Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PRAKTIKUM

FARMASETIKA DASAR

LARUTAN

LAPORAN RESEP 22,24,25

NAMA : Dara Prameswari


NIM : 2004015081
DOSEN : Era Rahmi M. Si. S. Farm

KELAS C2

PROGRAM STUDI FARMASI


FAKULTAS FARMASI DAN SAINS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
2021
RESEP 22

Kelengkapan Resep

1. Nama pasien : Ada

2. Umur pasien :-

3. Berat badan :-

4. Jenis kelamin :-

5. Nama dokter : Ada

6. No. SIP : Ada

7. No. Tlp : Ada

8. Paraf dokter :-

9. Alamat dokter : Ada

10. Tanggal penulisan R/ : Ada

Resep Standar :
Sirupus simplex (Fornas hal 273)
Tiap 100 ml mengandung :
 Saccharum album 65 g
 Methylis parabenum 250 mg
 Aqua destilata ad 100 ml

Bahan Obat Gol. Obat Dosis Lazim TM Kelarutan Khasiat


Saccharum B - - Sangat Zat pemanis
album mudah larut
dalam air

Methylis B - - Larut dalam Zat pengawet


parabenum air dan etanol
95%

Aquadest B - - Larut dalam Zat tambahan


air / pelarut

Obat Tidak Tercampur (OTT) : -

Usul :

1. Pipet tetes yang digunakan pipet tetes baku (1 g = 20 tetes) ( Farmakope Indonesia V )

2. BJ syr. Simplex 1,3

BJ > 16,67 % = 1,3 BJ =

BJ < 16,67 % = 1
Untuk menentukan kekentalan = fungsi BJ

Perhitungan Dosis : -

Perhitungan bahan :

Kadar sirup = = 100% > 16,67%

BJ Syr. Simplex = 1,3 = 76,9 ml ~ 77 ml

1. Saccharum album = x 65 g = 50,05 g

2. Methylis parabenum = x 250 mg = 192,5 mg

3. Aquadest = = 76,9 ml ~ 77 ml

Penimbangan Bahan :

1. Saccharum album = 50,05 g


2. Methyl paraben = 192,5 mg
3. Aquadest = ad 77 ml

Prosedur Pembuatan Resep :

1. Bersihkan alat dan bahan


2. Tara timbangan
3. Timbang semua bahan
4. Kalibrasi botol sebanyak 77 ml dengan aquadest
5. Kalibrasi beker gelas dengan aquadest (77 ml)
6. Larutkan saccharum album dan methyl parabenum ke dalam beker gelas
7. Tambahkan aquadest ad batas kalibrasi
8. Panaskan di hotplate, jangan sampai mendidih
9. Tunggu sampai dingin, lalu masukan kedalam botol ad batas kalibrasi
10. Beri etiket putih, label kocok dahulu, dan serahkan kepada pasien

Penerahan ( wadah, etiket, label ) :

Wadah = Botol coklat 100 ml Apotek Terpadu UHAMKA

Etiket = Putih Jl. Delima Raya, Duren Sawit


Telp. (021)92939193
Label = Kocok dahulu
Apoteker : Dara Prameswari,S.Farm.,Apt
Signa = Sesuai dengan formula SIPA : 2004015081

No : 22 Tgl : 12/02/19
Nama Pasien : Lab. Farset

Sesuai dengan formula Syr. Simplex

SEMOGA LEKAS SEMBUH

KOCOK DAHULU
RESEP 24

Kelengkapan Resep

1. Nama pasien : Ada

2. Umur pasien : Ada

3. Berat badan :-

4. Jenis kelamin :-

5. Nama dokter : Ada

6. No. SIP : Ada

7. No. Tlp : Ada

8. Paraf dokter :-

9. Alamat dokter : Ada

10. Tanggal penulisan R/ : Ada

Resep Standar :
Sirupus simplex (Fornas hal 273)
Tiap 100 ml mengandung :
 Saccharum album 65 g
 Methylis parabenum 250 mg
 Aqua destilata ad 100 ml

Bahan Obat Gol. Obat Dosis Lazim TM Kelarutan Khasiat


PCT B 500 mg/2 g -/4g Larut dalam Analgetik dan
air dan antipiretik
dalam etanol

Coffein K 100 mg-200 500 mg – 1,5 Agak sukar Stimulan


mg/300 mg- g larut dalam syaraf pusat,
600 mg air dan kardiotonikum
etanol 95%

CTM K 2 mg-4mg/ 6 -/24 mg Larut dalam Antihistamin


mg-16 mg air

Syrup B - - Larut dalam Zat tambahan


simplex air
Propilenglikol B - - Larut dalam Zat tambahan
air

Obat Tidak Tercampur (OTT) : -

Usul :

1. Berat sediaan 60 ml

2. Propilengkol yang digunakan 1 g, kerena paracetamol larut dalam 9 bagian


propilengkol

3. BJ syr.symplex = 1,3 g/ml x 100% = 16,67%

4. Sediaan dibuat elixir karena terdapat propilengkol yang merupakan calsoven elixir

Perhitungan Dosis :

1. PCT ( -/4 g )
 DM Umur 1x = -
1h =

 R/dm 1xp = 0,15 g


1hp = 3 x 0,15 g = 0,45 g
 % 1x =-

1h = = 28,125 % < 100% ( Obat boleh dibuat )


2. Coffein (500 mg / 1,5 g)
 DM Umur 1x = = 200 mg ~ 0,2 g

1h =

 R/dm 1xp = = 0,025 g

1hp = 3 x 0,025 g = 0,075 g


 % 1x = = 12,5%

1h = = 12,5 % < 100% ( Obat boleh dibuat )

3. CTM (-/24 mg)


 DM Umur 1x = -
1h = = 9,6 mg

 R/dm 1xp = = 2,08 g

1hp = 3 x 2,08 g = 6,24 g


 % 1x =-
1h = = 65 % < 100% ( Obat boleh dibuat )

Penimbangan Bahan :

1. Paracetamol = = 1,8 g

2. Coffeinum = 0,3 g ~ 300 mg


3. CTM = 0,025 g ~ 25 mg
Pengenceran : CTM = 50 mg
Aquadest = 5 ml

HP = = 2,5 ml = 2 ml + (0,5 x 20 tts)

= 2 ml + 10 tts

SP = 5 ml – 2,5 ml = 2,5 ml

4. Sirup simplex = 10 ml
5. Propilenglikol = 9 x 1,8 g = 16,2 g
6. Aquadest ad = 60 ml

Prosedur Pembuatan Resep :

1. Persiapkan alat dan bahan


2. Bersihkan meja kerja dan lumpang
3. Setarakan timbangan
4. Timbang semua bahan
5. Kalibrasi botol 60 ml
6. Buatlah pengenceran ctm
7. Masukkan pct kedalam lumpang tambahkan propilenglikol gerus ad halus, masukkan
kedalam botol
8. Larutkan coffeinum dengan aquadest dalam beaker glass, lalu masukkan kedalam
botol
9. Masukkan HP CTM kedalam botol
10. Tambahkan aquadest ad batas kalibrasi
11. Kocok ad homogen
12. Beri etiket dan label

Penerahan ( wadah, etiket, label ) :

Wadah = Botol Coklat

Etiket = Putih

Label = Kocok dahulu

Signa = 3 x sehari 1 sendok teh

Apotek Terpadu UHAMKA


Jl. Delima Raya, Duren Sawit
Telp. (021)92939193

Apoteker : Dara Prameswari,S.Farm.,Apt


SIPA : 2004015081
No : 24 Tgl : 12/02/19
Nama Pasien : Ratna (8 th)

3 x sehari 1 sendok teh

SEMOGA LEKAS SEMBUH

KOCOK DAHULU
RESEP 25

Kelengkapan Resep

1. Nama pasien : Ada

2. Umur pasien : Ada

3. Berat badan :-

4. Jenis kelamin :-

5. Nama dokter : Ada

6. No. SIP : Ada

7. No. Tlp : Ada

8. Paraf dokter :-

9. Alamat dokter : Ada

10. Tanggal penulisan R/ : Ada

Resep Standar :
Sirupus simplex (Fornas hal 273)
Tiap 100 ml mengandung :
 Saccharum album 65 g
 Methylis parabenum 250 mg
 Aqua destilata ad 100 ml

Bahan Obat Gol. Obat Dosis Lazim TM Kelarutan Khasiat


As. Sitrat B - - Larut dalam Zat pengawet
air
Na. Carbonat B - - Mudah larut keratolitikum
dalam air
Syrup B - - Larut dalam Zat tambahan
symplex air

Obat Tidak Tercampur (OTT) : -

Usul :

1. Penetes yang digunakan adalah penetes baku ( 1 g = 20 tetes)


2. Na. Carbonat diambil 10 bagian dari asam sitrat
3. Sediaan jangan dikocok

4. BJ syr. Symplex = x 100% = 15% < 16,67%

5. Daftar penjenuhan lihat di pH Belanda

Perhitungan Dosis : -

Perhitungan bahan :

1. As.Sitrat = 2,5 g

2. Na. Carbonat = x 20,4= 5,1 g

3. Sirup simplex = 15 g
4. Aquadest = 100 ml – ( 2,5 ml + 5,1 ml + 15 ml )
= 100 ml – 22,6 ml
= 77,4 ml
 Air untuk As.Sitrat = = 25,8 ml

= 25 ml + 0,8 x 20 tts

= 25 ml + 16 tetes

Larutan As.Sitrat :

= 8,6 ml

= 17,2 ml

 Air untuk Na.Carbonat = = 51,6 ml


= 51 ml + 0,6 x 20 tts

= 51 ml + 12 tetes

Penimbangan Bahan :

1. Asam Sitrat = 2,5 g


2. Na.Carbonat = 5,1 g
3. Sirup simplex = 15 g
4. Aquadest = 77,4 g

Prosedur Pembuatan Resep :

1. Bersihkan alat yang ingin digunakan


2. Setarakan timbangan dan timbang semua bahan
3. Kalibrasi botol sebanyak 100 ml
4. Masukan Na carbonat dengan 2/3 air (51 ml + 12 ttes) kedalam mortir, gerus ad
homogen, masukan kedalam botol.
5. Larutkan asam sitrat 1/3 bagian air di erlenmeyer homogenkan ad larut.
6. Masukan 2/3 asam sitrat (17 ml + 4 tetes ) kedalam bagian basah, didalam botol,
diakan hingga bereaksi netral.
7. Masukan 1/3 bagian asam ( 8 ml + 12 ttes) kedalam botol secara hati-hati melalui
dinding botol.
8. Tutup dengan penutup gabus
9. Berikan etiket putih dan label “ tidak boleh dikocok”
10. Serahkan kepada pasien

Penerahan ( wadah, etiket, label ) :

Wadah = Botol coklat 100 ml


Etiket = Putih

Label = Tidak boleh dikocok

Signa = Diminum sekaligus

Apotek Terpadu UHAMKA


Jl. Delima Raya, Duren Sawit
Telp. (021)92939193

Apoteker : Dara Prameswari,S.Farm.,Apt


SIPA : 2004015081

No : 25 Tgl : 12/02/19
Nama Pasien : Santi (23 th)

Diminum sekaligus

SEMOGA LEKAS SEMBUH

TIDAK BOLEH DIKOCOK

Anda mungkin juga menyukai