Anda di halaman 1dari 3

TUGAS TUTORIAL KE-1

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

Nama Mata Kuliah : Pemasaran Strategik


Kode Mata Kuliah : EKM4475
Jumlah sks : 3
Nama Pengembang : Eco Femiandini, SE., M.Si.
Nama Penelaah : Ramdhan Kurniawan, S.Tr.Par.,MM.
Status Pengembangan : Baru/Revisi* (coret yang tidak sesuai)
Tahun Pengembangan : 2019
Edisi Ke- : 1

Sumber
Skor
No Tugas Tutorial Tugas
Maksimal
Tutorial
1 Mahasiswa akan diberikan sebuah makalah berjudul: 60  Modul 3
 Makalah
Segmenting Indonesian Online Customer Tugas 1:
Yulianti,
Silahkan Anda membaca dan mempelajari isi dari hasil Reny.
penelitian tersebut. Anda diminta untuk menyebutkan dan Segmenting
menjelaskan penemuan segmen berikut karakteristiknya! Indonesian
Online
Customer.
2 Jelaskan mengapa brand personality itu penting! 40 Modul 4
* coret yang tidak sesuai

1. Pengertian segmentasi pasar adalah sebuah proses pengelompokan atau pembagian calon
konsumen berdasarkan karakteristik yang berbeda. Hal ini bisa ditujukan sebagai
pembagian pasar yang berbeda-beda (heterogen) menjadi beberapa kelompok pasar yang
homogen. Setiap kelompok tersebut dapat ditargetkan untuk memasarkan sebuah produk
sesuai dengan kebutuhan, lokasi, dan karakteristik pembeli yang ada di pasar tersebut.

Melalui artikel hasil penelitian tersebut terdapat 5 (lima) segmen konsumen online
diantaranya meliputi:
- online shopping lovers (kelompok yang ketagihan membeli melalui internet),
Merupakan kelompok dengan jumlah anggota tertinggi kedua dibandingkan
kelompok lainnya. Kelompok 1 berisi responden dari lulusan berpendidikan sebesar
54,3% dimana tingkat pendidikannya lebih banyak daripada responden sarjana
(45,7%). Artinya kelompok 1 didominasi oleh responden dengan tingkat pendidikan
yang lebih tinggi. Dari sisi pendapatan, kelompok ini juga memiliki anggota dengan
pendapatan yang lebih besar dari kelompok lainnya (≥ Rp. 2.500.000). Sedangkan
untuk jumlah item yang dibeli kelompok ini membeli 1 item sebanyak 1 sampai
dengan 5 item sebesar 47,8% dan 43,5% ≤6 item. Dari hasil di atas berarti kelompok
ini sering berbelanja menggunakan internet.
Dilihat dari gaya hidup / psikografinya dalam menggunakan internet, kelompok ini
suka berbelanja lewat internet karena kepraktisan. Mereka sangat mahir
menggunakan internet dan mereka mempercayai internet sebagai media belanja.
Secara keseluruhan kelompok ini lebih menyukai menggunakan internet untuk
aktivitas belanja. Dilihat dari ciri-ciri yang melekat secara demografis dan psikografis
dalam penggunaan internet kelompok ini, maka sesuai kelompok ini termasuk dalam
segmen “kelompok yang ketagihan atau penikmat belanja online”.
Pada preferensi konsep toko online yang dianggap penting oleh segmen pembelanja
online, yang paling menonjol dan berbeda dari segmen lainnya adalah konsep desain
website, produk yang dijual, dan informasi. Keamanan dan layanan toko online
adalah konsep penting dalam hal ini, namun, kelompok lain juga memiliki preferensi
yang sama untuk kondisi tersebut.

- online window shoppers (kelompok yang ingin mengetahui semua detail informasi,
sebelum memilih untuk membeli),
Kelompok dengan pendidikan yang hampir seimbang antara jenjang pendidikan
sarjana dan pascasarjana. Artinya pada kelompok 2, tingkat pendidikan tiap
anggotanya campuran antara sarjana dengan persentase 58,9% dan lulusan sarjana
dengan persentase 41,1%. Pada kelompok ini berisi anggota dengan usia umum dari
muda sampai tua, responden berpendidikan seimbang antara pendidikan sarjana dan
pascasarjana. Kelompok ini juga memiliki ragam pendapatan yang beragam, mulai
dari yang berpenghasilan rendah hingga yang tinggi. Jumlah item yang dibeli antara
1-5 item dalam satu tahun terakhir, kelompok ini menggunakan internet selama 3-4
jam sehari.
Dari sisi gaya hidup, kelompok ini memiliki kepercayaan dalam menggunakan
internet untuk aktivitas belanja, namun mereka tidak menyukai penawaran dan
logistik yang ditawarkan saat berbelanja melalui internet. Selain itu, mereka tidak
terlalu percaya dengan toko online. Namun, mereka sangat menyukai window
shopping dengan informasi melihat-lihat tentang detail produk. Dilihat dari ciri-ciri
yang melekat secara demografis dan psikografis dalam penggunaan internet
kelompok ini, maka kelompok ini termasuk dalam segmen “kelompok yang ingin
mengetahui semua detail informasi, sebelum memilih untuk membeli”.
Pada preferensi konsep toko online yang dianggap penting oleh segmen pembelanja
online, yang paling menonjol dan berbeda dari segmen lainnya adalah pada konsep
harga, informasi dan keberadaan toko fisik. Mereka menginginkan harga bersaing,
informasi akurat, dan detail serta toko fisik dari toko online.

- negative judgmental online users (kelompok yang dapat menggunakan internet


tetapi tidak suka belanja online),
Kelompok dengan jumlah anggota paling sedikit dibandingkan dengan kelompok lain
(11%. Berisi usia muda yang kurang dari 20 tahun sebesar 82,6%. Pendidikan dalam
kelompok ini adalah pendidikan sarjana. Penghasilan mereka sebesar ≤ Rp2.500.000.
Sebagian besar kelompok ini tidak pernah membeli produk melalui Internet. Internet
yang digunakan bervariasi dari kurang dari 2 jam, 3-4 jam hingga lebih dari 5 jam
sehari.
Kelompok ini memiliki keyakinan dalam menggunakan Internet untuk berbelanja,
tetapi mereka memiliki pandangan negatif terhadap Internet sebagai media
berbelanja. Mereka tidak mempercayai toko online beserta penawarannya,
kepraktisan yang diberikan dan ingin melihat langsung barang / produknya sendiri.
Dilihat dari karakteristik yang melekat secara demografis dan psikografis dalam
penggunaan internet kelompok ini, maka kelompok ini termasuk dalam segmen
“negative judgemental”. Untuk cluster ini, konsep penting dari sebuah toko online
adalah keamanan toko online dan pelayanan yang memuaskan.

- on off shoppers (sekelompok atau segmen orang yang mempercayai toko online,
tetapi lebih memilih untuk membeli secara langsung ditoko)
Berisi anggota yang memiliki tingkat pendidikan sarjana. Pendapatan dari kelompok
ini kurang dari Rp 2,5 juta per bulan. Jumlah item yang dibeli antara 1-5 item selama
setahun terakhir. Internet yang digunakan bervariasi dan persentasenya berimbang,
mulai dari kurang dari 2 jam sehari hingga lebih dari 5 jam sehari.
Dari segi psikografis, kelompok ini senang dengan hiburan serta berita yang diberikan
melalui internet. Anggota cluster ini pun memiliki kepercayaan berbelanja melalui
internet. Namun, mereka cenderung ragu dengan masalah valuasi barang melalui
internet, dan mereka menganggap berbelanja di internet tidak benar-benar praktek,
mereka tidak keberatan jika harus berbelanja di toko fisik.

- traditional shoppers (sekelompok orang yang tidak menyukai belanja online).


Terdiri dari anggota dengan usia yang beragam, dari kurang dari 20 tahun hingga
lebih dari 31 tahun. Tingkat pendidikan kelompok ini terdiri dari 69,2% responden
sarjana dan 30,8% responden tingkat sarjana sebesar 30,8%. Pendapatan dari
kelompok ini juga bervariasi dari kurang dari Rp 2,5 juta hingga lebih dari
Rp2.500.000. kelompok ini didominasi oleh responden yang belum pernah membeli
produk melalui internet.
Secara psikografis, kelompok ini memiliki pandangan negatif terhadap penggunaan
internet untuk berbelanja. Mereka tidak menggunakan internet untuk berbelanja atau
sekedar melihat review produk di internet. Mereka tidak suka belanja online mungkin
karena tidak bisa menggunakan internet untuk aktivitas belanja. Dilihat dari ciri-ciri
yang melekat pada demografi dan psikografis dari penggunaan internet kelompok ini,
maka kelompok ini termasuk dalam segmen “pembelanja tradisional”.
Artikel ini menekankan pada segmentasi konsumen online berdasarkan demografi,
psikografis dan preferensi atribut toko online yang dianggap penting oleh setiap segmen.
Dengan memahami segmentasi berdasarkan karakteristik tersebut, artikel ini mencoba
untuk menghasilkan saran bagi pengecer toko online berupa strategi dan taktik pemasaran
yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masing-masing segmen yang memiliki
konsumen yang berbeda.

2. Brand Personality diperlukan untuk mengenali sautu produk, yang dalam konsepnya
memuat informasi seputar produk, sehingga konsumen akan dengan mudah
mengidentifikasi apakah produk tersebut cocok untuknya atau sebaliknya.

Anda mungkin juga menyukai