KELAS : A (ANTROPOLOGI)
MK : ANTROPOLOGI POLITIK
TUGAS REVIEW
segmen kerabat dan situasi kehidupan nyata para anggota segmen segmen
Skin Chief) yang banyak dibahas telah lama dikenal dalam kepustakaan
1945: Harper 1957: Huber 1959: Llewellyn dan Hoebel 1941. Schneider
1957: Winans dan Edgerton 1964). Tetapi, kemajuan yang relatif kecil telah
(Nader 1969: Nader dan Yngvesson 1973: Pospisil 1971). Lagipula, para
sarjana itu yang sekarang menulis tentang penyelesaian konflik lewat ritual
lewat ritual sebagai suatu proses hukum. Data dari masyarakat Meta' di
belum lama ini (sekitar 1900), karena pada masa inilah masyarakat Meta
secara sangat luas mengandalkan pada penyelesaian ritual Seperti yang akan
kita lihat, saling hubungan antara pihak-pihak yang benikai dan masalah-
masalah yang dipertaruhkan bisa berbeda-beda dari satu kasus ke kasus yang
Di dalam masa prakolonial yang belum lama ini, masyarakat Meta' (juga
dikenal sebagai Menemo) adalah kelompok terdiri lebih kurang 15.000 orang
bahasa yang sama dan sentimen yang kuat akan kesamaan keturunan
masyarakat itu.
Desa adalah kelompok yang terdiri atas beberapa ratus penduduk dan di
ditentukan oleh sebuah kumpulan kepala garis keturunan anggota dewan yang
atas orang-orang. tanah milik dan bangunan (properti), dan sum ber-sumber
tanah pertanian dan rumpun rafia serta pohon kelapa sawit. Selain itu, konflik
konflik bahkan antara desa-desa Meta' yang terpisahkan paling jauh satu
sama lain. Dalam beberapa hal, penyelesaian perti kaian tergantung pada
menjamin kembalinya seorang istri yang lari. Tetapi, tepat seperti yang
landasan bagi penyelesaian konflik lewat ritual di Meta' dan karenanya harus
dimulai. Salah satu kepercayaan itu yang paling penting adalah gagasan (ide)
Oleh orang Meta yang bertu tur bahasa Inggris ndon diterjemahkan
Dalam kasus seperti ini, yang pertama dan terutama pernyataan pihak
benar"). sebuah istilah yang dipakai untuk pernyataan yang sangat kuat
Pengaduan yang sepenuhnya benar dan dinyatakan ulang oleh banyak orang
menyebabkan adon, dan pengaduan oleh kepala garis keturunan dan tokoh
masyarakat desa dianggap lebih efektif daripada pengaduan oleh orang biasa.
supernatural timbul karena adanya pengaduan dari pihak yang disakiti, maka
langkah-langkah untuk mengganti rugi pihak yang disakiti sehingga dia akan
turun-temurun (weut atu afay'i). Setiap ahli ini memiliki kekuatan eksklusif
manifestasi ndon tersebut, maka orang itu menanggung risiko menderita ndon
supernatural. Misalnya, ndon bunuh diri hilang ketika ahli ritual mela kukan
penguburan jenazah pelaku bunuh diri. Karena prosedur prosedur itu sendiri
yang lain dari pelanggar selalu mempunyai monopoli atas kekuatan untuk
mengakhiri ndon dalam kasus ini dan secara khas menggunakan monopoli ini
sebagai dasar untuk memungut denda atau biaya dari pihak-pihak yang
Pada bagian selanjutnya dari tulisan ini, saya akan memerikan rangkaian
yang berbeda dalam penyelesaian konflik lewat ritual dipakai menurut ciri
konflik ritual segera yang digunakan untuk mengatasi suatu situasi yang
Akhirnya, cara bagaimana keadaan sakit dan tanda-tanda lain ndon digunakan
untuk mendorong para pria bertobat atau serangan serangan di waktu lampau
yang mengerikan dan akan segera terjadi, dan proses penyelesaian ritual
melakukan inses klan (clan incest) atau perzinaan dengan istri sesama
anggota sepuak. Dalam semua kasus ini, ada ketakutan besar bahwa ndon
terkoordinasi banyak ahli ritual dan para ahli penyelesaian konflik lainnya.
Manakala seorang Meta' membunuh seorang Meta' lainnya - apakah itu
sebagai nayi atau akwatreu, diikuti oleh para sanak saudara korban dan juga
dendam oleh kerabat korban (terutama kerabatnya dari pihak laki laki),
serangan itu juga menunjukkan reaksi pertama dari suatu gerombolan banyak
orang, yang dibuat marah karena satu pria Meta" telah menumpahkan darah
seorang pria Meta lainnya Serangan keji ini dipandang sebagai ancaman
dari pihak laki-laki, dan bahkan pihak-pihak yang tidak bersangkutan dengan
yang menular di tempat di mana pembunuhan itu terjadi. suatu bentuk ndon
(be'ɛ) suatu beban berat ndon di kepalanya, dan sebagaimana dalam banyak
oleh seorang ahli yang turun temurun di desa bersangkutan yang dipanggil
lainnya, ahli itu membuat tandu dari bambu dan selanjutnya berangkat
mereka meminta seekor ayam dari orang orang perkampungan itu, "sebagai
pemilik perkampungan yang menolak, ahli itu pergi begitu saja dengan
meninggalkan tandunya beserta jenazah korban dan beban ndon yang
kepada para tokoh terkemuka di desa tempat pembunuhan itu terjadi. Dalam
denda ini secara khas termasuk pembayaran berupa tujuh kambing, beberapa
lusin gelang kuningan, dan sejumlah besar ayam. Pembayaran ini, yang
ini dalam kasus itu. Mereka dianggap mampu menyampaikan njom yang
terkeras atau pemyataan ritual mengenai setiap konflik yang se rius di desa,
menyajikan seekor kambing dan seorang budak kepada Ketua Tabi dari desa
Zang Tabi, seorang ahli tingkat tertinggi untuk semua kasus pembunuhan
yang terjadi di wilayah Meta. dengan maksud agar Tabi akhirnya dapat
penyelesaian kasus itu sering ditunda selama beberapa bulan selagi para
anggota dalam silsilah keluarga pembunuh berupaya menghimpun harta
untuk penebusan akhir atas tindak kejahatannya. Tetapi lagi-lagi di sini dia
menghadapi tugas rumit, kali ini oleh kenyataan bahwa ada perantara tertentu
Zang" kepada para pembunuh. Sudah tentu, para perantara itu harus dibayar
atas jasanya dan orang tidak dapat melangkaui mereka tanpa menimbulkan
denda dan mungkin pula ndon tambahan karena telah melanggar hak-hak para
perantara itu.
dibawa ke tempat tinggal Tabi dengan budak yang akan dia serahkan kepada
sang ahli. Budak itu diikatkan pada satu lengan sang ahli.dan seekor kambing
pembunuh masuk ke dalam pondok tempat upacara korban, yaitu tempat dia