Dalam car aini, auditor menyajikan hasil auditnya dalam laporan berdasarkan informasiyang
diperoleh sesuai dengan tahapan-tahapan audit yang dilakukan. Seperti diketahui, seorang
auditor memperoleh informasi melalui tahapan-tahapan audit sebagai berikut:
Penyajian dengan menggunakan car aini menitikberatkan pada kepentingan para pengguna
laporan hasil audit. Umumnya para pengguna laporan lebih berkepentingan terhadap temuan
auditnya daripada bagaimana auditor melakukan audit. Dengan demikian dibutuhkan
penyajian laporan yang dapat menjawab pertanyaan pengguna laporan dengan cepat,
biasanya berupa kesimpulan atas audit yang dilakukan auditor. Dalam penyajian ini, auditor
mengikuti format sebagai berikut:
Informasi yang harus di sediakan terkait dengan informasi laatr belakang ini seperti:
1. Profil perusahaan, seperti nama perusahaan, lokasi perusahaan, didirikan kapan dan
siapa saja pendirinya.
2. Tujuan dari di dirikannya perusahaan tersebut
3. Susunan direksi perusahaan
4. Tujuan di lakukannya audit pada perusahaan tsb.
Pada bagian ini auditor harus menyimpulkan terkait dengan temuan (bukti) audit yang
diperoleh, seperti:
3 Pembuatan jurnal kas Pencatatan kas masuk yang Debitur tidak mengirim bukti Sering terjadi kesalahan
masuk, terutama untuk diterima dari debitur dalam transfer kepada perussahaan dan dalam pengkreditan piutang
pembayaran melalui bank, jurnal penerimaan kas harus tidak memberikan penjelasan dalam kartu piutang terhadap
hanya mencatat jumlah memuat penjelasan tentang tentang rincian utang yang debitur yang telah membayar
transfer yang diterima identitas debitur yang dibayar dan perbedaan jumlah antara
perusahaan membayar dan untuk transaksi saldo kartu piutang
yang mana pembayaran dibandingkan dengan jumlah
terssebut dilakukan yang terdapat di buku besar
4 Perusahaan menanggung Biaya transfer pembayaran Karyawan belum memahami Perusahaan menanggung
beban penagihan piutang bukan merupakan beban penerapan ketentuan ini beban yang lebih besar
yang terlalu tinggi perusahaan daripada yang seharusnya
5 Pembayaran yang Pasien harus membayar sebesar Perusahaan tidak memiliki Perusahaan menderita rugi
diterima dari perusahaan biaya pengobatab yang harus prosedur tercatat mengenai karena menerima
asuransi lebih kecil ditanggungnya atau perusahaan konfirmasi kepada asuransi untuk pembayaran yang lebih kecil
daripada yang seharusnya harus menerima pembayaran penanganan pasien yang berobat daripada biaya perawatan
dibebankan kepada pasien jasa sesuai dengan jasa yang atau tanggungan perusahaan pasien yang dikeluarkan
diberikan asuransi.
6 Sering terjadi Pencatatan piutang harus Bukti transaksi terlambat sampai Pencatatan piutang tidak
keterlambatan dalam dilakukan secara kronologis dan ke bagian akuntansi teratur dan tidak akurat
pencatatan piutang tepat waktu
7 Beberapa debitur menolak Harus dipastikan terlebih Petunjuk teknis penelusuran Piutang tidak tertagih
bahwa pasien yang ditagih dahulu penanggung jawab status pasien atas tanggungan menjadi sangat tinggi karena
biaya pengobatannya pasien dan besarnya biaya perusahaan debitur dan tidak jelasnya penanggung
sebagai karyawan di pengobatan yang ditanggung pernyataan sebagai penjamin atas dari biaya tersebut
perusahaan terssebut oleh perusahaan debitur pasien tersebut memiliki status
sebelum diterima untuk dilayani secara tertulis
8 Sering terjadi kesalahan Harus dipastikan terlebih Perjanjian tentang batas atas Terjadi kesalahan dalam
dalam penerapan tarif dahulu penanggung jawa pasien pelayanan untuk masing-masing menagih kelebihan biaya
pelayanan terhadap pasien dan besarnya batas maksimum karyawan antara perusahaan pengobatan yang harus
atas tanggungan biaya pengobatan yang dengan debitur belum ditanggung pasien dan arus
perusahaan debitur dan ditanggung debitur disosialisasikan secara memadai kas perusahaan terganggu
keterlambatan dalam
menagih piutangnya
9 Saldo Awal piutang di Saldo piutang pada kartu Mutasi piutang tidak dicatat Jumlah piutang tercatat tidak
beberapa kartu piutang piutang harus sama dengan secara kronologis dan tidak tepat mencerminkan jumlah yang
tidak sama dengan saldo saldo piutang di buku besar waktu sebenarnya
akhir piutang bulan
sebelumnya terhadap
debitur yang sama
10 Sering terjadi Surat tagihan harus dikirim Petugas terlambat memisahkan Perusahaan terlambat
keterlambatan pengiriman tepat waktu sesuai dengan jatuh bukti tagihan antara yang dikirim menerima pembayaran
surat tagihan kepada tempo piutang dan dokumennya sehingga arus kas terganggu
debitur
11 Piutang yang tercatat di Semua pencatatan transaksi Kartu piutang yang diterbitkan Piutang diragukan
kartu piutang tidak harus didukung bukti transaksi dan petugas yang mencatat tidak keabsahannta dan tingkat
didukung bukti dan yang sah dan lengkap tertib ketertagihannya
sebaliknya
Menemukan kelemahan:
1. Kelemahan yang terjadi pada sistem dan prosedur akuntansi yang dimiliki perusahaan
2. Kelemahan yang terjadi karena kurang terlatihnya karyawan di bagian piutag dalam
mengelola piutang
Rekomendasi:
1. Perusahaan harus memiliki sistem informasi akuntansi yang lengkap dan memadai.
2. Karyawan yang bertugas melakukan pengelolaan piutang harus memenuhi kualifikasi
sebagai pengelola piutang
3. Perusahaan harus membuat kebijakan dan peraturan yang menjadi dasar dalam
pengelolaan piutang