Anda di halaman 1dari 14

Analisis

Eksternal dan Internal


Kelompok
Amalia Wahyuningtias 6
(2018.102.228) Manajemen 4C Shift

Dewi Nely Sahadah


(2018.102.219) Manajemen 4D Shift

Ugis Picha Azzahra


(2018.102.488) Manajemen 4G Shift
Penilaian internal dan eksternal
merupakan suatu alat manajemen dasar
yang digunakan tidak hanya dalam
perencanaan strategik, tetapi juga
dalam pengembangan kebijakan dan
penyelesaian masalah. Alat ini
memberikan penilaian mendasar bagi
organisasi.
Proses melakukan penilaian ini
sering disebut sebagai analisis SWOT,
S.W.O.T

SWOT adalah singkatan dari Strength, Weakness,


Opportunities, dan Threats. Seperti namanya, Analisis SWOT
merupakan suatu teknik perencanaan strategi yang bermanfaat
untuk mengevaluasi kekuatan (strength) dan kelemahan
(weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (threats)
dalam suatu proyek, baik yang sedang berlangsung maupun
dalam perencanaan baru.
Analisis SWOT pertama kali diperkenalkan oleh Albert S
Humphrey pada tahun 1960-an dalam memimpin proyek riset di
Stanford Research Institute yang menggunakan data dari
perusahaan-perusahaan Fortune 500.
……
Manfaat Analisis SWOT
Metode analisis SWOT merupakan alat yang tepat untuk menemukan
masalah dari 4 (empat) sisi yang berbeda, di mana aplikasinya adalah:

Bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil


keuntungan dari sebuah peluang (opportunities) yang ada.

Bagaimana cara mengatasi kelemahan


(weaknesses) yang mencegah keuntungan.

Bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi


ancaman (threats) yang ada.

Bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang


mampu membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau
menciptakan sebuah ancaman baru.
Lingkungan Internal

Lingkungan Internal, ialah lingkungan dalam


perusahaan yang perlu diidentifikasi kekuatan
dan kelemahannya, yang meliputi:

1. Relationships among the functional areas of


business
2. Management
3. Marketing
4. Finance/Acounting
5. Production/operation
6. Research and development
7. Computer information system
8. Human Resources
STRENGHT
Kekuatan adalah faktor internal yang dapat digunakan untuk menggerakkan
''organisas'' ke depan. Suatu kekuatan hanya akan menjadi ''keunggulan
kompetitif'' bagi suatu “organisasi” apabila kekuatan tersebut terkait dengan
lingkungan sekitarnya.

WEAKNESS
Setiap model bisnis pasti memiliki kelemahan. Meski nampak sempurna,
celah-celah yang berpotensi menimbulkan kesalahan/kerugian selalu ada.
Lingkungan Eksternal 
Lingkungan eksternal merupakan factor
penting yang perlu dikaji dalam penentuan
pengambilan suatu keputusan. Pengenalan dan
pemahaman tentang berbagai kondisi serta
dampaknya menjadi hal mutlak yang harus
ditelaah lebih lanjut dikarenakan oleh beberapa
hal diantaranya :
a. Jumlah dari faktor yang berpengaruh tidak
constant melainkan selalu berubah-ubah.
b. Intensitas dampaknya beraneka ragam.
c. Faktor tersebut bisa menajadi suatu kejutan
yang tidak dapat diperhitungkan sebelumnya
betapa pun cermatnya analisis “SWOT” yang
dilakukan.
d. Kondisi eksternal yang berada di luar
kemampuan organisasi untuk mengendalikannya
OPPORTUNITY
Adalah faktor yang diperoleh dengan membandingkan analisis internal yang
dilakukan di suatu usaha/institusi (strenghth dan weakness) dengan analisa
internal dari kompetitor lain. Peluang juga harus diranking berdasarkan success
probbility, sehingga tidak semua peluang harus dicapai dalam strategi
organisasi/institusi.

THREAT
Sangat penting untuk melakukan analisis terhadap unsur ancaman,
dikarenakan unsur ini menentukan apakah sebuah bisnis dapat bertahan
lama atau tidak. Semua jenis bisnis selalu menghadapi beragam ancaman
yang jika dibiarkan begitu saja akan menumbangkan perusahaan.
Teori manajemen strategic mengatakan bahwa faktor-faktor lingkungan yang
berpengaruh terhadap pengambilan keputusan strategik tentang arah yang
hendak ditempuh, dapat di kategorikan dalam 2 kategori yaitu :

1. Faktor-faktor eksternal yang “Jauh”


2. Faktor-faktor eksternal yang “Dekat”
Lingkungan Eksternal Yang “ Jauh”

Pertimbangan-pertimbangan Ekonomi
Faktor-faktor Politik
Faktor-faktor Sosial
Faktor Teknologi

Kedudukan Kompetitif Perusahaan


Profil para Pelanggan
Perilaku Pembeli
Faktor Pemasok
Faktor Penyandang Dana

Lingkungan Eksternal Yang “Dekat”


Analisis SWOT PT. INDOFOOD
Usaha kompetitor menyamakan
Terlalu banyak divisi yang brand membuat konsumen
mengurus perusahaan dan terpengaruhi dan menjadikan
menimbulkan kesan tidak kompetitor yang tidak sehat.
efisien.

S O

W T
Produk yang terpercaya baik nasional Minded konsumen yang
maupun internasional serta kuatnya tim
baik akan kualitas Indofood
pemasaran untuk program menjaga
mutu, sampai ke plosok desa. terhadap semua produk
dan brandnya,
Sebagaimana sebuah metode pada umumnya, analisa SWOT
ini hanya dapat membantu menganalisa situasi yang sedang
dihadapi oleh perusahaan atau sebuah organisasi.
Dan metode ini bukan sebuah jawaban pasti yang mampu
memberikan solusi pada tiap masalah yang sedang dihadapi,
namun minimal akan memecah persoalan yang ada dengan
mengurainya menjadi bagian-bagian kecil yang akan lebih
tampak sederhana.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai