PEMBAHASAN
Pada saat pengeluaran obat dari gudang farmasi harus dicatat pada kartu
stelling serta kartu stock induk obat pengiriman obat, terlebih dahulu harus
dilaksanakan pengecekan oleh apoteker yang bertanggung jawab di gudang farmasi.
Apoteker yang bertanggung jawab di gudang melakukan pengecekkan terhadap obat
yang telah di siapkan oleh staf bagian distribusi sesuai dengan jenis obat dan jumlah
obat sesuai LPLPO dan SBBK. Hal ini sesuai dengan BPOM (2018). Setelah obat
dan alat kesehatan tiba di puskesmas yang dituju kemudian dilakukan pengecekan
obat dan alat kesehatan oleh Apoteker atau Asisten Apoteker dan petugas distribusi
dari Dinas Kesehatan Kabupaten Malang untuk mengecek apakah telah sesuai jenis
dan jumlahnya. Pada saat menurunkan obat atau alat kesehatan dari kendaraan Dinas
Kesehatan Kabupaten Malang di cek ulang nama obat, tanggal kadaluarsa, jumlah
obat dan kondisi obat rusak atau tidak. Pengecekan ini perlu pemeriksaan terhadap
jenis dan jumlah obat, kualitas/kondisi obat, isi kemasan dan kekuatan sediaan,
kelengkapan dan kebenaran dokumen pengiriman, No. Batch dan tanggal kadaluarsa
obat (Permenkes RI, 2016).
Apabila terjadi kekeliruan atau kekurangan obat yang didistribusikan, hasil
pemeriksaan ditemukan ketidak sesuaian seperti sediaan obat, nama obat, kekuatan
obat atau nomor bets petugas puskesmas meloporkan kepada Dinas Kesehataan.
Petugas pendistribusian akan melakukan perbaikan atau penambahan obat sesuai
dengan LPLPO yang diterima. Hal ini sesuai dengan ketentuan syarat penerimaan
obat BPOM (2018). Setelah dinyatakan diterima oleh puskesmas, penerima obat
akan menandatangani LPLPO. Puskesmas menerima salinan LPLPO, sedangkan
LPLPO asli disimpan oleh Dinas Kesehatan dan SBBK sebagai bukti serah terima
dengan 3 rangkap yaitu:
1. Asli untuk Instalasi Farmasi Kabupaten (berwarna putih).
2. Tindasan 1 untuk arsip instansi penerima (Puskesmas) (berwarna merah
muda).
3. Tidasan 2 untuk arsip Dinas Kesehatan (berwarna kuning).
Ada beberapa masalah yang didapatkan dari proses penerimaan ini adalah
sebagai berikut: