun (grow and build)
Divisi yang masuk ke sel I, II atau IV (berwarna kuning) diartikan sebagai tumbuh dan membangun (grow and
build). Strategi yang tepat adalah strategi intensif (penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan pengembangan
produk) atau integratif (integrasi ke belakang, integrasi ke depan, dan integrasi horizontal).

Menjaga dan mempertahankan (hold and maintain)


Divisi yang masuk dalam sel III, V atau VII (berwarna hijau) dapat ditangani dengan baik melalui strategi menjaga
dan mempertahankan (hold and maintain), penetrasi pasar dan pengembangan produk merupakan strategi yang
paling sering digunakan.

Panen atau divestasi (harvest or divest)


Ketentuan umum untuk divisi yang masuk dalam sel VI, VIII, atau IX (berwarna biru) adalah panen
atau divestasi (harvest or divest).
Grand Strategi
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai