Pembunuhan Engeline
DISUSUN OLEH:
NIM: 19133115
Atas kasus ini, jaksa penuntut umum menuntut Agus Tay dengan vonis 12 tahun
penjara dan denda 1 miliar Rupiah (subsider 6 bulan penjara) pada Selasa, 2 Februari 2016.
Agustay tidak didakwa sebagai pembunuh Engeline, namun melakukan pembiaran yang
menyebabkan meninggalnya Engeline. Dua hari berselang, Margriet dituntut dengan penjara
seumur hidup. Menanggapi tuntutan ini, kuasa hukum Margriet menyatakan bahwa tuntutan
ini adalah "imajinatif". Pada 29 Februari 2016, hakim mengabulkan tuntutan jaksa dengan
menjatuhkan vonis seumur hidup kepada Margriet, Pada hari yang sama, hakim menjatuhkan
vonis 10 tahun penjara kepada Agus Tay. Ibu kandung Engeline, Hamidah menyatakan
ketidakpusannya dengan menyatakan bahwa seharusnya Margriet dijatuhi hukuman mati.
Baik Margriet dan Agus Tay mengajukan banding atas vonis majelis hakim PN Denpasar.
Dalam memori banding, Margriet menyatakan dalam video bahwa Agus Tay merupakan
pelaku pembunuhan Engeline. Namun demikian, pada Mei 2016, hakim PT Bali menguatkan
vonis yang dijatuhkan oleh PN Denpasar. Kembali tidak puas atas vonis hakim, keduanya
mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung. Namun demikian, vonis tetap tidak berubah setelah
hakim agung menguatkan putusan sebelumnya pada Februari 2017.
Paragraf 1
Terjadi sebuah peristiwa pembunuhan Engeline Megawe
Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 16 Mei 2015
Dugaan Engeline Megawe dibunuh oleh ibu angkatnya Margariet Megawe
Jasad nya di temukan terkubur di belakang halaman rumah
Paragraf 2
Engeline diterima oleh angkat nya dengan baik dan mempunyai 2 kakak angkat
Keluarga angkatnya sempat berpindah tempat tinggal dari Pekanbaru,Bekasi dan Bali
Ayah angkat Engeline yaitu Douglas meninggal 17 September 2008
Setelah kematian suami kedua,Margariet menjadi temperamental dan sering menyiksa
Engeline
Engeline selau di suruh melaju pekerjaan rumah oleh ibu angkatnya
Wali kelas Engeline merasa ada yang tidak beres dengan penampilan Engeline yang selalu
lusuh dan sering datang terlambat
Paragraf 3
Kasus hilangnya Engeline tersebar dengan sangat cepat di media sosial
Kedua kakak angkat Engeline membuat laporan hilangnya Engeline
Kasus hilangnya Engeline di selidiki polisi, dan menemukan jasad Engeline terkubur di
belakang rumahnya
Polisi melakukan pemeriksaan dan menetapkan beberapa tersangka
Paragraf 4
Sidang perdana kasus pembunuhan Engeline digelar pada tanggal 22 Oktober 2015
Dalam sidang tersebut disebutkan bahwa Margariet melakukan kekerasan terhadap Engelin
hingga tewas
Margariet juga menyuruh Agus tay untuk mengubur jasad Engeline dengan di iming-imingi
uang
Margariet menolak tuduhan jaksa mengenai dirinya