Anda di halaman 1dari 1

MOSI DEBAT : SIDANG INI MENYESALI MASUKNYA CABANG LOMBA E-SPORTS SEBAGAI CABANG

OLAHRAGA DI OLIMPIADE

(PRO)

  Esport tidak ada hubungannya dengan olahraga. Kita harus hapuskan istilah itu. Saya tidak
yakin bagaiman kegiatan yang hanya menggerakan jempol dan ibu jari dianggap sebagai
olahraga meskipun kegiatan tersebut menghasilkan sebuah gerakan yang tampil di layar

Pertandingan Olimpiade (bahasa Prancis: les Jeux olympiques, JO)[1] adalah ajang


olahraga internasional empat tahunan yang mempertandingkan cabang-cabang olahraga musim
panas dan musim dingin serta diikuti oleh ribuan atlet yang berkompetisi dalam berbagai pertandingan
olahraga.

Olahraga adalah aktivitas untuk melatih tubuh seseorang, tidak hanya secara jasmani tetapi juga


secara rohani (misalkan catur). 

 Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC), Thomas Bach mengatakan, eSport agak
sulit untuk masuk sebagai salah satu cabang olahraga (cabor) di Olimpiade. Sebab, eSport
mengandung unsur kekerasan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Olimpiade. 
Bach mengatakan "game membunuh" yang mempromosikan kekerasan atau diskriminasi
tidak dapat diterima dalam Olimpiade. 
"Jika ada eGames tentang membunuh seseorang, ini tidak dapat sejalan dengan nilai-nilai
Olimpiade kami," katanya saat hadir di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang beberapa
waktu lalu. 
Tentu saja setiap olahraga tempur punya asal-usul dalam pertarungan nyata di
masyarakat. Tapi olahraga adalah ekspresi yang beradab tentang ini

Itu harus sesuai dengan semangat dan nilai Olimpiade. Isinya tidak boleh kekerasan.
Darah dalam video game adalah masalahnya. Garis yang menunjukkan kekerasan bisa
kabur tetapi ketika ada darah hal itu mudah didefinisikan,"
Kita pun serta merta berkilah, “Loh, bukannya di dalam olimpiade juga dipertandingkan olahraga keras, seperti
tinju, anggar, ataupun olahraga keras lainnya?” Mendengar alasan tersebut, Bach mengakui bahwa ada
beberapa pertandingan keras dalam olimpiade. Tetapi, dia berdalih, olahraga kerasf tersebut dibuat lebih
beradab saat dipertandingkan di olimpiade.

Anda mungkin juga menyukai