Anda di halaman 1dari 25

Memahami Kosmologi bigbang

dan Kosmogoni Big Light dengan


pendekatan Object Oriented
FRAME WORK
Kajian Kata “KITAB”
1. Basis Data
Memahami Malaikat sebagai
sebuah Sistem 2. Basis Pengetahuan / Pola cerdas
yg tertanam
IF Taqdir bisa dipilih
3. RAM
THEN Taqdir tidak bisa
dipilih
Alam Semesta
VR bagi Jiwa
Penciptaan Alam Semesta
Tuhan Mengelola Kehidupan
(termasuk jasad manusia)
1. Kosmologi Bigbang Seperti Game
2. Kosmogoni Biglight 1. Kebebasan memilih 2. Waktu
3. Karlina Supelli ( Kosmologi & kebebasan Tuhan)
3. Alam Semesta
4. Al Ma’ ~ Digit Biner
5. Al Qadir ~ Desain Class 4.Aqal 5. Fitrah 6. Syahwat
6. Penciptaan Makhluk ~ Instansiasi 7. Syariat
7. Kehidupan Makhluk ~ kehidupan objek
https://youtu.be/2sCDQKoWX5M
Teori BigLight
BLOG : SYARIF MUHARIM
Berharap Konsep Object Oriented berkontribusi memberikan tafsir/tadabbur versi
era digital
Ilustrasi Alam Semesta Virtual Reality bagi Jiwa

Dunia
Dunia nyata
nyata

Dunia Dunia
nyata dalam VR
(comics)
Ontologi Alam Semesta Virtual Reality bagi Jiwa III

Alam Syahadah Alam RUH

Alam Amtsal

Alam Syahadah

Alam Alam
Dunia barzah

Alam Ada 3
Akhirat macam
game

Alam RUH/JIWA
Preview
Salah Paham di Teori Big Bang
Teori BigLight
BLOG : SYARIF MUHARIM
Teori Iluminasi dari
Aspek Ontologi (Apa sebenarnya
sesuatu itu)
 As Shalatul Wujud
 Ada dua macam definisi wujud, yakni wujud sebagai konsep (mahfum wujud) dan wujud sebagai realitas ( haqiqatul wujud).
Diantara keduanya yang harus diraih adalah haqiqatul wujud , yakni adanya sebagai sebuah realitas yang dicapai melalui
beragam usaha.
 Contoh 1 : Husein, temanmu sebagai dirinya yang kamu saksikan (haqiqatul wujud) dan Husein yang ideal dalam persepsi pacarnya
(mahfum al wujud) yang ada diluar pulau

 Contoh 2 : Husein yang sedang bercermin, Husein yang sedang di depan cermin adalah realitas , Husein yang di dalam cermin adalah
konsep

 Keduanya berbeda tapi sama-sama ada

 Contoh 3 : Husein dan Syamsul. Secara identitas dan hakikat realitas keduanya berbeda. Namun secara esensi mereka sama-sama
manusia . Husein dan Syamsul sama-sama wujud (ada) . Si Belang adalah kucing. Husein , Syamsul, dan kucing sama-sama ada ,
meskipun Si Belang adalah binatang dan Husen ,Syamsul adalah manusia.

 Jadi wujud/ada pada hakekatnya adalah kategori yang paling universal , wujud berlaku untuk semua yang ada
 Berbicara mengenai sebuah objek, secara filosofis setiap objek terdiri dari eksistensi (keberadaan objek tsb sebagai sesuatu
yang ada) dan quiditas (aksidensi /sifat penciri yang membedakan satu objek berbeda dengan objek lainnya).
 Suhrawardi berpendapat yang utama adalah quiditas , eksistensi muncul seperti realitasnya karena dampak dari quiditas yang
dimiliki
 Mulla Sadra berpandangan bahwa yang utama adalah eksistensi. Apa yang tampak pada realitasnya mendefinisikan quiditas.

 Wahdatul Wujud
 Tasykikul Wujud
Teori Iluminasi dari
Aspek Ontologi (Apa sebenarnya sesuatu itu)
 Wahdatul Wujud
 Konsep Wihdatul Wujud bermakna bahwa semua keragaman wujud yang tampak pada alam penciptaan sebenarnya
berasal dari wujud yang satu. Siapakah wujud yang satu ini ?
 Adalah Ibn Arabi , filsuf muslim pertama yang memiliki pandangan
 Dzun Nun Al Misri mengusulkan konsep ITTIHAD , seperti konsep emanasi
 Al Halaj mengusulkan konsep HULUL
 Suhrawardi mengusulkan pemahaman wahdatul wujud melalui teori ilumnasi , dimana cahaya dalam mencahayai akan
sangat terang untuk benda-benda yang dekat dan akan makin gelap untuk benda yang jauh
 Mulla Sadra menyempurnakan konsep gradasi Iluminasi

 Pertanyaan
 Apakah Tuhan menciptakan Terang dan Gelap ?
 Apakah Tuhan menciptakan Cinta dan Benci ?
 Apakah Tuhan menciptakan perut nyaman dan perut mules?
 PORSI dan PROPORSI
Teori Iluminasi : Tasykikul Wujud

 Pengakuan terhadap kesatuan wujud dalam pandangan Shadra harus dipahami dalam
satu gradasi atau hirarki. Ini karena dalam “kesatuan” tersebut terdapat “pluralitas
(katsrah)” atau “sebaliknya” dalam keragaman terdapat “kesatuan”. Pengakuan
terhadap adanya kesatuan pada dasarnya mengandalkan adanya bagian-bagian atau
unsur-unsur yang ada di dalamnya saling menyatu sehingga dan terciptalah apa yang
disebut sebagai “kesatuan” (wihdah)
 Prinsip kesatuan wujud menyiratkan pengertian bahwa di dalam wujud yang mempunyai
kesatuan tersebut pada dasarnya ada hirarki dan tingkatan-tingkatan yang kemudian
membentuk wujud secara keseluruhan. Hirarki atau gradasi ini menurut Shadra mulai dari
tingkatan atau hirarki yang paling rendah sampai yang paling tinggi. Dan masing-masing
tingkatan yang lebih tinggi mencakup tingkatan yang lebih rendah darinya demikian
seterusnya sehingga sampai kepada prinsip kesatuan secara mutlak.
 Urutan dalam Hirarki
1. Nur Muhammad
2. Manusia
 JIWA
 ( Jasad/Materi + Ruh)  konteks dari jiwa adalah Bahasa, Ragam perasaan, Alat Berpikir
3. Binatang ( Materi + Ruh)
4. Tumbuhan ( Materi + Ruh)
5. Benda Mati
Ingat Kembali

Khalifah

tidak Ilaihi Rojiuun


ada Jiwa manusia yang abadi (tidak ada)
diciptakan

Alam
Alam Dunia (lahir, Alam Alam Akhirat
Jiwa(belum
tumbuh lalu mati) Kubur Surga/Neraka
lahir)

Bukan Khilafah
Punya ruh vs
tidak punya
Representasi Data

1. Masih Ingat kode ASCII , UNICODE


2. Apa beda antara representasi BitMap dan Vector .
3. Masih Ingat RGB dan CMYK
4. Masih ingat sampling rate dan Bit Depth untuk gelombang suara
5. Masih Ingat FPS untuk Video , DPI untuk printer?
Pendekatan Tasykikul Wujud dengan system
representasi biner dan Object oriented
• Konsep dalam Object Oriented
 Sistem Bilangan Biner • Enkapsulasi
 Himpunan Biner : { 0,1} • Classs
• Nama
 Representasi objek dalam bilangan biner • Atribut
 0;1 • Method
 00; 01; 10;11
• Consructor
• Destructor
 000; 001; 010; 011;100;101; • Set – Get
 0000;0001 • Layanan
 Operasi dalam Himpunan Biner
• Object
1. 1+1=1 ; • Inheritance
2. 1+0=1 • Polymorphisme
3. 0+0=0
Dan Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa,
dan adalah singgasana-Nya (sebelum itu) di atas air, agar Dia
menguji siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya

Jika ditafsirkan alam semesta ( seperti di Ayat Kursi)


yang

dibangun dengan komponen dasarnya adalah Al Ma’ . Maka AL Ma’ disini


bukan molekul H2O , tetapi ruh – materi – energy di teori Big Light .
Dalam surat Al Fushilat ayat 11 ini disebut Kabut
Jika di analogikan dengan Informatika adalah bit 1 dan 0
Ini, jika dianalogikan
dengan Informatika
adalah
Desain Class
Dan penciptaan bisa
dibayangkan seperti
inheritance,
polimorphisme,
instansiasi, constructor,
destructor

• Al Imran : ada di 2 ayat


• An Nahl 39
• Yasin 82
Ayat2 Terkait Constructor
An Nahl

Albaqarah

Yasiin
 Surat Yasin : Body Memory versus Jejak Digital
 An Nahl 68 -69 : Dan Tuhanmu mewahyukan kepada Lebah

Anda mungkin juga menyukai