DEFINISI TAKTIK &

STRATEGI
STRATEGI DAN TAKTIK
Dalam EMERGENCY RESPONSE
(FIRE INCIDENTS)

Module pengawas k3 migas

TARGET PESERTA
Peserta training ini adalah personel yang terlibat dalam response
emergency baik fire/non fire incident
Outcome
Objective
• Membekali peserta tentang
• Definisi stategi & taktik pemahaman dan kebutuhan
• Unsur dalam startegi pemadaman.
pengembangan strategi • Melatih peserta dalam
dan taktik pemadaman kemampuan menakar
kebakaran skenario kejadian dan
tindakan taktis dalam
menagani insiden terutama
kebakaran
• Meningkatkan kemampuan
pengendalian risiko peserta
Referensi
• Pertamina HSE Training center .tank
Farm procedures 2019 edition.
• IFSTA,Essential of fire fighting & fire
departement operations, 2013 edition
• NFPA 921, Guide for fire & explosion
investigation 2001 edition
Prinsip-Prinsip Penanggulangan
Kebakaran
1. Mengorganisasikan Fire Response
- Fire Fighting Team
- Peralatan
- Ketersediaan Support lainnya.
2. Integrasi antara On-Site Fire Team dan Departemen
lain
3. Taktik Penanggulangan
- Incident Pre-Plans
- Penilaian Awal dan Size-Up
- Manajemen Operasi Penanggulangan
- Prioritas Penanggulangan
- Pemadaman Kebakaran dll
MANAGING FIRE FIGHTING
OPERATION

STRATEGI TAKTIK

IMPLEMENTASI
KEBAKARAN TIDAK MEMILIH KAPAN DAN DIMANA
AKAN TERJADI SERTA SIAPA KORBANNYA,
KEBAKARAN DAPAT MERUGIKAN HARTA BENDA DAN
MENGANCAM KEHIDUPAN

 MUNGKINKAH TERJADI KEBAKARAN DI TEMPAT KERJA KITA ?

 SEBERAPA BESAR KEBAKARAN YANG MUNGKIN TERJADI ?
 UPAYA, LANGKAH DAN TINDAKAN APA YANG PERLU DILAKUKAN
UNTUK MENCEGAH TERJADINYA KEBAKARAN ?
 SIAPA YANG HARUS MENANGGULANGI JIKA TERJADI?
 PERALATAN & MEDIA PEMADAM APA YANG DIBUTUHKAN?
 STRATEGI
“Strategy is the method employed by the fire-commander to coordinate the
tactical units (engine and ladder companies) and the management of additional
menghadapi suatu kebakaran.
resources, if required, to successfully control the incident or emergency”

Didefinisikan sebagai metode yang dipakai untuk mengatur sumber daya

yang dimiliki organisasi dalam mengatasi suatu masalah (insiden) .
Taktik
TAKTIK
Didefinisikan sebagai suatu cara, langkah, prosedur yang khas (spesifik) yang
The methods
dilakukan or operations
oleh para employed
petugas pemadam by the untuk
kebakaran tactical units (companies,
mencapai tujuan task
forces, stc) to achieve
operasiobjectives
pemadaman.such as rescue, confinement,
extinguishment, ventilation, salvage, overhaul, and other tasks, as
assigned by the fire-commander
Cara-cara, langkah, prosedur yang khas (spesifik) yang
dilakukan oleh para petugas pemadam kebakaran untuk
mencapai tujuan operasi pemadaman.
STRATEGI
• Strategi adalah tindakan sistematis yang
sesuai dengan perencanaan (ERP),
sehingga proses untuk mencapai
objectives dapat dilaksana kan secara
tepat, efektif , efisien & aman.
• Strategi adalah metode yang digunakan
oleh ICS untuk mengkoordinasikan unit-
unit taktis dan manajemen bantuan
sumber daya jika dibutuhkan, guna
mengendalikan keadaan darurat
Moda Strategi
Investigative Mode Conditions

Attack Mode Conditions

Defensive Mode Conditions

STRATEGI
TAKTIK

SIZE UP (PERKIRAAN
HUBUNGAN
SITUASI) STRATEGY & TACTICS

STRATEGY
 Pengenalan sumber bahaya
 Pengumpulan data
 Analisa data
 Pengembangan dari strategi/pengembangan
perencanaan

HAC
METODE-METODE DALAM TAKTIK
METODE RECEOVS
 Penyelamatan jiwa (Rescue) METODE SLICER
 Pencegahan pemaparan
(Exposure)
• SIZE UP
 Pelokalisasian (Confinement) • LOCATE
 Pemadaman (Extinguishment) • IDENTIFICATION
 Penataan kembali (Overhaul • CONTROL
 Sistem ventilasi (Ventilation) • EXTENGUSIHING
 Penyelamatan asset (Salvage) • RESCUE
DISKUSI KELAS
• Manpower
• Risk Assessment • Command
• Standard Compliance System
• Mitigation
• Contigency plan PREVENTIO ERT
N

STRATEGY
• Incident PROCEDURES
Investigation
• Lesson learn
• Characteristic • TACTIC
• Technical Apliances
• DINAMIC RISK
ASSESMENT
MENERAPKAN STRATEGI & TAKTIK PADA
FIRE INCIDENT
 FIRE COMMAND
PADA PRINSIPNYA UNTUK KEEFEKTIFAN OPERASI
PEMADAMAN ADA 3 HAL UTAMA DARI FIRE COMMAND
 KOMANDAN KEBAKARAN (LEADERSHIP)
 FUNGSI KOMANDO (KOMPETENSI KOMANDAN)
 STANDARD OPERATING PROCEDURE (SISTEM)

TANGGUNG JAWAB FIRE COMMANDER

MEMASTIKAN KESELAMATAN PERSONIL

 MELINDUNGI, MEMINDAHKAN DAN MEMASTIKAN
PERHATIAN UNTUK ORANG-ORANG YANG
BERADA DALAM KONDISI BAHAYA
 MEMADAMKAN KEBAKARAN
 MENYELAMATKAN PROPERTI SELAMA DAN
SETELAH OPERASI PENGENDALIAN KEBAKARAN
KEMAMPUAN FIRE COMMANDER
• KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL UNTUK
MENGINTEGRASIKAN ANTARA BERPIKIR
(THINKING) DAN BERTINDAK (ACTION)
• FIRE COMMANDER HARUS TERLATIH DALAM
BIDANG:
– PEMBUATAN KEPUTUSAN
– PERINTAH DAN PENGENDALIAN
– REVIEW DAN EVALUASI

“ACTION WITHOUT THINKING = INEPTNESS

THINKING WITHOUT ACTION = IMPOTENCY”
 TINDAKAN FIRE
COMMANDER
 MENGGUNAKAN PROSEDUR STANDARD DALAM
MEMBERIKAN DAN MEMASTIKAN PERINTAH YANG
DIBERIKAN TEPAT
 RESPONSIF TERHADAP KARAKTERISTIK KHUSUS
PADA SETIAP SITUASI KEBAKARAN
 MELAKSANAKAN SISTEM KOMANDO PADA SETIAP
SITUASI KEBAKARAN
KEMAMPUAN KOMANDAN KEBAKARAN

PLANNING

COMMAND
SAFETY &
CONTROL

FIRE
COMMANDER

COMMUNICATION COORDINATION

ORGANIZING ACTION
 FUNGSI KOMANDO

ASSUMPTION,
CONFIRMATION,
POSITIONING

CONTINUING,
TRANSFERRING, SITUATION
TERMINATING EVALUATION
COMMAND

FUNCTIONS
OF
COMMAND
REVIEW,
EVALUATION, AND
COMMUNICATIONS
REVISION OF THE
ATTACK PLAN

IDENTIFY
FIREGROUND STRATEGY,
ORGANIZATION ATTACK PLAN,
ASSIGN UNITS
Informasi Dasar untuk Size-Up
1. Lingkungan
Temperatur, angin, cuaca, dll
2. Sifat Insiden/Kebakaran
Kebutuhan atas kondisi insiden harus dapat terukur:
- Berapa banyak personil yang dibutuhkan
- Peralatan, perlengkapan dan material apa saja yang
dibutuhkan
- Perlindungan apa saja yang dibutuhkan personil
- Pihak mana saja yang harus dihubungi
3. Data Konstruksi
- Usia konstruksi
- Material konstruksi
- Jenis konstruksi
4. Sumber Daya
- Personil
- Peralatan, perlengkapan & material
- Pakar teknis
- Media pemadam
Penilaian Awal & Size-Up
Metode untuk Initial Assessment & Size-Up dikenal dengan “LOCATE”:
 Life : Who is in jeopardy and what needs to be done to protect
emergency responders and employees?

 Occupancy : What is inside the building, plant, tank, pipes and other
structure?

 Construction : What is the size, height, type of material (steel,

aluminum, glass, etc) used in the building/plant?

 Area : What activities are occurring in the immediate area and what
affect do they have on the fire and vise versa? Do nearby chemical
operations need protection?

 Time : What time of day is it? What season and weather conditions are
germane? How long has it been burning? How long before any
corrective actions can be taken?

 Exposure: What is exposed to the fire that needs protection, such as

people, buildings/plant, nearby areas, the environment?
 Faktor-Faktor Pengambilan Keputusan

• Strategi (Standard Operating Procedures)

• Prioritas Standard Kebakaran
• Informasi dari fire department
• Pengalaman officer
Efektifitas Taktik
Penanggulangan
• Faktor utama dalam meningkatkan efektifitas
operasi penanggulangan
Kuantitas: Keterbatasan sumber daya selalu ada
(peralatan, personil, logistik, keterbatasan informasi,
dll)
Kualitas: Pembuatan keputusan di bawah tekanan
dengan keterbatasan informasi adalah sulit. Setiap
personil harus berusaha untuk membuat keputusan
yang tepat, efektif dan berkualitas serta Safe.
Waktu: Setiap keputusan harus dibatasi oleh waktu.
Taktik yang diterapkan dalam
Penanggulangan KEBAKARAN
• DEFENSIVE

• OFFENSIVE

• KOMBINASI
DEFENSIVE &
OFFENSIVE
KOMPONEN WAKTU
PENANGGULANGAN

Unit Begins
Fire Fire is Unit is Unit Leaves Unit Arrives Fire is
Fire Fighting
Starts Reported Notified Firehouse at Scene Extinguished
Activities

Time

Dispatching Turn Out Travel Set up

Time Time Time Time

Response Time
IMPLEMENTASI

Elemen dasar yang perlu dikomunikasikan oleh Fire

Commander dalam perintahnya:
1. Command (komando)
2. Tactical Assignment (taktis penugasan)
3. Resource Allocation (alokasi sumber daya)
4. Time Table (alokasi waktu)
5. Communication Procedures (prosedur
komunikasi)
6. Sector Assignments (penugasan sektor) dll
CONTOH
Pertimbangan dalam Perencanaan
• Tipe bahan bakar (kelas dan flash point)
• Tipe api (tumpahan, kebakaran tanki)
• Pemilihan tehnik pemadaman
• Daerah yang terbakar
• Application rate
• Lamanya foam discharge
• Banyaknya air dan busa konsentrat yang
dibutuhkan
• Jumlah dan jarak alat pembentuk busa yang
diperlukan
MENGGUNAKAN ICB

ICB
ADALAH
SALAH SATU
CARA
SEDERHANA
UNTUK
IMPLEMENTASI
ICS DI
LAPANGAN

PERTAMINA HSE TRAINING CENTER

Page 27
 FAKTOR KESELAMATAN DALAM
PENANGGULANGAN KEBAKARAN
Prioritas prioritas tindakan

LIFE SAFETY
SELF
INCIDENT
TEAM STABILIZATION

PROPERTY
VICTIM (S) CONSERVATION

INCREASING SAFETY & LEVELS

PRIORITY
Sekian
Terima kasih

Page 30