348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Email: rahmirosita44@yahoo.com
ABSTRAK
Abstract
The industrial revolution is marked by the use of new technologies in various fields. Along
with the revolution and evolution in the industrial world throughout the world, marketing
also experienced changes as a result of the adaptation and development of the industry.
The purpose of this research is to find out how the behavior of millennial generation in
using the Grabfood application. An approach method to study the research object by
trying to explain the relationship between the research variables using descriptive analysis
and multiple linear regression analysis test instruments. The results showed that the
factors of consumptive behavior were the most influential and dominant factors in
millennial generation in using the Grabfood application.
95
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
96
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
97
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
hipwee.com menjelaskan bahwa kini konsumen pasar saat ini. Dan milenial
sudah bukan jamannya lagi bagi kamu pula merupakan sasaran peluang bisnis
milenial untuk percaya pada produk bagi pelaku bisnis khusunya bisnis
iklan atau peruahaan besar. Mereka lebih online.
percaya pada UGC atau User. Konsep perilaku kosumtif sangat
variatif, namun pengertian perilaku
Teknologi dan Informasi konsumtif adalah membeli barang atau
Gen Y atau yang sering disebut jasa tanpa pertimbangan rasional atau
generasi milenial ini lahir pada jaman bukan atas dasar kebutuhan (Sumartono,
kemajuan teknologi, maka perilaku dari 1998).
Gen Y ini sagat bergantung pada
kemajuan teknologi dan internet untuk Cendeung Malas
mencari dan mengumpulkan informasi Kehidupan generasi milenial sangat
sebelum mengambil erat kaitannya dengan perkembangan
keputusan.pembelian. artinya mereka teknologi yang pesat dan serba cepat
mengambil keputusan dengan terlebih terutama dalam penyebaran informasi.
dahulu menggunakan jasa, ini Gadget dan internet sudah menjadi
menunjukkan bahwa mereka memiliki kebutuhan sehari-hari. Generasi ini
ketergantungan informasi bagaimana memilki karakteristik tersendiri yang
teknologi dan informasi sangat dipengaruhi oleh lingkungan, salah
berpengaruh dalam kehidupan mereka satumya adalah bahwa generasi milenial
dibadingkan generasi sebelumnya. adalah generasi yang malas, yang
Menurut Cushing (1974) dalam merupakan atau citra generasi Gen Y ini.
bukunya yang berjudul Accounting Gen Y ini merupakan generasi atau
Information System and Business kelompok yang menyukai dan bersifat
Organization, Barry E. Cushing instan dalam segala hal, dalam arti tidak
mendefinisikan informasi merupakan menyukai terbebani oleh waktu dalam
suatu hal yang menunjukkan hasil suatu mencapai tujuan yang diinginkan. Hal
proses pengolahan data dimana hasil dari inilah yang menjadikan peluang bisnis
pengolahan data tersebut terorganisir dan bagi pebisnis online. Dalam system
mempunyai manfaat atau berguna bagi online semuanya diterangkan secara
penerimanya. detail sehingga tidak membingungkan
Djoyohadikusumo (1994) dalam pelanggan dalam melakukan pemesanan.
bukunya tentang teknologi menyatakan Dengan semua kemudahan dan tidak
bahwa teknologi sebagai bidang yang membingungkan dan serba cepat ini
berkaitan erat dengan ilmu pengetahuan semua orang akan terjerumus dengan
dan ilmu teknik atau rekayasa. Sehingga teknologi yang ditawarkan. Hal ini tentu
dapat dikatakan bahwa teknologi mengakibatkan individu menjadi pribadi
memiliki dua dimensi yaitu etnik dan yang malas berusaha untuk mencapai
ilmu pengetahuan. hasil.
Zaques seorang psikolog klinis
Konsumtif (2008) dalam literature dari artikelnya
Konsumtif itu berarti berrgantung belajarpsikologi.com, memaparkan
pada produksi pihak lain. Internet telah pendapatnya “Rasa malas diartikan
mengambil peran signifikan dalam sebagai keengganan seseorang untuk
kehidupan masyarakat generasi milenial. melakukan sesuatu yang seharusnya atau
Budaya digital dan penggunaan internet sebaiknya dia lakukan”.
untuk transakasi telah membuat generasi
milenial sangat konsumtif. Milenial
merupakan konsumen yang mendominasi
98
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
99
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
terkait.dan Uji Parsial (Uji T).Uji ini sedangkan sisanya sebanyak 33% adalah
digunakan untuk mengetahui besarnya laki-laki.
pengaruh masing-masing variabel
independen (X) secara individual
(parsial) terhadap variabel dependen
(Y).Level of significance yang digunakan
adalah 5% atau α = 0.05 . Pada kuesioner
penelitian ini terdapat 4 indikator (X)
dalam mendorong perilaku generasi
milenial dalam menggunakan aplikasi
Grabfood, dan 1 indikator pengguna
aplikasi Grabfood (Y), sehingga total
seluruh indikator adalah 21 pernyataan.
100
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
tempat makan, tidak perlu mengantri, dan disebarkan kepada responden, sebsar
juga lebih fleksibel dalam memilih menu. 3,99. Hal ini menujukkan gambaran
Selain itu pula aplikasi Grabfood juga bahwa pertimbangan responden hingga
membantu responden menghemat waktu memutuskan u tuk menggunakan aplikasi
dan menemukan tempat terdekat, Grabfood adalah untuk menunjang
mengetahui harga, menetukan menu kebutuhan sehari-hari ketika malas
tanpa harus mendatangi langssung ke keluar, tidak masaka atau pada situasi
tampat makanannya. dimana kesibukan yang tidak
memungkinkan untuk keluar rumah.
Variable X3, Perilaku Konsumtif Pertimbagan lainnya adalah karena driver
Niai rata-rata yang diperoleh dari Grabfood selalu merespon pesanan
indikator dalam variable perilaku dengan cepat tanpa melihat jarak dan
konsumtif menunjukkan angka 3,84. Dari jenis makanan. Umumnya responden
angka ini memberikan gambaran bahwa merasa puas dengan pelayanan yang
satah satu yang mendorong perilaku diberikoan oleh driver, sehinggga
responden untuk menggunakan aplikasi pengguna aplikasi Grabfood dalam hal
Grabfood adalah karena banyak ini responden tidak segan-segan untuk
mendapatkan potongan harga dan merekomendasikan kepada teman-
mendapatkan diskon karena temanya utuk meggunakan aplikasi
menggunakan metode pembayaran Ovo. Grabfood ketika membuthkan makanan.
Dan uniknya pula responden
menggunakan aplikasi Grabfood ini Uji Validitas dan Reliabilitas
karena banyak gratis ongkos kiraim, Validitas menunjukkan sejauh
disamping itu pula Karena bias memilih mana ketepatan dan kecermatan suatu
harga pada menu aplikasi Grabfood alat ukur dalam melakukan fungsi
sesuai dengan budget yang dimiliki. ukurnya. Uji validitas ini dapat dilakukan
dengan melihat korelasi antar skor
Variable X4, Perilaku Cenderung masing-masing item dalam kuesioner
Malas dengan total skor yang ingin di ukur ,
Diketahui pula bahwa nilai rata-rata yaitu dengan melihat total pearson
untuk setiap idikator dari variable correlation. Jika nilai total pearson
perilaku yang cenderung malas menu correlation > 0.5 (syarat valid). Dari 21
jukkan angka 3,87. Angka ini indikator pertanyaan, setelah diuji semua
menunjukkan gambaran bahwa salah satu indikator memiliki nilai koefisien
alas an mengapa responden mkorelasi positif dan lebih besar dari r
menggunakan aplikasi Grabfood karena tabelnya, serta probabilitasnya lebih kecil
responden tidak perlu repot-repotuntuk dari 0.5%, artinya ada hubungan yang
memasak, responden juga tidak perlu signifikan antara skor masing-masing
mendatangi langsung ke tempat makan. indikator dengan skor total korelasi yang
Kondisi inilah yang disukai responden. signifikan.
Reponden merasa lebih nyaman karena Pengujian validitas dan reliablitas
jadwal pekerjaan yang padat, maka dilakukan dengan menggunakan kriteria
membeli dengan menggunakan aplikasi yaitu koefisen korelasi antara nilai
Grabfood merupakan solisi terbaik. indikator dengan total nilai indikator
lebih besar dari 0.3 sebagai syarat valid
Varibel Y, Keputusan Menggunakan dan cornbach’s Alpha lebih besar dari 0.5
Aplikasi Grabfood sebagai syarat reliable. Dan hasil dari uji
Didapat angka untuk rata-rata instrument kelayakan dalam penelitian ini
setiap indikator dalam variable keputusan menunjukkan semua variable cornbach’s
menggunakan aplikasi Grabfood yang Alpha lebih besar dari 00.60, sehingga
101
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Tabel 3.
Uji R² (Koefisien Determinasi) Hasil Uji Simultan F
Ketangguhan model yang
digunakan sebagai predictor dapat
diketehui dari besarnya nilai koefisien
determinasi (R²) yang berada antara nol
dan satu. Hasil nilai adjusted R Square
dari regresi digunakan untuk mengetahui a.Dependent Variable : Y
ketangguhan minat beli ulang konsumen b.Predictors(constant), X1, X2, X3, X4
yang dipengaruhi oleh variabel-variabel
bebasnya. Hasil uji R² koefisien Berdasarkan hasil uji simultan dari
determinasi dapat dilihat pada tabel 4.10 tabel diatas menunjukkan bahwa Fhitung
berikut: sebesar 8.91, sedangkan hasil Ftabel pada
tabel distribusi dengan tingkat kesalahan
Tabel 2. 5% adalah sebesar 2,76. Artinya bahwa
Hasil Uji R² Koefisien Determinasi Fhitung > Ftabel (8.91 > 2.76). maka
dengan demikian hipotesis yang
menyatakan bahwa keempat variabel
secara bersama-sama memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap perilaku
menggunakan aplikasi Grabfood,
diterima.
a. Predictors: (Constant), UGC, Pemanfaatan
Teknologi, Perilaku Konsumtif, Cenderung Malas
b. Dependent Variabel: Perilaku Menggunakan Uji Parsial (Uji T)
Aplikasi Grabfood Untuk menguji apakah ada
pengaruh masing-masing variabel UGC
Pada tabel 5 dapat dilihat bahwa atau User Generated Content (X1),
koefisien determinasi yang ditunjukkan Pemanfaatan teknologi dan informasi
dari nilai adjusted R Square sebesar
0,067. Hal ini berarti bahwa hanya 6.7% (X2), perilaku konsumtif (X3), Perilaku
variabel dependen yaitu Keputusan cenderung malas (X4), terhadap perilaku
menggunakan aplikasi Grabfood pengguna aplikasi Grabfood, maka
dipengaruhi oleh variabel User generated dilakukanlah uji T parsial dengan tingkat
content (UGC), memanfaatkan teknologi kepercayaan 95%.
dan informasi, perilaku konsumtif, dan
perilaku cenderung malas. Hasil Perhitungan Uji T
Uji hipotesis dalam penelitian ini
Uji Simultan F menggunakan uji t, dimana uji t
Uji serempak atau uji F merupakan digunakan untuk mengetahui tidaknya
uji secara bersama-sama untuk menguji pengaruh yang signifikan dari variable
signifikansi pengaruh variabel (UGC) bebas terhadap variable terikat dengan
atau User Generated Content (X1), melihat nilai probabiitas (<0.05).
Pemanfaatan Teknologi dan Infrmasio
103
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
104
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
105
Jurnal Lentera Bisnis DOI : 10.34127/jrlab.v9i1.348
Volume 9, No 1 Mei 2020 ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
106