0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan1 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang pemeliharaan pegawai, yang merupakan kegiatan untuk memelihara dan meningkatkan kondisi fisik, mental, sikap, dan loyalitas pegawai agar mereka bekerja produktif sampai pensiun. Metode pemeliharaan pegawai meliputi komunikasi, insentif, kesejahteraan, dan keselamatan kerja. Insentif diberikan untuk merangsang peningkatan produktivitas dan prestasi kerja pegawai, yang dapat berupa nonmaterial
Dokumen tersebut membahas tentang pemeliharaan pegawai, yang merupakan kegiatan untuk memelihara dan meningkatkan kondisi fisik, mental, sikap, dan loyalitas pegawai agar mereka bekerja produktif sampai pensiun. Metode pemeliharaan pegawai meliputi komunikasi, insentif, kesejahteraan, dan keselamatan kerja. Insentif diberikan untuk merangsang peningkatan produktivitas dan prestasi kerja pegawai, yang dapat berupa nonmaterial
Dokumen tersebut membahas tentang pemeliharaan pegawai, yang merupakan kegiatan untuk memelihara dan meningkatkan kondisi fisik, mental, sikap, dan loyalitas pegawai agar mereka bekerja produktif sampai pensiun. Metode pemeliharaan pegawai meliputi komunikasi, insentif, kesejahteraan, dan keselamatan kerja. Insentif diberikan untuk merangsang peningkatan produktivitas dan prestasi kerja pegawai, yang dapat berupa nonmaterial
Modul : 7 ADPU4430 Uraian : Pengertian Pemeliharaan Pegawai Pemeliharaan (maintenance) adalah kegiatan untuk memelihara, mempertahankan atau meningkatkan kondisi fisik, mental, sikap pegawai dan loyalitas pegawai, agar mereka bekerja sama sampai pensiun dan bekerja produktif untuk menunjang tercapainya tujuan perusahaan. Metode Pemeliharaan Pegawai Pemilihan metode untuk pemeliharaan pegawai yang tepat sangat penting, agar pelaksaannya dapat mendukung tercapainya tujuan organisasi. Metode – metode pemeliharan antara lain : 1. Komunikasi. a. 2. Insentif a. Pengertian Insentif adalah daya perangsang yang diberikan kepada pegawai tertentu berdasarkan prestasi kerjanya agar pegawai terdorong meningkatkan produktivitas kerjanya. b.Metode Insentif yang adil dan layak merupakan data penggerak yang merangsang terciptanya pemeliharaan pegawai. Karena dengan pemberian insentif pegawai merasa mendapat perhatian dan pengakuan terhadap prestasi yang dicapainya, sehingga semangat kerja dan sikap loyal pegawai akan lebih baik. c. Jenis-jenis Insentif Insentif positif, adalah daya perangsang dengan memberikan hadiah material atau nonmaterial kepada pegawai yang prestasi kerjanya di atas prestasi standar Insentif Negatif, adalah daya perangsang dengan memberikan ancaman hukuman kepada pegawai yang berprestasi kerjanya, di bawah prestasi standar. d. Bentuk-bentuk Insentif. nonmaterial insentif, adalah daya perangsang yang diberikan kepada pegawai berbentuk penghargaan/pengukuhan berdasarkan pertasi kerjanya, seperti piagam, piala atau medali. social insentif, adalah daya perangsang yang di berikan kepada pegawai berdasarkan prestasi kerjanya, berupa fasilitas dan kesempatan untuk mengembangkan kemampuannya, seperti promosi, mengikuti pendidikan atau naik haji. material insentif, adalah daya perangsang yang di berikan kepada pegawai berdasarkan prestasi kerjanya, berbentuk uang dan barang. Material insentif bernilai ekonomis sehingga dapat meningkatkan kesejahtraan pegawai beserta keluarganya. 3. Kesejahteraan Pegawai Pemberian kesejahteraan ini bertujuan mendorong agar tercapainya tujuan organisasi, pegawai, dan masyarakat serta tidak melanggar peraturan legal pemerintah. 4. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Sumber : http://comisarisorganisasi.blogspot.com/2016/12/pemeliharaan-pegawai.html
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional