Anda di halaman 1dari 1

Diskusi 

6 ISBD
1. Keputusan hukum didukung oleh suatu kekuasaan. Harus ada orang atau kelompok yaog
mempunyai pengaruh cukup besar yang dapat menjamin bahwa pihak-pihak yang berselisih akan
tunduk pada keputusannya.
2. Keputusan hukum dimaksudkan berlaku umum, artinya dapat diharapkan bahwa keputusan
hukum yang dijatuhkan pada hari ini, juga akan berlaku dalam situasi yang semacam pada waktu
yang akan datang
3. Keputusan hukum menetapkan hak, pihak yang satu dan kewajiban pihak yang lain. Hukum
mengakui bahwa setiap perselisihan mengandung dua segi.
4. Keputusan hukum menentukan sifat dan beratnya sanksi. Sanksi hukum dapat bersifat fisik,
seperti kurungan penjara, penyitaan harta milik, atau bersifat psikologis, seperti ditertawakan
atau dikucilkan oleh umum.

Mengapa keputusan hukum yang dibuat tidak jarang menuai protes?

-> Karena dibalik hukum-hukum yang kuat itu terdapat hukum-hukum yang lemah dan dapat
dipatahkan oleh pasal-pasal yang lain. Tetapi untuk keputusan hukum itu sendiri sering
memberatkan salah satu pihak yang dirugikan. Jadi apabila keputusan hukum yang dibuat tidak
jarang menuai protes, banyak masyarakat beranggapan bahwa keputusan hukum tidak adil
baginya, hanya memperkuat pemimpin-pemimpin negara yang tidak adil, dan terkadang
masyarakat beranggapan bahwa keputusan hukum hanya melindungi orang-orang yang memiliki
kekuasaan tinggi di sebuah negara.

Contoh : Orang yang kurang mampu untuk makan sehari-hari dan mencuri satu ekor ayam dia di
penjara selama 5 tahun dan anak pejabat yang dikenakan sanksi hukum ringan sementara
pelanggarannya termasuk tergolong berat. Dari contoh tersebut kita dapat melihat bahwa kasus
tersebut dapat menuai protes. Di mana adanya keadilan hukum atas negara hukum yang
mementingakan kekuasaan.

Anda mungkin juga menyukai