NPM : 191210190
Kelas : 4 S1 Akuntansi E-Pagi
Mata Kuliah : Manajemen Pajak
5. Mengapa rekonsiliasi antara PPH PPh Badan dan SPT PPN perlu dilakukan?
Jawab :
Rekonsiliasi dilakukan atas transaksi pembelian dan penjualan serta PPN yang
mengikutinya yaitu PPN masukan dari transaksi pembelian dan PPN keluaran
dari transaksi penjualan.
Caranya :
Lakukan equalisasi antara buku besar pembelian dan buku besar
penjualan dengan SPT Masa PPN
Hasil equaliasai harus menunjukkan angka yang sama,
Jika jumlah Pembelian di buku besar tidak sama dengan jumlah DPP
PPN Masukan di SPT Masa PPN dan/atau jumlah Penjualan di buku
besar tidak sama dengan jumlah DPP PPN Keluaran maka telusuri
penyebabnya
Buat catatan penjelasannya.
Penyebab dilakukannya Rekonsiliasi antara PPN PPh Badan dan SPT PPN
Omzet penjualan di SPT PPh Badan lebih besar dari omzet penjualan di
SPT Masa PPN
o Penjualan di SPT PPh Badan menganut akrual basis sehingga
atas pejualan kredit, jika barangnya telah diserahkan,penjualan
sudah dilaporkan, sedangkan pada SPT Masa PPN penjualan
kredit bias dibuat faktur pajaknya pada akhir bulan setelah
bulan penyerahan barang
o catatan : konsep ini mengacu pada aturan PPN yang lama,
untuk saat ini konsep seperti ini sudah tidak berlaku hal ini
disebabkan karena faktur pajak harus dibuat/diterbitkan pada
bulan/masa yang sama dengan saat penyerahan BKP atau saat
diakuinya pendapatan atas penyerahan JKP
Omzet penualan di SPT PPh Badan lebih kecil dari omzet penjualan di
SPT Masa PPN
o karena penerimaan uang atas penjualan sudah harus dibuat
faktur pajaknya meskipun BKP/JKP belum diserahkan.
Sementara penjualan tersebut baru dilaporkan setelah
penyerahan barang/jasa.