Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM IPA

LKPI

STRUKTUR SISTEM PENCERNAAN

IRFAN FAHRIRRUDIN

NIM : 837732255

UPBJJ BANDAR LAMPUNG

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TERBUKA

KEGIATAN PRAKTIKUM
1. Judul : Struktur Sistem Pencernaan

2. Tujuan : Dapat Mengurutkan Saluran Pencernaan pada Sistemnya.

3. Alat dan Bahan :

1. Alat Tulis
2. Gambar Sistem Pencernaan

4. Teori Dasar :

Makanan atau zat yang ada di luar tubuh kita tersusun dari molekul – molekul yang
sangat kompleks. Agar makanan dapat dipergunakan oleh tubuh, maka diperlukan
adanya proses yang dapat menyederhanakan molekul – molekul tersebut untuk
diserap dan dipergunakan oleh tubuh.
Proses pencernaan makanan terbagi menjadi dua, yaitu pencernaan kimiawi dan
pencernaan mekanik. Percernaan kimiawi melibatkan peran enzim dalam proses
mengolah makanan. Sedangkan pencernaan mekanik merupakan proses
menghancurkan makanan menggunakan otot – oto dan alat bantu.
Secara mekanik meliputi proses fisis yang melibatkan organ-organ pencernaan
seperti proses mengunyah didalam mulut, gerak peristaltic, gerakan mengocok dari
lambung dan usus sehingga makanan tercampur dengan enzim-enzim. Sedangkan
proses kimiawi merupakan penghancur makanan melalui reaksi metabolic yang
melibatkan enzim. Proses pencernaan makanan meliputi proses ingesti (makan),
digesti (pencernaan), absorbi (penyerapan) dan egestiataudefekasi (pembuangan sisa-
sisa makanan yang tidak tercena). Dalam tubuh kita memiliki alat atau organ-organ
untuk memproses makanan yang sering disebut dengan system pencernaan dimana
organ-organ tersebut secara berurutan yaitu mulut, faring dan kerongkongan,
lambung, usushalus, usus besar serta rectum dan anus.

5. Cara Kerja :

1) Perhatikan gambar system pencernaan yang terdapat pada lembar kerja di akhir
modul ini

2) Urutkan lah system pencernaan tersebut mulai dari mulut

3) Tuliskan bagian-bagian tadi pada lembar kerja

4) Simpulan apa yang dapat diambil dari percobaan ini?

6. Hasil Pengamatan :
Bagian Bagi:n utama saluran pencernaan pada manusia adalah:

a. Rongga mulut

b. Tenggorokan dan Kerongkongan

c. Lambung

d. Usus besar

e. Usus halus

f. Rektrum dan Anus


7. Pembahasan :
Sistem pencernaan terdiri dari 6 organ utama yaitu :
1. Mulut

Bagian mulut merupakan langkah pertama dalam sistem pencernaan manusia. Proses
pencernaan dimulai saat kamu mengambil gigitan pertama pada makanan, disebut juga
pencernaan mekanik.
Bagian mulut seperti lidah, gigi, dan kelenjar air liur membantu proses pengunyahan
agar makanan lebih mudah dicerna.
Air liur mengandung enzim dengan fungsi memecah molekul makanan agar mudah
diserap oleh tubuh.

2. Tenggorokan dan Kerongkongan

Tenggorokan (Faring) merupakan saluran alat pencernaan yang menghubungkan


rongga mulut ke kerongkongan (esofagus). Faring juga berhubungan dengan rongga
hidung yang berfungsi untuk memproduksi suara.
Makanan yang ditelan dari mulut masuk melalui tenggorokan dan diteruskan ke tabung
berotot esofagus.
Tabung ini memiliki panjang sekitar 25cm. Di bagian esofagus terdapat katup
epiglotis yang mencegah makanan dan minuman masuk ke dalam trakea agar kamu
tidak tersedak.
Pada dinding kerongkongan terjadi gerakan peristaltik, yaitu gerakan meremas-remas
yang mendorong makanan menuju lambung.
3. Lambung

Lambung merupakan organ berbentuk seperti kantong yang terdiri dari dinding
berotot. Di lambung, terjadi sistem pencernaan mekanik dimana makanan dan
minuman diremas dan diaduk menjadi bubur makanan (kim) oleh otot polos.
Ada tiga bagian lambung yang penting: bagian atas (kardia), bagian tengah (fundus),
dan bagian bawah (pilorus).
Di bagian lambung juga terjadi pencernaan kimiawi, dimana makanan dicerna oleh
enzim dalam getah lambung yang dihasilkan oleh sel kelenjar dinding lambung. Getah
lambung terdiri dari:
Pepsin: enzim yang fungsinya memecah protein menjadi pepton dan proteosa.
Renin: enzim untuk menggumpalkan protein susu (kasein), lalu dicerna oleh pepsin
Asam Klorida (HCl): asam yang berfungsi untuk membunuh kuman dan bakteri pada
makananan dan mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin.
Lipase Gastrik: enzim yang mengubah lemak menjadi asam lemak
Setelah melalui proses sistem pencernaan tersebut, lambung perlahan-lahan
meneruskan kim ke usus halus dengan gerakan peristaltik.
4. Usus Halus

Usus halus merupakan sistem pencernaan manusia terpanjang dengan panjang


sekitar 670 cm sampai 760 cm.
Penyerapan nutrisi paling banyak terjadi pada saluran pencernaan ini. Usus halus
terdiri dari tiga bagian penting yang masing-masing memiliki fungsi yang berbeda
dalam pencernaan makanan:
Duodenum/Usus 12 jari: Usus dua belas jari adalah bagian usus setelah lambung.
Fungsinya untuk menyalurkan makanan ke usus halus dan mencerna makanan secara
kimiawi.
Terdapat dua muara saluran yaitu getah pankreas dan kantung empedu. Enzim yang
disekresikan oleh getah usus halus merupakan enzim Enterokinase, Tripsin, Erepsin,
Disakarase, dan Lipase.
Jejunum (Usus kosong): Permukaan usus kosong terdapat jonjot-jonjot usus yang
disebut vili.
Fungsi utama vili adalah memperluas permukaan usus untuk penyerapan makanan.
Hampir 90% penyerapan nutrisi terjadi di bagian usus halus ini dan selanjutnya
diedarkan ke dalam aliran darah dan limpa.
Ileum (Usus penyerapan): Bagian akhir pada saluran pencernaan usus halus. Nutrisi,
seperti vitamin B12, garam empedu, air, dan elektrolit, yang belum diserap oleh
jejunum akan diserap oleh bagian usus halus ileum. Seperti jejunum, usus ileum juga
memiliki vili.
Gerakan kontraksi peristaltik pada usus halus mendorong makanan dari satu bagian
ke bagian lain. Sisa kim yang berupa limbah diteruskan ke sistem pencernaan
manusia berikutnya yaitu usus besar.
5. Usus Besar

Sebagian besar dari sisa-sisa pencernaan makanan dan air diserap di usus besar, lalu
disimpan sebagai feses sebelum dieliminasi. Usus besar terdapat bagian sekum,
kolon, rektum, dan kanalis anal.
Fungsi utama usus besar adalah membusukkan sisa makanan atau limbah oleh bakteri
Escherichia coli agar lebih mudah untuk dikeluarkan.
Di bagian kolon ini juga terjadi penyerapan air dan vitamin K. Setelah itu, zat
makanan yang sudah dicerna akan disimpan di rektum dan dieliminasikan melalui
kanalis anal ke anus dengan gerakan peristaltik.

6. Rektrum dan Anus

Rektum adalah bagian paling ujung dari usus besar. Rektum inilah yang disebut
sebagai jalur yang akan dilalui kotoran menuju ke tempat pembuangan terakhirnya
yaitu anus. Pada saat kotoran memasuki rektum maka itu berarti tempat penyimpanan
kotoran yang berada di atasnya sudah penuh dan pada saat itulah seseorang akan
merasakan sakit perut serta keinginan untuk buang air besar. Sedangkan anus seperti
yang kita semua ketahui merupakan lubang dimana kotoran akan dikeluarkan dari
dalam tubuh untuk dibuang.
8. Kesimpulan :

Sistem pencernaan manusia adalah sebuah sistem penting yang membantu manusia
dalam mencerna makanan dan minuman yang dikonsumsinya menjadi zat yang lebih
mudah dicerna oleh tubuh dan diambil berbagai kandungan penting di dalamnya yang
bermanfaat untuk organ dalam dan bagian tubuh secara keseluruhan.
Hal ini terjadi karena adanya proses perubahan makanan dan penyerapan sari makanan
yang berupa nutrisi- nutrisi yang dibutuhkan tubuh dengan bantuan enzim yang
memcah molekul makanan kompleks menjadi sederhana sehingga mudah dicerna
tubuh.
Sistem Pencernaan Manusia dimulai dari Proses memasukan makanan ke dalam mulut
(Injesti), Proses mengubah makanan menjadi kecil dan lembut (dikunyah) oleh gigi
(Pencernaan mekanik), Proses mengubah molekul makanan kompleks menjadi
sederehana oleh enzim, asam, ‘bile’ dan air (Pencernaan Kimiawi). Penyerapan Nutrisi
dan Pembuangan Kotoran (Proses Penyingkiran).

9. Pertanyaan dan Jawaban


*PERTANYAAN
1. Sebutkan bagian – bagian dari sistem pencernaan yang menghasilkan enzim!
2. Enzim apa saja yang dihasilkan oleh organ – organ tersebut?
3. Enzim – enzim tersebut dapat mengubah zat apa saja menjadi zat apa saja? Uaraikan
dan jelaskan!

*JAWABAN
1. Sistem pencernaan yang menghasilkan enzim adalah lambung dan usus halus
2.   Lambung menghasilkan enzim pepsin dan renin. Sedangkan usus halus
menghasilkan enzim amylase, tripsin dan lipase.
3. a. Enzim pepsin berfungsi mengubah protein menjadi pepton.
b. enzim renin berfungsi mengendapkan protein susu.
c. enzim tripsin berfungsi protein menjadi asam amino.
d. enzim amilase berfungsi zat tepung menjadi menjadi gula (glukosa).
e. enzim lipase berfungsi mengubah lemak menjadi asam lemak.

10. DAFTAR PUSTAKA


Rumanta, M. (2019). Praktikum IPA di SD. Jakarta: PT. Prata Sejati Mandiri.
https://www.ilmiahku.com/2019/05/Laporan-Praktikum-Struktur-Sistem-
Perncernaan.html
https://www.ilmiahku.com/2019/12/laporan-praktikum-struktur-sistem-
pencernaan.html
https://www.tokopedia.com/blog/sistem-pencernaan-manusia-edu/

Anda mungkin juga menyukai