PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fenomena semakin meningkatnya jumlah masyarakat yang
menyaksikan acara televisi (TV), telah menjadikan TV di samping sebagai
sarana penerangan, akses informasi dan hiburan, juga menjadi media
promosi yang sangat efektif bagi produsen (barang dan jasa), distributor,
dan pelaku bisnis lainnya. Kenyataan menunjukkan bahwa siaran-siaran TV
yang ada belum bisa menyajikan secara proporsional muatan pendidikan
dan budaya dalam siaran-siarannya. Sebagian besar siaran TV didominasi
oleh siaran-siaran yang sarat dengan bisnis, sedang siaran-siaran budaya
dan pendidikan porsinya sangat sedikit. Fenomena tersebut telah
mendorong para akademisi dan pemerhati pendidikan serta budaya
khususnya dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Pimpinan Wilayah
Muhammadiyah di Daerah istimewa Yogyakarta (DIY) untuk membangun
stasiun TV Swasta di Yogyakarta yang berorientasi bisnis namun masih
dalam kemasan pendidikan yang bernuansa religius dan mengangkat
kearifan budaya lokal yang diberi nama PT Arah Dunia Televisi (ADiTV).
Meskipun disadari bahwa persaingan bisnis di bidang ini semakin berat,
namun apabila dalam pengelolaannya dilakukan secara profesional akan
memiliki keunggulan komparatif.
Dengan pengalaman mengelola TV Laboratorium Kampus UAD sejak
tahun 1996 yang merupakan TV Laboratorium Kampus tertua di Indonesia,
maka diharapkan pendirian stasiun televisi ini juga memberi manfaat yang
sangat luas, terutama untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia
masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta dalam hal penguasaan informasi,
pengetahuan dan transfer teknologi menuju era globalisasi. Sedangkan
secara ekonomi, proyek ini membuka peluang kerja bagi angkatan kerja
profesional.
Berdasarkan pemikiran tersebut diatas maka ADiTV mempunyai
konsep membangun televisi dengan berdasarkan pada nilai-nilai moral dan
1
intelektual yang tinggi dengan tanpa mengesampingkan aspek profit
bisnisnya. Selanjutnya televisi yang akan dibangun diberi nama merk
ADiTV.
Rencana pendirian ADiTV ini juga telah mendapat dukungan penuh
dari berbagai kalangan yang menginginkan adanya stasiun televisi yang
mempunyai porsi pendidikan lebih besar daripada aspek hiburannya
semata, sehingga bisa menjadi pilihan tontonan dan tuntunan bagi
masyarakat Yogyakarta yang dikenal sebagai kota pelajar, pendidikan dan
budaya. Selain itu ADiTV juga akan bekerja sama dengan semua civitas
akademika di Daerah Istimewa Yogyakarta sehingga akan mampu
menyajikan program acara hiburan, informasi, pendidikan dan budaya yang
bervariatif. Oleh karena itu maka dilakukan studi untuk menilai kelayakan
investasi dalam pendirian ADiTV ini.
2. Aspek Legal
Aspek legal merupakan uraian tentang hal-hal yang berhubungan
dengan legalitas perusahaan, yang meliputi:
a. Status/bentuk badan hukum perusahaan pengelola
b. Kapasitas yuridis perusahaan, berkaitan dengan:
1) Akta pendirian perusahaan
2) Legalitas usaha dan ijin-ijin yang berkaitan dengan pendirian
sebuah stasiun televisi
2
3. Aspek Organisasi & Manajemen
Aspek organisasi dan manajemen merupakan uraian mengenai hal-hal
yang berhubungan dengan:
a. Bentuk dan sifat organisasi yang akan dijalankan, yang
menggambarkan batasan, wewenang dan tanggung jawab setiap
tingkatan/bagian yang ada dalam struktur organisasi perusahan
b. Sumberdaya manusia
4. Aspek Teknis
Aspek Teknis merupakan uraian mengenai masalah-masalah teknis dari
pendirian stasiun televisi yang meliputi:
a. Lokasi perusahaan dan alamat lengkap proyek studio.
b. Perencanaan peralatan produksi
c. Peralatan penunjang
d. Pemancar
5. Aspek Keuangan
Aspek keuangan merupakan uraian analisis kelayakan dari segi
keuangan yang menyangkut kondisi keuangan PT. Arah Dunia Televisi.
Analisis yang dilakukan meliputi.
a. Komposisi pembiayaan untuk modal kerja
b. Sumber pendapatan dana
c. Proyeksi Keuangan
d. Proyeksi Pendapatan iklan
3
7. Aspek Sosial
Aspek sosial merupakan uraian mengenai pengaruh sosial-ekonomi dari
pendirian stasiun televisi ADiTV.
4
BAB II
ASPEK VISI DAN MISI
A. Visi
B. Misi
kota pendidikan.
C. Tujuan
5
2. Menyediakan ruang promosi dan komunikasi bagi para pelaku usaha
Rencana kerja PT. Arah Dunia Televisi bisa dikategorikan menjadi 3 tahap
yaitu:
1. Tahap Perencanaan
6
pengayaan materi program. Dalam tahap ini juga mulai membuka
ADiTV.
Perusahaan.
7
BAB III
ASPEK HUKUM
(
Berdasarkan Pasal 3 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 50
Tahun 2005 Tentang Penyelenggaraan Penyiaran dinyatakan bahwa Lembaga
Penyiaran Swasta berbentuk badan hukum yang menyelenggarakan jasa
penyiaran radio atau televisi, dan seluruh modal awal usahanya dimiliki oleh
warganegara Indonesia dan/atau badan hukum Indonesia yang seluruh
sahamnya dimiliki oleh warga negara Indonesia. Berdasarkan ketentuan
tersebut maka ADiTV telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan pemerintah.
A. Pemegang Saham
Berdasarkan Akta No: 33 Tanggal 23 Januari 2008 tentang Pendirian
Perseroan Terbatas PT. Arah Dunia Televisi, ADiTV dikelola oleh PT. Arah
Dunia Televisi dengan para pendiri:
1. H.M. Muchlas Abror
2. Drs. H. Kasiyarno, M. Hum
3. Dr. H. Agung Danarto, M. Ag
4. Drs. Muchlas, M.T.
5. Dra. Hj. Uswatun Khasanah, M. Si
6. Dr. Ir. Dwi Sulisworo, M.T
7. Afan Kurniawan, S.T., M.
Kompoisi Saham AdiTV (Awal) Saham (%)
HM. Muchlas Abror Rp 400.000.000 16
Dr. H. Agung Danarto Rp 350.000.000 14
Drs. Kasiyarno, M. Hum Rp 350.000.000 14
Dr. Ir. Dwi Sulisworo, MT Rp 350.000.000 14
Drs. Muchlas, M.T Rp 350.000.000 14
Dra. Hj. Uswatun Khasanah, M.Si Rp 350.000.000 14
Afan Kurniawan Rp 350.000.000 14
Rp 2.500.000.000 100
8
Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham PT.Arah Dunia Televisi
hari Kamis tanggal 3 April 2008 dilakukan perubahan, dengan Akte
Perubahan no 11, Notaris Nukman Muhammad, S.H., M.M ditentukan
1. Permodalan:
a. Modal dasar perseroan : Rp. 60.000.000.000,-
b. Modal ditempatkan : Rp. 15.000.000.000,-
Dengan pemegang saham
Penambahan Saham AdiTV Tambahan Saham Koposisi Saham Akhir (%)
HM. Muchlas Abror Rp 2.600.000.000 Rp 3.000.000.000 20
Dr. H. Agung Danarto Rp 2.050.000.000 Rp 2.400.000.000 16
Drs. Kasiyarno, M. Hum Rp 2.050.000.000 Rp 2.400.000.000 16
Dr. Ir. Dwi Sulisworo, MT Rp 2.050.000.000 Rp 2.400.000.000 16
Drs. Muchlas, M.T Rp 2.050.000.000 Rp 2.400.000.000 16
Dra. Hj. Uswatun Khasanah, M.Si Rp 2.050.000.000 Rp 2.400.000.000 16
Jumlah Rp 12.850.000.000 Rp 15.000.000.000 100
9
H.M. Syukri Fadholi, S.H
Budi Setiawan, S.T
B. Perijinan
1. NPWP : 02.755.054.0-541.000
2. Akta Pendirian No : 33 Tanggal 23 Januari 2008
Notaris Nukman Muhammad, S.H., M.M
3. SK Menteri Kehakiman : AHU-12828.AH.01.01 Tahun 2008
4. IMB : 20/I.R/L/62/1962
5. Ijin Gangguan (HO) : Dalam Proses (Surat Keterangan Walikota
Yogyakarta No.640/1113)
6. TDP : Dalam Proses (Surat Keterangan Walikota
Yogyakarta No.640/1113)
7. SIUP : Dalam Proses (Surat Keterangan Walikota
Yogyakarta No.640/1113)
10
BAB IV
ASPEK ORGANISASI & MANAJEMEN
A. Analisis SWOT
Lingkungan Lingkungan
Internal Eksternal
Sumber Daya
Pesaing
Manusia
Pelanggan
Finansial
Pemerintah
Teknik Produksi
Masyarakat
Pemasaran
Industri
Pendidikan
Keunggulan
Keunggulan
Bersaing
Bersaing Peluang Bisnis
Labooratorium
TV(TVUAD)
Kampus Strategik
TV Lokal
ADi TV
11
1. Analisis Lingkungan Internal:
a. Sumberdaya Manusia
1) Kelebihan:
2) Kekurangan:
b. Finansial
1) Kelebihan:
2) Kekurangan:
c. Teknik Produksi
1) Kelebihan:
12
c) Adanya dukungan dan komitmen dari TV swasta nasional untuk
transfer teknologi.
2) Kekurangan:
d. Pemasaran
1) Kelebihan:
2) Kekurangan:
a. Pesaing
13
b. Pelanggan
c. Pemerintah
d. Masyarakat
14
2) Masyarakat Yogyakarta berantusias untuk tampil di TV.
B. Strategik ADiTV
Visi:
Misi:
Program:
15
3. Menjadi media komunikasi yang efektif antara pemerintah daerah
dengan masyarakat dan di antara sesama warga masyarakat Daerah
Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya.
16
C. Bentuk dan Struktur Organisasi
Struktur organisasi atau desain organisasi PT. Arah Dunia Televisi
mengandung unsur-unsur spesialisasi kerja, standardisasi, koordinasi dalam
pembuatan keputusan dan besaran satuan kerja. Oleh karena itu struktur
organisasi di PT. Arah Dunia Televisi mengikuti pola struktur organisasi
fungsional dengan tujuan:
1. Struktur ini sesuai untuk organisasi yang menuntut adanya keahlian
fungsional, efisiensi dan mutu pekerjaan yang baik dengan ciri-ciri
sebagai berikut:
a. Prinsip komando tunggal (masing-masing personil punya satu
atasan)
b. Setiap personil punya wewenang dan tanggung jawab masing-
masing
c. Arus informasi dan pelaporan bersifat vertikal
d. Hubungan kerja horizontal diatur dengan prosedur kerja, kebijakan
dan petunjuk pelaksanaan
2. Penggunaan sumber daya yang semakin efisien sebagai akibat
pekerjaan yang sejenis dan berulang-ulang
3. Konsentrasi personil hanya pada sasaran bidang yang bersangkutan
4. Memudahkan pengendalian kinerja personil serta biaya, jadwal dan mutu
pekerjaan
5. Berpotensi untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian individu
17
Dewan Komisaris
Direktur Utama
Direktur Oprasional
Direktur Program Direkturr Penjualan & Pemasaran Direktur SDM & Keuangan Direktur Teknik
Koordinator Programme Koordinator iklan dan Pemasaran Koordinator Finance Koordinator Studio dan Fasilitas Teknik
Koordinator Produksi Siaran Koordinator Public Relation koordinator Adm Keuangan Koordinator Maintenance
18
Berdasarkan Gambar 3, deskripsi tugas masing-masing bagian dari
struktur organisasi tersebut diuraikan sebagai berikut:
1. Dewan Komisaris
Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijaksanaan Direksi dalam
menjalankan tugas perusahaan dan memberikan nasehat kepada Direksi
2. Direktur Utama
Tugas dan Tanggungjawab Direktur Utama adalah sebagai berikut:
a. Sebagai pucuk pimpinan dari PT Arah Dunia Televisi, Direktur
bertanggungjawab terhadap semua aktivitas perusahaan baik ke dalam
maupun dalam hubungannya ke luar
b. Bertugas mendelagasikan wewenang kepada, seluruh bagian dalam
struktur organisasi untuk menjalankan tugasnya masing-masing
c. Menentukan arah kebijakan perusahaan.
d. Mengadakan hubungan dengan pihak eksternal dan membuat persetujuan
dengan instansi lain yang memiliki hubungan dengan perusahaan
e. Memberikan pertimbangan dan penilaian atas pelaksanaan kerja
bawahannya.
3. Direktur Operasional
Tugas dan Tanggungjawab Diretur Operasioal adalah sebagai berikut:
a. Bertanggung jawab kepada Direktur utama atas seluruh tugas yang
dilimpahkan kepadanya.
b. Membantu Direktur utama di dalam menjalankan tugas sehari-hari atau
kegiatan Operasional internal perusahaan
c. Mengawasi kegiatan Operasional perusahaan
d. Melakukan koordinasi kerja dengan Direktur Program, Direktur Penjualan
dan Pemasaran, Direktur SDM dan Keuangan, dan Direktur Teknik
e. Membantu apabila ada permasalahan yang tidak dapat diselesaikan oleh
Manajer Operasional.
19
4. Direktur Program
Tugas dan Tanggungjawab Direktur Program adalah:
a. Bertanggungjawab kepada Direktur Operasional
b. Bertugas mengawasi jalannya kegiatan jajarannya beserta staff dalam
lingkup perusahaan
c. Bertugas menjaga kelancaran tugas operasional perusahaan dan
melakukan koordinasi dengan para koordinator masing – masing divisi.
5. Direktur Teknik
Tugas dan Tanggungjawab Direktur Teknik adalah:
a. Bertanggungjawab kepada Direktur Operasional
b. Bertugas mengawasi jalannya kegiatan jajaran atau staf yang berada
dalam pengawasannya
c. Bertugas menjaga kelancaran tugas-tugas Operasional stafnya dan
menjalin hubungan dengan divisi-divisi lain yang berhubungan dengan
teknik.
d. Bertanggung jawab terhadap kualitas gambar dan suara yang dihasilkan/
yang dipancarkan.
20
b. Bertugas mengawasi jalannya kegiatan jajaran atau staf yang berada
dalam pengawasannya
c. Bertugas menjaga kelancaran tugas-tugas Operasional stafnya dan
menjalin hubungan dengan divisi-divisi lain yang berhubungan dengan
keuangan
d. Menjalankan tugas keuangan dengan sebaik-baiknya sehingga mampu
menjaga kestabilan keuangan perusahaan.
8. Koordinator Program
Tugas dan Tanggungjawab Koordinator Program adalah:
a. Bertanggungjawab Kepada Direktur Program
b. Bertanggungjawab terhadap isi dan dampak dari program yang akan
tayang atau yang telah ditayangkan
c. Bertugas mengatur dan mengawasi kelancaran proses pembuatan
program dalam divisinya masing – masing
d. Berkoordinasi dengan Direktur Program dalam pengaturan rundown acara
dan komposisi program acara sesuai dengan kebijakan pimpinan.
9. Koordinator Pemberitaan
Tugas dan Tanggungjawab Koordinator Pemberitaan adalah:
a. Bertanggungjawab Kepada Direktur Program
b. Bertanggungjawab terhadap isi dan dampak dari pemberitahuan yang akan
tayang atau yang telah ditayangkan
c. Bertugas mengatur dan mengawasi kelancaran proses pembuatan pem
beritaan dalam divisinya masing – masing
21
d. Berkoordinasi dengan Direktur Program dalam pengaturan rundown acara
dan komposisi pemberitaan acara sesuai dengan kebijakan pimpinan
22
b. Bertugas mengawasi jalannya kegiatan jajaran atau staf yang berada
dalam pengawasannya
c. Bertugas menjaga kelancaran tugas-tugas Operasional stafnya dan
menjalin hubungan dengan divisi-divisi lain yang berhubungan dengan
penggunaan Studio dan fasilitas teknik
23
D. Standar Operasional Prosedur
1
1. Work order copy CD masuk
Work Order
dari marketing atau produser.
2 Copy CD
2. Bagian copy CD terima Work
Order kemudian mencatat dan
Terima Order mengambil materi dibagian
No library.
3 Library
3. Bagian library mengecek
Check Materi materi yang akan di-copy jika
ada.
4. Proses Copy CD
OK
5. Keuangan membuat laporan
Yes
Copy CD
4
Capture & Burn
Keuangan
5
Check & Distributed
Selesai
24
PROSEDUR KERJA SECURITY MENERIMA TAMU
1
1. Tamu memasuki lingkungan
Tamu
ADiTV
Yes
Selesai
25
PROSEDUR KERJA DRIVER
1. Order dari
1 Order Produser Produser
Program/News
Program/News
Program/News ke
Koordinator
Driver
2 Koordinator Driver Keuangan
No
Menerima Order & 2. Koordinator
Nota Bensin
Mendelegasikan mencatat rencana
keberangkatan di
papan tulis dan
membagi driver.
OK Koordinator
Yes
mengajukan nota
bensi ke
3 Driver keuangan.
Checking &
Kebersihan 3. Checking mobil &
Kebersihan
sebelum
4 Driver
mengantarkan
liputan Produser,
Mengantar Reporter, dan
Cameraman.
Driver
5
Lapor 4. Driver
mengantarkan
liputan, Produser,
Selesai Reporter,
Cameraman.
5. Setelah
mengantarkan
liputan Driver
melapor ke satpam
dan menyerahkan
kunci mobil ke
Satpam.
26
PROSEDUR KERJA KEUANGAN DALAM PENGELUARAN DANA
2. Keuangan memeriksa,
2 Keuangan Direktur jika pengajuan anggaran
Periksa dan Persetujuan dana Sesuai standar,
No Menganggarkan keuangan Akan
memproses (dengan
persetujuan). Jika
OK
anggaran dana tidak
sesuai standar maka,
keuangan akan
Yes mengembalikan ke tiap
3
Kasir
bagian.
Keluarkan Uang & 3. Kasir mengeluarkan
Mencatat
uang dan mencatat
pengeluaran dana setelah
Tiap Bagian mendapat persetujuan
4
dari keuangan.
Terima
4. Tiap bagian menerima
dana dari kasir.
Selesai
27
PROSEDUR KERJA TEKNIK TRANSMISI
28
PROSEDUR KERJA MAINTENANCE UNTUK INFRASTRUKTUR
29
PROSEDUR KERJA MAINTENANCE UNTUK DISTRIBUSI PERALATAN
1
1. Order dari Produser.
Order dari Produser
2 Maintenance
2. Bagian Maintenance periksa
persediaan / alat dan bersama-
Periksa No sama Studio Luar periksa alat.
OK
30
PROSEDUR KERJA DESAIN GRAFIS
5. MC menayangkan iklan
dan promo yang siap
tayang.
31
PROSEDUR KERJA DISKOTIK
Yes
Master Control
3. Master Control mengcapture MDV
3 yang diberikan oleh Diskotik
Capture berdasarkan rundown Traffic.
Selesai
32
PROSEDUR KERJA REPORTER NEWS
No
OK
Yes
4 Reporter
Writing Script
4. Reporter membuat naskah berita
5 Redpel
No
Checking 5. Redaktur Pemberitaan memeriksa
naskah berita. Jika naskah berita sesuai
standar, Redaktur akan memproses,
OK jika naskah berita tidak sesuai standar,
Redaktur akan menolak dan
Yes
mengembalikan ke reporter
Produser
6
Screening & Collecting
6. Produser mengumpulkan berita yang
sudah diperiksa untuk dipilih dan
Master Control
7 dijadikan sebuah paket program berita.
Menayangkan
7. Master control menayangkan hasil
liputan yang siap tayang.
Diskotik
8
Filling & Dokumen
8. Diskotik menyimpan kaset sebagai
dokumen
Selesai
33
PROSEDUR KERJA PRODUSER PROGRAM
DOK. KETERANGAN
PROSES KERJA
1
Planning 1. Tahap persiapan untuk
mempersiapkan tema/topik
program acara
Produser
2
Survey Lokasi & 2. Survey lokasi shooting, riset,
Narasumber menemui narasumber
No
OK
Yes
34
PROSES KERJA DOK. KETERANGAN
Cont.
9 Master control
9. Master Control
Menayangkan
menayangkan MDV yang
siap tayang.
10 Diskotik
Filling & Dokumen
10. Diskotik menyimpan
MDV sebagai dokumen.
Selesai
35
PROSEDUR KERJA KAMERAMEN PROGRAM
OK
Yes
3. Kameramen menerima order dari
3 Kameramen Koordinator Kameramen dan
Terima Order &
kameramen mempersiapkan peralatan
Persiapan Alat shooting.
4 Maintenance
Mengeluarkan Alat 4. Maintenance,berdasarkan surat order
memberikan peralatan kepada
Kameramen.
5 Cameramen
5. Kameramen bekerja berdasarkan
Take Picture script/naskah produser di tempat
pengambilan gambar. Kameramen
6 Maintenance
menyerahkan MDV ke Produser
36
PROSEDUR KERJA PERSONALIA BERDASARKAN PENERIMAAN
PEGAWAI
37
PROSEDUR KERJA PERSONALIA BERDASARKAN
PENGGAJIAN PEGAWAI
1. Mendokumenkan
1 Karyawan data karyawan
Program/News
2. Personalia membuat
2 Personalia pengajuan anggaran
Buat Anggaran Gaji gaji atau lembur
Karyawan karyawan tiap bulan
3. Keuangan
3 Keuangan Direktur memeriksa
anggaran yang
Periksa Periksa diajukan oleh
No
Personalia, dan
keuangan meminta
OK persetujuan ke
Direktur. Jika
anggaran sesuai
Yes
standar penggajian
4 Kasir keuangan akan
Terima Gaji
memproses, jika
anggaran tidak
sesuai standar maka
akan di kembalikan
5 Karyawan ke Personalia.
Menerima Gaji
4. Kasir membuat
kwitansi sebagai
Selesai
tanda terima
5. Karyawan
menerima gaji atau
lembur dari kasir
38
PROSEDUR KERJA MASTER CONTROL
5 Character generator
Tampilan Title & Logo 5. Menampilakan tittle, logo,
kerabat kerja dll oleh CG.
39
PROSEDUR KERJA AE
1. Pengajuan Proposal
1 Proposal
Program/News
oleh bagian AE ke
Klient.
2 AE
2. Bagian AE
Presentasi mengadakan
Presentasi
No
3 AE 3. Bagian AE
Follow Up mengajukan Follow
Up.
4. Setelah terjadi
OK kesepakatan antara
AE dengan klient,
maka AE membuat
Yes 5A
PO untuk bagian
4 Kasir Keuangan Iklan, Keuangan
dan Klient.
Terima Gaji Menerima PO
5B 5. Bagian iklan
menyerahkan WO
5 Iklan Klien ke Bagian
Membuat WO Menerima PO Keuangan dan
keuangan
memprosesnya lebih
Selesai lanjut.
5A. Keuangan
menerima PO
dari Bagian
Penjualan .
5B. Klient
menerima PO
dari Bagian
Penjualan.
40
PROSEDUR KERJA KEUANGAN YANG BERSUMBER DARI PENJUALAN
IKLAN
1
1. Bagian Keuangan meneriama
Iklan & Penjualan
PO dari bagian Penjualan dan
WO dari bagian Iklan
2 Keuangan
No 2. Bagian keuangan menerima
Menerima PO jumlah Iklan dalam PO
kemudian di cocokkan dengan
jumlah Iklan di WO.
OK
Yes
5 Klien
Piutang
5. Jika piutang maka, Bagian
Piutang akan membawa
kwitansi rangkap 3
6 Kasir
Buat Jurnal
6. Kasir mencatat pemasukan
dalam jurnal
7 Keuangan
Buat Laporan 7. Keuangan membuat laporan
Keuangan
berdasarkan Jurnal.
Selesai
41
PROSEDUR KERJA IKLAN
1. Penjualan
1 PO dari Penjualan
Program/News memberikan PO
ke bagian Iklan
2 Iklan Keuangan
2. Bagian Iklan
Membuat WO Menerima WO membuat WO,
menyampaikan
WO ke bagian
3 Iklan Grafis keuangan
Membuat WOP Menerima WOP
untuk Membuat 3. Bagian Iklan
Iklan membauat WOP
dan disampaikan
ke Desain Grafis
Petugas AE/Iklan untuk membuat
4
Iklan.
Buat Rundown Periksa Hasil
4. Petugas membuat
No
Rundown acara
5 Master control berdasarkan WO
OK
Menayangkan dari iklan
Yes
5. Master control
6 Diskotik menayangkan
Filling/Dokumen iklan berdasarkan
rundown
6. Bagian log Iklan
mencatat iklan
Selesai
yang sudah di
tayangkan.
42
PROSEDUR KERJA DALAM STUDIO
1
1. Order dari Produser/
Order dari Produser
Koordinator
pemberitaan, untuk
2
setting dekorasi studio
Studio
No
Terima Order 2. Studio terima Order,
yang dipesan 1 hari
sebelum acara dimulai,
OK Jika order dipesan
Yes sehari sebelumnya &
Studio tidak bentrok dengan
3
jadwal yang lainnya
Menset Alat & bagian dekorasi akan
Property Dekor
memproses, jika order
bertabrakan dengan
Master Control
jadwal sebelumnya
4
harap dicarikan solusi
Memfokuskan Alat
bersama produser yang
bersangkutan.
Studio
3. Studio menyiapkan
5
properti dan men-set
Menset Alat & dekor yang akan
Property Dekor
digunakan.
4. Master Control
menerima laporan dari
Selesai Bagian Dekorasi Bahwa
Studio telah siap untuk
digunakan shooting
5. Studio men-set kembali
peralatan yang telah
dipakai untuk shooting
selanjutnya.
43
PROSEDUR KERJA VIDEO EDITING
1
1. Produser memberikan
Produser
MDV hasil liputan ke
coordinator editor
2
2. Koordinator editor
Koord. Video Editing
membagii tugas
Terima & Bagi Tugas kepada masing-
masing editor.
5 Diskotik
Filling/Dokumen
5. Diskotik menyimpan
6 Studio MDV sebagai
dokumen.
Menayangkan
6. Master Control
7 Diskotik menayangkan. MDV
Filling/Dokumen dari Diskotik
berdasarkan rundown
44
Untuk pelaksanaan operasional, PT. Arah Dunia Televisi melakukan
perencanaan perekrutan sumber daya manusia dengan matang sesuai dengan
kualifikasi yang dibutuhkan. Kualifikasi ini berdasarkan atas pendidikan formal,
pendidikan non formal dan pengalaman pekerjaan sesuai unit usaha kerja dalam
struktur yang ada dengan mengadakan pengumuman lowongan pekerjaan secara
terbuka, yang nantinya akan diseleksi sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Tabel
1 sampai 5 berikut ini menggambarkan posisi yang ditawarkan dan persyaratannya
untuk masing-masing divisi.
TABEL 1
Kebutuhan Tenaga Kerja dan Persyaratan yang Dibutuhkan ADiTV
Bagian Pemberitaan
45
diutamakan), kreatif, komunikatif,
cerdas, mampu bekerja dalam
kelompok dan dinamis. Biasa bekerja
dalam tekanan. Umur maksimal 26
tahun.
6. Pengisi Suara 3 Pria/Wanita, Minimal D3 dari berbagai
disiplin ilmu, mempunyai kualitas suara
baik (mikrophonis).
TABEL 2
Kebutuhan Tenaga Kerja dan Persyaratan yang Dibutuhkan ADiTV
Bagian Produksi
46
3. Maintenance 2 Pria/wanita, Minimal SMK dari jurusan
elektronika arus lemah dan kuat. Mahir
menggemari elektronika, disiplin,
berdedikasi tinggi, kreatif, cerdas dan
dinamis. Umur maksimal 26 tahun.
Sanggup bekerja dalam team.
47
TABEL 3
Kebutuhan Tenaga Kerja dan Persyaratan yang Dibutuhkan ADiTV
Bagian Umum
48
TABEL 4
Kebutuhan Tenaga Kerja dan Persyaratan yang Dibutuhkan ADiTV
Bagian Keuangan
TABEL 5
Kebutuhan Tenaga Kerja dan Persyaratan yang Dibutuhkan ADiTV
Bagian Marketing
49
F. Skema Penggajian
Setiap pegawai berhak memperoleh gaji, tunjangan dan penerimaan lain
sesuai dengan peraturan yang berlaku berkaitan dengan beban tugas pekerjaan
dan tanggung jawabnya. Adapun kriteria pegawai yang akan di butuhkan adalh
seperti tercantum dalam jenis pegawai di bawah ini.
Jenis Pegawai ;
1. Pegawai tetap yaitu sebagai pegawai yang menerima gaji pokok, tunjangan
dan penerimaan lain sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan berhak
mendapatkan hak – hak lainya sesuai aturan yang berlaku termasuk promosi
sesuai jenjang karir yang tersedia.
2. Pegawai tidak tetap yaitu mendapatkan gaji pokok dan tunjangan sesuai
dengan tugas dan tanggung jawabnya namun berbeda dari pegawai tetap
dan apabila kinerjanya bagus dapat dipertimbangkan untuk menjadi pegawai
tetap.
3. Pegawai kontrak yaitu pegawai yang di butuhkan hanya berdasarkan kegiatan
tertentu sesuai kebutuhan dengan struktur gaji yang berbeda dari pegawai
tetap.
F. Sistem Perekrutan
Perekrutan atas calon karyawan PT. Arah Dunia Televisi dilakukan
melalui seleksi tertulis dan wawancara. Calon karyawan yang lolos tes kemudian
ditraining sesuai dengan bidang pekerjaan masing-masing untuk penyesuaian
dengan dunia kerja yang baru dan mengasah kemampuan serta mental mereka
di dunia media. Setelah training selesai sesuai dengan waktu yang telah
disepakati maka akan dievaluasi apakah yang bersangkutan sesuai dengan
kriteria standar yang ditetapkan perusahaan atau tidak. Bila sesuai maka akan
dikontrak sesuai dengan bidang pekerjaannya dan kemampuannya.
G. Sistem penggajian
Struktur upah dan jaminan sosial sumber daya manusia
PT. Arah Dunia Televisi sesuai aturan ketenagakerjaan dari Departemen
Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan melihat kondisi keuangan perusahaan.
Untuk sumber daya manusia di level direktur, manager dan koordinator ada
hitungan kompensasi tersendiri sesuai yang berlaku di perusahaan.
50
Struktur gaji karyawan ADiTV:
1. Gaji Pokok
Sistem penggajian ada dua macam yaitu tunai dan payroll. Untuk yang
tunai diberlakukan bagi karyawan berstatus kontrak dan tidak tetap
sedangkan payroll dipergunakan oleh karyawan dengan status tetap.
2. Uang Lembur
3. Uang Bonus,
51
ditanggung sepenuhnya oleh perusahaan sebagai wujud dari keperdulian
perusahaan terhadap para karyawannya.
7. Tunjangan Jabatan
8. Tunjangan Keluarga
9. Honor Peliputan
52
atau simber daya manusia lokal . sebagaimana di ketahui bahwa Yogyakarta
dan multi media, sehingga sangat tersedia sumber daya manusia yang
11. Saham
modal awal dari koperasi tersebut berasal dari karyawan dan fasilitasi oleh
53
BAB V
ASPEK PEMASARAN & PROGRAM
A. Aspek Pasar
Penilaian aspek pasar dalam proyek pendirian stasiun televisi ini
mempunyai tujuan untuk menghitung potensi pasar yang ada sekarang serta
memprediksikan luas jangkauan di masa yang akan datang. Hal tersebut
berguna untuk memprediksikan besarnya tingkat tayangan iklan yang dapat
diperoleh selama aktivitas berlangsung, yang secara langsung akan berpengaruh
terhadap kelayakan investasi.
Sebagai gambaran kita bisa melihat pada Hasil penelitian AGB Nielsen
Media Research yang dimuat dalam koran Tempo, 24 Juli 2007 yang
menunjukkan tayangan iklan di stasiun televisi lokal mengalami peningkatan.
Penelitian tersebut dilakukan pada Januari hingga Juni 2007 di sepuluh kota
besar, yaitu Jakarta, Bandung, Denpasar, Yogyakarta, Semarang, Surabaya,
Medan, Makassar, Palembang, dan Banjarmasin. Dari hasil penelitian diperoleh
data untuk JAKTV, jumlah tayangan iklan pada semester pertama tahun lalu
hanya 29.964, tapi pada semester pertama 2007 naik menjadi 35.447 kali
tayang. Begitu juga dengan Bandung TV, yang naik dari 11.019 menjadi 14.704
kali tayang, dan Cakra TV (Semarang), dari 5.807 menjadi 11.572 kali tayang.
Adapun tayangan iklan di JTV (Surabaya) naik dari 35.092 menjadi
39.987 kali tayang dan Jogja TV naik dari 18.486 menjadi 25.167 kali tayang.
Sementara itu, tayangan iklan di Bali TV, yang pada semester pertama 2006
sebanyak 36.225 kali tayang, turun menjadi 32.428 kali tayang.
Selain meningkatnya jumlah tayangan iklan, hasil penelitian AGB
Nielsen Media Research menunjukkan adanya peningkatan lama pemirsa televisi
di daerah menonton televisi lokal. Sebagai contoh waktu menonton pemirsa di
Bandung pada semester pertama 2006 hanya empat jam per pemirsa. Namun,
pada semester pertama 2007 meningkat menjadi 19 jam per pemirsa. Begitu
juga di Yogyakarta dan Jakarta, yang pemirsanya memiliki rata-rata waktu
menonton lima jam, naik hampir dua kali lipatnya, pada semester pertama 2007.
Peningkatan terbesar terjadi di Denpasar, yang semula 19 jam per pemirsa
menjadi 33 jam per pemirsa, meskipun di Surabaya, lama menonton menurun
54
dari 11 jam menjadi delapan jam per pemirsa. Dari hasil penelitian diatas bisa
digambarkan bahwa potensi tumbuhnya iklan di media TV lokal cukup baik dan
dapat di lihat pula bahwa para pengusaha lokal mempunyai minat yang tinggi
untuk memasang iklan sesuai dengan kemampuan dan jangkauan siaran TV
yang menjadi daerah usahanya. Respon pengusaha ini sangat penting karena
keberlangsungan bisnis televisi sangat dipengaruhi oleh minat berpromosi.
Dengan rencana kekuatan daya pemancar 10 KW yang berada di atas
bukit Pathuk Kabupaten Gunung Kidul, diperkirakan jangkauan siaran ADiTV
bisa mencapai seluruh wilayah DIY ditambah Sragen, Karang Anyar, Solo,
Wonogiri, Kartosuro, Boyolali, Klaten, Magelang, Temanggung, Purworejo,
Kebumen dan Kutoarjo. Dengan jangkauan area yang demikian, maka
diperkirakan ADiTV bisa mendapatkan jumlah penonton dan pemasang iklan TV
yang cukup menjanjikan.
B. Kegiatan Pemasaran
Ketatnya persaingan dalam industri media di Yogyakarta dikarenakan
hingga saat ini sudah ada 3 televisi lokal dan 48 stasiun radio swasta nasional.
Untuk menghadapinya tentu diperlukan pengembangan program siaran yang
menarik dan berkualitas. Diantaranya dengan menampilkan kekayaan adat dan
tradisi budaya lokal, kesenian serta wahana pendidikan dan ilmu pengetahuan
yang dikemas dengan menarik dan mudah difahami pemirsa.
Untuk menarik para pemasang iklan maka yang dilakukan ADiTV
pertama-tama akan memperkuat brand image dan meningkatkan jumlah
penonton dengan menampilkan acara lokal yang bermutu dalam kemasan yang
menarik sekaligus menghibur. Setelah itu melakukan pendekatan kepada para
pelaku industri jasa maupun niaga untuk memperkenalkan produknya dengan
beriklan di ADiTV, khususnya lewat amal usaha Muhammadiyah sebagai captive
market. Untuk lebih menarik lagi maka pemberian potongan harga dan
tambahan jumlah tayangan dilakukan untuk menggaet pemasang iklan. Selain
itu, disediakan pula paket iklan display dengan harga yang relatif terjangkau
untuk para pengusaha kecil.
55
Untuk mempermudah dalam pemasangan iklan, maka di daerah-daerah tertentu
yang termasuk dalam jangkauan siaran ADiTV didirikan kantor biro pemasaran.
Termasuk juga melakukan kerjasama dengan para pengelola biro iklan.
C. Promosi
Kegiatan promosi penting dilakukan untuk mengangkat citra dan lebih
mendekatkan ADiTV kepada masyarakat. Diantaranya dengan bertindak sebagai
media partner untuk kegiatan-kegiatan on air dan off air yang dilenggarakan oleh
masyarakat ataupun institusi.
D. Program Acara
1. Karakter Wilayah
Propinsi DIY, khususnya Yogyakarta, sudah lama menyandang
berbagai atribut: Kota Pahlawan, Kota Perjuangan, dan lain-lain. Sebutan
yang menonjol dalam belasan tahun terakhir adalah Kota Pendidikan, Kota
Wisata, dan Kota Budaya. Sesuai dengan potensi dan atribut yang dimiliki,
maka DIY dikenal sebagai lingkungan yang kaya dengan asset pendidikan,
wisata dan budaya. Asset pendidikan telah mengantar DIY menjadi pusat
belajar terkemuka bagi putra-putri di tanah air. Ada tiga faktor yang bisa
disebutkan sebagai pendukung terciptanya lingkungan pendidikan di DIY.
Pertama, institusi pendidikan terdepan dan tertua ada di sini, baik negeri
(UGM) maupun swasta (UII). Hingga saat ini, kedua lembaga tersebut masih
memiliki tempat dan tingkatan tersendiri dalam jajaran lembaga
penyelenggara pendidikan tinggi di tanah air. Kedua, tokoh pendidikan yang
berperan besar dalam melakukan pembaharuan pendidikan di tanah air
semenjak masa revolusi pun muncul seperti Ki Hajar Dewantara, tokoh
nasional yang sudah jauh-jauh hari bergerak melalui ranah pendidikan dalam
usaha memajukan kehidupan bangsa. Kini kompleks perguruan Taman
Siswa, sampai dengan cabang-cabangnya di luar Jawa, menjadi penerus cita-
cita perjuangan Ki Hajar. Ketiga, munculnya tokoh pembaharu dalam gerakan
umat yang memadukan sector pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan
kelompok lemah melalui organisasi Muhammadiyah, yakni KH.Ahmad
Dahlan. Baik Ki Hadjar Dewantara maupun KH. Ahmad Dahlan merupakan
dua figur yang menunjukkan komitmen amat besar dalam mengembangkan
56
dunia pendidikan di tanah air, melalui Yogyakarta. Tidak mengherankan
apabila institusi pendidikan dalam berbagai tingkatan lahir di lingkungan DIY,
dari TK, SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi.
57
salah satu bidan bagi kelahiran Negara RI. Kedua, sebagai konsekuensi
peran kesejarahan, maka status istimewa yang dimiliki DIY telah melahirkan
kombinasi kepemimpinan: tradisional-modernis. Hal ini sesuai dengan
penghargaan negara bahwa pemimpin pemerintahan daerah di DIY
(gubernur) berkorelasi dengan raja yang bertahta di Kraton Yogyakarta.
Karena adanya sinergisitas antara pemimpin formal dengan pemimpin
informal, maka lembaga adat seperti Kraton Yogyakarta justru menunjukkan
dinamika yang cukup menarik. Pada satu sisi, masyarakat bisa menyaksikan
ritual tradisional seperti Grebeg Maulid, Jamasan Pusaka, Mubeng Beteng,
Gamelan Sekaten, dan lain-lain di lingkungan Kraton. Pada sisi lain,
masyarakat luas juga terbukti mampu melakukan perubahan kepemimpinan
nasional (melalui gerakan reformasi 1998) dengan melibatkan lembaga
Kraton Yogyakarta sebagai fasilitator penting pada saatnya. Atribut Kota
Budaya juga berkorelasi dengan kekayaan seni budaya tradisional di DIY
yang usianya sudah menembus ukuran abad seperti pertunjukan Wayang
Kulit, Ketoprak, Karawitan, Kobra Siswa, Montro, Beksan, dan lain-lain.
Berbagai asset seni tradisional yang dimiliki DIY menjadi pertunjukan abadi
yang amat diminati oleh warga masyarakat lintas generasi, serta para
wisatawan dari mancanegara.
Karakter wilayah dengan tiga atribut ini menjadi sandaran penting
dalam perumusan program ADiTV. Potensi maupun kearifan lokal yang kaya
merupakan basis materi yang akan banyak mewarnai layar kaca, baik melalui
program edukasi, program hiburan, program jurnalistik, maupun spopt-spot
layanan masyarakat. Dengan demikian, berbagai komunitas yang ada akan
bisa tumbuh sebagaimana mestinya. Kehadiran AdiTV menyebabkan
bertambahnya saluran tempat mengekspresikan jati diri, artikulasi gagasan,
dan mencari titik temu antar berbagai kelompok kepentingan. Program harian,
mingguan, hingga bulanan; tidak akan lepas dari akar lingkungan masyarakat
yang ada di sekitarnya. Program ADiTV, secara dominan akan merupakan
rekaman terhadap peristiwa dan situasi yang berlangsung di DIY. Kemudian
mengulas dan mengkritisnya, agar terwujud situasi yang lebih baik. Program
ADiTV, tidak sekadar refleksi situasi, tetapi akan menyertai masyarakat DIY
agar bisa melakukan transformasi dan sintesis nilai-nilai lokal dengan norma-
normal global secara kreatif.
58
2. Khalayak Penonton DIY
a. Profil Pemirsa
Penonton DIY menunjukkan empat kelompok besar penonton
setia. Secara umum, penonton ini didominasi oleh kaum laki-laki.
Kelompok tertingi pertama adalah kaum laki-laki usia 55 tahun ke atas
dengan indeks 142. Kelompok tertinggi kedua adalah remaja laki-laki usia
15-24 dengan indeks 137. Kelompok tertinggi ketiga adalah dewasa
lakilaki usian 25-34 dengan indeks 136. Sedangkan kelompok tertinggi
keempat adalah remaja perempuan usia 15-24 dengan indeks 103.
Keempat kelompok tersebut menunjukkan indeks di atas 100, artinya
melampaui batas margin. Kelompok penonton yang lain seperti anak-anak
(laki maupun perempuan), setengah baya (laki/perempuan), dewasa
perempuan, kalangan tua (45-54 tahun) dan lain-lain menunjukkan indeks
di bawah seratus.
b. Tingkat Pendidikan
Penonton dengan pendidikan menengah ke bawah, masih
dengan dominasi jenis kelamin laki-laki, menunjukkan jumlah paling
banyak. Empat besar latar belakang pendidikan pemirsa menunjukkan
data sebagai berikut. Kelompok tertinggi pertama, berpendidikan SMP
laki-laki dengan indeks 178. Kelompok tertinggi kedua adalah
59
berpendidikan Akademi jenis kelamin perempuan dengan indeks 143.
Kelompok tertinggi ketiga adalah berpendidkan SD laki-laki dengan indeks
136. Kelompok tertinggi keempat adalah berpendidikan SMA laki-laki
dengan indeks 125. Kewlompok lain seperti berpendidikan SD laki-laki,
SMP perempuan, SMA perempuan, universitas perempuan dan akademi
laki-laki menunjukkan indeks di bawah 100.
c. Genre Program
Empat besar genre program yang paling banyak ditonton adalah
entertainment comedy (304), entertainment tradisional (179), hard news
(142) dan entertainment quiz (138). Ada dua lagi genre program dengan
indeks di atas seratus, yakni light entertainment (117) dan informnation
skill (hobbies (108). Genre program yang lain menunjukkan indeks di
bawah 100, antara lain: drama seri, variety show, children light
entertainment, talkshow, documenter, infotainment, dan sejenisnya.
Majalah udara dan selingan musik termasuk genre program dengan
indeks berada di bawah 100.
d. Jam Tayang
Jam-jam favorit bagi warga DIY dalam menonton program
televisi berada pada empat titik. Posisi tertinggi berada pada pukul 23.00-
24.00; kemudian posisi tertinggi kedua berada pada pukul 11.00-12.00.
Posisi tertinggi ketiga berada pada kisaran pukul 20.45-21.45, sedangkan
posisi tertinggi keempat berada pada kisaran pukul 14.45-15.45. Pukul
05.00-06.00 merupakan titik terendah khalayak DIY melihat siaran televisi.
Bisa dimaklumi karena jam-jam tersebut merupakan waktu persiapan bagi
keluarga di rumah, baik untuk menyiapkan makan pagi, berangkat
sekolah, maupun berangkat kerja.
3. Proyeksi Program
Apabila mengacu pada hasil riset yang telah dikemukakan di atas
dan hasil penelitian Quantum (2008) tentang analisis kompetitor televisi lokall
(RBTV, Jogja TV, TVRI Jogja) di Daerah Istimewa Yogyakarta, maka
pemograman perlu mempertimbangkan tiga unsur. Dari segi genre program,
60
dipandang perlu untuk mengangkat berbagai khasanah komedi dan seni
tradisional yang di DIY materinya tersedia cukup berlimpah. Kemudian
menyusul reportase berbagai peristiwa actual (karena warga ingin tahu
perkembangan sekitarnya atau hal-hal yang terjadi di wilayahnya), program
kuis (untuk hiburan), siaran langsung, dan seputar ketrampilan serta hobi.
Dari segi segmentasi khalayak, perlu menempatkan khalayak umum (usia
paruh baya ke atas) sebagai sasaran mayoritas. Kemudian menyusul
kelompok remaja usia 15-24 tahun, baik laki-laki maupun perempuan.
Kemudian kelompok laki-laki dewasa usia 25-34 tahun. Dari segi Kebiasaan
menonton, maka jam-jam ketika orang tidak meninggalkan program televisi
perlu diperhitungkan. Khalayak DIY tidak meninggalkan pesawat televisi
relatif aman pada kisaran jam 16.00-22.00. Pertimbangan lain yang juga
perlu diperhatikan adalah untuk tidak menyelenggarakan siaran sampai larut
malam karena tidak sesuai dengan lingkungan kota pendidikan. Sebaliknya,
menyelenggarakan siaran pada jam-jam sekolah juga dipandang tidak
strategis. Oleh karena itu, secara umum, siaran ADiTV perlu menghindari
jam sekolah serta waktu larut malam (di atas jam 22.00).
61
dalam program lebih dimaksudkan untuk meneguhkan identitas dan jati diri
ketika kita memasuki percaturan regional maupun global. Diharapkan agar
dari suasana dan aksesori yang ditampilkan, maka penonton sudah bisa
menikmati identitas Jogja melalui program yang dikemas.
62
produksi. Melalui klasifikasi program, maka kita akan memperoleh gambaran
jumlah program live maupun rekaman studio yang diproduksi secara mandiri
oleh sebuah stasiun penyiaran, kemudian proporsi paket-paket kerjasama
antara stasiun penyiaran yang bersangkutan dengan rumah produksi melalui
klasifikasi program pula, maka kita akan mengetahui komposisi program
hiburan dan jurnalistik di dalamnya. Ketiga, Pola Acara per semester. Pola
Acara menjadi acuan dalam penyusunan jadwal mingguan, jadwal harian,
bahkan panduan perpindahan jam dan menit. Dengan Pola Acara, maka kita
akan bisa mengetahui keseluruhan program serta nama-nama acara yang
dimiliki oleh sebuah stasiun penyiaran. Pada hari apa, minggu keberapa, jam
berapa, acaranya apa; semua terjawab dalam Pola Acara. Dari Pola Acara
pula kita akan mengetahui informasi jam pembukaan (mulai siaran) dan
penutupan (selesai siaran) Keempat, jadwal mingguan yang diproyeksikan
sudah mencakup materi setengah jadi seperti tema edisional. Kalau Pola
Acara terbatas pada informasi nama acara, maka jadwal mingguan sudah
menginformasikan materi acara. Kemudian juga informasi berapa jumlah
program live maupun rekaman dalam seminggu ke depan.
63
1. Deskripsi Program
Rancangan dan Deskripsi Program
ADTV
NO SEG ACARA DUR TARGET KARAKTER Content Makna dan Disain Program
MEN AUDIENCE Produksi Tujuan
1. USIA anak dan
3-6 orang tua
TAHU
N
1. TAMAN 30’ anak dan Multi Pesan-pesan Memberi 1.Tune
INDRIA orang tua camera, in kepada anak yang konsumsi 2. Credit Title
door disampaikan tontonan sehat 3. Cerita
melalui cergam, sesuai daya 4. Time break
tangkap anak- 5. Cerita
anak melalui 6. Credit Title
cerita gambar
2. 30’ anak dan multi camera cerita anak dengan Memberi 1.Tune
SANGGAR orang tua indoor alat peraga boneka rangsangan 2. Credit Title
BONEKA (ala teletubies, si kreativitas dan 3. Cerita
unyil, dll.) etika kepada 4. Time break
anak 5. Cerita
6. Credit Title
3. BUAH 30’ anak dan multi camera ulasan tumbuh Memberi panduan 1. Tune
HATI orang tua indoor kembang anak oleh pola pengasuhan 2. Opening
nara sumber anak kepada ibu- Presenter
(psikolog, pendidik, ibu 3. Dialog &
dokter/ produk Bahasan
konsumsi anak2 dll, 4. Time Break
presenter, 2-3ortu 5. Dialog &
dan anak usia 3-TK Bahasan
6. Closing
64
2. SD, pelajar dan
SMP ortu
4. 30’ anak,pelajar single/multi permainan Menumbuhkan 1. Tune
DOLANAN dan ortu camera, tradisional yang kembali 2. Opening
indoor berbasis komunitas semangat Presenter
kebersamaan di 3. Permainan I
kalangan anak 4. Time Break
dan remaja 5. Permainan II
6. Closing
5. 30’ anak,pelajar multi Kuis pelajar, Memberi bekal 1. Tune
CERDAS dan ortu camera, in mengasah kecakapan 2. Opening
CEMERLA door kemampuan dalam artikulasi dan Presenter
NG menguasai bidang menumbuhkan 3. Babak I
studi maupun kepercayaan diri 4. Time Break
pengetahuan 5. Babak II
umum 6. Time Break
7. Babak III
8. Closing
6. 30’ anak,pelajar single pengenalan dan Mendekatkan 1. Tune
YUHIBBU dan ortu camera, percakapan harian public dengan 2. Opening
multi bahasa arab. salah satu Presenter
camera. In Secara klasikal bahasa kitab suci 3. Dialog I
dan out door maupun liputan agama mayoritas 4. Time Break
5. Dialog II
6. Time Break
7. Dialog III
8. Closing
Presenter
7. 30’ anak,pelajar single pengenalan dan Melancarkan 1. Tune
ENGLISH dan ortu camera, percakapan harian kecakapan dan 2. Opening
4U multi bahasa Inggris, dll kefasihan Presenter
camera. In berbahasa 3. Dialog I
65
dan out door Inggris, bahasa 4. Time Break
komunikasi 5. Dialog II
internasional. 6. Time Break
7. Dialog III
8. Closing
Presenter
8. CINTA 30’ anak,pelajar single Panduan Memperkaya 1. Tune
BAHASAKU dan ortu camera, berbahasa pengetahuan dan 2. Opening
multi Indonesia secara ketrampilan Presenter 3.
camera. In baik dan benar dalam Dialog I
dan out door penggunaan 4. Time Break
bahasa Indonesia 5. Dialog II
6. Time Break
7. Dialog III
8. Closing
Presenter
9. NGUDI 30’ anak,pelajar single Panduan Membekali public 1. Tune
KAWRUH dan ortu camera, berbahasa Jawa dengan kaidah 2. Opening
multi dalam kehidupan maupun tata Presenter 3.
camera. In sehari-hari karma yang tepat Fragmen I
dan out door serta mudah 4. Time Break
dalam berbahasa 5. Fragmen II
Jawa. 6. Time Break
7. Fragmen III
8. Closing
Presenter
10. ARENA 30’ anak,pelajar single Ekspresi pelajar Menambah 1. Tune
dan ortu camera, out dalam kegiatan ketrampilan 2. Opening
door ekskul (tari, nyanyi, remaja dengan Presenter
olah raga dll) kemampuan 3. Materi I & ulasan
dibahas oleh teknis dan non 4. Time Break
seorang guru dan akademis 5. Materi II &
66
presenter berbagai bidang ulasan
6. Closing
3. SMA, remaja,
PT dewasa,
AWAL
11.SMAKI 60’ remaja, multi Dialog persoalan Memberi ruang 1. Tune
(Semua dewasa, cameras,stu remaja (psikologi, mediasi kepada 2. Opening
solusi ada dio,live kesehatan, anak muda untuk Presenter
disini) lingkungan, mengurai 3. Bahasan
motivasi kegelisahan yang sms/email
berprestasi), dialami 4. Time Break
-presenter dan nara 5. Bahasan
sumber ahli, sms/email
disambung 6. Dialog interaktif
interaktif pemirsa 7. Closing
12. 30’ remaja, single -sajian documenter Menumbuhkan 1. Tune
INDONESIA dewasa, camera, tentang kembali 2. Opening
JAYA out door peninggalan semangat cinta Presenter
sejarah dan jejak tanah air serta 3. Materi I
kejayaan kesadaran 4. Time Break
Indonesia, ekspose terhadap sejarah 5. Materi II
data yang bangsa 6. Time Break
menyertai. seperti 7. Materi III
candi, kekayaan 8. Closing
budaya lokal,
kearifan lokal
masyarakat
senusantara
13. 60’ remaja, multi ruang ekspresi bagi Menyediakan 1. Tune
NGEBAND dewasa, cameras, grup band yang ruang ekspresi 2. Opening
YUK in/out door ada di Jogja, bagi anak-anak Presenter
Klaten, magelang, muda yang 3. Lagu-lagu I
67
dan memiliki 4. Time Break
sekitarnya,dengan ketrampilan 5. Lagu-lagu II
bintang tamu bermain musik 6. Time Break
penyanyi/band 7. Lagu-lagu III
terkenal 8. Closing
14. 30’ pelajar,maha single karya penemuan Memberi stimulus 1. Tune
PRESTASI siswa,umum camera, out siswa SD, kepada para 2. Opening
door SMP,SMA dan PT pelajar SD-SMA Presenter
(karya ilmiah dan dan PTagar 3. Materi I
tepat guna) senang dengan 4. Time Break
tradisi belajar dan 5. Materi II
berinovasi. 6. Time Break
7. Materi III
8. Closing
15. YANG 30’ remaja, multi debat dua Melatih daya kritis 1. Tune
MUDA dewasa, cameras,in kelompok tentang serta penalaran 2. Opening
BICARA door/out isu-isu aktual, anak muda Presenter
door dipandu 2 MC terhadap 3. Paparan dan
berbagai isu Sanggahan I
maupun peristiwa 4. Time Break
yang berlangsung 5. Paparan dan
di sekitarnya Sanggahan II
6. Time Break
7. Ulasan
Penampilam
8. Closing
16. 30’ remaja, multi bedah buku-buku Merangsang 1. Tune
RESENSI dewasa, cameras, in popular dan buku- minat baca serta 2. Opening
door/out buku akademis cara menggali presenter
door maupun menilai 3. Bahasan Isi
isi buku Buku
4. Time Break
68
5. Ulasan Nilai
Buku
6. Time Break
7. Undian sms
8. Closing
17. 30’ remaja, single Apresiasi Memperkaya 1. Tune
INFOTEK dewasa, camera, out perkembangan pemahaman 2. Opening
door teknologi informasi, terhadap Presenter
a.l. computer, hp, berbagai produk 3. Materi I dan
internet, pda, informasi ulasan
notebook, laptop, teknologi 4. Time Break
dll 5. Materi II dan
ulasan
6. Closing
4. UMUM
69
peningkatan dan & Ulasan)
perekonomian pengembangan 6. Closing
usaha kecil
menengah.
20. 30’ Umum single Laporan berbagai Menghidupkan 1. Tune
GOTONG camera, out kegiatan kembali modal 2. Opening Prsnter
ROYONG door masyarakat bisa social masyarakat 3. Visual dan
berupa kerja bakti, Statemen
info gerakan dll Kegiatan I
sebagai asset & 4. Time Break
nilai hidup 5. Visual dan
bermasyarakat Statemen
Kegiatan II
6. Closing
21. 30 Umum multicamera, Sajian dan pentas Memberi ruang 1. Tune
CAMPUR indoor kesenian pop ekspresi berbagai 2. Lagu I
SARI local/daerah kelompok 3. Opening Prsnter
campursari di DIY 4. Lagu-lagu II
dan sekitarnya 5. Time Break
6. Lagu-lagu II
7. Closing Prsenter
22.musik 30 Umum multi pertunjukan musik Menyadarkan 1. Tune
religi camera, dan lagu kembali 2. lagu 1
indoor islami/religi; pop, eksistensi 3. Opening
nasyid, kasidah, dll sebagai insan Presenter
religius melalui 4. lagu 2
musik dan lagu- 5. Time Break
lagu Islami 6. Lagu 3
7. Dst.
8. Closing Prsenter
23. 15’ Umum multi Pentas musik Mengapresiasi 1. Tune
NGLARAS camera, pentatonis salah satu 2. Opening
70
indoor (gamelan) bagi warisan seni Prsenter
kelompok karawitan musik tradisional 3. Gending-2 I
di DIY dan milik bangsa 4. Time Break
sekitarnya 5. Gending-2 II
6. Closing
24. GELAR 15’ Umum multicamera, pertunjukan seni Memberi ruang 1. Tune
TARI indoor tari klasik dan ekpresi bagi 2. Opening
kontemporer kalangan sanggar Presenter
maupun kegiatan 3. Tari I
ekstra sekolah 4. Time Break
5. Tari II
6. Dst.
7. Closing
71
27. 30 Umum Single mengenal aneka Menambah 1. Tune
JAJANAN camera, jenis menu cakrawala public 2. Opening
outdoor masakan tentang aneka Presenter
tradisional dan menu masakan. 3. Menu I & Ulasan
global 4. Time Break
5. Menu II &
Ulasan, dst.
6. Closing
Presenter
28. AYO 30 Umum Multicamera, Sajian Merangsang 1. Tune
MASAK indoor instruksional, teknis ketrampilan 2. Opening
membuat suatu dalam membuat Presenter
jenis masakan, dan menyajikan 3. Racikan I (SI
atau kue dll sebuah menu. Credit Title)
4. Time Break
5. Racikan II (SI
Credit Title), dst.
6. Closing
Presenter
29. TITIK 60 Umum Multicamera, Bedah kebijakan Mendorong iklim 1. Tune
TEMU indoor public dari transparansi, 2. Opening
eksekutif, demokrasi, dan Presenter
legislative, yudikatif akuntabilitas 3. Dialog Kebijakan
dan masyarakat dalam atau Kasus I
penyelenggaraan 4. selingan musik
kebijakan publik 5. Time Break
6. Dialog Kebijakan
atau Kasus II
7. selingan musik
6. Closing
Presenter
72
30. 30’ Umum Multicamera, Menggali pesan- Memberi 1. Tune
SERAMBI indoor, pesan Al Quran pencerahan 2. Credit Title
outdoor dan sunah rasul dalam mengisi 3. Tayang Fragmen
dalam kemasan dan menjalani 4. Bahasan
fragmen, dialog, kehidupan Fragmen
visual, bersama 5. Time Break
forum pengajian 6. Bahasan
Lanjutan
7. Konklusi dan
Closing
31. REVIL 60’ Remaja, Multicamera, Pemutaran video Memberi 1. Tune
(REQUEST Dewasa indoor, klip yang dipandu apresiasi 2. Clip I
Video Clip) studio oleh presenter,live terhadap karya- 3. Opening
Live karya terbaru Presenter
industri musik di 4. Clip II
tanah air video 5. Time Break
berbagai PH, 6. Clip III
komunitas, dan 7. Dst.
kampus yang di 8. Closing
DIY dan Presenter
sekitarnya
32. 30’ Umum Multicamera, Mengolah isu yang Memberi kritik 1. Tune
PARODI indoor berkembang di social secara 2. Credit Title
tengah masyarakat simbolis dan 3. Peristiwa I
dalam kemasan jenaka 4. Time Break
lawak 5. paristiwa
Lanjutan, dst.
6. Credit Title
33. 30’ Umum Single Memotret berbagai Menjembatani 1. Tune
TEROPONG camera, out upaya komunikasi dan 2. Opening
door pemberdayaan interaksi antara Presenter
kelompok lemah kelompok lemah 3. Reportase I
73
(pkl, gepeng, dengan kelompok 4. Time Break
difable, anjal, psk, pendamping 5. Reportase II, dst.
dll.) 6. Closing
Presenter
34. RONA 15’ Umum Single menampilkan Sosialisasi 1. Tune
WISATA camera, out tempat-tempat tempat-tempat 2. Opening
door pariwisata, pusat unik dan layak Presenter
kerajinan, souvenir, dikunjungi 3. Lokasi/Materi I
di DIY dan 4. Time Break
sekitarnya 5. Lokasi/Materi II,
dst.
6. Closing
Presenter
35. SANG 30’ Umum Single Mengulas Menggali kembali 1. Tune
TOKOH camera, kehidupan tokoh- semangat 2. Opening
outdoor tokoh bersejarah pengurbanan dan Presenter
yang sudah kepeloporan serta 3. Bridging
almarhum (Ki Hajar relevansinya 4. Peragaan Peran
Dewantoro, Ahmad untuk situasi saat 5. Time Break
Dahlan, AR ini 6. Komentar Tokoh
Fahrudin, Kahar 7. Bridging
Muzakir, dll.) 8 Closing Presenter
36. KARYA 30’ Dewasa Multicamera, 1. Tayangan video 1. Mengapresiasi 1. Tune
DAN indoor karya anak-anak video berbagai 2. Opening
TELAAH muda di Yogya dan PH, komunitas, Presenter
sekitarnya, disertai dan kampus di 3. Video I & Ulasan
ulasan nara sumber DIY dan 4. Time Break
di bidangnya sekitarnya 5. Video II & Ulasan
2 Analisis berbagai 2. Mempedomani 6. Closing
acara televisi public agar
memilih program
televisi secara
74
kritis.
75
ISLAM
5 News 41. KABAR 30’ Umum Multicamera, Laporan peristiwa Menyampaikan 1. Tune
JOGJA indoor harian informasi 2. Opening
berbagai Presenter
peristiwa sehari- 3. Bridging
hari 4. Berita item 1,
dst.
5. Bridging
6. Closing
Presenter
42.SLAMAT 1jam -Live 2 presenter
PAGI 30’ yang mengantar
JOGJA berbagai liputan sisi
kehidupan
masyarakat dari sisi
human interest,
mendatangkan
bintang tamu (tokoh
masyarakat,agama,
artis lokal,penyanyi
dll)
-terdiri dari
beberapa
segmen,tidak
setiap segmen
diberi tune
-acara mengalir
dari awal sampai
akhir
43. 30’ Umum Liputan luar tentang
BINGKAI isu dan aktifitas
76
masyarakat dan
mengungkap
fakta,berupa siaran
langsung dari
lokasi2
kejadian,dibawakan
oleh seorang
reporter dan
dipadukan dengan
penyiar di studio
44.TRIBUN 30’ Umum Liputan berbagai
event olah raga
baik di DIY dan luar
DIY (bisa berupa
kontribusi dari
daerah2)
45.SISI mengungkap
MALIOBO berbagai sisi
RO (social,ekonomi,poli
tik,pariwisata dll) di
Malioboro
46.SEHAT Instruksional
CERIA berupa senam dan
bagaimana hidup
sehat dengan
berolah raga
47.POS Talkshow dalam
RONDA setting gardu yang
biasa dipakai untuk
berkumpul bapak2
dalam menjaga
keamanan
77
kampung
78
keindonesiaan
79
AGENDA
MASJID
(info siapa
khotib dan
imam,nara
sumber
pengajian)
13.STATION 15’’ Umum Animasi identitas
ID Stasiun
14.SONG 1’ Umum visual dan lagu
STATION Sang Surya,lagu
(OPENING Padamu Negri/lagu
DAN nasional lainnya
CLOSING
PENYIARAN)
80
2. Program Acara Mingguan
81
18.58 PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU
PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI
59 Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Acara
Acara Acara Acara Acara Acara Acara
19.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Smaki (Psklgi) Smaki(kshtan) Smaki (mtvsi) Resensi Sisi Malioboro Jajanan Resensi
19. 30 Smaki Smaki Smaki STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
(psikologi) (kesehatan) (motivasi) Musik Religi Campur sari Ayo masak Campur sari
20.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Krya & Telaah Serambi Yg Muda Bcra Serambi Suri Teladan Pos Ronda Serambi
20.29 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA KABAR JOGJA
21.00 STATION ID STATION ID STATION STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Titik Temu Titik temu ID Titik Temu revil (req. vid. Revil (req. vid. Pakeliran Sang Tokoh
klip) klip)
21.30 Titik Temu Titik Temu Titik Temu revil revil Pakeliran STATION ID
Guyonan
21.57 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
21.58 CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING
Station Song 2 Song Station 2 Song Station 2 Song Station 2 Song Station 2 Song Station 2 Song Station 2
22.00 CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE
82
MINGGU 2
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU MINGGU
15.45 POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK
16.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION STATION ID STATION ID
Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1
16.02 Opening Opening Opening Opening Opening Opening Opening
16.04 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Taman Indria Taman Indria Panggung Cerdas Cerdas Ngeband yuk Panggung
Boneka Cmrlang SMP Cmrlang SMP Boneka
16.34 STATION ID STATION STATION ID STATION ID STATION ID ngeband yuk STATION ID
Buah Hati Buah Hati Buah Hati Arena Arena Dolanan
16.58 SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR
SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH
17.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Kost2 an Ind. Jaya
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Gelar Tari Nglaras Prospek Gelar tari Nglaras Tribun Nglaras
45 STATION ID STATION ID Prospek STATION ID STATION ID Tribun STATION ID
Parodi Rona Wisata Parodi Rona Wisata Rona Wisata
Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib
DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya
17.58 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
18.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI
(Reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase)
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
English 4u Cinta Ngudi Kawruh Yuhibbu Cangkriman Jejak Rasul/ Infotek
Bahasaku Sjarah Islam
18.58 PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU
PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI
83
59 Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar
Acara Acara Acara Acara Acara Acara Acara
19.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Smaki (Psklgi) Smaki(kshtan) Smaki (mtvsi) Resensi Sisi Malioboro Jajanan Resensi
30 Smaki Smaki Smaki STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
(psikologi) (kesehatan) (motivasi) Musik Religi Campur sari Ayo masak Campur sari
20.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Krya & Telaah Bening Hati Yg Muda Bcra Bening Hati Suri Teladan Pos Ronda Bening Hati
20.29 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
KABAR KABAR KABAR KABAR KABAR KABAR KABAR
JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA
21.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Titik temu Titik temu Titik temu revil (req. vid. Revil (req. vid. Pakeliran Sang Tokoh
klip) klip)
21.30 Titik Temu Titik Temu Titik Temu revil revil Pakeliran STATION ID
Guyonan
21.57 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
21.58 CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING
Station Song Song Station Song Station Song Station Song Station Song Station Song Station
2 2 2 2 2 2 2
22.00 CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE
84
MINGGU 3
85
59 Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar
Acara Acara Acara Acara Acara Acara Acara
19.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Smaki (Psklgi) Smaki(kshtan) Smaki (mtvsi) Resensi Sisi Malioboro Jajanan Resensi
86
MINGGU 4
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU MINGGU
15.45 POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK
16.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION STATION ID STATION ID
Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1
16.02 Opening Opening Opening Opening Opening Opening Opening
16.04 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Taman Indria Taman Indria Panggung Cerdas Cerdas Ngeband yuk Panggung
Boneka Cemerlang SD Cemerlang SD Boneka
16.34 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID ngeband yuk STATION ID
Buah Hati Buah Hati Buah Hati Arena Arena Dolanan
16.58 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
17.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Kost2 an Ind. Jaya
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Gelar Tari Nglaras Prospek Gelar Tari Nglaras Tribun Nglaras
45 STATION ID STATION ID Prospek STATION ID STATION ID Tribun Station ID
Parodi Rona Wisata Parodi Rona Wisata Rona Wisata
Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib
DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya DIY dsknya
17.58 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
18.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI
(Reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase)
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
English 4u Cinta Ngudi Kawruh Yuhibbu Cangkriman Jejak Rasul/
Bahasaku Sjarah Islam Infotek
18.58 PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU
PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI
87
59 Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar
Acara Acara Acara Acara Acara Acara Acara
19.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Smaki (Psklgi) Smaki(kshtan) Smaki (mtvsi) Resensi Sisi Malioboro Jajanan Resensi
30 Smaki Smaki Smaki STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
(psikologi) (kesehatan) (motivasi) Musik Religi Campur sari Ayo masak Campur sari
20.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Krya & Telaah Bening Hati Yg Muda Bcra Bening Hati Suri Teladan Pos Ronda Bening Hati
20.28 SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR
SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH
30 STATION STATION STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA KBAR JOGJA
21.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Titik Temu Titik Temu Titik Temu revil (req. vid. revil (req. vid. Pakeliran Sang Tokoh
klip) klip)
Titik Temu Titik Temu Titik Temu revil Revil Pakeliran STATION ID
Guyonan
21.57 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
21.58 CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING
Station Song Song Station Song Station Song Station Song Station Song Station Song Station
2 2 2 2 2 2 2
22.00 CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE
88
MINGGU 5
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU MINGGU
15.45 POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA TEKNIK
16.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION STATION ID STATION ID
Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1 Station Song 1
16.02 Opening Opening Opening Opening Opening Opening Opening
16.04 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Taman Indria Taman Indria Panggung Cerdas Cerdas Ngeband yuk Panggung
Boneka Cmrlang SMP Cmrlang SMP Boneka
16.34 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID ngeband yuk STATION ID
Buah Hati Buah Hati Buah Hati Arena Arena Dolanan
16.58 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
17.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Ilmu Pngthuan Kost2 an Ind. Jaya
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Gelar Tari Nglaras Prospek Gelar Tari Nglaras Tribun Nglaras
45 STATION ID STATION ID Prospek STATION ID STATION ID Tribun STATION ID
Parodi Rona Wisata Parodi Rona Wisata Rona Wisata
Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib Adzan Magrib
untuk DIY untuk DIY untuk DIY untuk DIY untuk DIY untuk DIY untuk DIY
dsknya dsknya dsknya dsknya dsknya dsknya dsknya
17.58 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
18.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI BINGKAI
(Reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase) (reportase)
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
English 4u Cinta Ngudi Kawruh Yuhibbu Cangkriman Jejak Rasul/ Infotek
Bahasaku Sejarah Islam
18.58 PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU PADAMU
PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI PERTIWI
89
59 Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar Pengantar
Acara Acara Acara Acara Acara Acara Acara
19.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Smaki Smaki Smaki Resensi Sisi Malioboro Jajanan Resensi
(Psikologi) (kesehatan) (motivasi)
30 Smaki Smaki Smaki STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
(psikologi) (kesehatan) (motivasi) Musik Religi Campur sari Ayo masak Campur sari
20.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Karya dan Bening Hati Yang Muda Bening Hati Suri Teladan Pos Ronda Bening Hati
Telaah Bicara
20.29 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
KABAR KABAR KABAR KABAR KABAR KABAR KABAR
JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA
21.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Titik Temu Titik Temu Titik Temu revil (request revil (request Pakeliran Sang Tokoh
vid.klip) vid.klip)
Titik Temu Titik Temu Titik Temu revil revil Pakeliran STATION ID
Guyonan
21.57 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
21.58 CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING
Station Song Song Station Song Station Song Station Song Station Song Station Song Station
2 2 2 2 2 2 2
22.00 CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE
90
ADi TV
PROGRAM ACARA
SIARAN HARI MINGGU DARI PUKUL 08.00 – 12.00
MINGGU 1 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 4 MINGGU 5
07.45 POLA POLA TEKNIK POLA TEKNIK POLA POLA TEKNIK
TEKNIK TEKNIK
08.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION
Station Song Station Song 1 Station Song 1 Station Song Station Song 1
1 1
08.02 Opening Opening Opening Opening Opening
08.04 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Sehat Ceria Sehat Ceria Sehat Ceria Sehat Ceria Sehat Ceria
08.33 Tips Tips Tips Tips Tips
08.34 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Slamat Pagi Slamat Pagi Slamat Pagi Slamat Pagi Slamat Pagi
Jogja Jogja Jogja Jogja Jogja
09.58 Padamu Padamu Padamu Padamu Padamu Pertiwi
Pertiwi Pertiwi Pertiwi Pertiwi
10.00 STATION STATION ID STATION ID STATION STATION ID
ID Ilmu Ilmu ID Ilmu Pngtahuan
ilmu Pngtahuan Pengtahuan Ilmu
Pngetahuan Pngetahuan
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Out Bond Out Bond Out Bond Out Bond Out Bond
10.58 SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR SEKAPUR
SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH SIRIH
11.00 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
KABAR KABAR KABAR KABAR KABAR JOGJA
JOGJA JOGJA JOGJA JOGJA
30 STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID STATION ID
Indonesia Indonesia Indonesia Indonesia Indonesia Jaya
Jaya Jaya Jaya Jaya
91
Adzan Adzan Dhuhur Adzan Dhuhur Adzan Adzan Dhuhur
Dhuhur DIY DIY dsknya DIY dsknya Dhuhur DIY DIY dsknya
dsknya dsknya
11.57 MUTIARA MUTIARA MUTIARA MUTIARA
HIKMAH HIKMAH HIKMAH HIKMAH
11.58 CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING CLOSING
Station Song Station Song Station Song Song Station 2
Song 2 2 2 Station 2
12.00 CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE CLOSE
92
2. Klasifikasi Program ADiTV
93
24 Gelar Tari x x x X x 3 12 72 144
25 Request Video Clip x x x x X x 2 8 48 96
26 Pakeliran x x x X X 2 8 48 96
27 Jajanan x x X X x 1 4 24 48
28 Ayo Masak x x x x X x 1 4 24 48
29 Titik Temu x x x x X X 1 4 24 48
30 Serambi x X x x X x 3 12 72 144
31 Guyonan x x x X x 2 8 48 96
32 Teropong x x x X x 1 4 24 48
33 Rona Jogja x x x X x 1 4 24 48
34 Sang Tokoh x x X x 3 12 72 144
35 Karya & Telaah x x X x 1 4 24 48
36 Kabar Jogja x x x x X x 1 4 24 48
37 Tribun x x X x 1 7 30 180 360
38 Sehat Ceria x x x X x 1 4 24 48
39 Mutiara Hikmah x x X x 1 4 24 48
40 Sekapur Sirih x x X x 1 4 24 48
41 Mangayubagyo x x x x X x 3 21 84 504 1008
42 Tips x x x X x 2 14 52 312 624
43 Padamu Pertiwi x x X x 1 4 24 48
44 Yang Terserak x x X x 1 7 30 180 360
45 Info Acr Selanjutnya x x x X x 1 7 30 180 360
46 Maaf Gangguan x x x X x 1 7 30 180 360
47 Info Solat x x x X x 12 84 2520 15120 30240
48 Adzan Magrib x x x X x 1 7 30 180 360
49 Info Kegiatan x x x X x 1 4 24 48
50 Pos Ronda x x x x x 1 7 30 180 360
51 Cangkriman x x x x 3 21 84 504 1008
52 Pola Teknik x x x x
12 9 22 18 38 14 15 10 15 12 3 7 5 38 12 2 35 2 1
Catatan:
1.Setiap acara live,wajib direkam
2.Materi program dalam bentuk DVD atau mini DV
94
Volume Produksi (6 jam sehari dalam lima tahun)
Catatan:
1. Satuan hitungan dalam kolom adalah jumlah paket/edisi
2. Volume tersebut dengan asumsi durasi siaran per hari 6 jam. Jika jam siaram
mengalami penambahan, maka volume produksi juga meningkat.
3. Siaran pagi hari Minggu belum dirangkum/diintegrasikan dalam hitungan
No Nama Jumlah
Program
6 bulan 6 Bulan Tahun 1-3 Tahun 4-5
(siaran 6 Jam (siaran 10 (10 jam (11 jam
sehari) jam sehari) sehari) sehari)
1 Pendidikan 360 600 1200 1320
(15 X 4 X 6)
2. Hiburan 240 400 800 880
(10 x 4 x 6)
3 News 360 600 1200 1320
(15 x 4 x 6)
4. Filler 288 480 960 1056
(12x4x6)
95
1. Strategi Siaran
No Jam Tahun 2009 Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 Th 2014
Smt Smt 2 Smt 1 Smt 2 Smt 1 Smt 2 Smt 1 Smt 2 Smt 1 Smt 2 Smt 1
1
1 13.00
2 13.30 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
3 14.00 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
4 14.30 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
5 15.00 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
6 15.30 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
7 16.00 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
8 16.30 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
9 17.00 p XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
10 17.30 e XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
11 18.00 s r XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
12 18.30 i c XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
13 19.00 a o XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
14 19.30 r b XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
15 20.00 a a XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
16 20.30 n a XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
17 21.00 n XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
18 21.30 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
19 22.00 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
20 22.30 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
21 23.00 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
22 23.30 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
23 24.00 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
24 00.30 XXXXX XXXXX XXXXX XXXXX
25 01.00
96
Catatan
1. Awal/semester I Tahun 2009 mulai siaran percobaan sekaligus melakukan kegiatan produksi untuk stock materi.
2. Semester II Tahun 2009 mulai siaran rutin dengan durasi 6 jam sehari (16.00-22.00), dan siaran pagi 4 jam pada hari Minggu.
3. Semester I Tahun 2010 melakukan siaran 10 jam sehari (14.00-00.00), ditambah 4 jam siaran pagi hari Minggu.
4. Semester I Tahun 2012 melakukan siaran 11 jam sehari (13.30-00.30)
97
E. Waktu Siaran untuk masa 6 bulan siaran ( Uji Coba)
1 Waktu Siaran a. Pada hari kerja Pukul 16.00 s/d pukul 22.00
Setiap Hari WIB
b. Pada hari libur Pukul 08.00 s/d pukul 12.00
WIB
Pukul 16.00 s/d pukul 22.00
WIB
2. Format Siaran
√ Berita Musik
Pendidikan
Dakwah Lainnya
Olahraga
3. Persentase
Siaran Lokal 93 %
Asing 7 %
4. Penggolongan a.Berita 8 %
dan
b.Penerangan/informasi 15 %
persentase
mata acara c. Pendidikan 20 %
d.Agama 9 %
e.Olahraga 6%
f. Hiburan dan 19 %
Kebudayaan
g.Iklan 9%
h.Acara 14 %
Penunjang/layanan
masyarakat
TOTAL 100 %
5. Persentase a. Indonesia Populer 6 %
Siaran Musik
b. Dangdut %
[untuk Jasa c. Barat 3 %
Penyiaran
d. Tradisional/daerah 5 %
Radio dan
Jasa e. Keroncong 0 %
98
Penyiaran f. Musik Religi 5% Sebutkan musik
Televisi Riligi
dengan format
TOTAL 19 %
siaran musik]
1. Out Sourching 20 %
6. Sumber
materi 2. In house 73 %
siaran 3. Relay -%
4. Co production 7%
(baik yang
berasal dari 5.
dalam negeri
maupun dari
luar negeri)
99
Perguruan Tinggi 17 %
TOTAL 100 %
Pekerjaan PNS/TNI/POLRI 5%
Pegawai swasta 10 %
Wiraswasta 10 %
Pensiunan 10 %
Pelajar 20 %
Mahasiswa 20 %
Ibu Rumah tangga 15 %
Lainnya 5%
Tidak bekerja 5%
TOTAL 100 %
100
BAB VI
ASPEK TEKNIS
A. Lokasi Perusahaan
101
Dalam perencanaan pendirian stasiun televisi ini, pihak pengelola memiliki
serangkaian perencanaan yang dilakukan berdasarkan tahapan-tahapan sebagai
berikut:
1. Konsultasi dengan konsultan perencana tentang rencana pendirian stasiun
televisi beserta pengurusan surat-surat yang berkaitan dengan legalitas dan
ijin pendirian suatu usaha.
2. Survei lapangan dan pembuatan rencana gambar bangunan beserta
layoutnya serta perencanaan peralatan-peralatan yang akan dipergunakan
suatu stasiun televisi.
3. Pembuatan rencana anggaran belanja untuk pembiayaan investasi dan untuk
modal kerja
4. Perencanaan kebutuhan tenaga kerja beserta kualifikainya
5. Penyusunan Studi kelayakan sebagai rekomendasi dan gambaran umum
perusahaan.
6. Pengurusan permohonan bantuan dana melalui Lembaga Keuangan
Perbankan.
Usaha proyek yang direncanakan adalah pemberian kredit investasi yang akan
digunakan untuk pendirian ADiTV. Adapun rencana investasi yang dibutuhkan
ataupun yang telah dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Pembelian tanah
Tanah dengan luas ± 400 m2 dengan lokasi dukuh Sepat, Desa Ngoro-oro,
Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul.
2. Sewa Gedung
Untuk perkantoran dan studio, ADiTV akan menyewa dengan lokasi di jalan
Kapas no.9 Semaki Yogyakarta
3. Bangunan
Rancangan rencana LAYOUT untuk Gedung Perkantoran dan Studio Utama
berantai 2
a. lantai satu direncanakan akan digunakan untuk :ruang tamu, ruang VIP,
ruang tunggu, ruang ganti, ruang control, ruang TV Link, Ruang Studio,
Ruang Propertis.
102
b. Lantai dua direncanakan akan digunakan untuk; ruang rapat/pra produksi,
ruang marketing, ruang direksi/manajer, ruang komputer grafis, ruang
editing, ruang studio berita, ruang kontrol pemberitaan, ruang Studio 2.
103
Gambar 1 Denah Rencana Lokasi Pemancar ADiTV
104
Gambar 2 Peta Stasiun Pemancar dan Studio ADiTV
105
Gambar 3 Denah BangunanTransmitter
106
1. Lokasi Studio AdiTV
Lokasi Studio ADiTV beralamat di Jalan Kapas no.9 Semaki
Yogyakarta, di atas tanah seluas 1000 m2. akan dibangun bangunan
berlantai 2 dengan luas bangunan 480 m2, yang teridri dari Studio utama,
Studio Pemberitaan, Studio Continuiti, ruang editing, ruang properti, ruang
master control, ruang perkantoran dll. Seperti terlihat pada gambar 9 dan 10
berikut ini
107
b. Denah Studio dan perkantoran lantai 1 ADiTV
108
c. Denah Studio dan perkantoran lantai 2 ADiTV
109
c. Gambar Blok Diagram Teknik ADiTV
110
d. Gambar Block Video & Audio TV Studio Production
111
e. PETA LAYANAN ADiTV
112
f. PETA LAYANAN ADiTV
113
C. Rencana Pengadaan Peralatan Teknik ADiTV
Perencanaan Pengadaan Peralatan taknik yang tediri dari peralatan produksi, peralatan pemancar dan microwave link.
dibutuhkan investasi peralatan kurang lebih Rp 12.000.000.000.
Spesifikasi Teknik berdasarkan standar TV Broadcasting dan sesuai dengan pekembangan teknologi informasi dan
komunikasi.
Berikut kebutuhan peralatan yang akan digunakan
114
Group delay precorrection
Automatic white level limiter
Audio overmodulation indicator
Temperature and SWR protections
“Overdriver” RF input protection
Available in stereo/dual sound version
115
*(1) RFS 25/20H - Drum
Incoterm: FCA (Hannover-Germany)
*(2) CN24-325- A1381- EIA 3 1/8” Connectors for HF 3 1/8”,
gas barrier Incoterm:FCA (Arganda del Rey-Madrid)
*(1) BP24-024- A1702 EIA 3 1/8” pressurization by pass
Incoterm:FCA (Arganda del Rey-Madrid)
*(1) LR24-600- A2132- EIA 3 1/8” inner connector
Incoterm:FCA (Arganda del Rey-Madrid)
*(135M) GC00-125- A3781-Clamps for HF 3 1/8” cable
(including Angle adaptor) Incoterm:FCA (Arganda del Rey-
Madrid)
*(1) 200A – A4599- Dehydrator 200A, manufactured by
Dielectric, 230 V. 50 Hz
Incoterm:FCA (Arganda del Rey-Madrid)
*(2) RFS 15459602- Earthling Kit for HF 3 1/8” cable
Incoterm: Ex-works(Hannover-Germany)
*(2) RFS 15306701- Hoisting grip for HF 3 1/8” cable
Incoterm: Ex-works(Hannover-Germany)
*(1) RFS 15459703- HF 3 1/8” cable Wall feed-thru
Incoterm: Ex-works(Hannover-Germany)
116
2. Bagian Master Control
Bagian Master Control adalah bagian yang digunakan sebagai pengendali penyelenggaraan penyiaran program ADiTV
baik program acara tunda maupun program acara live, berikut peralatan yang digunakan pada bagian master control,
117
8 Jam dinding Digital Casio 1 Rp 80.000 80.000
Jumlah Rp 624.080.000
118
Mic Handheld Wireless
11. Mic Clip on werles Audio Technica 6 Rp 2.900.000 17.400.000
12. Mic Clip-On Cable Audio Technica 6 Rp 950.000 5.700.000
13. Computer Pintium IV 1 Rp 13.000.000 13.000.000
14. Card Editing Canopus Edius NX 1 Rp 19.000.000 19.000.000
HDV
15. TV Monitor 14” 14” 2 Rp 1.500.000 3.000.000
16. TV Monitor 29” 14” 2 Rp 2.000.000 4.000.000
17. Cyclorama 1 Rp 95.000.000 95.000.000
18. Black Curtain & Track 1 Rp 47.500.000 47.500.000
19. ChromaKey Wall + jib 1 Rp 61.750.000 61.750.000
20. Furniture 1 Rp 19.000.000 19.000.000
Jumlah Rp 719.500.000
119
4. Lampu/Lighting Studio
120
Intercom Headset
4. Audio Mixer Sony 1 Rp 40.000.000 40.000.000
5. Video Mixer Sony AWS-800 1 Rp 180.000.000 180.000.000
6. TV Monitor 14” 4 Rp 1.500.000 6.000.000
7. Sound System 1 unit Rp 60.000.000 60.000.000
8. Mic Handheld Sennheiser 4 Rp 800.000 3.200.000
9. mic Clip-on wereless Audio Technica 4 Rp 2.900.000 11.600.000
10. Mic Handheld Audio Technica 4 Rp 2.900.000 11.600.000
Wireless
11. Flourecent 4x55 28.800.000
Lampu 6 Rp 4.800.000
watt
12. 800 Watt dan 19.200.000
Lampu 12 Rp 1.600.000
Stand
13. Genset 10 KVA 1 Rp 50.000.000 50.000.000
14. Komputer Editing Pintium IV 1 Rp 13.000.000 13.000.000
15. Canopus Edius 12.000.000
Card Editing 1 Rp 12.000.000
NX
16. Sony GV- 66.000.000
VTR 4 Rp 16.500.000
HD700
Jumlah Rp 1.499.400.000
121
b. Peralatan Pasca Produksi
122
5. Komputer Editing Pintium IV 3 Rp 13.000.000 39.000.000
6. 3 Rp 12.000.000 36.000.000
Card Editing Canopus Edius NX
7. VTR Sony HVR-M15 6 Rp 22.000.000 132.000.000
8. TV Monitor 14” 4 Rp 1.500.000 6.000.000
Jumlah Rp. 542.000.000
Untuk keperluan Teknik Prasarana anggaran sebesar Rp. 4.500.000.000 ini terdiri dari
1. Bangunan gedung Studio, perkantoran, gedung pemancar
2. Tower Antena
3. Generator Set (pembangkit listrik 66 KVA)
123
. TOTAL KEBUTUHAN ANGGARAN TEKNIK
124
D. Inventaris Teknik AdiTV
(merupakan Hibah dari TVUAD sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Hibah/Bantuan peralatan dari TVUAD,
tanggal 24 Maret 2008)
1) Televisi Monitor
No. Merek dan Inci Tahun pembelian Dan Kode Spesifikasi Jumlah Harga Pembelian
Inventaris
Jumlah Rp 6.000.000
No. Fotmat dan Merek Tahun pembelian Dan Spesifikasi Jumlah Harga Pembelian
Kode Inventaris
125
2. Beta Sony PAL 96.A.02.03 SL-HF 99 ES 1 buah Rp 4.000.000
Jumlah Rp 20.000.000
3) Mixer Video
No Merek Tahun pembelian Dan Spesifikasi Jumlah Harga Pembelian
Kode Inventaris
Jumlah Rp 28.000.000
126
3) Kamera Video
Jumlah Rp 61.000.000
5) Lampu Video
No Merek Tahun pembelian Dan Klasifikasi & Watt Jumlah Harga Pembelian
Kode Inventaris
127
6) DC. Adaptor Kamera video dan Charge & UPS
No Merek Tahun pembelian Dan Kode Klasifikasi Jumlah Harga Pembelian
Inventaris
Jumlah Rp 4.550.000
7) Transmiter
No Jenis Product Tahun pembelian Dan Kode Klasifikasi Jumlah Harga Pembelian
Inventaris
128
8) Charakter Generator
Jumlah Rp 3.500.000
9) Rewender
129
10) Batery Pack
Jumlah Rp 2.000.000
11) Tripod Kamera
Jumlah Rp 5.500.000
130
3. Intel Pentium IV 96.A.12.03 Administari 1 buah Rp 7.000.000
Jumlah Rp 52.000.000
131
5. Natonal portable Sound 96.B.02.05 WX – 802 AC 1 buah Rp 1.200.000
System 1J
Jumlah Rp 15.200.000
Jumlah Rp 17.500.000
132
5) Microphone , Heandphone dan alat komunikasi
Jumlah Rp 11.400.000
6) Tiang Mic
Jumlah Rp 425.000
133
3 Altec Lansing 00.B.06.03 ACS 45.1 1 set Rp 1.500.000
Jumlah Rp 5.750.000
134
17. Tiang Mic Rp 425.000
18. Salon / Speker Aktif Rp 5.750.000
Jumlah Rp 232.825.000
Terbilang “Dua ratus tiga puluh dua juta delapan ratus dua puluh lima ribu rupiah
Inventaris peralatan dan Ruang Studio mendapatkan Hibah dari TVUAD berdasar surat perjanjian Hibah tanggal 24 Maret
2008 senilai Rp 232.825.000 (Terbilang “Dua ratus tiga puluh dua juta delapan ratus dua puluh lima ribu rupiah” )
Nilai tersebut di atas dihitung berdasar nilai pengadaan, sedangkan saat ini nilai peralatan hanya 15 %nya saja, sekitar Rp
34.923.750 ( Tiga puluh empat juta sembilan ratus dua puluh tiga ribu tujuh ratus lima puluh rupiah)
135
BAB VII
ASPEK KEUANGAN
a) Tanah: Rp 2.000.000.000
b) Bangunanan: Rp 5.000.000.000
c) Peralatan Produksi: Rp 4.000.000.000
d) Peralatan Penunjang: Rp 500.000.000
e) Pemancar dan Antena: Rp 2.500.000.000
f) Perijinan/ Legalitas: Rp 50.000.000
g) Sumber Daya Manusia: Rp 550.000.000
Jumlah keperluan investasi: Rp14.600.000.000
2. Keperluan Modal Kerja
136
B. Sumber Pemerolehan Dana
C. Proyeksi Keuangan
4. Adanya bonus spot iklan sebesar 20% terkait masa promosi yang dilakukan
ADi TV.
137
6. Adanya upaya untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang
ditunjukkan peningkatan biaya gaji sebesar 10% dan pelatihan SDM sebesar
25% untuk setiap tahunnya.
138
a) Kondisi Neraca prediksian PT ADi TV dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2017
139
Akun Buku Besar 2013 2014 2015 2016 2017
AKTIVA
Kas 50.282.228.301 53.958.223.696 59.401.304.033 67.152.873.690 77.901.504.521
Bahan habis pakai 500.000.000 500.000.000 500.000.000 500.000.000 500.000.000
Tanah 2.000.000.000 2.000.000.000 2.000.000.000 2.000.000.000 2.000.000.000
Gedung, Tower, Antena 5.000.000.000 5.000.000.000 5.000.000.000 5.000.000.000 5.000.000.000
Alat Produksi 4.232.825.000 4.232.825.000 4.232.825.000 4.232.825.000 4.232.825.000
Pemancar 2.500.000.000 2.500.000.000 2.500.000.000 2.500.000.000 2.500.000.000
Kendaraan 750.000.000 750.000.000 750.000.000 750.000.000 750.000.000
Aktiva Tak berujud 2.250.000.000 2.250.000.000 2.250.000.000 2.250.000.000 2.250.000.000
Akumls Dep AT -9.281.250.000 -10.828.125.000 -12.375.000.000 -13.359.375.000 -14.343.750.000
PASIVA
Modal Saham 64.050.000.000 64.050.000.000 64.050.000.000 64.050.000.000 64.050.000.000
Modal Sumbangan 232.825.000 232.825.000 232.825.000 232.825.000 232.825.000
Laba Ditahan -6.049.021.699 -3.919.901.304 -23.695.967 6.743.498.690 16.507.754.521
140
b) Kondisi Pendapatan prediksian PT ADi TV dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2017
141
c) Kondisi Cash Flow Prediksian (beserta perhitungannya) PT ADi TV dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2017
142
ELEMEN 2013 2014 2015 2016 2017
Pendapatan setelah dipotong spot
8.859.375.000 11.074.218.750 13.842.773.438 17.303.466.797 21.629.333.496
bonus
Biaya Variabel
Biaya produksi 2.162.438.965 2.432.743.835 2.736.836.815 3.078.941.417 3.463.809.094
Operasional Mesin 540.609.741 608.185.959 684.209.204 769.735.354 865.952.273
Operasional Kendaraan 216.243.896 243.274.384 273.683.681 307.894.142 346.380.909
Perawatan Mesin + kendaraan 216.243.896 243.274.384 273.683.681 307.894.142 346.380.909
Promosi & Marketing 1.081.219.482 1.216.371.918 1.368.418.407 1.539.470.708 1.731.904.547
Total Biaya Variabel 4.216.755.981 4.743.850.479 5.336.831.789 6.003.935.763 6.754.427.733
Biaya Tetap
Gaji Karyawan 1.159.567.200 1.275.523.920 1.403.076.312 1.543.383.943 1.697.722.338
Administrasi & Perjalanan Dinas 386.522.400 425.174.640 467.692.104 514.461.314 565.907.446
Pelatihan SDM 762.939.453 953.674.316 1.192.092.896 1.490.116.119 1.862.645.149
Biaya Depresiasi & Amortisasi 1.546.875.000 1.546.875.000 1.546.875.000 984.375.000 984.375.000
Total Biaya Tetap 3.855.904.053 4.201.247.876 4.609.736.312 4.532.336.377 5.110.649.933
Total Biaya 8.072.660.035 8.945.098.356 9.946.568.101 10.536.272.140 11.865.077.666
Laba sebelum pajak 786.714.965 2.129.120.394 3.896.205.337 6.767.194.657 9.764.255.831
PPh 1.935.549.607 2.841.776.749
Laba Bersih 786.714.965 2.129.120.394 3.896.205.337 4.831.645.050 6.922.479.081
Net Cash Flow 2.333.589.965 3.675.995.394 5.443.080.337 5.816.020.050 7.906.854.081
143
D. Analisis Investasi
Hasil perhitungan analisis keuangan menunjukkan Payback Period (PbP) sebesar 8,26 tahun artinya bahwa
sejumlah dana yang diinvestasikan pada PT ADi TV akan memperoleh dana kembali selama delapan tahun tiga bulan.
Hal ini menunjukkan secara ekonomis PT ADi TV dapat dipertanggungjawabkan terkait dengan umur hidup produknya
lebih panjang dari PbP. Artinya semakin lama produk tersebut diterima oleh pelanggan maka analisis bisnis produk
tersebut dapat diteruskan.
2. Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE).
144
2015 Rp 3.896.205.337 Rp 60.362.923.696 Rp 64.050.000.000 6% 6%
2016 Rp 4.831.645.050 Rp 64.259.129.033 Rp 64.050.000.000 8% 8%
2017 Rp 6.922.479.081 Rp 71.026.323.690 Rp 64.050.000.000 10% 11%
Perhitungan ROA dan ROE pada PT ADi TV menunjukkan nilai positif pada tahun 2013 berarti pada tahun tersebut
baru memperoleh keuntungan. Kegiatan lima tahun pertama (dari tahun 2008 – tahun 2012) walaupun rugi namun
pembiayaan dapat didanai oleh modal yang dimiliki PT ADi TV. Walaupun secara PbP PT ADi TV selama 8 tahun 3 bulan
namun pada tahun keenam dengan kekuatan permodalan PT ADi TV dapat melakukan peremajaan peralatan yang
dimiliki. Jadi secara komprehensif berdasarkan analisis keuangan investasi di atas PT ADi TV dapat dijalankan dan dapat
dipertanggungjawabkan dari segi ekonomis dan bisnis.
145
BAB VIII
ASPEK SOSIAL
146
10. Mendorong peluang sektor usaha lain yang berpotensi meningkatkan
pendapatan perkapita masyarakat.
11. Mendorong komunikasi yang intensif dan konstruktif antara pemerintah
daerah dengan masyarakat dan di antara sesama warga masyarakat.
147